LEMBAGA SEMI OTONOM ILMIAH DAN PUSTAKA

UNIT KEGIATAN MAHASISWA ISLAM

FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Script Scholarship Talkshow

Minggu, 27 Oktober 2019

12.30-12.33 WIB

Moderator : Bismillah, Assalamu`alaikum teman-teman... Alhamdulillahirabbil `alamin

saya ucapkan kepada Allah Swt. yang telah melimpahkan nikmat iman dan akal,
sehingga kita diberi kesempatan untuk menimba ilmu pada Scholarship
Talkshow dengan tema : “Scholarship and Study in Polandia”

Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad Saw.

Semoga kita termasuk orang-orang yang akan diberikan syafaatnya di yaumil
akhir nanti, aamiin.

Perkenalkan teman2.... Saya Insaaniy Mahdiyatul Haqq, mahasiswa S1 Biologi

Unsoed angkatan 2017 yang akan menjadi moderator pada siang hari ini.
Sebelum memulai acara, akan saya paparkan tata tertib Scholarship Talkshow :

1. Peserta harap tertib saat mengikuti talkshow

2. Peserta tidak diperkenankan untuk berbicara apabila tidak dipersilakan oleh

moderator

3. Peserta diperkenankan mengajukan pertanyaan saat sesi tanya jawab dengan

cara personal chat kepada moderator

4. Tidak diperkenankan berkomunikasi di dalam grup ini melebih pukul 21.00

WIB

Adapun susunan acara talkshow kali ini yaitu :

1. Pembukaan
2. Pembacaan CV pembicara
3. Talkshow
 4. Sesi tanya jawab
5. Penutup

Mari kita mulai acara pada siang hari ini dengan bismillahirrahmanirrahiim

12.33-12.39 WIB

Moderator : (Upload CV pembicara) “berikut saya lampirkan CV pembicara kita yang luar
biasa. Silakan dibaca dulu ya teman-teman......

12.39-12.47 WIB

Moderator : Langsung saja, mari kita sambut pembicara kita, Kak Faisal Anggi Pradita,
kepada beliau saya persilakan

Pembicara : Terima kasih buat waktu nya. Assalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh,

Salam sejahtera bagi semua dan selamat siang buat di Indonesia. Berapa orang
mba moderator yang sudah hadir disini? mohon maaf mungkin ganggu
waktunya bagi yang di Indonesia bisa sambil makan siang juga ya.

Moderator : sudah kak, selamat pagi juga untuk Polandia.

Pembicara : Sesuai dengan yang sudah tercantum di CV saya. Nama saya Faisal Anggi
Pradita, lahir di Cirebon 5 April 1993. Status sudah menikah dan tinggal
sekarang di Voivodeship (Negara Bagian) Wielkopolski tepatnya di Poznan.
Alhamdulillah mengambil program master di Poznan University of Life
Sciences (Uniwersytet Przyrodniczy w Poznaniu, dalam bahasa Polish) dengan
prodi Horticulture Seed Sciences and Technology.

Moderator : Bagaimana kabarnya Kak hari ini? dan bagaimana kabarnya juga Polandia ?
😁.

Pembicara : Alhamdulillah kabar baik, wah kabar Polandia ya..hmmm, di Eropa sudah
masuk official Winter.

Moderator : wiih mantap 👍.

12.48-14.08 WIB
Moderator : Setelah membaca CV, luar biasa ya pembicara kita yang satu ini, bisa kuliah di
Polandia dengan beasiswa, nah sebelumnya saya mau tanya-tanya dulu nih Kak.
Polandia itu negara yang seperti apa? Dan apa yang membuat Kak Faisal
tertarik untuk menimba ilmu di sana ?

Pembicara : Sebenernya kalo penikmat sepak bola atau fans bola pasti tahu lah ya sama
Robert Lewandowski dari Polandia. Atau yang belajar sejarah pasti ngerti
bahwa bendera Polandia itu tuh kebalikanya bendera Indonesia. Jadi, bisa
dibilang Polandia itu negara yang secara sejarah kaya akan warisan budaya, ada
perpaduan komunitas Yahudi, Kristen, dan Muslim disini. Juga termasuk 20
negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. serta memiliki kampus tertua
di Eropa (Jagiellonian University). Ketertarikan terhadap negara ini, bisa jadi
muncul bagi saya ketika mendarat di Polandia. Karena, sebelumnya saya juga
mencoba apply berbagai macam beasiswa hanya belum rezeki. Kemudian apply
untuk beasiswa pemerintah Polandia, Alhamdulillah ternyata rezeki saya dari
sini. Saya sendiri baru merasa "WAH" dengan negara ini ketika sudah disini.
Polandia juga eksporter utama biji dan buah di Eropa.

