Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Profil kesehatan Puskesmas Dukuhturi merupakan gambaran keadaan


Kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Dukuhturi yang di terbitkan setiap tahun
sekali. Dalam Profil Kesehatan ini memuat berbagai data tentang Kesehatan, yang
meliputi Data Derajat Kesehatan, Upaya Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan.
Profil Kesehatan juga menyajikan data pendukung lain yang berhubungan dengan
kesehatan seperti data Kependudukan, data sosial ekonomi, data Analisa
Kebutuhan Tenaga, data lingkungan dan data lainnya. Data di analisis dengan
analisis sederhana dan ditampilkan dalam bentuk table dan grafik. Penerbitan Profil
UPTD Puskesmas Dukuhturi Tahun 2018 ini adalah agar dapat diperoleh gambaran
Kesehatan di UPTD Puskesmas Dukuhturi khususnya tahun 2018 dalam bentuk
narasi, tabel dan Gambar.
Profil UPTD Puskesmas Dukuhturi Tahun 2018 diharapkan dapat
memberikan data yang akurat, untuk mengambil keputusan berdasarkan fakta.
Selain itu profil ini dapat digunakan sebagai penyedia data dan informasi dalam
rangka evaluasi perencanaan, pencapaian Program kegiatan di UPTD Puskesmas
Dukuhturi Tahun 2018.

B. Tujuan
Tujuan dari penyusunan Profil kesehatan adalah :
1. Tujuan Umum
Tujuan dari Penyusunan profil UPTD Puskesmas Dukuhturi adalah untuk
memperoleh dan menghadirkan informasi Kesehatan serta factor-faktor
kesehatan lainnya yang dapat dijaadikan sebagai bahan penilaian tercapai atau
tidaknya target kegiatan, yang kelak dapat dijadikan sebagai dasar
pertimbangan untuk menentukan langkah-langkah perencanaan selanjutnya.

2. Tujuan Khusus
Diperolehnya data/informasi kesehatan di tingkat UPTD Puskesmas
Dukuhturi, yang menyangkut data-data sebagai berikut :
a. Data/informasi Derajat Kesehatan masyarakat Puskesmas Dukuhturi.
b. Data/informasi perilaku masyarakat di Bidang Kesehatan.
c. Data/informasi Kesehatan Lingkungan.
d. Data/informasi yang berkaitan dengan Pelayanan Kesehatan.

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


3. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari penyusunan Profil ini adalah sebagai suatu
alat yang dapat digunakan untuk mengevaluasi program-program yang telah
dilaksanakan, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam
penyusunan langkah-langkah selanjutnya khususnya Pembangunan di
bidang Kesehatan. Juga diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan untuk menyusun Profil Kesehatan Kabupaten.

4. Sistematika Penyajian
Untuk memudahkan dalam hal pemahaman terhadap profil ini, maka
disini dikemukakan gambaran singkat secara keseluruhan tentang isi profil dari
masing-masing bab.
Bab. I
PENDAHULUAN
Bab ini menyajikan secara singkat tentang latar belakang, tujuan, manfaat serta
sistematika penyajian.

Bab. II
GAMBARAN UMUM
Bab ini menyajikan secara umum kondisi UPTD Puskesmas Dukuhturi yang
meliputi keadaan Geografi, Keadaan Penduduk, tingkat pendidikan dan keadaan
ekonomi.

Bab. III

PEMBANGUNAN KESEHATAN DI UPTD PUSKESMAS DUKUHTURI

Bab ini menguraikan secara ringkas Visi dan Misi serta strategi UPTD
Puskesmas Dukuhturi. Selain itu juga diuraikan Program-program kegiatan UPTD
Puskesmas Dukuhturi yang dilaksanakan Tahun 2018.

Bab. IV
PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN DI UPTD PUSKESMAS DUKUHTURI

Bab ini berisi penyajian tentang hasil-hasil yang dicapai oleh UPTD Puskesmas
Dukuhturi yang meliputi derajat Kesehatan, Perilaku masyarakat, kesehatan lingkungan
dan pelayanan kesehatan uraian hasil pelayanan kesehatan dasar, pelayanan
kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan
kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan
kefarmasian dan alat kesehatan, dan pelayanan kesehatan dalam situasi bencana.
Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga mengakomodir indikator
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan
kesehatan lain yang diselenggarakan oleh UPTD Puskesmas Dukuhturi Kab.Tegal.

