Anda di halaman 1dari 6

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
DESA WISATA CILELES
BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:
Akbar Hardayu / 230110180114
Algama Adena / 170204180018
Benediktus Fernando W / 120110180052
Prayoga Ricen / 1201041800
Ziyan Fitra Rohenda / 180410180122
Januarsyah Dwi Priyono / 120104180052

UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
2018
HALAMAN PENGESAHAN USULAN PKM KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : Desa Wisata


2. Bidang Kegiatan : PKM-KEWIRAUSAHAAN
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama lengkap : Algama Adena
b. NPM : 170204180018
c. Jurusan : Administrasi Pemerintahan
d. Universitas : Universitas Padjadjaran
e. Email : adenaalgama08@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Drs. Walim Lili., M.Si.
b. Tempat/ Tanggal Lahir : Bandung, 26-10-1957
c. NIP : 195710261988031004
d. NIDN : 0026105708
e. Email : walimm78@gmail.com
f. Alamat : Jl. Riung karya no 15, Bandung
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp
b. Sumber Lain : Rp
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : Bulan

Bandung, 29 November 2018


Menyetujui
Wakil dekan Ketua Pelaksana Kegiatan
Bidang pembelajaran dan
Kemahasiswaan/Pembantu Dekan III

( ) Algama Adena
NIP. NIP. 170204180018

Wakil Rektor Dosen Pendamping


Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Prof. Dr. H. Engkus Kuswarno, MS Drs. Walim Lili., M.Si


NIP. 196311171988101001 NIP. 195710261988031004
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Di jaman modern sekarang ini, masih banyak desa yang kurang maju. Masih
banyak desa yang mengandalkan sektor-sektor tradisional seperti pertanian dan
semacamnya. Jika hanya bergantung dari sektor-sektor tradisional ini, masyarakat
pedesaan tidak akan bisa berkembang. Walaupun memang tidak bisa dipungkiri bahwa
merekalah yang berjasa dalam bidang pertanian.
Maka selain bertani, mereka pun dapat mengembangkan potensi-potensi yang ada
disana untuk menambah pemasukan dari desa mereka. Seperti contohnya
mengembangkan kekayaan alam yang ada di sana untuk dijadikan destinasi wisata di
Jatinangor. Desa wisata ini cukup menjanjikan karena sudah banyak contoh desa yang
maju karena menjadi destinasi wisata. Jika tujuan tersebut sudah dicapai, maka bukan
tidak mungkin desa Cileles bisa menjadi desa yang maju.

1.2 Prioritas Masalah


Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, desa wisata ini bisa menjadi gebrakan
yang dapat dilakukan di Jatinangor ini. Namun, di sisi lain proyek desa wisata ini masih
memiliki beberapa kendala. Salah satu kendalanya adalah perlunya sosialisasi kepada
masyarakat yang tidak cepat.

1.3 Manfaat Kegiatan


Manfaat dari kegiatan ini adalah memajukan desa agar tidak bergantung pada
bantuan dari pemerintah, sehingga desa tersebut dapat memiliki penghasilan sendiri
dari desa wisata ini.
BAB II
RENCANA KEGIATAN

2.1 Konsep
Program desa wisata ini berfokus pada kekayaan alam yang ada di desa Cileles.
Dengan kekayaan alam yang ada di desa ini, maka bisa diadakan sebuah desa wisata.
Ditambah lagi dengan adanya kerajinan anyaman yang bisa menambah daya Tarik
wisatanya. Dengan adanya kerajinan ini, makin banyak turis yang tertarik untuk
mendatangi desa wisata ini nantinya.

2.2 Parameter Keberhasilan


Kuantitatif : 100 orang turis datang berkunjung ke desa Cileles
Kualitatif : Warga desa Cileles mengetahui akan desa wisata di desanya

2.3 Pangsa Pasar


Desa Cileles memiliki pemandangan pesawahan yang dapat dijadikan
pembelajaran bagi murid-murid sekolah. Selain itu, anyaman yang ada di desa ini pun
bisa menjadi pembelajaran bagi para siswa sekolah juga. Oleh karena itu, target pasar
kami adalah para murid sekolah baik SD,SMP, maupun SMA.

2.4 Lokasi Usaha


Lokasi merupakan hal yang sangat penting apalagi dalam perencanaan desa wisata
ini. Maka kami akan mencari tempat-tempat yang dianggap bagus dan dapat
memberikan pembelajaran bagi siswa sekolah.
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Pengamatan Lingkungan


Sebagai awal dari program desa wisata ini, hal yang pertama kali harus dilakukan
adalah pengamatan langsung terhadap lingkungan sekitar. Tujuan dari pengamatan
lingkungan ini adalah untuk mencari peluang usaha yang bisa dikembangkan
kedepannya.
Dari hasil pengamatan lingkungan yang singkat, disimpulkan bahwa masyarakat
mau menerima orang-orang baru yang datang ke desa mereka. Respon dari masyarakat
ini sudah bisa dikatakan sebagai pendukung untuk pendirian desa wisata ini.

3.2 Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran sangat penting bagi desa wisata ini. Karena strategi pemasaran
sangat menentukan seberapa banyak orang yang akan datang ke wisata ini. Untuk
strategi pemasaran ini, kami akan lebih mengutamakan melalui social media, karena
jaman sekarang lebih banyak orang yang lebih sering membuka social media dibanding
orang yang membaca Koran atau majalah.

3.3 Persiapan Usaha


Persiapan usaha desa wisata ini adalah pencarian tempat, pensosialisasian, dan
sebagainya agar desa wisata ini bisa berjalan lebih baik.

3.4 Memulai Usaha


Setelah semua telah siap maka desa wisata ini bisa mulai berjalan dan diharapkan
akan mengubah nasib dari desa ini.
BAB IV
ANGGARAN

4.1 Anggaran

Pemasukan

Jenis Pemasukan Jumlah Uang


Dana Kegiatan Kemahasiswaan Rp 2.028.000

Pengeluaran

Jenis Pengeluaran Jumlah Uang


Biaya perbaikan jalan Rp 268.000
Biaya transportasi Rp 360.000
Biaya pendirian stand 2,5x2,5 Rp 1.300.000
Biaya perijinan Rp 100.000

Anda mungkin juga menyukai