Moderator : Kak, untuk bisa kuliah di sana ada beasiswa apa aja kak ? Yang kira-kira
peluangnya besar untuk kami ?

Pembicara : (Gambar) Itu salah satu gambar dari stasiun ujicoba Bioteknologi kampus
saya. nah, berbicara beasiswa. sebenernya Indonesia juga suda menyediakan
beasiswa LPDP untuk tujuan kampus Polandia untuk S2 dan S3 ada beberapa
kampus seperti Jagielonian, Univ of Warsaw, dan AGH Sciences Univ. Adapula
beasiswa pemerintah Polandia namanya beasiswa Ignacy Lukasiewicz (setiap
bulan april-mei) dan juga beasiswa Erasmus Plus.
(https://nawa.gov.pl/en/students/foreign-students/the-ignacy-lukasiewicz-
scholarship-programme). Bedanya. Jika beasiswa LPDP (mungkin) kita dituntut
untuk prepare segala macam persyaratan sejak awal apply. Kemudian tes
beasiswa LPDP itu sendiri, kemudian lolos dan langsung kuliah S2 atau S3.
Sedangkan Untuk beasiswa Ignacy sendiri. Persaratanya tidak terlalu ribet
meskipun setiap tahun regulasi berubah. Zaman saya daftar saya hanya isi form
online, CV, Proposal penelitian, dan dokumen bahasa asing. Jika lolos akan
kuliah bahasa dulu sekitar 1 tahun baru kuliah master.
 (https://www.idntimes.com/life/education/suci-wu-1/negara-dengan-sistem-
pendidikan-terbaik-di-dunia-c1c2/full).

Moderator : Kalau beasiswa Erasmus Plus gimana Kak? 😅

Pembicara : sambil saya carikan linkny ya untuk erasmus plus. Intinya Erasmus Plus
scholarship itu beasiswa untuk studi di berbagai kampus di uni Eropa. jadi,
misal dalam 2 tahun studi master, teman-teman akan pindah-pindah kampus di
eropa sesuai dengan bidang kerjasama antara universitas.
(https://eeas.europa.eu/delegations/cambodia/59542/erasmus-scholarship-
beasiswa-erasmus_bs ).

Moderator : Nah kalau yang kami baca di CV, Kak Faisal kan awardee Ignacy tukasiewicz
scholarship, itu didanai oleh pemerintah Polandia kah ? Trus berlaku berapa lama
Kak ? apalagi Kak Faisal kuliah bahasa Polish dulu ya baru studi Master
hehehe😄.

Pembicara : Berapa lamanya awardee didanai oleh kementerian saintek Polandia tergantung
kepada lamanya studi 2-3 tahun. kenapa bisa beda begitu?

1. studi di Eropa setiap universitas ada dua kali intake (masuk kuliah) ada winter
semester (perkuliahan di mulai oktober) dan summer semester (perkuliahan
dimulai maret).

2. kebetulan program studi dan univ saya membuka saat intake winter. alias saya
harus belajar dahulu bahasa Polish selama 2 semester. bagi yang univ nya buka
intake maret, dan perkuliahanya dalam bahasa Inggris bukan Polish
diperbolehkan kuliah bahasa 1 semester.

3. Perkuliahan di Polandia untuk master tergantung program dan univ, ada yang
1,5 tahun hingga 2 tahun. Untuk teknik mayoritas 1,5 tahun. (Gambar) Ini
beberapa foto kami ketika liburan winter di krakow. Jadi winter official itu
suhunya turun ya bukan berarti turun salju. Suhunya turun dahulu. (Pemberianya
berlaku selama 2 sd 3 tahun tergantung masa studi kita. Contohnya bagi teman-
teman yang mengambil waktu studi kuliah bahasa polish 1 semester, dan
ditambah kuliah master 1,5 tahun. Maka, jangka waktu aktif pembayaran
 beasiswanya sekitar 2 tahun. Karena, di beberapa kampus teknik di Polandia
kuliah master 1,5 tahun).

Moderator : Artinya Kak Faisal kuliah bahasa 2 semester + studi master 1,5 tahun = kira2 2,5
tahun total masa berlaku beasiswa Ignacy Lukasiewics ya....👍👍👍. Beasiswa
tersebut untuk membiayai apa saja Kak ?