Bab. V
KESIMPULAN

Bab ini menyajikan hal-hal penting yang perlu disimak dari profil UPTD
Puskesmas Dukuhturi Tahun 2018. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat,
bab ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap kurang dalam rangka upaya
mencapai Indikator Indonesia Sehat 2019.

BAB II
GAMBARAN UMUM UPTD PUSKESMAS DUKUHTURI

1. KEADAAN GEOGRAFIS
UPTD Puskesmas Dukuhturi merupakan Puskesmas yang ada diwilayah
Kecamatan Dukuhturi dan terletak dibagian utara wilayah Kabupaten Tegal,
perbatasan dengan :
 Disebelah Timur : Puskesmas Kaladawa Kecamatan Talang
 Disebelah Barat : Puskesmas Kupu Kecamatan
Dukuhturi
 Disebelah Utara : Puskesmas Tegal Selatan
 Disebelah Selatan : Puskesmas Talang

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


Gambar 1
Peta Wilayah Kabupaten Tegal

Gambar 2
Peta wilayah kerja UPTD Puskesmas Dukuhturi

PEKAUMAN KULON

KARANGANYAR PENGABEAN

DEBONG
WETAN
BANDASARI
GROGO
KEPANDEAN L

PEPEDAN
PAGONGAN
KADEMANGARAN SUTAPRANAN

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


2. KEADAAN DEMOGRAFI

Jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Dukuhturi 59.331 jiwa terdiri dari:


30.575 jiwa laki-laki (51,33%) dan: 28.756 jiwa perempuan ( 48,67 %).
Tergabung dalam 16,299 KK.
1. Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur Tertinggi golongan
umur 15 – 59 tahun : 38.420 orang (64,66%). Terendah golongan umur <1
tahun : 1.021 orang (1.72 %)
2. Kepadatan Penduduk rata-rata 59.331 jiwa/km2. Desa terpadat
penduduknya adalah desa Kepandean : 7.102 jiwa/km2. Desa
terendah kepadatan penduduknya adalah desa Grogol : 3.369 jiwa/km2

3. KEADAAN LINGKUNGAN

a. Lingkungan Fisik
Ketersediaan air bersih merupakan salah satu upaya untuk menurunkan
penyakit yang dapat ditularkan melalui air.
Ketersediaan air bersih yang cukup bagi kebutuhan dapat menurunkan
kejadian penyakit. Cakupan penduduk yang menggunakan air bersih : 76.18
(65.5 %). Derajat kesehatan masyarakat dapat diketahui melalui beberapa
indikator seperti angka kesakitan, kematian dan status gizi masyarakat.
Untuk melihat derajat kesehatan masyarakat di Puskesmas dapat dilihat
pada uraian berikut ini:

A. Kesakitan

1. Pola Penyakit Rawat Jalan di Puskesmas

a. Golongan umur 28 hari - < 1 tahun

NO NAMA PENYAKIT JUMLA %

H
1 Penyakit lain pd saluran pernafasan bagian bawah 0 0
2 Diare 309 0,6
3 Pneumonia 9 0,01
4 Disentri 13 0,026
5 Campak 0 0
6 Tb Paru Klinis 0 0
7 Anemia 0 0
8 D.M 0 0
9 Penyakit Lain 49 0,10
TOTAL 380 0,74

b. Golongan umur 1 – 4 tahun

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


NO NAMA PENYAKIT JUMLA %

H
1 Penyakit lain pada saluran pernafasan bagian bawah 454 0,71
2 Diare 482 0,82
3 Pneumonia 39 0,08
4 Disentri 74 0,12
5 Tb Paru Klinis 0 0
6 Campak 3 0,01
7 Anemia 0 0
8 Penyakit Lain 115 0,89
TOTAL 1.167 2,63

c. Golongan umur 5 – 64 tahun

NO NAMA PENYAKIT JUMLAH %


1 Penyakit lain pada saluran pernafasan bagian bawah 1.454 24
2 Diare 1.351 2,16
3 Tb Paru Klinis 213 1,7
4 Pneumonia 33 0,06
5 Anemia 819 2,05
6 Disentri 179 0,39
7 D.M 126 0,21
8 DBD 0 0
9 Campak 1 0,001
10 Radang Hati Menular 0 0
11 TB Lain 17 0,03
12 Kusta 16 0,03
13 Penyakit Lain 304 2,62

