Atom

Silakhuddin, et alIndonesia Vol. 38 No

/ Atom Indonesia Vol.1 38
(2012)
No 17(2012)
- 14 7 - 14

Studi Desain konseptual dari 13 MeV Proton Cyclotron

Silakhuddin * dan S. Santosa

Pusat Accelerator dan Proses Bahan Teknologi, Badan Tenaga Nuklir Nasional Jl. Babarsari, Yogyakarta
55281, Indonesia

ARTICLEINFO ABSTRAK

Sejarah Artikel: Sebuah studi untuk menentukan desain konseptual dari 13 MeV proton siklotron untuk fasilitas PET (Positron Emission Tomography)

Menerima April 28, 2011 telah dilakukan. Berdasarkan studi pada reaksi produksi PET radioisotop, reaksi silang-bagian dan beberapa referensi desain, desain

Diterima dalam bentuk direvisi 27 Maret 2012 dari siklotron proton diusulkan. Kriteria desain untuk komponen utama memutuskan menggunakan metode empiris dan semitheoretical,

Diterima 30 April 2012 serta dengan mengacu pada data mengenai cyclotron untuk produksi PET. Metode empiris dilakukan dengan menggunakan beberapa

data dari pengalaman operasional dari BATAN siklotron di Serpong, sedangkan metode semitheoretical dilakukan dengan

menggunakan persamaan umum digunakan teori dasar siklotron. Tata letak umum komponen dan komponen utama, yaitu sumber ion,
Kata kunci:
dees RF, magnet, dan extractor dibahas. Berdasarkan perhitungan dan data yang digunakan, siklotron dirancang sebagai percepatan
Cyclotron
siklotron ion negatif dengan sumber ion internal. energi proton dan balok arus yang ditunjuk adalah 13 MeV dan 50 μA. medan magnet
PET
dalam modus relativistik dengan sektor pada tiang. Intensitas medan magnet pada radius ekstraksi adalah 12,745 kG dan dalam radius
ion negatif
paling dalam adalah 12,571 kG. Kutub magnet terdiri dari empat sektor untuk membuat ruang yang cukup untuk penempatan komponen
sumber Ion RF
seperti dees, sumber ion, extractor dan balok penyelidikan. Sudut dee adalah 43 Intensitas medan magnet pada radius ekstraksi adalah
dee
12,745 kG dan dalam radius paling dalam adalah 12,571 kG. Kutub magnet terdiri dari empat sektor untuk membuat ruang yang cukup
sistem magnetik
untuk penempatan komponen seperti dees, sumber ion, extractor dan balok penyelidikan. Sudut dee adalah 43 Intensitas medan
Beam extractor
magnet pada radius ekstraksi adalah 12,745 kG dan dalam radius paling dalam adalah 12,571 kG. Kutub magnet terdiri dari empat

sektor untuk membuat ruang yang cukup untuk penempatan komponen seperti dees, sumber ion, extractor dan balok penyelidikan.

Sudut dee adalah 43 0. dee beroperasi pada 78 MHz pada harmonik keempat. Sebuah extractor multifoil dipilih untuk mendapatkan

operasi yang efisien.

© 2012 Atom Indonesia. Seluruh hak cipta

PENGANTAR *
*
Proses Teknologi di Yogyakarta (PTAPB) dalam menanggapi
tren dalam penggunaan fasilitas diagnostik siklotron dengan
Saat ini, akselerator siklotron digunakan tidak hanya
teknik PET di rumah sakit di Indonesia. Sekelompok kegiatan
sebagai alat penelitian tetapi juga sebagai instrumen komersial,
telah dibentuk untuk membuat Teknik Dasar Desain Package
terutama di bidang kedokteran nuklir. cyclotron komersial
(BEDP) dokumen dari siklotron 13MeV untuk PET yang dimulai
menawarkan sistem yang lebih kompak dan radiasi residual yang
pada awal 2009 dan direncanakan selesai pada tahun 2014 [3].
lebih rendah yang mengurangi biaya ekonomi instalasi dan proteksi
Penentuan desain konseptual merupakan tahap awal dari
radiasi. cyclotron ini biasanya digunakan untuk memproduksi
kegiatan. Desain konseptual adalah hasil dari iterasi desain
radioisotop berumur pendek, sehingga mereka harus ditempatkan di
pertama dan selesai tepat waktu.
situs di fasilitas diagnostik seperti Positron Emission Tomography
(PET) fasilitas. PET menggunakan radioisopes elemen yang
ditemukan dalam makhluk hidup seperti karbon, oksigen, dan
Di sini kita membahas penentuan kriteria desain, yang
nitrogen. Teknik ini dapat quantize konsumsi oksigen daerah pada
dilakukan dengan menggunakan metode empiris dan
metabolisme glukosa di otak atau jantung [1]. Empat radioisotop
semitheoretical, dan desain konseptual yang dihasilkan. Metode
penting yang digunakan dalam teknik PET adalah 11 C, 15 HAI, 13 N dan
empiris didasarkan pada pengalaman dari BATAN Serpong
18 F. Untuk tujuan ini, target diperkaya 18 HAI, 15 N dan 13 C, yang dapat
siklotron operasi dan desain referensi di dunia, sedangkan metode
diperoleh secara komersial, digunakan [2].
semitheoretical langsung menggunakan persamaan dasar yang
biasa digunakan dalam siklotron. Tujuan dari pekerjaan ini adalah
untuk mendapatkan titik awal untuk menciptakan desain dasar dari
siklotron untuk fasilitas PET, sedangkan tujuannya adalah untuk
Siklotron studi desain di BATAN dimulai di Pusat
mendapatkan data tentang jenis dan spesifikasi umum komponen
Accelerator dan Material
utama dari siklotron.

