NAMA :
NIM :
NO. URUT :
TANDA TANGAN :
3. Obat yang jarang sekali dituliskan dalam resep 8. Pasta gigi mempunyai kriteria :
adalah : A. Mengandung zat abrasif tanpa zat
A. Obat asli pengikat
B. Obat baru B. Tidak mengandung zat abrasif tetapi
C. Obat baku mengandung deterjen
D. Obat generik C. Tidak mengandung zat abrasif tetapi
E. Obat standar mengandung enzim
D. Yang penting mengandung zat
4. Kerugian pemakaian intravena adalah tersebut pembersih
di bawah ini, KECUALI : E. Sama dengan pasta berair menurut
A. Biaya lebih tinggi Klokke
B. Penebaran penyakit
C. Penderita takut 9. Perhatikan resep berikut ini :
D. Mempunyai resiko tinggi R/ Sulfur ppt 4%
E. Sulit mengatur dosis Vaseline ad 20
S ue 2dd
5. Tiap kenaikan suhu penyimpanan obat 10o ============//=============
dapat mengurangi waktu paruh obat dengan : Sediaan di atas adalah :
A. ½ kali A. Unguentum
B. ¼ kali B. Pasta
C. 1/3 kali C. Cremor
D. 1/5 kali D. Emplastrum
E. Semua di atas salah E. Gel
10. Perhatikan resep berikut ini 15. Perhatikan resep berikut ini :
R/ Menthol 5% R/ Jodii 0,5
Camphor 5% Kalii Jodii 0,100
Adeps lanae ad 20 Aquades ad 25
S ue 2dd S 3 dd gtt XX
===========//============ =========//=============
Sediaan tersebut mempunyai sifat sebagai : Resep tersebut di atas dikenal dengan nama :
A. Unguentum mukosa A. Jodium tincture
B. Cremor endodermik B. Sol. Jodii spir 2%
C. Counter irritant C. Sol. Mercurochrom
D. Anestesi local D. Sol. Lugolii
E. Penumbuh jaringan E. Boorwater
31. Keuntungan bahan obat sodium kromoglikolat 35. Singkatan latin lainnya untuk d.i.d. adalah :
secara inhalasi : A. da ½
A. Harga lebih murah B. da 1/3
B. Mudah didapatkan C. da ¼
C. Tidak dirusak oleh enzim pada mukosa D. da 1/5
saluran napas E. da 1/6
D. Mengalami first pass effect metabolism
E. Efek lokal 36. Seorang pasien wanita 20 th. Datang kontrol
ke tempat praktek dokter dengan diagnosis
32. Absorpsi obat melalui mukosa efisien karena : Dermatitis. Dokter memberikan terapi obat
A. Tidak ada stratum korneum kortikosteroid dengan pengaturan dosis secara
B. Tidak tergantung pada vehikulum tappering off. Untuk keperluan tersebut,
C. Tidak bergantung pada sifat singkatan latin yang dapat dituliskan pada
fisikokimia signa dalam resep adalah :
D. Mukosa mengandung berbagai enzim A. u.p,
E. Terhindar dari “first pass hepatic B. u.n.
metabolism” C. u.v.
D. u.e.
Seorang penderita anak dibawa ibunya ke dokter E. u.i.