Pembicara : Ralat sedikit, saya kuliah total dengan kuliah bahasa ialah 3 tahun ( 1 tahun
kuliah bahasa + 2 tahun master). Ini tahun kedua saya disini. Berikut saya upload
regulasi terbaru beasiswa Ignacy, didalamnya termasuk ada stipend bulanan.
(Orang sini) bilang nya stipendium bukan scholarship. Kalo scholarship bahasa
Inggris..hehe. besaranya 1500 Zloty atau sebesar 350 Euro per bulanya. Beasiswa
ini sifatnya full, dan pembayaranya by cash bukan fasilitas. Sehingga
memudahkan teman-teman untuk mengelola sendiri uang tsb. dan sebenernya
untuk kuliah master sendiri di Polandia terhitung masih "Terjangkau". Hal ini
dikarenakan, orang sini wajib studi sd S2. Sehingga S2 itu didanai pemerintah,
bahkan untuk S3 nya banyak univ menawarkan FREE TUITION FEE alias ga
wajib bayar semesteran, dan dapat Stipendium dari kampus.

Moderator : Wah menarik memang untuk negara dengan salah satu sistem pendidikan
terbaik di duniia. Tahapan seleksi beasiswa tersebut apa saja Kak ? apakah harus
lolos masuk universitas dulu baru berburu beasiswa ?

Pembicara : Selama 5 tahun penyelenggaran beasiswa Ignacy umumnya tidak ada tahapan
wawancara dalam proses seleksi beasiswanya. Hanya mencakup seleksi
administrasi berkas, proposal penelitian (garis besar penelitian sebesar 1000
kata), CV. Seleksi yang lebih ketat biasanya terdapat pada proses masuk
universitas. Karena, pendaftaran universitas tidak termasuk pendaftaran beasiswa.
Beberapa universitas terdapat proses wawancara. Serta seleksi juga terdapat pada
kuliah bahasa, jika tidak lulus kuliah bahasa Polish, mohon maaf artinya
beasiswanya di-suspend.

Moderator : Nah prosedur setelah dinyatakan lolos dari beasiswa tersebut baru mendaftar
universitas Kak ?

Pembicara : yups, lebih tepatnya begini (mungkin bisa sambil di download regulasinya). Jika
intake teman-teman di bulan Oktober seperti saya. setelah kuliah bahasa
 berlangsung, teman-teman dibulan feb-april diharuskan mendaftar kampus S2. Ga
perlu khawatir beasiswa ini menyediakan keuntungan bagi yang semisal gagal
untuk daftar kuliah dengan bahasa pengantar bahasa Inggris dikarenakan gagal
seleksi di kampus S2. Teman-teman bisa kuliah dengan bahasa pengantar bahasa
Polish.

Moderator : Hmm... sebenarnya saya tertarik nih untuk PULS (Poznan University of Life
Science), dari namanya saintis banget Kak heheheh, itu sebagian besar
mahasiswanya mempelajari bidang ilmu seperti apa ? dan fasilitasnya seperti
apa ?

Pembicara : (Foto) Saya juga ingin memperkenalkan study finder Polandia, supaya teman-
teman bisa memantau kampus lainya juga di Polandia. FYI jika teman-teman
melihat kaya IPB, ITB, ITS, UI atau UNSOED n UGM dalam kota yang
berbeda atau kampus-kampus lain di luar Jawa. Nah, di Polandia itu unik sistem
kampusnya. Karena, dalam satu kota oleh pemerintah didisain ada 5 jenis
kampus. 1) Univ kota/city public univ (seperti Adam Mickiewicz Univ di
Poznan) ; 2) politeknik/univ teknik (e.g. Poznan Univ of Technology) ; 3) univ
natural sains (e.g. Poznan Univ of Life sciences) nah ketiga kampus ini yang
didanai oleh beasiswa. 4) kampus medicine (e.g. poznan medicine univ)
dibawah kemenkes poland, dan terakhir kampus seni (e.g. poznan art univ). jadi,
kelima kampus ini "Tidak bersaing" dalam program studi. karena, masing-
masing spesifikasinya beda-beda. kalo PULS itu spesifikasinya Pertanian,
Peternakan, Biologi, Geo sains, Agronomy, dan Food nutrition. jadi ga ada tuh
program teknik di kampus saya. ibarat kata IPB, ITB, UI dalam satu kota. Nah,
kota lain juga punya sistem yang sama. http://go-poland.pl/ (itu study finder
polandia).

