Anda di halaman 1dari 11

10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.

com

Bakteri Autotrof Dan


Bakteri Heterotrof
 On 09/02/2018  by Sridianti

Berdasarkan cara memperoleh makanan, bakteri


dibedakan menjadi dua, yaitu bakteri autotrof dan
bakteri heterotrof. Bakteri dapat hidup di berbagai
habitat sesuai dengan cara hidupnya. Ada yang hidup
di dalam tubuh organisme lainnya (hewan, tumbuhan,
manusia), di air tawar, air laut, tanah, sampah-sampah,
pada sisa-sisa organisme yang sudah mati, dan pada
bahan-bahan makanan.

Pada umumnya, bakteri akan tumbuh subur pada


lingkungan yang cenderung basah dan lembap, pada
suhu sekitar 25°C — 37°C. Beberapa jenis bakteri
https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 1/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

mampu hidup di lingkungan dengan kondisi yang


sangat ekstrem, misalnya terlalu asam, basa, panas,
dingin, asin, manis, ada oksigen, maupun tidak ada
oksigen.

Bakteri Autotrof Dan


Bakteri Heterotrof
Agar tetap dapat hidup dan berkembang biak, bakteri
memerlukan makanan. Berdasarkan cara memperoleh
makanan, bakteri dibedakan menjadi dua, yaitu bakteri
autotrof dan bakteri heterotrof.

1. Bakteri Autotrof
Bakteri autotrof (auto = sendiri, trophein = makanan)
adalah bakteri yang dapat membuat makanan sendiri
dan senyawa anorganik. Untuk membuat makanannya,
bakteri memerlukan energi. Berdasarkan asal sumber
energi yang digunakan untuk menyusun makanan,
bakteri dibedakan menjadi dua, yaitu bakteri
fotoautotrof dan bakteri kemoautotrof.

a. Bakteri fotoautotrof

Bakteri fotoautotrof (foton = cahaya, auto = sendiri,


trophein = makanan) adalah bakteri yang dapat
membuat makanannya sendiri dengan menggunakan
energi yang berasal dan cahaya matahari atau melalui
https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 2/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

proses fotosintesis. Bakteri fotoautotrof memiliki


pigmen-pigmen fotosintetik, antara lain pigmen hijau
yang disebut bakterioklorofil (bakterioviridin), pigmen
ungu, pigmen kuning (karoten), dan pigmen merah
yang disebut bakteriopurpurin. Contoh bakteri
fotoautotrof, antara lain Rhodopseudomonas dan
Rhodospirillum (berwarna kemerahan dan tidak
menghasilkan belerang), Thiocystis dan Thiospirillum
(berwarna ungu kemerahan dan menghasilkan
belerang), Chlorobium (berwarna hijau, berfotosintesis
bila ada hidrogen sulfida, dan menghasilkan belerang).

b. Bakteri kemoautotrof

Bakteri kemoautotrof (chemo = kimia, auto = sendiri,


trophein = makanan) adalah bakteri yang dapat
membuat makanannya sendiri dengan menggunakan
energi kimia. Energi kimia berasal dan reaksi oksidasi
senyawa anorganik, misalnya amonia (NH3), nitrit
(HNO2), belerang (S), dan FeCO3. Contoh bakteri
kemoautotrof, antara lain Thiobacillus ferrooxidans,
Cladothrix dan Leptothrix ochracea (mengoksidasi ion
besi), Nitrosomonas dan Nitrosococcus (mengoksidasi
https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 3/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

amonia), Nitrobacter (mengoksidasi nitrit),


Methanomonas (mengoksidasi metana),
Hydrogenomonas (mengoksidasi gas hidrogen), dan
Thiobacillus thiooxidans (mengoksidasi belerang).

perbedaan Virus dengan Bakteri

Beberapa reaksi kimia yang dilakukan oleh bakteri


kemoautotrof adalah sebagai berikut.

1. Bakteri besi (Cladothrix, Leptothrix) mengoksidasi


ion ferro (Fe2+) menjadi ion fern (Fe3+).

Reaksi:

4FeCO3 + O2 + 6H2O   —Cladothrix–>   4Fe(OH)3 + 4C02


+ energi

2. Bakteri belerang (Thiobacillus thiooxidans)


mengoksidasi sulfur menjadi sulfat.