dengan keluhan batuk, pilek, dan mendapat resep
sebagai berikut : Pilih jawaban :
A. bila pernyataan 1,2,3 benar
R/ Codein B. bila pernyataan 1,3 benar
Efedrin aa 10 mg C. bila pernyataan 2,4 benar
CTM 2 mg D. bila pernyataan 4 benar
m.f. pulv. dtd No. X E. bila pernyataan seluruhnya benar
S. 3 dd, pulv.I
================//============== d.i.d. 37. Dokter penulis resep wajib memiliki
pengetahuan tentang :
Untuk 3 soal di bawah perhatikan kasus di atas 1. Sifat fisiko-kimia pbat
2. Variable penderita
33. Pernyataan di bawah ini tidak benar untuk 3. Tata cara penulisan resep
resep di atas : 4. Etika dalam penulisan resep
A. d.t.d. singkatan latin untuk da tales
dosis 38. Berdasarkan etik kedokteran dalam obat dan
B. S. singkatan latin dari signatura pengobatan hal di bawah ini tidak etis
C. dd singkatan latin yang artinya dalam dilakukan oleh dokter :
sehari 1. Menjual obat pada pasien bila di
D. Resep diatas harus dibubuhi paraf daerahnya banyak apotek
E. Resep di atas perlu ditambah 2. Menyuruh pasien mengambil obat di
vehiculum apotek tertentu untuk keuntungan
pribadi
34. Pernyataan di bawah ini tidak benar untuk 3. Menjual sampel obat pada penderita
resep di atas : atau apotek
A. Singkatan latin aa artinya sama banyak 4. Menerima imbalan dari pabrik obat
B. Satu bungkusan puyernya mengandung
10 mg kodein 39. Sirup tetrasiklin tidak digunakan untuk anak-
anak dalam jangka panjang karena :
1. Berinteraksi dengan susu 1. Sifat fisiko-kimia pbat
2. Gigi yang tumbuh berwarna hitam 2. Variable penderita
cokelat 3. Tata cara penulisan resep
3. Menyebabkan sterile diare 4. Etika dalam penulisan resep
4. Merubah warna gigi putih menjadi
hitam cokelat 47. Berdasarkan etik kedokteran dalam obat dan
pengobatan hal di bawah ini tidak etis
40. Gandapura adalah obat yang : dilakukan oleh dokter :
1. Mengandung winter green oil 1. Menjual obat pada pasien bila di
2. Merupakan mixtura agitanda daerahnya banyak apotek
3. Berkhasiat counter irritant 2. Menyuruh pasien mengambil obat di
4. Vehiculumnya alkohol apotek tertentu untuk keuntungan
pribadi
41. Larutan Kalium permanganate 1/4000 : 3. Menjual sampel obat pada penderita
1. Berkhasiat antiseptic atau apotek
2. Berkhasiat pengoksidasi 4. Menerima imbalan dari pabrik obat
3. Berkhasiat astringent
4. Setiap 100 ml mengandung KMnO4 48. Di bawah ini merupakan resep yang irrasional
250mg yang tidak etis ditulis oleh dokter :
1. Penulisan 6-10 obat yang tidak sesuai
42. Agar obat tetes tetap aman dan nyaman dengan kebutuhan
digunakan, haruslah dipenuhi syarat-syarat : 2. Pemberian obat paten tanpa mengetahui
1. Isoosmotik kandungan bahan obat didalamnya
2. Isohidris 3. Pemberian obat paten yang tidak sesuai
3. Isotonis dengan keadaan ekonomi penderita
4. Steril 4. Pemberian kode dalam resep untuk
apotek tertentu
43. Pasien Tun. Hadi 70 th dengan Parkinson.
Saudara terapi dengan Levodopa. Agar hasil 49. Pernyataan di bawah ini benar untuk
yang didapat lebih baik obat apa yang apograph :
sebaiknya saudara tambahkan ? 1. Salinan resep dokter yang telah masuk
1. Carbidopa apotek
2. Carbonat 2. Diberikan bila ada sebagian obat yang
3. Benserazide belum diterima penderita
4. Benzocain 3. Diberikan bila ada tanda ITER dalam
resep
44. Bagaimana pengaruhnya obat tambahan yang 4. Disimpan apotek selama 3 tahun
saudara diberikan pada levodopa tersebut :
1. Menghalangi metabolism perifer 50. Yang tertulis dalam copy resep :
levodopa 1. Nama dokter penulis resep
2. Berefek sumasi pada levodopa 2. Tanggal resep masuk di apotek
3. Meningkatkan kadar Dopamin pada 3. Bahan obat, cara pembuatan, aturan
otak pemakain sesuai resep aslinya
4. Memberikan efek potensiasi dengan 4. Tanda tangan dokter
levodopa
51. Mengenai obat paten, berikut ini pernyataan
45. Bioavailabilitas pemberian obat secara yang benar adalah :
transdermal tergantung pada : 1. Pelayanan di apotek lebih cepat
1. Sifat fisikokimia obat 2. Lebih sulit diingat isi/ jenis bahan
2. Vehikulum obatnya
3. Hidrasi kulit 3. Pemberian lebih dari satu R/ sering
4. Bentuk sediaan obat terjadi duplikasi
4. Komposisi bahan belum tentu sesuai
46. Dokter penulis resep wajib memiliki dengan kebutuhan penderita
pengetahuan tentang :
