LANDASAN TEORETIS
merupakan ciri khas dari kehidupan sekolah yang biasa misalnya, nilai
berpacu dengan deadline tugas, nilai yang jelek, beban tugas yang sulit
dalam sekolah seperti kurangnya motivasi dan daya tahan, nilai yang
18
mengatasi kemunduran akademik, dan mengatasi tantangan yang khas
daya apung akademik sebagai salah satu faktor yang dapat membantu
(Martin & Marsh, 2009). Daya apung akademik merupakan versi positif
yang dilakukan oleh siswa remaja sampai dengan dewasa awal dalam
19
Adapun siswa (mahasiswa) yang memiliki derjat daya apung
rendah, dll.
Davey, dan Marsh (2010) daya apung akademik terdiri dari lima aspek,
yaitu:
20
tantangan tersebut. Siswa (mahasiswa) yang memiliki efikasi diri
21
dengan teman, menghampiri dosen di luar jam kelas, mencari
akan merasa cemas dengan hasil dari tugas atau ujian mereka, serta
dalam ujian.
22
menjalani kehidupan akademiknya, memiliki produktifitas yang baik.
23
disekelilingnya untuk menjadi pendukung dalam mencapai tujuan
tantangan akademik.
c. Usia dan Jenis kelamin. Penelitian yang dilakukan oleh (Martin, Yu,
d. Status sosial ekonomi (SES), SES seseorang dalam hal ini dapat
24
hari. Sedangkan academic resilience kemampuan untuk mengatasi
kesulitan akut dan atau kronis yang dipandang sebagai ancaman utama
masuk kuliah sama sekali pada mata kuliah yang diampu oleh dosen
25
Daya apung akademik berhubungan dengan motivasi dan
Tabel 1.
Perbedaan daya apung akademik dan academic resilience.
Daya apung akademik Academic Resilience
(Academic Buoyancy)
Definisi: Definisi:
Kemampuan/kapasitas individu Kemampuan/kapasitas individu
mengatasi kemunduran, untuk mengatasi kesulitan akut dan
tantangan, dan kesulitan atau kronis yang dipandang sebagai
akademik sehari-hari. ancaman utama bagi
perkembangan pendidikan siswa.
Relevan dengan nilai dan Relevan dengan underachievement
performance akademik yang yang kronik.
buruk.
26
Tabel 1.
Lanjutan Perbedaan daya apung akademik dan academic resilience.
Daya apung akademik Academic Resilience
(Academic Buoyancy)
Relevan untuk menanggulangi Relevan untuk mengatasi hasil
adanya kemungkinan dampak negative yang sifatnya lebih berat
buruk yang sifatnya lebih ringan dalam permasalahan akademik.
atas premasalahan dalam
menghadapi tantangan
akademik.
Berkaitan dengan motivasi dan Berkaitan dengan perilaku
minimnya keterlibatan membolos, menarik diri,
(engagement) individu yang disengagement.
mengalaminya permasalahan
daya apung akademik.
Berkaitan dengan interaksi yang Berkaitan dengan mengasingkan
relative kecil dengan dosen yang diri dari dosen yang dianggap tidak
dianggap kurang bersahabat. bersahabat.
Berhubungan dengan tantangan Berhubungan dengan kesulitan
akademik sehari-hari. yang kronis/akut.
Dihadapi oleh populasi yang lebih Dihadapi oleh minoritas populasi.
besar.
27
disfungsional yang dimiliki seseorang dan mengubahnya menjadi
Escamilia, 2000).
28
perilaku maladaptive seseorang dapat munucul disebabkan oleh
individu.
29
kemudian melakukan positive self-talk. Selanjutnya individu
30
C. Pelatihan Instruksi Diri untuk Meningkatkan Derajat Daya Apung
Akademik Mahasiswa
akademik yang buruk, tugas yang sulit, tekanan terhadap regulasi diri
seperti membuat target kelulusan, membuat target nilai yang akan diperoleh,
31
(presistence). Mampu mengatasi kecemasan ketika hendak menghadapi
nilai yang kurang baik, merupakan buah dari dirinya sendiri yang kurang
tantangan akademis, seperti merasa tidak bisa memperoleh nilai yang baik,
merasa tidak mampu lulus tepat waktu (efikasi diri rendah). Kurang mampu
rendah), dan menganggap jika baik itu keberhasilan atau kegagalan berasal
dari luar (bukan diri sendiri) atau dari hal yang tidak ia ketahui (uncertain
control). Kelima hal yang peneliti highlight tersebut, yakni efikasi diri,
planning, daya tahan, level kecemasan yang rendah, dan kontrol merupakan
2010).
32
Dampak terburuk dari rendahnya derajat daya apung akademik
adalah ancaman drop out karena perolehan nilai yang buruk. FK UII memiliki
tercatat memiliki nilai yang jelek, yakni di bawah standar kelulusan FK UII.
Nilai pada 36 sks pokok di luar mata kuliah umum kurang dari 2.00.
(Martin & Marsh, 2009). Sedangkan mendapatkan peringatan drop out dari
hubungan yang kuat antara pikiran, perasaan dan perilaku. Pikiran yang
menjadi negatif, lalu emosi negatif akan mengarahkan kepada perilaku yang
Kecemasan sendiri merupakan salah satu dari aspek daya apung akademik
33
Pikiran negatif dapat mempengaruhi aspek kognitif, afektif,
keluar dari belenggu pola pikir negatif, perasaan/emosi negatif, dan perilaku
tekhnik modifikasi perilaku (Bos, dkk, 2006). Tekhnik ini berfokus pada
Pear, 2003).
34
Pada metode instruksi diri ini, terdapat strategi-strategi kognitif yang
(Larasati, 2012) yang terdiri dari pertama identifikasi keyakinan diri negatif,
D. Hipotesis Penelitian
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah tekhnik pelatihan instruksi
UII.
Hipotesis diterima ketika intervensi yang sama diberikan kepada partisipan yang
berbeda, dan mendapatkan hasil yang sama yakni terjadi peningkatan mean derajat
35
kepada partisipan yang berbeda ini mengacu pada pendapat yang disampaikan oleh
Wolery dan Harris (1984), yakni dalam upaya konifirmasi hasil penelitian subjek
tunggal, peneliti dapat melakukan replikasi percobaan pada individu lain atau pada
subjek yang sama di pengaturan yang berbeda, atau pada subjek yang sama
36