TOTAL 4.513 6,75

2. 28 Penyakit Menular yang Diamati

GOLONGAN UMUR
NO <1 1-4 5-64 >65 JML
PENYAKIT %
1 Peny. Lain pd

sal.pernaf. bag. 0 454 1.454 162 2.070 24,71

bawah
2 Diare 309 482 1.351 98 2.240 3,62
3 Pneumonia 9 39 33 0 81 0,15
4 Disentri 13 74 179 6 272 0,54

5 Campak 0 3 1 0 4 0,011
6 TB Paru Klinis 0 0 213 0 213 1,7
7 Anemia 0 0 819 20 839 0,46
8 D.M 0 0 126 0 126 0,21
9 DBD 0 0 0 0 0 0
10 Rad. Hati Menular 0 0 0 0 0 0
11 TB Lain 0 0 17 0 17 0,3
12 Kusta 0 0 16 0 16 0,3
13 Cardio Vascular 0 0 0 0 0 0
14 Penyakit Lain 49 115 304 155 623 3,61
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
TOTAL 380 1.16 21.207 4.463

Dari 28 penyakit menular yang diamati menurut golongan umur hanya terdapat
12 penyakit seperti terlihat pada tabel.
Pada tabel terlihat bahwa penyakit menular tertinggi adalah Penyakit lain
sejumlah: 21.207(36,50%)

3. Penyakit non menular/penyakit tertentu yang diamati


Penyakit non menular/penyakit tertentu yang diamati di wilayah kerja Puskesmas
Dukuhturi tidak ada (nihil).

B. Kematian

Kematian Persalinan
Tahun 2018 jumlah kematian pada saat persalinan 2 penyebabnya perdarahan.
Kejadian Luar Biasa Penyakit Menular

Tahun 2018 ini di Puskesmas Dukuhturi tidak ditemukan kejadian luar biasa pada
penyakit menular.

1. Keadaan Gizi Masyarakat

Program perbaikan gizi bertujuan untuk mewujudkan derajat kesehatan yang


optimum. Dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia dan
kehidupan sejahtera. Hasil pengamatan status gizi bayi dan balita tahun 2018
didapat : balita dengan BGT : 167 (30,40%) dan balita BGM : 31 (15% ) Jumlah
tetinggi Balita BGT desa Pekauman Kulon: 8 (0,45%) .

BAB III

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DERAJAT

KESEHATAN MASYARAKAT

1. VISI, MISI DAN STRATEGI UPTD PUSKESMAS DUKUHTURI

1.1. Visi : Terwujudnya masyarakat sehat di wilayah kerja


Puskesmas Dukuhturi

1.2. Misi :

1. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang Bermutu.

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


2. Memeberdayakan Masyarakat untuk mampu berperilaku
Hidup sehat.
3. Menyelenggarakan Manajemen Puskesmas yang baik.
1.3. Strategi

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan (kuratif dan rehabilitatif)


di Puskesmas Induk.
2. Meningkatkan pelayanan promotif dan prefnetif dalam bentuk
Klinik sehat.

3. Meningkatkan pelayanan kesehatan (kuratif dan prefentif) di


Puskesmas Pembantu dan PKD.
4. Memperkuat jaringan komunikasi dan koordinasi dengan Lintas
Sektoral.
5. Memperkuat jaringan peran serta masyarakat di bidang kesehatan.