52. Mengenai obat daftar O, berikut ini pernyataan 56. Ketidak rasionalan resep tersebut adalah
yang benar adalah : dalam hal : ??? apa y ini jwbnnya? Mhn
1. Sering disalahgunakan bantuannya..
2. Digunakan untuk tujuan pengobatan 1. bentuk
3. Diperoleh dari apotek hanya berdasar 2. cara
resep 3. dosis
4. Dapat diulang dengan resep yang sama 4. jumlah obat
53. Bahan obat dalam resep yang tidak berkhasiat 57. Penetrasi bahan aktif obat pada kulit melalui
adalah : berbagai cara, yaitu :
1. Corrigens 1. Stratum korneum
2. Remidium Cardinal 2. Kelenjar keringat
3. Vehikulum 3. Folikel rambut
4. Adjuvan 4. Kulit yang tidak intak
54. Perhatikan resep berikut : 58. Miconazol secara topical, digunakan untuk
R/ Ketokonazole 2% kelainan jamur pada :
Cleansing cream ad 10 1. Permukaan kulit
mf cream 2. Folikel rambut
S. ue, 2dd 3. Appendages
============//================ 4. Muskulus
Sediaan tersebut :
1. Untuk dermatositosis 59. Perbaikan availabilitas obat pada pemberian
2. Tak tahan asam obat secara pernasal malalui :
3. Untuk kulit skrotum 1. Memperbaiki waktu tinggal nasal
4. Tahan panas 2. Meningkatkan absorpsi obat pada
mukosa nasal
55. Bila obat diberikan bentuk pulveres 3. Modifikasi struktur obat
keuntungan dibandingkan dengan syrup 4. Modifikasi polaritas ???
adalah dalam hal :
1. kemanjuran 60. Keuntungan dekongestan diberi secara
2. kenyamanan pernasal adalah :
3. keamanan 1. Mula kerja obat cepat
4. harga obat 2. Dosis lebih kecil
3. Efek samping minimal
4. Harga menjadi lebih murah
Nama : .........................................................
NIM : .........................................................
Tulislah resep lengkap dengan anda sebagai No. urut absen : .........................................................
dokter. Pada tempat yang telah disediakan !
PRO: Nn. H
Penderita : An. R (12 tahun, 12 kg) Prof. Nanizar Zaman Joenoes
Keluhan : Pilek SIP. 912389748
Diagnosa : Rhinitis alergika Praktik: Jalan Surga Dunia No. 5 Surabaya
Terapi : Pk 18.00 – 20.00 WIB
Efedrin (1 mg/kg/hari)
Diphenhidramine HCl (5 mg/kg/hari) Surabaya, 22 Juni 2012
Bentuk sediaan cair untuk 5 hari
R/ Efedrin 60 mg
Diphenhidramin HCl 300 mg
CMC Na 2%
Sirupus Simplex 20%
Aqua ad 75 ml
m.f. susp.
S. 3 d.d. c.th. I
===================//============
PRO: Ny. A
R/ Ibuprofen 200 mg
Chlortrimeton 3,5 mg
Gliseril Guaiakolat 50 mg
Glucosa q.s.
m.f. pulv. d.t.d. No. XV
S. 3 d.d. pulv. I, p.c.
================//===============