Anda di halaman 1dari 13

1. Cermati teks berikut.

Sebagian besar responden menyatakan bahwa kelas


maya memiliki tampilan yang menarik dan mudah
dalam proses registrasinya. Kemudahan ini
membuat para pengguna lebih nyaman dan
bergairah dalam mengikuti kelas maya.

Makna istilah yang bercetak miring pada teks tersebut adalah . . . .


A. Penjawab, pengertian
B. Peserta, pendaftaran
C. Pelatih, pendataan
D. Peserta, pencatatan
E. Penjawab, pendaftaran
2. Cermati teks berikut.

Para ahli bahasa memprediksi bahwa setengah dari


bahasa-bahasa di dunia akan punah. Di Indonesia,
menurut Moseley (2010) dalam buku Atlas of the World’s
Languages in Danger, terdapat 146 bahasa yang
terancam punah dan 12 bahasa yang telah punah.
Bahasa-bahasa itu umumnya bedara di bagian timur
Indonesia. Bahasa-bahasa yang teredentifikasi telah
punah, yaitu Hukumina, Kayeli, Liliali, Moksela, Naka’ela,
Nila, Palumata, Piru, dan Te’un di Maluku; Mapia dan
Tandia di Papua; serta Tobada di Sulawesi.

Ide pokok teks tersebut adalah . . . .


A. Bahasa daerah yang telah punah
B. Proses identifikasi kepunahan bahasa
C. Ragam bahasa yang terancam kepunahan
D. Bahasa-bahasa di bagian timur Indonesia
E. Prediksi ahli bahasa akan kepunahan bahasa
3. Cermati teks tersebut.

Secara umum, masyarakat kita sangat mementingkan


kasih saying terhadap sesamanya. Cermatillah muatan
makna unsur yang membentuk kata bilangan sebelas,
yakni ‘se’ dan ‘belas’. Dalam bahasa daerah, seperti
bahasa Sunda dan Jawa, dikenal pula bilangan ini, yaitu
sawelas/sabelas (Sunda), sawelas (Jawa). Penyebutan
bilangan ini berkaitan dengan karakter budaya
masyarakat dahulu, terutama dalam hal jual beli.
Sebagai wujud saying (belas kasih) kepada sesame
(pedagang kepada pembeli), jika seseorang membeli
sesuatu sebanyak sepuluh buah, penjual memberinya
lebih (bonus) satu atau dua buah. Tegasnya, beli
sepuluh dapat satu.

Simpulan teks tersebut adalah . . . .


A. Karaktek Bangsa dapat diketahui melaui data kebahasaan.
B. Bahasa di satu daerah dengan daerah lain memiliki
kesamaan makna.
C. Penjual memberikan pelayanan purnajual terhadap
barang yang dijual.
D. Dalam ranah jual beli, ada perhitungan ekonomi antara
penjual dan pembeli.
E. Ada penghargaan untuk pembeli yang telah memberikan
kepercayaan pada penjual.
4. Cermati kalimat kompleks berikut.
Menurut Sensus Penduduk Tahun 2010 (SP2010), jumlah
bahasa di Indonesia mencapai ribuan, yakni sekitar 2.500
jenis baasa atau hamper dua kali lipat dari jumlah jenis
suku bangsa yang mencapai 1.340 suku bangsa.

Inti kalimat kompleks tersebut adalah . . . .


A. Jumlah bahasa
B. Jenis bahasa
C. Suku bahasa
D. Sensus penduduk
E. Jenis suku bahasa
5. Cermati teks tersebut.

Puisi gelap merupakan puisi yang banyak mengandung


majas, kias, dan lambing yang bersifat pribadi sehingga
sulit untuk dipahami maknanya. Bentuk puisi seperti itu
sifatnya terlalupribadi sehingga pembaca kesulitan
menafsirkan maknanya secara jelas karena maknanya
tersembunyi dan bertingkat-tingkat serta mengandung
keruwetan pemikiran atau ketiadaan makna sama sekali.
Dalam puisi gelap, penyair sengaja menyatakan suatu
maksud atau pengertian dengan lamban-lambang,
kiasan-kiasan, bentuk tifografis, serta dengan
menggunakan kalimat yang tidak langsung menyatakan
maksudnya. Kata-kata yang digunakannya pada
umumnya adalah kata-kata yang disertai konotasi dan
memakai symbol-simbol pribadi. Bentuk puisi seperti itu
disebut dengan istilah puisi hermetis atau puisi tertutup.
Puisi seperti itu merupakan ekspresi perseorangan dan
bersifat curahan perasaan.

Pernyataan yang sesuai dengan teks tersebut . . . .


A. Curahan perasaan dalam puisi gelap merupakan gambaran
ekspresi penulis.
B. Penyair dalam mengungkapkan perasaannya menggunakan
kalimat lansung.
C. Puisi gelap bersifat hermetis karena berpedoman pada tema
puisi yang dibuat.
D. Kata-kata yang digunakan dalam puisi gelap berkonotasi
dengan memakai symbol.
E. Puisi gelap walaupun banyak menggunakan kiasan, mudah
dipahami isinya.
6. Cermati teks tersebut.