Moderator : Wah berarti ranah pergerakan kampus bisa lebih fokus dengan peminatnya
yang hampir seragam. Kalau dari peminatan Kak Faisal nih, seed sciences and
technology, itu cakupan materinya apa aja Kak ?

Pembicara :http://perspektywy.pl/RSW2019/ranking-kierunkow-studiow/kierunki-rolnicze-
lesne-i-weterynaryjne/architektura-krajobrazu (Ini contoh ngecek rangking
kampus based on bidang studi). https://puls.edu.pl/100lecie/akademickie-studia-
rolniczo-lesne. Usia kampus sudah 100 tahun, mungkin ada lagi kampus seperti
 Jagiellonian sudah sejak 1486 kalo tidak salah. Lebih lengkapnya disini ya
(http://msc-bsc.puls.edu.pl/courses/#1520503561093-5830f2e5-3eb8 ).

Intinya tentang dunia biji dan benih. serta teknologi yang diterapkan dalam seed
company. karena, kebetulan skripsi saya tentang fisiologi tumbuhan tanaman
hias, saya berencana untuk memperdalam bidang saya dalam ornamental crop
terutama sejak dunia industri biji. Anak biologi atau teman-teman yang pernah
belajar biologi pasti paham lah ya, tentang fungsi biji sebagai apa dan peranya
bagaimana. Polandia merupakan salah satu eksportir biji terbesar di Uni Eropa,
dan Uniknya Uni Eropa itu punya hukum yang mana tidak memberikan izin
GMO masuk ke dalam pasar benih. Meskipun begitu, ilmuwan disini setuju
dengan adanya GMO. GMO (Genetic Modified Organism) sendiri tidak
diproduksi di Eropa. Produk pertanian di sini bebas GMO tapi jarang yang
diekspor ke Indonesia, karena kalah saing dengan produk USA dan China yang
memakai GMO.

Moderator : Lalu sebagai mahasiswa, apa saja yang harus kami persiapkan dari sekarang
untuk mendapatkan beasiswa tersebut ?

Pembicara : Niat, (selebihnya bisa kalian buat list masing-masing). Saya pribadi
menitikberatkan di bahasa Inggris ketika 2 tahun setelah lulus, artinya jika kalian
masih studi S1 saya rasa masih punya waktu panjang untuk belajar bahasa asing.
Pelan-pelan, dan pelajari dari apa yang kalian sukai baru yang kalian tidak sukai.
Untuk IPK, kalian mesti cek ke website univ tujuan masing-masing apakah ada
persyaratan standar IPK (GPA, dalam bahasa inggris) atau tidak. Prestasi non-
akademik juga perlu, entah itu melalui UKM atau organisasi ekstra kampus atau
BEM karena beberapa beasiswa mensyaratkan keaktifan applicants untuk
memilikinya. Abjadnya polandia (A Ą B C Ć Cz D Dz Dź E Ę F G H I J K L Ł
M N Ń O Ó P R Rz S Ś T U W Y Z Ź Ż), tidak ada V X Q.

Moderator : Kak, kendala-kendala apa saja selama kuliah di negeri orang ? Terutama sebagai
orang muslim tentunya menjadi tantangan tersendiri ya di sana heheheh

Pembicara : Sebagai muslim, secara pribadi ingat konsep ihsan dalam hadist arbain intinya
“Beribadalah kamu kepada-Ku seolah-olah kamu melihat-Ku jika tidak (kau
merasakan kehadiran-Ku) maka percayalah Aku (Allah) melihatmu”. Artinya
merasakan setiap kehadiran dan pengawasan Allah. Teknisnya ialah siapkan diri,
 bagi yang negara tujuan studinya ialah negara 4 musim, jangan lupa download
aplikasi waktu sholat yang based on tempat tinggal. Karena, waktu sholat di
negara ini berbeda-beda tiap harinya bahkan. Usahakan pelajari konsep Fiqh
Minoritas dan Fiqh beribadah, untuk menemukan strategi beribadah yang
“diperbolehkan dan dimudahkan” dari 4 mazhab utama. Karena, itu menjadikan
hidup kita nyaman, terutama jamak-qasar Shalat. Serta terbuka terhadap orang
lain, serta berani mengatakan bahwa saya muslim. Sehingga, orang lain (non
muslim) pun akan paham kondisi kita.

Moderator : Selama studi di Polandia, komunitas apa saja yang Kak Faisal ikuti ?