*
Penulis yang sesuai. Alamat E-mail:
silakh@batan.go.id

7
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14

Sisa kertas ini disusun sebagai berikut. Pada bagian
kedua, prosedur diikuti pada desain dan data yang digunakan
sebagai referensi dibahas. Kemudian, di bagian ketiga,
keputusan yang diambil dalam proses desain dibahas secara
mendalam lebih besar. Akhirnya, kesimpulan disajikan dalam
bagian keempat.
dimana f p adalah di MHz, B di kG, E p di MeV dan R dalam meter.
Frekuensi RF tergantung pada harmonik digunakan dalam operasi RF.
Dalam kasus kami, harmonik keempat adalah digunakan; akibatnya,
frekuensi RF adalah 4 f p.

persyaratan desain

METODE EKSPERIMEN Ruang Desain penggunaan: radioisotop untuk diproduksi

lingkup desain
Bagian-bagian yang dibahas dalam desain dasar adalah
komponen utama dan spesifik siklotron, yaitu ion sumber,
magnet, sistem RF dee dan extractors. komponen lain, seperti
radioiotopes utama yang digunakan dalam teknik pencitraan PET
tercantum dalam Tabel 1 [7].
Tabel 1. Radioisotop utama untuk teknik pencitraan PET

sistem catu daya, sistem pendingin dan lain-lain sistem umum,

radioisotop Paruh, energi Gamma,
tidak dibahas di sini, meskipun sistem-sistem juga memainkan
menit MeV
peran yang sangat penting. Masalah-masalah dalam desain
teknis dan bahan juga tidak dibahas. 18 F
109,8 0,633
11 C
20.4 0,959
13 N
9.96 1,194
15 HAI
2.04 1,738
Metodologi

Metode berikut digunakan untuk menentukan
spesifikasi komponen utama:
1. Referensi dengan standar yang dikeluarkan oleh IAEA pada
teknologi siklotron untuk pencitraan fasilitas dengan PET teknik
[4].
2. Metode Empiris, berdasarkan pengalaman operasi dari
BATAN CS-30 siklotron, informasi yang diperoleh dari
literatur tentang pengoperasian fasilitas siklotron lainnya,
dan hasil komunikasi pribadi dengan para ahli di bidang
teknologi siklotron [5].
Karena paruhnya tidak terlalu pendek dan energi gamma adalah
yang terendah, 18 F adalah radioisotop paling umum digunakan,
dalam bentuk senyawa yang disebut glukosa fluorodeoxy (FDG).
kegiatan khas FDG disuntikkan
ke dalam tubuh pasien
adalah 185-555 MBq (5-15 mCi) untuk seluruh pencitraan tubuh [7].
Persyaratan energi dan arus berkas proton

3. Metode Semitheoretical, berdasarkan dasar

persamaan yang digunakan dalam desain siklotron; dalam pekerjaan
Tabel 2 menunjukkan reaksi nuklir, arus balok, dan
ini, mereka persamaan tidak dianalisis secara detail menggunakan
hasil radioisotop untuk siklotron memproduksi radioisotop
teori fisik siklotron.
untuk PET dirancang oleh TRIUMF di Vancouver, Kanada [2].

Meja 2. kebutuhan saat ini Proton beam untuk produksi positron emitor
persamaan dasar

Itu dasar parameter dari siklotron Beam saat ini

komponen terdiri dari energi partikel, medan magnet, frekuensi reaksi radioaktivitas
( E p = 11 MeV)
RF, dan jari-jari ekstraksi. Parameter-parameter yang terkait 15 N (p, n) 15 HAI
500 mCi (T 1/2 = 2 menit) 200 mCi 8 μ A 30 μ A
dengan berikut dua persamaan [6]. Persamaan pertama, 16 O (p, α) 13 N
(T 1/2 = 10 menit) 1 Ci (T 1/2 = 20 25 μ A 15 μ SEBUAH
berkaitan proton frekuensi revolusi, 14 N (p, α) 11 C
menit) 1 Ci (T 1/2 = 110 menit)
f p dengan magnet 18 O (p, n) 18 F

bidang B, adalah

p
= 1. 53 B f (1)
The KIRAMS-13 siklotron di Korea Institute of Radiologi
dan Ilmu Kedokteran (KIRAMS) beroperasi pada energi proton
Kedua persamaan, yang berkaitan energi proton E p, dari 13 MeV dan saat seberkas 20 μ A [8]. Rumah sakit pertama di
Medan gaya B dan radius R adalah sebagai berikut:
Indonesia untuk mendirikan sebuah siklotron PET adalah Rumah
Sakit Pluit Gading, yang menggunakan bayi GE Minitrace
RBE (2)
2 2
0. 48
p=

