Anda di halaman 1dari 6

UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG

Di lansir dari situs


https://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2014/06/140617_pendeta_tersangka?ocid=wsin
donesia.chat-apps.in-app-msg.whatsapp.trial.link1_.auin

Polisi telah menetapkan seorang pendeta di Sleman, Yogyakarta, sebagai


tersangka karena tanpa izin menjadikan rumahnya sebagai tempat ibadah.

Pendeta Nico Lomboan ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Sleman,


karena dianggap menyalahgunakan izin bangunan, kata juru bicara Polda
Yogyakarta, Kombes Anny Pudjiatuti.
"Rumah yang difungsikan untuk tempat ibadah, itu 'kan setahun lalu sudah tidak
ada izinnya, sehingga disegel. Nah, pada hari Minggu itu, dibuka kembali
segelnya (oleh pendeta Nico) untuk melaksanakan ibadah," kata Anny
Pudjiastuti kepada wartawan BBC Indonesia, Heyder Affan, melalui telepon,
Selasa (17/06) siang.
Menurut polisi, Nico dianggap melanggar Undang undang nomor 26 tahun 2007
tentang penataan ruang, yaitu memanfaatkan ruang tidak sesuai izin
pemanfaatan ruang.
Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun
2006 mensyaratkan, perlunya izin untuk menggunakan bangunan sebagai rumah
ibadah, serta keharuan mendapat persetujuan dari masyarakat yang tinggal di
sekitarnya.
UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG
UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG
UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG
UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG

Mengingat Kriteria Kelayakan Diadakan Sebuah Kegiatan ibadah disuatu tempat juga
Sudah Tentu tidak Terpenuhi Karena mengacu Pada PERATURAN BERSAMA MENTERI AGAMA
DAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 9 TAHUN 2006 &NOMOR : 8 TAHUN 2006 TENTANG
PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEPALA DAERAH/WAKIL KEPALA DAERAH DALAM
PEMELIHARAAN KERUKUNAN UMAT BERAGAMA, PEMBERDAYAAN FORUM KERUKUNAN
UMAT BERAGAMA, DAN PENDIRIAN RUMAH IBADAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
ESA

Di Pasal 14 ada beberapa Item yang wajib dipenuhi

a. daftar nama dan fotokopi Kartu Tanda Penduduk calon pengguna rumah ibadat
paling sedikit 90 orang yang disahkan oleh Lurah dan Camat setempat;

Mengingat Jumlah Penduduk Tempatan Desa Pedas Laut yang Beragama Kristen /
Nasrani Hanya 5 – 6 orang Tentu saja regulasi Diatas Tidak terpenuhi

b. dukungan masyarakat setempat paling sedikit 60 orang termasuk di dalamnya


pemuka masyarakat/tokoh masyarakat (Ketua RT/RW/LMK dan Tokoh Agama) yang
berdomisili dalam radius 500 m dari lokasi pembangunan rumah ibadat yang dibuktikan
dengan surat pernyataan masing-masing (secara perorangan) di atas materai yang disahkan
oleh Lurah dan Camat setempat serta melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk;

c. rekomendasi tertulis Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama;

d. rekomendasi tertulis Forum Kerukunan Umat Beragama tingkat Provinsi; dan

e. rekomendasi tertulis Walikota/Bupati.


UNDANG UNDANG NO 26 TAHUN 2007 TENTANG PENATAAN RUANG

Anda mungkin juga menyukai