2. BENTUK KEGIATAN

*Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan (kuratif dan


rehabilitatif) di Puskesmas Induk.
- Mengoptimalkan bentuk pelayanan kesehatan sesuai dengan
fasilitan dan kemampuan yang tersedia
1. Pelayanan Registrasi/pendaftaran
2. Pelayanan BP
3. Pelayanan KIA dan KB
4. Pelayanan Gigi
5. Pelayanan Imunisasi
6. Pelayanan Laboratorium
7. Pelayanan Farmasi
8. Pelanan Klinik Sehat
9. Pelayanan mampu persalinan
- Mengoptimalkan pelayanan UGD
- Mengoptimalkan peran SDM sesuai dengan tupoksi pelayana yang ada.
- Melengkapi fasilitas penunjang pelayanan medis secara bertahap.
- Mengoptimalkan pelayanan secara tepat waktu, standar mutu, Efisien dan
dengan keramah tamahan.
- Mengoptimalkan pelayanan rujukan terutama rujukan horizontal (antar lini
pelayanan di puskesmas) dalam rangka mendorong optimalisasi pelayanan
klinik sehat, dengan tetap mengoptimalkan pelayanan rujukan vertikal.
- Mengoptimalkan koordinasi pada semua lini pelayana puskesmas.
- Mengoptimalkan pelayanan promotif dan preventif dalam bentuk Klinik
sehat.
Mengoptimalkan petugas jaga layanan klinik sehat meliputi:
1. Konsultasi Gizi
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
2. Konsultasi Sanitasi
3. Konsultasi PHBS
4. Konsultasi Gigi
5. Konsultasi KIA dan KB, dll
- Mengupayakan dan mengoptimalkan rujukan kasus dari klinik BP, KIA/KB,
dan Gigi ke klinik sehat.
- Melengkapi fasilitas penunjang di klinik sanitasi.
- Meningkatkan pelayanan kesehatan (kuratif dan rehabilitatif) di Puskesmas
Pembantu dan PKD.
 Mengoptimalkan bentuk pelayanan kesehatan sesuai fasilitas dan
kemampuan yang tersedia di Pustu

a. Pelayanan registrasi
b. Pelayanan BP
c. Pelayanan KIA/KB
d. Pelayanan Gigi
 Mengoptimalkan peranan SDM sesuai dengan tupoksi pe
Layanan yang ada.
 Mengoptimalkan pelayanan di Pustu secara tepat waktu, pe
Ningkatan mutu, efisien dan dengan keramah tamahan.
 Mengoptimalkan pelayanan PKD terutama pada Desa yang
Kesulitan mengakses pelayanan kesehatan ke Puskesmas
Induk.
 Memperkuat jaringan komunikasi dan koordinasi dengan Linsek
a. Mengoptimalkan koordinasi lintas sektoral tingkat kecamatan,
secara aktif maupun pasif.
b. Membangun komunikasi dengan aparat dan lembaga tinggkat
desa dalam rangka memperoleh dukungan untuk implementasi
program kesehatan tingkat desa.
c. Membangun dan meningkatkan tingkat kepercayaan
pelayanan Puskesmas pada masyarakat melalui tokoh
masyarakat.
 Memperkuat jaringan peran serta masyarakat di bidang kesehatan
a. Membangun komunikasi dan koordinasi dengan kader sebagai
jaringan program dan layanan kesehatan pada masyarakat.
b. Mengoptimalkan pembinaan petugas puskesmas ke posyandu
c. Mengoptimalkan peran petugas Pembina wilayah desa
d. Mengoptimalkan kerja sama lintas program dalam
memberdayakan masyarakat
e. Mengoptimalkan jaringan komunikasi dan koordinasi serta
pelayanan kesehatan pada institusi pendidikan

A. Geografi

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


Puskesmas Dukuhturi terletak dibagian Utara Kabapaten Tegal, berbatasan
dengan :
1. Disebelah Timur : Puskesmas Kaladawa Kecamatan Talang
2. Disebelah Barat : Puskesmas Kupu Kecamatan Dukuhturi
3. Disebelah Utara : Puskesmas Tegal Selatan
4. Disebelah Selatan : Puskesmas Talang

B. Demografi

Jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Dukuhturi 57.378 jiwa terdiri dari: 29.491
jiwa laki-laki (51,16%) dan: 27.887 jiwa perempuan ( 48,83 %). Tergabung dalam
14,929 KK.
1. Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur Tertinggi golongan umur 15 –
44 tahun : 36,811 orang (63,36%). Terendah golongan umur <1 tahun :
991 orang (1.70 %)
2. Kepadatan Penduduk rata-rata 57.378 jiwa/km2. Desa terpadat
penduduknya adalah desa Kepandean : 7.444 jiwa/km2. Desa terendah
kepadatan penduduknya adalah desa Grogol : 3.215 jiwa/km2

