Contoh Proposal Manajemen Proyek PDF
Contoh Proposal Manajemen Proyek PDF
Disusun oleh :
TANGERANG
2014
DAFTAR ISI
1. PENDAHULUAN ................................................................................................................... 2
2. PENDEKATAN DALAM MANAJEMEN PROYEK ............................................................ 3
3. CAKUPAN PROYEK ............................................................................................................. 3
4. DAFTAR MILESTONE .......................................................................................................... 5
5. BASELINE JADWAL DAN WORK BREAKDOWN STRUCTURE ................................... 6
6. RENCANA MANAJEMEN PERUBAHAN ........................................................................... 6
7. RENCANA MANAJEMEN KOMUNIKASI ......................................................................... 7
8. RENCANA MANAJEMEN BIAYA ...................................................................................... 8
9. RENCANA MANAJEMEN PEMBELIAN ............................................................................ 8
10. RENCANA MANAJEMEN CAKUPAN PROYEK ............................................................... 8
11. RENCANA MANAJEMEN JADWAL ................................................................................... 8
12. RENCANA MANAJEMEN MUTU ..................................................................................... 10
13. RENCANA MANAJEMEN RESIKO ................................................................................... 10
14. DAFTAR RESIKO ................................................................................................................ 11
15. RENCANA MANAJEMEN SDM ........................................................................................ 11
16. KALENDER SUMBER DAYA ............................................................................................ 13
17. BASELINE BIAYA ............................................................................................................... 13
18. BASELINE MUTU ............................................................................................................... 14
19. PERSETUJUAN PEJABAT PEMBERI PEKERJAAN (PEMBUAT KOMITMEN) .......... 15
LAMPIRAN 1: BASELINE JADWAL DAN WORK BREAKDOWN STRUCTURE .............16
LAMPIRAN 2: RENCANA MANAJEMEN PERUBAHAN .....................................................20
LAMPIRAN 3: RENCANA MANAJEMEN KOMUNIKASI ...................................................22
LAMPIRAN 4: RENCANA MANAJEMEN MUTU .................................................................24
LAMPIRAN 5: DAFTAR RESIKO ............................................................................................25
1. PENDAHULUAN
Project Charter
Nama Proyek : Pengadaan Jaringan Komputer
Tanggal Mulai Proyek : 07 April 2014
Tanggal Selesai Proyek : 08 Agustus 2014
Manager Proyek : Awaldi Kurniawan, Ega Ramadhana, Fendy Pratama
Tujuan Proyek
Tujuan proyek ini adalah membangun sebuah jaringan komputer yang dapat memberikan kemudahan
teknologi dan informasi yang berkaitan dengan kebutuhan para petinggi kampus maupun mahasiswa/i
meliputi pendaftaran mahasiswa/i baru, pengisian KRS, pembayaran, dan lain sebagainya. Dengan
demikian dapat memberikan kemudahan dan keuntungan bagi pihak kampus dan juga mahasiswa/i.
Proyek ini dimulai dengan menganalisis proses sistem yang ada, membuat perancangan arsitektur
jaringan komputer yang akan digunakan, perancangan sistem, pengujian jaringan, sampai implementasi
dan pemasangan komputer server maupun client. Proyek ini akan dikerjakan selama 5 bulan dengan
estimasi total biaya yang diperlukan sebesar Rp. 720.291.500.
Faktor Penentu Keberhasilan
Berikut ini adalah beberapa faktor penentu keberhasilan proyek, yaitu:
• Komitmen dan dukungan dari pihak manajemen.
• Komitmen dan dukungan dari tim proyek.
• Ketersediaan sumber daya manusia yang sesuai dengan kompetensi masing-masing.
• Kerjasama yang baik dari semua pihak yang sesuai dengan kompetensi masing-masing.
• Kontinuitas pelaksanaan proyek (tanpa adanya interupsi).
• Disiplin pelaksanaan sesuai dengan rencana kerja proyek.
• Dokumentasi proyek yang baik dan lengkap.