Dalam rangka menyukseskan Gerakan Literasi Nasional


(GLN). Badan pengembangan dan Pembinaan Bahasa
(Badan Bahasa) Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan kajian teknis
penyusunan kebijakan pengembangan literasi nasional.
Sebagai gerakan bersama, GLN memerlukan data dan
informasi yang akurat terkait capaian tingkat literasi rata-
rata nasional, khususnya literasi siswa. Dalam kegiatan
pembekalan teknis itu, berbagai permasalahan literasi
nasional dan daerah yang masih lemah dalam hal literasi
akan diidentifikasikan dan program-program yang telah
dilakukan dan program konkret yang akan dilakukan
diinventarisasi.

Pertanyaan yang menggambarkan isi teks tersebut adalah . . .


A. Bagaimakah capaian pelaksanaan literasi siswa tingkat
nasional yang dilakukan di setiap daerah?
B. Kegiatan apa sajakah yang dapat dilaksanakan oleh
sekolah dalam melaksanakan gerakan literasi untuk para
siswa?
C. Upaya apakah yang akan dilakukan Kemendikbud dalam
rangka menyukseskan Gerakan Literasi Nasional?
D. Mengapa Kemendikbud menganggap perlu
merencanakan, melaksanakan, dan memantau
pelaksanaan Gerakan Literasi Nasional ?
E. Sejak kapankah Badan Bahasa sebagai lembaga bahasa
berperan serta dalam menyukseskan Gerakan Literasi
Nasional?
7. Cermati teks berikut.

( 1 ) Serangan kutu daun menurunkan produksi kacang


panjang hingga 30%. (2) Untuk mengatasi serangan
Aphis Craccivora itu, gunakan saja daun papaya. (3)
sudah terbukti, daun papaya memicu mortalitas kutu.
(4) Caranya dengan menghaluskan daun papaya dan
mengendapkan selama 24 jam, lalu
menyemprotkannya pada kutu. (5) Kandungan
flavonoid dalam daun papaya menimbulkan kelayuan
pada saraf serta kerusakan pada spirakel.

Kalimat yang menyatakan hubungan sebab akibat terdapat


pada kalimat nomor . . . .
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (5)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
8. Cermati teks berikut.

Ada dua tujuan pokok dari teori ahasa yang


berhubungan dengan karakteristik khusus teks sastra.
Tujuan yang pertama adalah model proses kognitif
dalam bentuk perilaku verbal. Linguistik satrawi untuk
tujuan ini mempertanyakan apakah sastra melibatkan
proses kognitif yang khusus. Tujuan yang kedua adalah
menjelaskan bagaimana bentuk bahasa dapat digunakan
untuk mengomunikasikan makna. Linguistik sastrawi
untuk tujuan ini mempertanyakan bagaimana
karakteristik distingtif komunikasi sastra dapat dipahami
dalam bentuk teori umum komunikasi bahasa.

Ringkasan teks tersebut adalah. . . .


A. Tujuan pokok dari teori bahasa yang berhubungan dengan
karakteristik khusus teks sastra adalah dalam bentuk
perilaku verbal.
B. Tujuan pokok dari teori bahasa yang berhubungan dengan
karakteristik khusus teks sastra adalah bagaimana bentuk
bahasa dapat digunakan untuk mengomunikasikan makna.
C. Linguistik sastrawi bertujuan mempertanyakan bagaimana
karakteristik distingtif komunikasi sastra dapat dipahami.
D. Dua tujuan pokok dari teori bahasa yang berhubungan
dengan karakteristik khusus teks sastra adalah perilaku
verbal dan bentuk bahasa untuk mengomunikasikan
makna.
E. Linguistik sastrawi menyesuaikan tujuan yang pertama,
yaitu mempertanyakan apakah sastra melibatkan apa pun
proses kognitif yang khusus.
9. Cermati kutipan novel berikut.

“Seminggu sebelum kau lahir, Burlian, Mamak sudah


tidak tahan lagi. Jadi, di suatu malam yang mamak lupa
kapan persisnya, yang pasti malam ittu udara terasa
dingin menusuk tulang, embusan napas seperti
mengeluarkan kabut, Mamak memutuskan
menambilkan potongan kayu bakar membara dari
tungku masak kita, membuka pintu, lantas ke belakang
rumah”
(Burlian karya Tere Liye)
Majas yang terdapat dalam kutipan novel adalah . . . .
A. Personifikasi, simile
B. Metafora, paradox
C. Repetisi, hiperbol
D. Antithesis, anaphora
E. Litoses, personifikasi
10. Cermati kutipan teks berikut.

Suatu hari ayahku berkata dengan sedikit keras


kepadaku, “Rizal, apakah kau tak merasa malu,
nongkrong terus dengan bocah-bocah itu? Kerjamu
hanya makan angin. Teman-teman sebayamu sudah
pada bekerja! Contohlah mereka itu”

Makna ungkapan makan angina dalam teks tersebut


adalah…
A. Diam,duduk-duduk, dan sebagainyqa sekadar
menghabiskan waktu.
B. Berbincang dengan teman tentang pengalaman keseharian
C. Bertukar pikiran untuk memecahkan persoalan hidup
D. Makan bersama teman-teman seperjuangan
E. Hidangan yang murah tetapi bergizi.

Anda mungkin juga menyukai