8
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14
operasi siklotron pada energi proton dari 9,6 MeV dan saat seberkas 50 μ A
[9]. Untuk menentukan energi proton yang diperlukan untuk memproduksi 18
F, bagian data cross ditunjukkan pada Gambar. 1 adalah digunakan.
Bair (64) corr
x Bair (73) corr
Kitwanga (90) norma Hess
(01) fit Spline (03)
penampang (mb
energi partikel (MeV)
Gambar. 1. Reaksi penampang 18 reaksi O 18 O (p, n) 18 F [10].
Sejak produksi radioisotop menggunakan target relatif tebal,
persamaan yield sasaran tebal digunakan. Dalam persamaan ini,
hasil radioisotop dihitung dengan integrasi dari energi nol hingga
energi proton yang masuk. Dari reaksi cross section data pada
Gambar. 1, dapat dilihat bahwa proton energi berkas yang dipilih
dari 13 MeV memadai untuk memperoleh energi hasil yang
cukup. Untuk energi di atas 13 MeV, reaksi penampang cukup
rendah yang kontribusinya terhadap integrasi tidak signifikan.
Berdasarkan referensi dan pengamatan di atas,
disimpulkan bahwa pengaturan dari energi proton dari 13 MeV
dan saat seberkas 50 μ Sebuah layak.
Persyaratan untuk tata letak
Ketika siklotron non-self-terlindung dalam operasi, mesin
ion negatif mempercepat ion H- 13 MeV. Pada radius ekstraksi,
partikel negatif dilucuti elektron mereka dengan melewati karbon
foil sangat tipis, sehingga bermuatan positif H + ion. Ion-ion ini
adalah keluar membungkuk ke port target oleh medan magnet.
Hingga 50 μ Sebuah intensitas sinar proton dapat diekstraksi ke
target tunggal atau dibagi antara dua malah dipasang target. Hal
ini membutuhkan sebuah perisai radiologi yang dirancang
sedemikian rupa bahwa dosis di beberapa lokasi di pusat
tomografi emisi positron tidak akan melebihi
2,5 μ Sv / h selama operasi siklotron.
Monte Carlo dan diskrit ordinat
perhitungan harus dilakukan untuk menentukan dosis di
beberapa lokasi di emisi positron
fasilitas tomography (PET), yaitu penilaian massal perisai akan
dilakukan untuk beton siklotron serta beton sistem target.
pengukuran eksperimental Data menunjukkan bahwa siklotron
perisai bersama-sama dengan 60 cm dinding beton tebal kubah
cukup untuk menjaga tingkat dosis radiasi.
HASIL DAN DISKUSI Jenis siklotron
Untuk menghasilkan proton dengan siklotron, seseorang
dapat menggunakan akselerasi positif ion (disingkat PIA) atau
percepatan ion negatif (NIA). Subbagian berikut
Bahas itu keuntungan dan
kerugian dari kedua jenis.
Ikhtisar stabilitas
stabilitas operasi sangat penting untuk siklotron dipasang di
rumah sakit, karena dua alasan: Pertama, sumber daya manusia yang
memiliki keahlian dalam siklotron yang jumlahnya terbatas, dan kedua,
pelayanan prima harus diberikan kepada pasien.
Dalam PIA tuning, proses ekstraksi memakan waktu
setidaknya 30 menit. Hal ini karena sistem ekstraksi menggunakan
tegangan tinggi yang menyebabkan percikan listrik. Bunga api
menyebabkan tegangan ekstraktor jatuh sering. posisi Extractor jauh
dari pelabuhan balok juga menyebabkan pengaturan dari arah balok
diekstrak menjadi agak sulit. Kedua kondisi menyebabkan waktu tala
lama. The bunga api juga menyebabkan ketidakstabilan dalam
tegangan dee. Jika bunga api intensitas tinggi terjadi, mereka dapat
menyebabkan perjalanan pada sumber tegangan tinggi dari osilator
RF. pengalaman operasi CS-30 menunjukkan bahwa sumber
tegangan tinggi dari sistem RF gagal setiap jam [11], sehingga
bahkan jika spesifikasi dari negara siklotron bahwa saat proton dari
60 μ Sebuah dapat diproduksi, rata-rata operasi saat ini hanya
sebesar 33,8 μ A [12].
Jika NIA adalah bukan digunakan untuk menghasilkan proton,
sinar ion H- dipercepat dan diekstraksi dengan target. Proses ekstraksi di
NIA dilakukan tidak dengan menggunakan deflektor elektrostatik tetapi
dengan menggunakan karbon foil. Proses ini tidak menggunakan
elektrostatik tegangan tinggi sekali, sehingga tidak ada gangguan yang
menyebabkan ketidakstabilan tegangan tinggi.
efisiensi ekstraksi
Sangat produksi saat balok yang efisien akan
memberikan kontribusi pada kelayakan ekonomis untuk fasilitas
rumah sakit. Juga, balok tinggi produksi
9
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14