Pembicara : Saya pribadi mencoba aktif di komunitas Liga Muslim Polandia (komunitas
mahasiswa-pekerja Polandia Muslim), One Day One Zoty (komunitas mahasiswa
Indonesia yang berbasis sedekah), serta PPI (Perhimpunan Pelajar Polandia),
tentunya komunitas lokal departemen

Moderator : Itu kegiatannya apa saja Kak ?

Pembicara : untuk One Day One Zloty silahkan bisa cek di Fb atau Ig kami (ODOZ atau One
Day One Zloty). untuk PPI Polandia, sedang masa pemilihan ketua PPI. Sehingga
saya sudah purna tugas, ga tahu dimasukkin kabinet lagi ga sama ketua baru
nantinya. sisanya masih belum ada kegiatan.

Moderator : Nama akun instagramnya apa Kak?

Pembicara : ODOZ atau One Day One Zloty

Moderator : Nah boleh tuh di follow bagi yang ingin tahu kegiatan-kegiatan komunitas
muslim di negara minoritas.

14.09-14.30 WIB

Moderator : Oke terima kasih banyak Kak Faisal atas pemaparannya. Sepertinya cukup dulu,
sekarang kita memasuki sesi tanya jawab. Kita buka dua penanya pertama dulu
ya, bagi yang ingin mengajukan pertanyaan, silakan personal chat ke moderator
dengan format Nama_asal prodi dan Universitas ya.... yuk siapa cepat dia dapat
Moderator : Penanya pertama dari Kak Misbah_ S1 Biologi Unsoed : penduduk muslim di
sana gimana Kak ? trus cari makannya susah gak.

Pembicara : saya langsung jawab ya. Komunitas muslim disini sebesar 0,1% dari total
penduduk. Tetapi disini ada komunitas muslim Tatar di daerah Bialystok yang
sudah ada bahkan sejak abad 14. Makanan halal di Polandia sendiri susah2
gampang. susahnya ialah pemerintah melarang pemasangan label halal untuk
makanan, meskipun produsen makanan seperti daging itu punya sertifikat halal.
jadi, mesti ngecek ke website atau telepon langsung ke produsenya. kecuali
produk daging impor, diperbolehkan memasang label halal seperti dari Turki dan
Jerman. gampangnya semua kota punya Islamic Center alias Masjid jadi bisa beli
makanan halal disana.

Moderator : Oke pertanyaan kedua Kak Lailatul_pgsd_uhamka, ingin bertanya kak,

bagaimana cara agar kita fasih berbahasa asing?

Pembicara : ini butuh strategi khusus yang tiap orang beda. niatkan dahulu dari awal tujuan
ingin bisa bahasa asing itu bagaimana. jangan berharap lingkungan mendukung,
karena secara lingkungan officially kita berbicara dengan bahasa Indonesia.
Tetapi bisa mulai dari baca dan menulis. saya juga sama, ga perlu jauh jauh
bahasa Polish dulu ya. Bahasa Inggris lah, ketika saya nyampe sini dan ketemu
native english person, gelagapan juga. Perlu latihan. Intinya meskipun di Indo
kita fasih nih bahasa inggris dengan sesama teman Indo. Tapi, feel yang didapat
ketika bicara dengan native english person langsung down juga diawal. hehe, at
least lambat laun adaptasi.

Moderator : Masih lanjut kak pertanyaan dr Lailatul_pgsd_UHAMKA kalau lagi libur

semester, apa yang kak faisal lakukan?pulang ke indo kah atau ada kegiatan lagi
di polandia?

Pembicara : kerja dan pulang ke Indo terutama libur summer karena libur summer 3 bulan.
pulang karena saya stay di Poland based on Visa bukan based on Residence
Permit. Visa saya setahun, jadi mesti pulang untuk perpanjang visa.

Moderator : Alhamdulillah sudah ada 3 pertanyaan ya yang masuk, masih ada nih.....
Bahar_prodi thp_ Mercu buana . Mau tanya kak, kira kira saat berada di sana ,
 penyesuaian yg bisa di terapkan seperti apa ? Dan bagaimana cara kita
berkomunikasi untuk pertama kali datang ke sana ?