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 4/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

Reaksi:

2S ÷ 2H2O + 3O2 —Thiobacillus thiooxidans–> 2H2SO4 +


energi

3. Bakteri nitrit (Nitrosomonas, Nitrosococcus)


mengoksidasi amonia menjadi nitrit.

Reaksi:
Sridianti.Com
2NH3 + 3O2   — Nitrosomonas   –> 2HNO2 ÷ 2H2O +
energi
TEKNOLOGI

amonia                              asam nitrit


KESEHATAN

4. Bakteri nitrat (Nitrobacter) mengoksidasi nitrit BIOLOGI


menjadi nitrat.
KIMIA
Reaksi:
FISIKA
2HNO2 + O2 —  Nitrobacter   —>  2HNO3 + energi

asam nitrit                        asam nitrat

Bakteri yang mengoksidasi amonia (Nitrosomonas,


Nitrosococcus) dan nitrit (Nitrobacter) disebut bakteri
nitrifikasi. Selain bakteri yang telah disebutkan di atas,
ada lagi satu golongan bakteri yang termasuk bakteri
kemoautotrof, yaitu golongan bakteri denitrifikasi.
Bakteri denitrifikasi adalah bakteri yang mereduksi
senyawa nitrat menjadi nitrit dan nitrit menjadi amonia.
Senyawa nitrit dan amonia merupakan racun bagi
tanaman. Proses denitrifikasi dapat terjadi bila sirkulasi

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 5/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

udara di dalam tanah kurang lancar. Golongan bakteri


denitrifikasi antara lain dari genus Pseudomonas,
Microccus, Beggiatoa, dan Bacillus.

2. Bakteri Heterotrof
Bakteri heterotrof (hetero = yang lain, trophein =
makanan) adalah bakteri yang mendapatkan makanan
berupa senyawa organik dan organisme lainnya. Bakteri
heterotrof dapat hidup secara saproba (pengurai),
parasit, dan simbiosis mutualisme.

a. Bakteri saproba (pengurai)

Bakteri saproba adalah bakteri yang memperoleh


makanan dengan cara menguraikan organisme yang
sudah mati atau bahan organik lainnya. Bakteri
saproba merupakan organisme pengurai (dekomposer)
bangkai, tumbuhan yang sudah mati, dan sampah.
Bakteri saproba ada yang menguntungkan dan ada
pula yang merugikan bagi manusia. Contoh bakteri
saproba antara lain Escherichia coli (pengurai sisa-sisa
makanan di usus besar), Cellvibrio dan Cellfacicula
(pengurai selulosa di dalam tanah), Alcaligenes (saproba
di dalam usus besar vertebrata dan dapat
menyebabkan kekentalan serta menimbulkan benang-
benang pada susu), Beggiatoa alba (banyak terdapat
pada tanah yang tergenang air), Clostridium botulinum
(saproba pada makanan yang basi atau makanan
kaleng dan menghasilkan racun), Leucothrix (saproba di
air laut yang mengandung sisa-sisa zar organik dan
https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 6/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

ganggang), Aerobacter aerogenes (saproba di dalam


usus besar vertebrata), dan Lactobacillus casei
(digunakan dalam pembuaran keju).

b. Bakteri parasit

Bakteri parasit adalah bakteri yang mendapatkan


makanan dari tubuh organisme lain yang
dirumpanginya. Bakteri parasit pada umumnya bersifat
patogen (menimbulkan penyakit) bagi tubuh inang.
Beberapa bakteri patogen bersifat oportunis, artinya
bakteri tersebut hidup di dalam tubuh inang dan dapat
menyebabkan penyakit ketika sistem pertahanan tubuh
inang melemah akibat berbagai faktor. Conroh bakteri
parasit, antara lain Corynebacterium diphtheriae
(menyebabkan penyakit difteri), Bordetella pertussis
(penyebab batuk rejan), Francisella tularensis
(menyebabkan penyakit tularemia pada hewan dan
dapat menular pada manusia), Mycobacterium leprae
(penyebab penyakin lepra), Mycobacterium tuberculosis
(penyebab TBC), Mycobacterium bovis (parasit pada
lembu), Chlamydia trachomatis (penyebab keburaan),
dan Mycobacterium avium (parasin pada unggas).

