Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM PLC II

“TIMER”

OLEH :

1. Mardito Adenovit K.P 3.31.13.2.14


2. Tika Eksari 3.31.13.2.22
Kelas : LT – 2C

PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2015
1. DASAR TEORI
Ada beberapa jenis timer yang digunakan pada PLC, antara lain :
 Timer Tunda ON ( On delay ) : sebelum bekerja akan menunda selama
beberapa saat yang waktunya telah ditentukan.
 Timer Tunda OFF (OFF Delay ) : sebelum timer mati akan menunda
selama beberapa saat.
 Timer Tunda Pulse : timer akan bekerja selama waktu yang ditentukan.
Instruksi TIM berfungsi sebagai ON delay / operasi waktu tunda dengan
penghitungan waktu mundur. Ketika kondisi eksekusinya terpenuhi, maka timer akan
melakukan penghitungan waktu dari nilai SV ( Setting Value ) menuju Nol dengan
resolusi waktu tertentu.

Tipe timer pada PLC Twido ada timer delay on, timer delay off, timer pulse.

2. DIGRAM KERJA FUNGSI WAKTU


Gambar 1.1 Gambar Diagram fungsi waktu TON, TOF, TP.

3. LADDER DIAGRAM
4. DESKRIPSI KERJA

Pada saat rangkaian distart maka %M0 On menyalakan Timer 1 selama 5 detik.
Secara bersamaan M1,M2,M3, TM1 dan TM2 akan menyala. Setelah 5 detik TM2 dan
M3 OFF, sedangkan M1 dan M2 ON. Jika rangkaian distop maka M1 OFF dan TM1
menghitung 5 detik untuk mematikan M2.

5. KESIMPULAN

1. Dengan mengkombinasikan beberapa perangkat timer pada PLC dapat membuat


siklus yang berjalan secara terus menerus dan dapat diatur waktu ON dan waktu OFF
nya.
2. Kode pengalamatan pada timer tidak boleh ada yang sama dengan kode pengalamatan
000 – 999
3. Sebelum mendownload program ke PLC pastikan apakah computer telah terhubung
dengan plc, dan jika ingin mengedit program harus di-disconnect terlebih dahulu.

Anda mungkin juga menyukai