Tersedianya semua fasilitas pendukung proyek yang sesuai dan memadai.
Manfaat yang Diharapkan
Ada beberapa manfaat yang diharapkan dari pembangunan jaringan komputer ini, diantaranya adalah :
Dari sisi kampus :
Menyediakan akses informasi yang lebih luas dan cepat kepada mahasiswa/i.
Meningkatan kualitas pendidikan di Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Dari sisi mahasiswa/i :
Meningkatkan efektifitas belajar dari sirkulasi pengetahuan teknologi dan informasi.
Menunjang fasilitas pendidikan bagi para mahasiswa/i Universitas Muhammadiyah Tangerang.
3. CAKUPAN PROYEK
Proyek pengadaan jaringan komputer adalah proyek untuk membangun sebuah sistem jaringan
komputer pada lingkungan kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang. Sistem yang akan
diimplementasikan pada proyek ini berupa sistem jaringan LAN (Local Area Network). Modul
sistem jaringan yang dibuat meliputi : komputer server, komputer client dan juga workstation,
dan kebutuhan proyek lainnya.
Spesifikasi Kebutuhan Fungsional
Dari hasil analisis kebutuhan Kampus dan penggunaan komputer, dibutuhkan suatu sistem
jaringan LAN (Local Area Network). Berikut ini adalah daftar kebutuhan fungsional sistem yang
dibutuhkan kampus dan juga penggunanya (komputer server, komputer client).
Nama Fungsi Deskripsi
Komputer Server Untuk mengelola semua kegiatan yang dilakukan
oleh admin, dimana data yang dimasukan maupun
dikeluarkan akan disimpan dan dikelola di
komputer server.
Komputer Client Untuk digunakan oleh pengguna sebagai sarana
penyampaian informasi, dan belajar mengajar yang
dilakukan mahasiswa/i.
Penyampaian Proyek
Output-output yang nantinya ada dalam proyek ini berupa laporan-laporan mengenai kerusakan sistem,
penurunan peforma jaringan, dan lain sebagainya.
Kriteria Penerimaan Proyek
Team pengembang akan melakukan pengujian jaringan pada tahap akhir, setelah proses installasi
aplikasi-aplikasi dikomputer server maupun client selesai dikerjakan. Selain pengujian dari pihak
pengembang, pengujian tahap akhir ini juga akan dilakukan oleh klien dalam hal ini adalah pihak kampus
Universitas Muhammadiyah Tangerang, dan apabila semuanya dirasa cukup dan bisa berjalan lancar
maka baru akan diserahkan ke pihak kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Batasan
1. Sistem jaringan yang dibangun menggunakan sistem jaringan LAN.
2. Akses internet hanya disediakan disekitar lingkungan kampus atau perusahaan,
3. Membataskan akses pemakain bandwith yang berlebihan yang dapat merugikan pihak kampus,
4. Dan juga untuk mengurangi resiko akses internet dengan pembatasan transfer data.
4. DAFTAR MILESTONE
Berikut daftar milestone proyek pengadaan jaringan komputer di kampus Universitas
Muhammadiyah Tangerang :
Milestone Tanggal
Mulai proyek 07/04/2014
Project charter ditandatangani 09/04/2014
Proposal disetujui 09/04/2014
Perekrutan tim proyek 10/04/2014
Hasil analisa sistem disetujui 17/04/2014
Penerapan installasi jaringan komputer 30/04/2014
Penerapan installasi OS pada komputer server 16/06/2014
dan client
Konfigurasi HUB, APN, Switch dan 25/06/2014
konfigurasi network pada computer server,
computer client, printer
Penerapan Hak Akses 04/07/2014
Penerapan koreksi akhir 08/07/2014
Persetujuan koreksi akhir 16/07/2014
Testing jaringan 17/07/2014
Testing operator 04/08/2014
Proyek selesai 08/08/2014
Proyek selesai 08/08/2014
Untuk mengerjakan Proyek Pengadaan Jaringan Komputer ini diperlukan waktu 82 hari kerja.