Efisiensi memungkinkan paparan radiasi yang lebih rendah,
yang menegaskan prinsip radiasi minimum "serendah mungkin
dicapai" (ALARA).
Proses ekstraksi di PIA menggunakan sepasang elektroda
sebagai deflektor tegangan tinggi, satu diadakan di sebuah potensi
negatif untuk menarik ion positif dan yang lainnya didasarkan.
Dua elektroda yang
dipisahkan oleh celah sekitar 3 mm pada akhir kesenjangan di
mana balok masuk, pelebaran sekitar 5 mm di ujung lain.
Melalui celah ini berkas diekstrak dilewatkan ke port balok.
Karena celah sempit ini, banyak bagian dari balok terjebak
dalam dinding, mengurangi intensitas sinar diekstrak dan
mengaktifkan dinding deflektor. Kerugiannya adalah efisiensi
ekstraksi rendah dan intensitas radiasi tinggi di tangki siklotron,
terutama di bagian ekstraktor ini. Pengalaman dengan fasilitas
siklotron BATAN CS-30 siklotron menunjukkan bahwa paparan
radiasi di daerah ini setinggi 4000 mR. Efisiensi ekstraksi
dengan PIA tidak lebih dari 70% dan untuk fasilitas lama bahkan
bisa kurang dari 50% [13].
itu ditemukan unggul dalam tiga dari empat kriteria untuk
perbandingan.
parameter komponen utama
sumber ion
Internal dan sistem eksternal
Ada dua metode untuk menyuntikkan ion ke dalam ruang
akselerasi, yaitu sumber ion internal dan eksternal. Sebuah
sumber ion internal yang ditempatkan dalam sebuah tangki vakum
dan komponen utama dari ionisasi adalah di bagian tengah
percepatan. Komponen ini didukung oleh pemegang yang
menghubungkan ke komponen berkendara di luar tangki vakum.
Gas disuntikkan ke dalam ruang ionisasi, dan pendinginan saluran
air yang melekat pada dudukan ini.
Semua komponen dari sumber ion eksternal terletak di
luar tangki vakum. sinar ion yang dihasilkan kemudian
diinjeksikan dengan akselerasi awal untuk beberapa puluh kV
melalui Inflector ke ruang percepatan siklotron. Inflector
perubahan arah injeksi vertikal ke arah horisontal gerakan

Proses ekstraksi di NIA menggunakan foil karbon yang

dalam
dilalui oleh sinar ion negatif. sebuah H- ion akan kehilangan
chamber siklotron. Tabel 4 menunjukkan perbandingan
kedua elektron dan diubah menjadi ion H + atau proton, yang
kualitatif antara internal dan sistem sumber ion eksternal.
kemudian akan dibelokkan oleh medan magnet di tepi siklotron
menuju pelabuhan balok. pengalaman operasi menunjukkan
bahwa efisiensi ekstraksi dari model ini adalah hampir 100% Tabel 4. perbandingan kualitatif sumber ion internal dan eksternal
[5,14]. Efisiensi tinggi NIA meningkatkan efisiensi proses
produksi. Sebagai gambaran, IBA Cyclone-30 menghasilkan
parameter Sistem Eksternal Sistem internal
tenaga sinar diekstrak dari 15 kW pada 100 kW konsumsi daya
1. Konstruksi sederhana lebih rumit
[13]. Keuntungan lain adalah bahwa paparan radiasi lebih rendah2. Efisiensi balok ion lebih tinggi lebih
untuk personil. 3. Vacuum memuat utama yang rendah kecil

4. Paparan radiasi lebih tinggi menurunkan

5. Biaya investasi lebih rendah lebih tinggi

6. Biaya pemeliharaan lebih rendah lebih tinggi

Tabel 3. perbandingan kualitatif dari PIA dan NIA karakteristik.