Peranan Bakteri
1. Bakteri yang merugikan manusia

Parasit pada manusia

Salmonella typhosa Tipus

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 7/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

Vibrio coma Kolera


Clostridium tetani Tetanus
Neisseria gonorrhoeae Kencing nanah
Tryponema palidum Sipilis
Parasit pada tumbuhan
Pseudomonas cattleyae Penyakit pada anggrek
Pseudomonas solanacearum Penyakit pada pisang
Bacterium papaye Penyakit pada pepaya
Parasit pada hewan
Bacillus anthracis Antrak pada hewan
Mycobacterium bovis Penyakit pada lembu
M. avium Penyakit pada unggas

2. Bakteri yang menguntungkan manusia

Di bidang pertanian

1. Bakteri nitrogen Mengikat N2

Azotobacter
Rhizobium leguminosarum
Clostridium posteurianum
Rhodospirilium rubrum

2. Bakteri nitrifikasi Membentuk senyawa nitrat

Nitrosomonas, Nitrococcus
Nitrobacter

3. Bakteri sulfur Membentuk asam sulfat dari S

Beggiatoa alba
Fermetasi makanan
https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 8/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

Streptococcus lactis Pembuatan keju dan mentega


Lactobacillus bulgaricus Pembuatan yaghurt
L. casei Pembuatan minuman
Acetobacter xylinum Pembuatan nata de coco
Menghasilkan antibiotik
Streptomyces griseus Menghasilkan streptomisin
S. aureofaciens Menghasilkan aureomisin
S. venezuelae Menghasilkan kloromistin
Bacillus brevis Menghasilkan tirotrisin
B. polymyxa Menghasilkan polimiksin
Menghasilkan asam

Daftar Isi Artikel 


1. Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof
2. 1. Bakteri Autotrof
3. 2. Bakteri Heterotrof
4. Peranan Bakteri

Loading...

Artikel Terkait Lainnya


Contoh Bentuk virus heliks dan ikosahedral

Virus adalah parasit klasik; mereka bergantung pada sel


inang untuk hampir semua fungsi-penopang
kehidupan mereka. Tidak...

Apakah semua Eukariota memerlukan oksigen

Bentuk pertama kehidupan di Bumi yang mungkin


prokariota sederhana, makhluk bersel tunggal.
Kemudian datang eukariota. Sel...

Peranan Virus dalam Penelitian dan kedokteran

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 9/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

Dapatkah virus membantu, atau hanya berbahaya?


Virus secara ekstensif digunakan dalam penelitian dan
obat untuk memahami...

Ciri-ciri Helicobacter pylori

Bakteri Helicobacter pylori ditemukan dalam saluran


pencernaan manusia. Bahkan, ditemukan dalam
saluran pencernaan bagian atas. Bakteri...

Ciri-ciri Borrelia burgdorferi

Borrelia burgdorferi adalah organisme penyebab


penyakit Lyme. Bakteri ini umumnya ditemukan di
Amerika Utara. Ini adalah...

Bagian-bagian sel bakteri dan fungsinya

Sebelum berbicara tentang bagian-bagian sel bakteri


dan fungsinya ada baiknya kita melihat dulu beberapa
hal yang...

 Topics Biologi  tags Mikrobiologi

Recent Posts

Apakah Fungsi Terminal Akson


20/10/2014

Macam-Macam Neuron Dan Fungsinya


08/10/2014

Jaringan Saraf Pada Manusia


08/01/2015

Apakah Pengertian Neuron


29/10/2014

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 10/11
10/14/18 Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof | Sridianti.com

Pengertian Interneuron Dan Fungsi Interneuron


14/10/2014

Apakah Fungsi Hidung Pada Manusia


26/11/2014

Perbedaan Neuron Dan Neuroglia


02/01/2015

Cara Menjaga Kesehatan Sistem Saraf


21/12/2014

Fungsi Jaringan Saraf Yang Utama


07/12/2014

Apakah Fungsi Saraf Motorik


18/10/2014

Komentar

1. ista on Perbedaan Antara Kepercayaan


dan Keyakinan

2. rifky on Sistem Ekskresi pada ikan

3. Tatang on Tingkat pH pada shampo

4. Bella Sukardi on Cara Hidup Virus

5. Setyowati Soepadnomo on Pengertian


Contoh Kodominan

Copyright © Sridianti.com Tentang || Privasi || Sanggahan || Sitemap

https://www.sridianti.com/bakteri-autotrof-dan-bakteri-heterotrof.html 11/11

Anda mungkin juga menyukai