Total waktu yang disediakan untuk melakukan pembangunan proyek ini, dari mulai pembukaan
proyek sampai dengan penutupan proyek adalah 5 bulan atau 124 hari kerja. Baseline Jadwal dan
WBS terlampir dalam LAMPIRAN 1: WORK BREAKDOWN STRUCTURE DAN
BASELINE JADWAL .
Dalam perjalanan suatu proyek, hampir selalu ada suatu permintaan perubahan. Untuk
mengantisipasi akan hal tersebut, maka perlu disusun suatu prosedur. Prosedur untuk mengontrol
perubahan dalam suatu proyek sering disebut dengan Prosedur Kontrol Perubahan (Changes Control
Procedure).
Prosedur Kontrol Perubahan
Setiap modifikasi yang telah disetujui, ataupun perubahan pada jadwal dan biaya proyek harus
mengacu pada prosedur berikut.
Pengajuan perubahan dapat berasal dari setiap anggota tim apabila diperlukan, terutama untuk
perubahan yang akan mempengaruhi jadwal dan ruang lingkup kerja.
Persetujuan pada Form Permintaan Perubahan/Changes Request Form (CRF) menunjukkan
persetujuan terhadap perubahan pada jadwal.
Pengajuan Perubahan
Suatu perubahan dapat diajukan ke manajer proyek melalui komunikasi formal (meeting reguler)
ataupuan non-formal (melalui bentuk komunikasi lainnya).
Mengisi Form Permintaan Perubahan (CRF) - (lihat LAMPIRAN 2.1) - untuk diajukan sebagai
usulan perubahan.
Catat CRF pada Catatan Permintaan Perubahan - (lihat LAMPIRAN 2.2).
Monitor Perubahan
Apabila Form Permintaan Perubahan telah disetujui, pekerjaan dapat dimulai.
Project Manager atau manajer proyek akan mengubah jadwal proyek atau rencana kerja untuk
mengakomodasi perubahan yang telah disetujui dan mempresentasikannya dalam meeting
kemajuan proyek untuk disetujui.
Kemajuan dalam kontrol perubahan akan dilaporkan dalam meeting proyek. Project Manager
harus menanda tangani Form Permintaan Perubahan apabila perubahan telah diselesaikan.
7. RENCANA MANAJEMEN KOMUNIKASI
Prencanaan Komunikasi
Perencanaan komunikasi menjabarkan kebutuhan komunikasi reguler antar anggota tim yang terlibat
dalam pengerjaan proyek Pembangunan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian. Komunikasi tidak
harus dilakukan secara formal saja, komunikasi bisa dilakukan secara terbuka dan informal untuk
memfasilitasi transfer pengetahuan (knowledge transfer) antar semua pihak yang terlibat/berkepentingan.
Untuk perencanaan komunikasi yang bersifat formal, akan dicantumkan pada LAMPIRAN 3:
PERENCANAAN KOMUNIKASI yang menggambarkan komunikasi reguler yang dianggap penting
untuk memastikan adanya informasi yang tepat, keterlibatan, dukungan dan manajemen proyek yang
efektif.
Persiapan Pertemuan
Mendistribusikan agenda meeting, selambat-lambatnya sehari sebelumnya. Pembahasan topik
berdasarkan urutan kepentingan dimulai dengan topik yang mudah dan setiap topik diberikan alokasi
waktu.
Proyek ini akan menggunakan metrik nilai yang diterima untuk melacak dan mengelola biaya
dan dasar biaya menyediakan dasar untuk pelaporan, pelacakan, dan pengelolaan biaya. Baseline
biaya untuk proyek membangun sistem informasi manajemen kepegawaian meliputi semua biaya
yang dianggarkan untuk berhasil menyelesaikan proyek. Data selengkapnya terdapat pada bagian
BASELINE BIAYA
Berdasarkan Cakupan Proyek, maka akan diperlukan rencana untuk pengadaan pembelian
kebutuhan proyek, berikut adalah baseline biaya pembelian barang / alat-alat yang diperlukan :
TOTAL Rp 720.291.500