Mengingat keuntungan dari konstruksi sederhana, efisiensi sinar ion
yang lebih tinggi, dan investasi dan pemeliharaan yang lebih rendah
biaya, jenis sistem dengan sumber ion internal yang dipilih.
parameter PIA NIA

1. Stabilitas menurunkan lebih tinggi Ketik sumber ion

2. Persyaratan Vacuum lebih lebih tinggi Beberapa jenis dari sumber ion memiliki
intensitas tinggi yang diperlukan untuk menghasilkan H- yang dapat
3. Efisiensi Ekstraksi rendah lebih tinggi
digunakan secara eksternal, seperti jenis duoplasmatron, sumber
4. radiasi Residual menurunkan lebih tinggi
lebih rendah Ehlers, PIG dingin katoda (Penning Ion Gauge) dan multicusp
tersebut. Namun, sumber ion internal yang jenis yang tersedia
terbatas pada PIG katoda dingin dan sumber Ehlers. Kedua jenis
Tabel 3 kualitatif membandingkan itu sumber ion yang sama dalam hal pekerjaan mereka
karakteristik NIA dan PIA. NIA dipilih sebagai

10
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14
prinsip, satu-satunya perbedaan adalah bahwa katoda panas yang
dibutuhkan pada sumber ion Ehlers.
Karena sumber ion BABI lebih sederhana dari sumber ion
Ehlers, dapat diperkirakan bahwa biaya yang diperlukan untuk
sumber ion jenis PIG akan lebih murah. Oleh karena itu, sumber
ion PIG dipilih untuk desain ini.
Posisi sumber ion
Sumber ion internal yang dapat diinstal secara radial
dari sisi tangki siklotron atau secara aksial dari atas magnet,
membutuhkan sebuah lubang di kutub magnet. Karena
kesederhanaannya, instalasi radial dari sumber ion yang
dipilih.
Output dari sinar ion saat ini
Jumlah sinar ion yang dihasilkan oleh siklotron
diperoleh dari sinar ion yang diekstrak dari sumber ion
dikalikan dengan efisiensi percepatan balok. Efisiensi
percepatan ditentukan oleh jumlah tabrakan sinar ion dengan
komponen di dalam tangki, terutama dengan dees, dan
dengan molekul gas sisa. Berdasarkan pengalaman operasi
CS-30 BATAN Serpong siklotron, efisiensi adalah di kisaran
60% [5]. GE siklotron di rumah sakit Gading Pluit juga
beroperasi pada nilai ini [14]. Untuk mendapatkan 50 μ Sebuah
sinar saat ini diekstrak dari siklotron, ion sumber arus keluaran
dari 100 μ Sebuah memadai.
magnet
kekuatan medan magnet
Penentuan kekuatan medan magnet didasarkan pada
persamaan (1) dengan terlebih dahulu menentukan nilai
frekuensi f dari sistem RF. tabung RF yang beroperasi pada
wilayah 100 MHz dapat diperoleh di pasar, tetapi nilai yang
dipilih dari f tidak harus berada dalam pita frekuensi siaran radio
komunikasi untuk menghindari kebocoran yang bisa
mengganggu komunikasi publik. Jika frekuensi RF diambil
sebagai 78 MHz dan jika sistem RF beroperasi di harmonik
keempat, frekuensi revolusi proton adalah f = 19,5 MHz.
Menggunakan persamaan (1) untuk menentukan nilai dari
kekuatan medan magnet,
19 .=5
B = 12 . 745 kG
1. 53
Jika B max = 12,745 kG ditentukan sebagai medan magnet
rata-rata pada radius terluar (radius ekstraksi sinar partikel) di
mana energi proton yang diharapkan adalah 13 MeV, maka
berdasarkan persamaan (2) radius ekstraksi R = 40,8 cm. Jika B
max = 12,745 berkoresponden kG ke
energi kinetik maksimum E (r max) = 13 MeV, dan oleh termasuk massa
proton sisanya E 0 = 938,256 MeV, kemudian menggunakan persamaan
relativistik
max
= c+
(1
Hai
) (4)
EEBB
max
Kekuatan medan magnet di wilayah tengah akan B c = 12,571
kG.
sektor magnet
intensitas medan magnet diukur di atas adalah medan magnet
anisochronous rata-rata. Untuk mendapatkan fokus dan stabilitas
balok saat akselerasi, kutub magnet dibuat dalam bentuk sektor
penerbangan (lembah) dan tinggi (bukit) medan magnet. Jumlah
sektor ditentukan dengan mempertimbangkan penempatan
komponen: dua potong dee, sumber ion, ekstraktor, dan probe balok.
Kedua dees memerlukan ruang pada dua lembah. The extractor yang
ekstrak berkas untuk tiga arah sasaran membutuhkan gerak azimuth
bebas; Dengan demikian, salah satu lembah disediakan untuk
extractor. Maka sumber ion dan probe balok dapat menempati sebuah
lembah tunggal. Jadi, total empat lembah diperlukan dalam kutub
magnet. Dengan empat sektor ( N = 4) simetri, setiap bukit dan lembah
memiliki sudut 45 0. Untuk dees untuk masuk sepenuhnya ke dalam
lembah, sudut lembah harus sedikit lebih besar dari dee sudut yaitu
46,5 0 dan sudut bukit adalah 43,5 0.
Kesenjangan antara kutub magnet (bukit) ditentukan
berdasarkan pertimbangan bahwa jarak harus sedekat
mungkin untuk memperoleh medan magnet besar yang kuat,
tapi masih lebih besar dari amplitudo osilasi vertikal (betatron