Pembicara : penyesuaian biologis tentunya karena saya datang pas autumn (suhu sudah 15 -
20) jadi ya banyak makan karena pasti kelaparan terus, dan banyak tidur karena
jetlag. Penyesuaian komunikasi, saya perlu tekankan disini bahwa jika kalian
berkesempatan studi di negara yang bukan english-spoken (official english
language). Saran saya, pelajari bahasa negara tersebut. Kita akan diapresiasi lebih
oleh banyak orang, karena itu menurut mereka kita mau berbaur dan mereka
senang bahwa bahasanya digunakan. Sedikit lelucon sebelum penutup : di Eropa
mayoritas bule (orang berambut pirang) sama dengan di USA dan Aussie, apa
bedanya? Bule di USA, Aussie, jika kita tanya dan bahasa inggris kita ga jelas.
mereka akan bilang "English please". Bule di eropa, jika ditanya dan bahasa
inggris kita ga jelas. mereka akan bilang "You can speak french, german, or
russian or spain with me". jadi sangat banyak orang Polyglot (bisa banyak
bahasa) di Eropa.

14.30-14.36 WIB

Moderator : Wah bener-bener PR banget nih untuk bisa menguasai bahas asing. Oke karena
sudah mencapai penghujung acara, sesi tanya jawab saya tutup. Akan tetapi, bagi
yang masih ingin bertanya bisa personal chat ke saya, nanti akan saya list dan
dijawab oleh pembicara pada waktu luang. Saya mohon maaf sekali bagi peserta
yang sudah mengajukan pertanyaan tapi belum terjawab akan masuk ke dalam list
tersebut.

Alhamdulillah sudah memasuki penghujung acara, Silakan Kak Faisal

menyampaikan clossing statement dari acara ini

Pembicara :Bismillahirrahmanirrahim, apapun agama teman-teman di grup ini mari kita

kembali luruskan dan perbaiki niat kita untuk ke Luar Negeri. Itupun menjadi
pengingat bagi saya dikala lelah. Biarkan niat itu, yang merepresentasikan usaha
kita di negeri-negeri yang kalian tempati kelak. Belajarlah tidak hanya dibangku
kuliah tetapi belajar pula bagaimana Allah, Tuhan kita menempatkan kita di
setiap tempat, pasti ada tujuan dari-Nya. Itu saja sekian. Wassalamu’alaikum
 Warahmatullah Wabarakatuh. powodzenia dla wszystkich. Dzięki dla waszego
czasu. Bardzo mi miło. Do widzenia. saya kembalikan ke moderator

Moderator : Syukron jazakumullah khair Kak Faisal yang telah berkenan untuk berbagi
ilmunya dengan kami semua, semoga bermanfaat dan bisa dipraktekan langsung
oleh teman-teman. Terima kasih banyak juga teman-teman atas partisipasinya
dalam acara UKMI kali ini. Mohon maaf apabila ada kesalahan dari saya pribadi
yang kurang berkenan di hati teman-teman semua. Saya juga mohon maaf karena
keterbatasan waktu, ada beberapa pertanyaan yang belum terjawab, sehingga
nanti akan dijawab di luar forum ini dan script akan dibagikan di sini

Oh iya jangan lupa pantau agenda kami selanjutnya di akun instagram

@ukmibiounsed, yuk di follow

Saya Insaaniy Mahdiyatul Haqq selaku moderator mohon pamit undur diri,
wassalamu`alaikum warahmatullah wabarakatuh.

Pasca acara :

List pertanyaan yang belum terjawab :