1. Lingkungan

a. Lingkungan Fisik
Ketersediaan air bersih merupakan salah satu upaya untuk menurunkan
penyakit yang dapat ditularkan melalui air.
Ketersediaan air bersih yang cukup bagi kebutuhan dapat menurunkan
kejadian penyakit. Cakupan penduduk yang menggunakan air bersih : 76.18
(65.5 %).
b. PDAM
Jumlah sambungan rumah 367 dilakukan pengambilan sampel 20 dengan
hasil :
 Pemeriksaan Fisik : 100 %
 Pemeriksaan Baktriologis : 50 %
Penggunaan air bersih menurut sumbernya :
1. PDAM : 25.75 %
2. Non PDAM : 74.50 %

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


GRAFIK PENGGUNAAN
AIR BERSIH
80,00%
70,00%
60,00%
50,00%
40,00%
30,00%
20,00%
10,00%
0,00%

PDAM 25,75%
NON PDAM 75,55%

Hasil inspeksi sanitasi terhadap resiko pencemaran sarana air bersih : Nihil
Jumlah rumah di wilayah Puskesmas Dukuhturi tahun 2017 : 15.821 rumah,
diperiksa 8.537 ( 58, 3 %) rumah dengan kondisi sebagai berikut:
 Rumah memenuhi syarat kesehatan : 8.537( 96.1 % )
 Mempunyai jamban memenuhi syarat : 8.121 ( 72,7 )%
 Kondisi SPAL memenuhi syarat kesehatan : 3. 259 ( 27,3 % )
Tempat pembuangan sampah dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Tempat penampungan sementara
Jumlah : 1
Diperiksa : 1
Keadaaan memenuhi syarat kesehatan : 1 (100%)
b. Tempat pembuangan sampah akhir : 0
Pembinaan dan pengawasan terhadap tempat pengelola makan/minum,
tempat- tempat umum dan tempat pengelola pestisida dilakukan secara
terus menerus terhadap keadaan hygiene dan sanitasinya. Karena dapat
menjadi sumber terjadinya gangguan kesehatan.
Hasil kegiatan dan pengawasan terhadap tempat-tempat tersebut adalah:
MEMENU-HI

NO URAIAN ADA DIPERIKSA SARAT %


1. Pengawasan TPM 52 52 26 50
2. Pengawasan TTU 249 249 26 50
3 Pengawasan Pestisida 0 0 0 0

2. Lingkungan Sosial Ekonomi


a. Pendapatan Perkapita
b. Angka Beban Tanggungan

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


Angka beban tanggungan menunjukan beban tanggungan dari penduduk
yang produktif (15-64 tahun) terhadap penduduk yang tidak produktif (0-4
tahun dan > 64 tahun) 9,6 : 8,9
c. Tingkat Pendidikan
NO PENDIDIKAN JUMLAH %
1 BUTA HURUF 5501 10,5
2 TIDAK TAMAT SD 1549 24,15
3 LULUS SD dan SLTP 1712 41.65
4 SLTA 3631 10.01
5 AKADEMI / PT 973 5,25

Dari tabel terlihat bahwa tingkat pendidikan masyarakat di wilayah Puskesmas


Dukuhturi terbanyak adalah Lulus SD : 31,65 % dan terendah adalah Akademi
/ Perguruan Tinggi :1,25%
3. Perilaku Kesehatan
Untuk menilai perilaku masyarakat dibidang kesehatan dapat dilihat dari
beberapa indikator yakni peran serta masyarakat di dalam pelaksanaan
kegiatan kesehatan dan pemanfaatan fasilitas kesehatan yang ada.