osilasi) dari balok. Berdasarkan referensi, amplitudo adalah 3
cm [15]. Kami mengatur kesenjangan antara bukit menjadi d h = 4
cm. Hubungan antara medan magnet rata B 0 dan medan
magnet di tengah perbukitan B h dan di pusat lembah B v
dinyatakan oleh persamaan [16]
2π θ θ
NBNB
= + (5)
0 B vvhh
dimana θ h dan θ v adalah partikel defleksi sudut di bukit dan
(3)
lembah, masing-masing, dan N adalah jumlah sektor.
Penentuan θ h dan θ v membutuhkan
11
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14
memecahkan persamaan yang kompleks, dan dalam perkiraan
θ h dan θ v dianggap sebagai bukit dan lembah sudut. Jika pada
radius luar, medan magnet rata-rata ( B 0)
adalah B max = 12,745 kg, maka dari persamaan (5)
• 43 . • 1805 •
π• • π•
π 4 745 •
00
• •
= +
12 2. Bh
atau
. 1 967. 033
0 157
0. = +
h
BBv
Jika B h ditetapkan pada 19,9 kG (yang masih di bawah nilai saturasi
lembut besi kuk di 21 kG), maka nilai B v ditemukan menjadi 9,3 kG.
Sekarang, berdasarkan proporsionalitas
BB =dd
vhhv
Maka kesenjangan antara lembah d v = 8,5 cm.
Sistem dee RF
geometri Dee dan frekuensi operasi
geometri yang dibahas di sini adalah sudut dee dan
jari-jari dee. Sudut dee ditentukan sudut lembah. Jika simetri
konstruksi diambil di mana ada empat bukit dan empat
lembah, yang 2 dees dapat diinstal dalam 2 lembah dan lain 2
lembah untuk mengatur sumber ion dan probe balok. sudut
lembah bertekad untuk menjadi 46,5 Hai dan sudut dee ( θ) harus
kurang dari 45 Hai. Frekuensi revolusi partikel telah dipilih pada
sistem magnetik adalah
19,5 MHz, berarti operasi tegangan RF dee adalah 4 19,5 MHz
= 78 MHz.
Jari-jari dee menentukan energi maksimum proton dari
13 MeV yang dicapai pada radius 40,8 cm, dan jari-jari dees
harus sedikit lebih besar (42 cm). Ukuran kesenjangan (jarak
dari permukaan atas dan bawah dari dee) ditentukan untuk
menjadi 3,5 cm. Akuntansi untuk ketebalan material dari dees
dan air pendingin saluran sekitar 0,75 cm,
ketebalan dees adalah 5,0 cm. Karena kesenjangan di lembah
magnetik telah ditetapkan untuk 8,0 cm, jarak antara
permukaan dees dan permukaan lembah adalah 1,5 cm.
12
tegangan dee
Tegangan dee menentukan berapa banyak revolusi
partikel harus menyelesaikan untuk mencapai energi
maksimum mereka. The menurunkan tegangan dee, jumlah
yang lebih besar dari putaran atau revolusi akan perlu dan,
46 4. • akibatnya, sempit pemisahan jarak antara tetangga bergantian
•
1805
00
• sesuai dengan pendekatan berikut [17,18]
(6)
Bv
• • 2 0
dosaφ s
Δ ≅ • (9)
• 2 ••
q RR EV
(7)
dimana Δ R adalah pemisahan jarak antara bergantian,
R adalah jari-jari dee, q adalah biaya ion, φ s adalah fase partikel
lebar relatif terhadap fase RF, V 0 adalah tegangan puncak dee,
dan E adalah energi partikel. Dari persamaan, jarak pemisahan
sebanding dengan jari-jari dan berbanding terbalik dengan
energi, tetapi karena energi sebanding dengan radius persegi,
sehingga jarak pemisahan berbanding terbalik dengan jari-jari.
Ini berarti bahwa sementara energi maksimum dicapai pada
(8) radius maksimal, pemisahan akan menjadi yang terkecil di
energi maksimum.
Secara teori, tegangan dee tinggi adalah pilihan, tapi dee
tegangan tertinggi layak ditentukan oleh jarak yang diperlukan antara
dee dan permukaan lembah-lembah untuk mengurangi bunga api
listrik antara dua permukaan. Pengalaman operasi dengan BATAN
CS-30 siklotron, dengan jarak dee-lembah 1 cm, pembentukan
menghindari percikan, tertinggi tegangan yang diijinkan terbatas
untuk 25 kV dan tegangan operasi normal adalah 22 kV. Oleh karena
itu, untuk desain ini, di mana jarak yang telah ditentukan adalah 1,5
cm, nilai yang aman untuk tegangan dee adalah 30 kV.
Beam extractor
posisi extractor
Dalam sebuah siklotron isochronous, medan magnet
meningkat dengan meningkatnya radius untuk mengimbangi
peningkatan massa relativistik. Dekat tepi kutub magnet, yang
sebenarnya medan magnet menyimpang jauh dari medan
magnet yang ideal, pada awalnya naik ke maksimum dan
kemudian mulai menurun tajam ke nol. Ketika bidang nyata
mulai jatuh jauh dari lapangan yang ideal, fase partikel mulai
jejak di belakang fase dee tegangan mempercepat. Ketika fase
berbeda dengan 90 Hai,
jumlah seluruhnya itu
akselerasi berhenti; titik ini disebut
batas percepatan. Pada radius yang lebih besar, indeks bidang
n = - (R / B) (dB / dr) mencapai nilai 1 dan titik ini disebut batas
focussing radial. Di luar ini
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14