1. Rahma- ex kimia Unsoed 2015

Kan itu scholarsip dari pemerintah Polandia, nah awardeenya setelah lulus wajib
pengabdian ngga di Poland? Atau malah ngga boleh menetap di Polandia?
Jawaban : Tidak ada regulasi khusus setelah selesai perkuliahan S2 atau S3 yang didanai
oleh NAWA (Dibawah koordinasi kementerian saintek Polandia). Jadi dikembalikan
kepada awardee nya apakah hendak bekerja di Polandia atau bahkan Eropa atau bahkan
negara di luar Eropa, ataukah hendak kembali ke Indonesia.
2. Rahma- ex kimia Unsoed 2015
kultur belajar orang orang Polandia seperti apa?
Jawaban : Kultur belajar orang sini, sebetulnya sama dengan di Indo ada yang malas ada
yang rajin. Perbedaanya karena disini wajib belajar yang didanai hingga S2, maka jangan
heran disini mahasiswa sejak S1 bahkan SMA mungkin sudah bekerja. Karena, pendidikan
mereka sudah terjamin. Singkat cerita bekerja ini dijadikan sebagai pengisi waktu luang
bagi mereka.
3. Lailatul_pgsd_UHAMKA
Untuk berlatih bahasa inggris supaya lancar, kak faisal mulai darimana ?
 Jawaban : saya mulai dari nol, dari mengenal bunyi huruf, hingga grammar. Butuh 1 tahun
untuk menamatkan buku Grammar karangan “Betty Azhar” bagi saya sembari bekerja,
kemudian les di LIA selama 6 bulan baru mengambil tes TOEFL ITP. Setelah itu, saya
rasa masih kurang dengan skor TOEFL ITP, saya berlanjut mulai belajar menulis dan
speaking selama sekitar 2 tahun dengan 2 bulan les di Pare mengambil Pre-IELTS hingga
IELTS Simulation. Kemudian, saya cicil belajar sambil bekerja sebagai guru pula. Jadi
jika ditotal baru serius belajar bahasa Inggris ialah 4 tahun hingga sekarang.
4. Eva_fabio_unsoed
bagaimana proses pendaftaran sekolah bahasa?
Jawaban : Sekolah bahasa Polish didaftarkan oleh pihak penyandang dana alias
pemerintah Polandia, jadi ga mesti bingung.
5. Eva_fabio_unsoed
Lalu apabila sekiranya lulus lebih dari perkiraan apakah beasiswa masih berlaku?
Jawaban : Baiknya di konfirmasi dahulu ke pihak penyandang dana. Setiap tahun, para
awardee diwajibkan membuat annual report yang mencakup progress pembelajaran.
6. Eva_fabio_unsoed
Apakah disana ada asrama khusus mahasiswa? Jika ada apakah itu ditanggung beasiswa?
Jawaban : Iya ada, ditanggung oleh beasiswa. Hanya yang perlu digaris bawahi sesuai
dengan pernyataan saya di grup, bahwa beasiswa ini diberikan berupa dana cash melalui
transfer bank (Bank di Polandia tentunya). Dana tersebut nantinya dikelola oleh setiap
awardee masing-masing. Sehingga pengeluaran tiap awardee berbeda-beda.
7. Misbah_fabio_unsoed
Kalau yang jurusan marine, kira² univ yang termasuk jenis science kah? Teknik kah ? Trus
contoh univ nya apa Kak?
Jawaban : Coba kamu cek Univ of Gdansk, atau Gdansk Univ of Technology
8. Syarif_Mikrobiologi dan IPB University
setahu pemateri apa sih yang menyebabkan GMO dilarang beredar di Eropa, sedangkan
setahu saya itu sangat penting untuk mewujudkan ketahanan pangan pada iklim dan hama
yang semakin berkembang.
Jawaban : Ya betul, itu dilarang di Eropa. Tapi, peneliti – peneliti sini semuanya
mendukung bahkan berperan dalam kesuksesan GMO. Permasalahanya bukan pada faktor
biologis hama dan iklim. Melainkan “pasar”. Eropa sendiri dalam lingkup uni Eropa ya
bukan negara per negara menjadi pengekspor kedua terbesar biji. Sedangkan biji
merupakan sumber awal dari tanaman. Biji-biji tersebut harus di ekspor keluar. Ketika di
 ekspor keluar ada “Law” yang berlaku, dan law disini bukan cuma dikendalikan oleh uni
Eropa melainkan pula ada keterlibatan USA dan China. Biji-biji dengan kualitas ceritified
tersebut dari UE kalah saing secara harga dengan biji-biji tanaman GMO dari USA dan
China. Sehingga, untuk proteksi produk dan kestabilan harga serta kualitas. UE melarang
peredaran GMO dari USA dan China. Konsekuensinya, UE kesulitan memasarkan produk
karena berkali-kali dokumen pemasaran yang dikeluarkan oleh International Trade Law
tidak ditanda tangani beberapa negara termasuk Polandia. Akhirnya, UE pun “harus”
menyeleksi pasar ekspornya dan “terpaksa” mengkonsumsi secara pakan dan pangan
ataupun memanfaatkan secara kebutuhan sandang dan ornament dari kelebihan pasokan