4. Peran Serta Masyarakat

a. Posyandu
Jumlah Posyandu : 62
b. Pos Obat Desa (POD)
Jumlah pos obat desa : 1
c. Pondok Bersalin : 3
d. Usaha Kesehatan kerja (UKK) : 0
e. Partisipasi masyarakat dalam pengembangan TOGA
Jumlah TOGA : 6
f. Partisipasi Mayarakat dalam Saka Bakti Husada (SBH)
Jumlah Pos SBH :1
g. Dana Sehat
Jumlah Kelompok Dana Sehat : 3
Jumlah KK sasaran : 60 KK
h. Kader Posyandu
Jumlah kader Posyandu : 310 orang
i. Dukun Bayi
Jumlah Dukun Bayi : 35
Jumlah Dukun Bayi terlatih : 35
5. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan
Jumlah Kunjungan ke Puskesmas : 56.452 orang
Dengan presentase kunjungan Puskesmas terhadap penduduk : 88,55%

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


BAB IV
HASIL UPAYA KESEHATAN

Upaya perbaikan kesehatan masyarakat antara lain melalui pemberantasan


penyakit menular, perbaikan gizi, penyediaan air bersih, kebersihan dan kesehatan
lingkungan serta pelayanan kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana
serta rujukan pasien.
A. Jaringan Pelayanan Kesehatan
1. Jumlah Posyandu : 62
2. Jumlah Pos Obat : 11
3. Jumlah Pondok Bersalin :3
4. Jumlah Puskesmas Pembantu : 2
5. Jumlah Puskesmas Keliling :-
6. Jumlah PKD :8

B. Cakupan Upaya Kesehatan


1. Kunjungan Puskesmas
Jumlah kunjungan di Puskesmas :
2. Kunjungan Pengobatan Puskesmas Menurut Jenis Sarananya Pelayanan
pengobatan di Puskesmas meliputi pelayanan Pengobatan Umum, Gigi,
KIA, KB dan Pelayanan Pengobatan lainnya. Jumlah kunjungan : orang
dengan jumlah terbesar adalah kunjungan rawat jalan umum : 33.682 orang
(61,80%), terendah kunjungan KB : 210 sebesar orang (0.38%).
Jumlah kunjungan rawat jalan Puskesmas menurut jenis pembayaran :
 ASKES : 3.788 (6,95 %)
 JPS/BPJS : 17.024 (31,24 %)
 GRATIS : 33.682 (61,80)%
3. Cakupan Pemeriksaan Darah Malaria
 Jumlah penderita klinis malaria : 0
 Jumlah sediaan darah yang diperiksa : 0
 Sediaan darah yang positif : 0
4. Jumlah Kasus Diare Menurut Presentase Keparahan
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
 Jumlah kasus Diare : 69 %
 Mendapat oralit : 100%
 Mendapat Infus : 0
 Mendapat antibiotika : 19.50%

5. Pelayanan Ibu Hamil


Jumlah Ibu hamil : 1.059 Jumlah ibu hamil mempunyai faktor resiko : 213 ibu
(100 % /Rujukan)
a. Kunjungan Ibu Hamil di Puskesmas
 Jumlah kunjungan ibu hamil ke 1 (K1) : 1.010
 Jumlah kunjungan ibu hamil ke 4 (K4) : 1.059
 Cakupan imunisasi TT 2 : 0
 DO TT2 : 0
 Cakupan pemberian tablet besi Fe 1 : 1.059 (100 %)
 Cakupan pemberian tablet besi Fe 3 : 1.059 100 %)
b. Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A Dosis Tinggi
 Jumlah anak balita (1-4 tahun) : 8.589 balita.
 Diberi tablet vitamin A dosis tinggi : 8.589 balita (100%)
 Jumlah anak bayi (6-11 Bulan ) : 465 bayi.
 Diberi tablet vitamin A dosis tinggi pada bulan : 465 bayi (100 %)
 Jumlah anak balita (1-4 tahun) : 8.589 balita.
 Diberi tablet vitamin A dosis tinggi pada bulan : 8.589 balita (100%)
 Jumlah bayi (6-11 Bulan ) : 465 bayi.
 Diberi tablet vitamin A dosis tinggi pada bulan Agustus : 465 bayi
(100%)
 Jumlah ibu nifas : 1.010 ibu
 Diberi kapsul vitamin A dosis tinggi : 1.010 (100 %)
c. Pelayanan Persalinan dan Kunjungan Neonatus
Perkiraan jumlah persalinan : 1.010 orang. Dari jumlah yang terpantau
pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan : 1.010 ( 100 % )
6. Pelayanan Terhadap Bayi
Jumlah bayi di wilayah Puskesmas Dukuhturi : 8.589 dengan Jumlah
Presentase pelayanan imunisasi sebagai berikut: DPT 1: 983 ( 962/98 % ) ,
DPT 3: 962 ( 25/3 %) , BCG : 942 (100%) , Hep. BO: 983 (962/98 %).
7. Pelayanan Keluarga Berencana