titik, medan magnet tidak bisa lagi mempertahankan sinar
partikel dan partikel sinar energi kehilangan karena pengaruh
medan magnet. radius mana n mencapai satu dikenal sebagai
batas ekstraksi independen.
Di wilayah antara
radius batas akselerasi dan radius ekstraksi independen,
proses ekstraksi
dilakukan; ekstraktor foil ditempatkan di wilayah ini.
Model extractor
Ketika sinar partikel hits foil karbon, panas tinggi terjadi
pada foil. Panas ini, dikombinasikan dengan tabrakan proton,
akhirnya mengubah struktur foil karbon. Oleh karena itu, foil
karbon akan rusak dan harus sering diganti. Jika hanya ada
satu foil melekat pada ekstraktor itu harus ditarik keluar dari
tangki vakum sering,
sehingga kurang efisien
operasi dan kemungkinan mengganggu vakum. Untuk
menghindari gangguan tersebut,
diperlukan untuk mempekerjakan extractor multifoil. Seperti
ekstraktor, yang biasanya berisi empat foil, dipasang pada
korsel yang dapat disesuaikan dari luar, sehingga ketika foil
setara dengan 0,05 torr.litre / sec. Luas total, termasuk liners tembaga
dan dees, di ruang vakum adalah sekitar 7 × 10 4 cm 2. Bila diasumsikan
tingkat outgassing khas untuk bersih tapi belum dibakar tembaga dan
stainless steel permukaan dari 2 × 10- 4 torr.litre / detik, beban
outgassing total 1,4 × 10- 4 torr.litre / sec [2]. Jelas, sebagian besar
beban gas adalah karena aliran gas sumber ion.
adalah
Persamaan untuk menentukan memompa kecepatan
Q = SP, dimana Q adalah beban gas, S memompa kecepatan dan P adalah
tekanan untuk dicapai. Jika vakum diinginkan diperoleh dengan P = 1 × 10- 5 torr
kemudian minimal memompa kecepatan 5000 liter / detik diperlukan.
Tata letak siklotron
Fasilitas siklotron non-self-terlindung harus ditempatkan di
dalam sebuah ruangan tertutup oleh 70 cm dinding beton tebal.
Berdasarkan diskusi di atas komponen utama siklotron ini, tata letak
desain awal dari komponen-komponen utama dari 13 MeV siklotron
untuk produksi PET isotop adalah seperti yang ditunjukkan pada
Itu adalah
Gambar. 2.
TARGET

tidak lagi dalam kondisi yang memadai, dapat diganti dengan

yang berikutnya tanpa mengganggu vakum.

Ekstraktor jenis ini dapat dipindahkan baik radial dan

azimuthally. Gerak radial diperlukan untuk memvariasikan
energi partikel, meskipun dalam variasi kecil, sedangkan gerak
azimut diperlukan untuk kemudi dari jalan balok diekstrak ke
arah yang benar untuk target.

Stasiun Target

Jumlah stasiun yang diperlukan tergantung pada isotop METER

PET yang akan diproduksi. Untuk PET isotop seperti yang

Gambar. 2. Desain konseptual dari 13 MeV Cyclotron: penampang bagian atas
tercantum pada Tabel 1, minimal tiga stasiun sasaran yang tampilan.
diperlukan: target pertama adalah untuk target gas nitrogen dalam
produksi 11 C dan 15 O, sedangkan target kedua adalah untuk CO 2 digunakan
dalam produksi 13 N, dan yang terakhir adalah untuk air diperkaya 18 O KESIMPULAN
untuk 18 produksi F.
Sebuah desain konseptual dari komponen utama dari
siklotron proton akselerator dengan energi proton beam dari 13
MeV dan arus 50 μ Sebuah untuk produksi radioisotop PET telah
diusulkan. Berdasarkan pertimbangan dari operasi stabilitas,
sistem vakum
efisiensi dalam menghasilkan sinar ion dan kemudahan
Dua pertimbangan menentukan ukuran sistem pompa: pemeliharaan, sistem negatif akselerator ion siklotron dengan
beban gas sumber ion dan kehilangan tekanan balok radial mount internal yang sumber ion BABI dipilih. A 100 μ Sebuah
tergantung karena gas stripping. Aliran gas melalui sumber ion saat ini berkas dari sumber ion diperlukan. magnet adalah sistem
untuk menghasilkan diperlukan H- ion pada tingkat sekitar 3-8 empat sektor, yang terdiri dari empat bukit dan empat lembah.
cm 3 / min [2,19]. Jika nilai 5 cm 3 / min diambil, ini adalah Dua dari