bijinya untuk menghindari jatuhnya harga
9. Ana Meinawati_S1 Agribisnis_Universitas Bengkulu
Biaya transport dan kursus bahasa dan lain2 diawal menggunakan uang pribadi dan akan
dikembalikan nanti ketika sudah diterima dan resmi atau sepenuhnya ditanggung beasiswa
PULS dri awal? Trimakasih
Jawaban : Biaya transport sepenuhnya ditanggung awardee baik diawal, tengah hingga
pulang saat sudah selesai studi. Uangnya darimana? Bisa dari ngumpulin uang beasiswa,
ataupun ketika di awal ngumpulin uang dari kerja.
10. Insaaniy Mahdiyatul Haqq_biologi_Unsoed
Sudah mendaftar beasiswa apa saja Kak yang gagal? Apa saja yang harus dievaluasi ketika
kita gagal mendapatkan beasiswa ?
Jawaban : sejak 2016-2018. Beasiswa Turki gagal 2x, beasiswa taiwan gagal 1x, LPDP ga
dilanjutin ngisi aplikasinya, Beasiswa Erasmus 2x daftar 2x pula ga dilanjutin aplikasinya
11. Insaaniy Mahdiyatul Haqq_biologi_unsoed
Bisa tau ada info beasiswa dari mana kak ? Apakah memang punya relasi yang lolos
beasiswa tersebut? Atau bergabung dalam suatu komunitas para pemburu beasiswa
sehingga mendapatkan pembinaan ?
Jawaban : Secara ga sengaja ada teman saya mengirim link di profil Fb saya, saya masih
ingat judulnya “6 beasiswa ke Eropa yang masih sedikit peminatnya”. Di bulan april
tanggal 8 saya tes IELTS alhamdulillah mendapat band B2. Saat yang bersamaan saya cek
salah satu beasiswa tersebut ialah beasiswa Polandia yang baru 3 batch saat itu (saya batch
4). Saya baca ternyata syarat-syaratnya cocok dengan yang saya punya. Saya pikir ini
kesempatan yang Allah kasih luar biasa di bulan April, bertepatan dengan syarat itu ialah 4
tahun dari waktu lulus maksimal. Allah masih ngizinkan saya daftar. Dan alhamdulillah
lolos.
12. Indika_feb akuntansi 2017_unsoed
Mengapa Poland menjadi negara homogen padahal pengaruh prussia (jerman sebelum
unifikasi) dan rusia sangat kental sekali. (homogen dalam hal budaya, agama, bahasa.
Yakan misal kota gdansk tadinya milik jerman namanya danzig. Kenapa bisa begitu?)
Jawaban : Mas Indika saya akan jawab berdasarkan living experience disini dan
pengetahuan sejarah selama saya ada di Polandia. Dikatakan homogen sudah tidak lagi
homogen, dikarenakan sejak 1980 kalo tidak salah ketika seorang pemenang nobel dari
Polandia Lech Wanesa meruntuhkan peran Komunisme-Sosialisme di Polandia. Seketika
itu pula memicu hancurnya komunisme di Eropa terutama Eropa Timur. Tambahan di era
90-an Paus Fransiskus dari gereja Polandia terpilih menjadi Paus di Vatikan, hal ini
membawa arus “keagamaan” di Polandia lebih kuat bahkan dibanding ketika eksodus
bangsa Yahudi di era Nazi ke Polandia. Sisi yang lain ada komunitas muslim Tatar yang
membantu unifikasi bangsa Poland untuk melawan Jerman, Austro-Hungaria selama PD1.
Sehingga mereka diberi tanah oleh pemerintah Polandia di wilayah Bialystok. Setelah
unifikasi inilah baru diadakan perumusan bahasa dan budaya, dimana bahasa Polandia
sendiri bahasa Polish yang jauh berbeda dengan bahasa Jerman (mungkin sedikit frasa
kata masih sama).
13. Arul dari Pjkr Unsoed 2019
klo mau melanjutkan ke jenjang s-2 yg jurusan olahraga, referensi kampus yg bagus di
Polandia untuk yg jurusan olahraga ada apa ga
Jawaban : coba mas/mba nya search di google Study Finder “Go Poland”, nanti mba/mas
nya masukan kriteria prodi yang mau daftar. Nanti keluar macam-macam kampusnya.
Kalo spesifik kampusnya saya kurang terlalu paham
14. Sari paramita dari jurusan kimia unsoed angkatan 16
Bagaimana pengalaman mas saat apply, apakah sempat ditolak?, lalu apakah saya sebagai
mahasiswa tingkat akhir, apa saja hal yg perlu saya tingkatkan? krn saya blm punya
paper/jurnal sendiri sampai sekarang
Jawaban : Tenang mba 2014 saya lulus kuliah, ga punya apa-apa jangankan paper atau
jurnal, bahasa inggris aja saya masih pake jasa translator buat nerjemahin abstrak skripsi
saya. Persiapkan niat dahulu mba, jika sudah kokoh niatnya mau berapa kali ditolak saat
apply masih tetap bertahan Insyaallah. Selebihnya siapkan dokumen-dokumen dan mba
segera searching2 di google beasiswa S2 dalam/luar negeri. Mba list requirements apa aja,
diceklis satu satu apa saja yang belum.