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


Jumlah pasangan usia subur : 10.551 orang. Dengan jumlah peserta KB:
7.111 orang ( 67.39 %). Peserta KB terbanyak menggunakan alat
kontrasepsi suntik sejumlah : 3.939 orang (37,33%).

8. Tenaga Pelayanan
Tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Dukuhturi :
a. Pegawai Tetap/PNS :
 Dokter Gigi : 1 Orang
 Dokter Umum : 2 Orang
 Perawat Gigi : 1 Orang
 Bidan : 21 Orang
 Perawat : 4 Orang
 Gizi : 1 Orang
 Kesling : 1 Orang
 TU : 5 Orang
 Sopir : 1 Orang
 Laboratorium : 1 Orang
b. Pegawai Tidak Tetap :
 Dokter Umum : 0 Orang
 Bidan : 9 Orang
 Perawat : 4 orang
 Promkes : 1 Orang
 Gizi : 0 Orang
 Kesling : 1 Orang
 Analis : 1 Orang
 TU : 3 Orang
 Lain – lain : 3 Orang

9. Peralatan dan Perlengkapan


a. Peralatan Imunisasi
NO NAMA BARANG KONDISI JUMLAH
1. Lemari Es type RCW 42 EK 1 Baik 1 Rusak 2
2. Jumlah frezer type FCW 20 EK 1 Baik 1
3. Vaccine Carrier 8 Baik 8
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
4. Thermos Kecil 40 Baik 40
5. Container 12 Baik 12
6. Sterilisator Uap Doble 1 Baik 1
7. Sterilisator Uap Doble 2 Baik 2

b. Peralatan Untuk Bidan

NO NAMA BARANG KONDISI JUMLAH


1. Partus Set 8 Baik 8
2. IUD Set 6 Baik 6
3. Gin Bed 6 Baik 6
4. Dukun KIT 5 Baik 5

c. Peralatan Untuk Laboratorium

NO NAMA BARANG KONDISI JUMLAH


1. Tabung Pemeriksaan 5 Baik 5
2. OC 4 Baik 4
3. Lampu spiritus 1 Baik 1
4. HB Sahli 1 Baik 1
5. Mikroskop 1 Baik 1

d. Peralatan Sanitasi

NO NAMA BARANG KONDISI JUMLAH


1. Peralatan Sanitarian ½ Baik ½ Rusak 1 set

e. Peralatan Gigi

NO NAMA BARANG KONDISI JUMLAH


1. Kursi Gigi 1 Sedang 1 Buah
2. Bor Lost pet 1 Sedang 1 Buah
3. Alat Diagnosa 1 Set baik 1 Set
4. Tang cabut gigi 1 Set baik 1 Set

BAB V
KETERKAITAN ANTARA FAKTOR-FAKTOR DAN HASIL UPAYA
KESEHATAN DENGAN DERAJAT KESEHATAN

A. Kaitan Derajat Kesehatan Dengan Demografi

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


Jumlah penduduk sangat berpengaruh pada derajat kesehatan
masyarakat. Pada tahun 2015 jumlah penduduk wilayah Puskesmas Dukuhturi
57.378 jiwa. Penduduk berusia kurang dari 1 tahun: 1.225 orang (2,75 %),
golongan usia 15-44 tahun : 30,.225 orang (47,25 %). Derajat kesehatan
dipengaruhi pula oleh kepadatan penduduk. Kecamatan Dukuhturi merupakan
kota industri kecil hal ini berkaitan erat dengan meningkatnya kepadatan
penduduk yang berpengaruh pada kesehatan lingkungan dan memudahkan
penularan penyakit.Penduduk yang berpendidikan rendah. masih tinggi adat
istiadat dan kepercayaan akan takhayul, penghasilan pada umumnya masih
rendah, merupakan faktor yang menghambat upaya menggerakan potensi
masyarakat untuk berperan serta dalam pembangunan kesehatan.Terbatasnya
tingkat pendidikan dan kurangnya ketrampilan dasar yang dimiliki wanita dapat
menimbulkan masalah kesehatan ibu,anak dan keluarga. Disamping itu dengan
meningkatnya pembangunan, makin banyak wanita dan ibu yang mencari nafkah
diluar rumah.