13
 Silakhuddin, et al / Atom Indonesia Vol. 38 No 1 (2012) 7 - 14

lembah digunakan untuk menempatkan dees, sementara dua lembah 9. Anonymous, Lembar informasi PET-CT

9.
lainnya adalah untuk sumber ion dan penempatan extractor dan Cyclotron Fasilitas di Rumah Sakit Gading Pluit (2009).
masing-masing. Dengan menggunakan sistem 78 MHz dee RF
berjalan pada harmonik keempat, 13 MeV energi proton akan dicapai
oleh medan magnet dari 12,745 kG dan jari-jari ekstraksi 40,8 cm. 10. D. Schlyer, Cyclotron Perbandingan, Bahan Kuliah BATAN
Kriteria dan spesifikasi pada desain konseptual ini dan perkembangan Accelerator Sekolah, PTAPB BATAN (2008).
lebih lanjut dalam pekerjaan ini dapat digunakan sebagai acuan untuk
fasilitas desain siklotron dasar untuk PET.
11. Anonymous, Laporan Tahunan Kitab Tek.
Pengembangan Proyek Pembangunan untuk
Radioisotop dan radiofarmaka
Productions Teknologi Tahun 1995/1996, Radioisotop
Pusat Produksi BATAN (1996).
REFERENSI

1. K. Wiharto, Buletin ALARA 1 ( 1997) 22.

12. Silakhuddin, Buletin BATAN 3 ( 1992) 37.
2. HR Schneider et al., Desain Catatan A
Kompak H-Cyclotron untuk PET Isotop Produksi, 13. Anonymous, Log Book of BATAN Cyclotron
TRIUMF, Kanada (1986). CS 30 Operasi, Tahun 1990-1994, Instalasi Cyclotron,
Radioisotop Pusat Produksi BATAN (1994).
3. Anonymous, A Engineering Design Dasar
Paket Dokumen Cyclotron 13 MeV untuk Radioisotop
Produksi, Pusat untuk 14. Komunikasi pribadi dengan Mr Fereidoun
Accelerator dan Proses Bahan Teknologi, Badan Tenaga Nuklir Borhan, Cyclotron Engineer GE Cyclotron di Rumah Sakit Pluit
Nasional (BATAN) (2010). Gading, Jakarta, 24 bulan November (2009).

4. Anonymous, Direktori cyclotron digunakan untuk
Radionuklida Produksi di Negara Anggota, 2006 Update,
IAEA-DCRP (2006).
5. Silakhuddin dan T. Heryanto, Status
BATAN Siklotron operasi setelah
modifikasi, Prosiding Presentasi dan Pertemuan Ilmiah
pada Accelerator Teknologi dan Aplikasi (1998) 1.
6. JJ Livingood, Prinsip Cyclic Partikel Accelerators, D. Van
Nostrand Company, Inc., New York (1961).
7. Anonymous, Keselamatan Laporan Series No 58,
Perlindungan Radiasi di Baru Teknik Medical Imaging: PET /
CT, Badan Energi Atom Internasional, Wina (2008).
8. S. Oh, et al, Desain awal dari 13 MeV
Cyclotron untuk Positron Emission Tomography: Desain Sistem
Dee. http: //www.accelconf.
web.cern.ch/AccelConf/a98/APAC98/6D051.pdf. Ambil Mei
(2009).
15. TW Koeth, et al, Rutgers 12-Inch Cyclotron
Ion Sumber Studi, di: Part II (Ion Sumber Simulasi dan
Pengukuran), Rutgers University, Piscataway, NJ, 08854
Desember (2007).
16. M.Yoon, et al, desain awal dari 13 MeV
Cyclotron untuk positron emission tomography,
Prosiding 15 th Int. Conf. pada cyclotron dan aplikasi
mereka (1999) 677.
17. S. Humphries, Jr. Partikel Percepatan, John Wiley and Sons
(1999) 509.
18. JM van Niewland, Ekstraksi Partikel dari Compact
Isochronous Cyclotron,
De Technische Hogeshool Eindhoven,
Nederland (1972) 34.
19. YS Kim, et al, Baru Desin dari KIRAMS-13
Cyclotron untuk Regional Cyclotron Center,
Prosiding APAC, Gyeongju, Korea (2004).

14