B. Kaitan Derajat Kesehatan Dengan Lingkungan


Dari pola penyakit yang ada, masih didominasi oleh penyakit menular.
Penyakit menular tersebut sangat dipengaruhi oleh keadaan lingkungan yang
kurang sehat.

C. Kaitan Derajat Kesehatan Dengan Upaya Kesehatan


Pelayanan kesehatan di wilayah Puskesmas Dukuhturi melalui : 1
Puskesmas Induk, 2 Puskesmas Pembantu, 0 Puskesmas Keliling, 8 PKD dan
66 Posyandu. Pelayanan kesehatan di puskesmas mengutamakan upaya-upaya
pencegahan penyakit antara lain : pemeriksaan kehamilan, imunisasi dan lain-
lain. Untuk melihat hasil pelayanan kesehatan dalam hal ini adalah derajat
kesehatan tidak telepas dari input yang digunakan, meliputi:

1. Tenaga

Masalah pokok dalam bidang tenaga kesehatan di Puskesmas Dukuhturi


adalah kurang memadainya jumlah dan mutu tenaga kesehatan dibandingkan
dengan masalah kesehatan yang harus diatasi dan semakin meningkatnya
tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan. Selain harus menghadapi
masyarakat yang sakit juga disibukkan dengan masalah manajerial. Kekurangan
Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20
tenaga tersebut akan berpengaruh terhadap cakupan program yang akan
mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
2. Sarana
Derajat kesehatan akan sulit ditingkatkan apabila tidak didukung sarana
dan prasarana kesehatan yang memadai. Puskesmas Dukuhturi mempunyai 2
kendaran roda dua dan 1 mobil Puskesmas Keliling.

D. Kaitan Derajat Kesehatan Dengan Perilaku


Dengan adanya Kartu Jamkesmas dari Pemerintah dan meningkatnya
kesadaran masyarakat untuk memiliki kartu BPJS maka Derajat Kesehatan
Masyarakat di Wilkayayh kerja Puskesmas Dukuhturi Kab.Tegal semakin
meningkat. .Pemanfaatan fasilitas kesehatan oleh masyarakat Sudah optimal
bisa dilihat dengan data hasil kunjungan Penduduk terhadap Puskesmas
sebesar 92.08 %

BAB VI
PROGRAM MEDIS

A. Falsafah, Visi dan Misi


 Falsafah
Menjadi abdi negara dan masyarakat yang terbaik dengan menempatkan
pelayanan kesehatan masyarakat diatas segala-galanya.
 Visi
“Terwujudnya Masyarakat Sehat Di Wilayah Kerja Puskesmas Dukuhturi ”.
 Misi
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu
2. Memberdayakan masyarakat untuk mampu berperilaku hidup sehat
3. Menyelenggarakan manajemen puskesmas yang baik

BAB VII
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari profil kesehatan Puskesmas Dukuhturi dapat disimpulkan bahwa:

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20


1. Penyakit infeksi masih merupakan kelompok penyakit yang
dominan pada berbagai kelompok umur.
2. Status kesehatan masyarakat masih dipengaruhi oleh faktor
lingkungan, demografi dan perilaku kesehatan.
3. Sumber daya manusia yang masih kurang sehingga belum
dicapai hasil yang optimal
B. Saran-saran
1. Meningkatkan pola hidup sehat kepada masyarakat
2. Menigkatkan kerja sama/ dukungan lintas sektoral
3. Mengadakan pelatihan-pelatihan untuk menigkatkan sumber daya manusia

Dukuhturi, Januari 2019


Kepala UPTD Puskesmas Dukuhturi
Kabupaten Tegal

drg.TITIEK LUSIYANTI
NIP.19610622 198901 2 001

Analisa Kebutuhan Tenaga UPTD Puskesmas Dukuhturi 20

Anda mungkin juga menyukai