TUGAS DESAIN PRODUK

PUZZLE MAINAN ANAK ANAK

Disusun Oleh :
Assaduiddin Nur Aufar 14522251
Dosen Pengampu :
Dr. Taufiq Imawan S.T., M.M.,

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2019-2020
 Identifikasi STP (Segmenting Targeting & Positioning)
1. Segmenting
Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-
kelompok pembeli yang berbeda yang memiiki kebutuhan, karakteristik, atau periaku yang
berbeda, yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda.
Segmentasi pasar bisa diartikan sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para
pembeli di pasar produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar (Renald Kasali).

Tabel 1.0 Segmentasi Pasar

SEGMENTASI PASAR VARIABEL SEGMENTASI
SEGMENTASI GEOGRAFIS
Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
Ukuran Kota Desa dan Kota
Iklim Tropis
SEGMENTASI DEMOGRAFIS
Umur Diatas 5 tahun
Jenis Kelamin Laki – laki dan perempuan
Status Semua status
SEGMENTASI TINGKAH LAKU
Kebutuhan Memenuhi kebutuhan fisik dan psikis
Sikap / perilaku Baik
SEGMENTASI PSIKOGRAFIS
Gaya Hidup Sederhana
SEGMENTASI SOSIAL BUDAYA
Kebudayaan Semua budaya
Agama Semua agama
Kelas social Menengah kebawah sampai menengah keatas

Segmentasi gografis mainan puzzle, adalah bahwa produk akan pasarkan di

Yogyakarta, sasarannya dari semua ukuran, baik kota maupun desa. Dan produk dibuat
sesuai iklim yang ada di Indonesia yaitu iklim tropis. Kemudian segmentasi demografi yang
akan disasar oleh produk mainan puzzle adalah semua jenis kelamin (laki-laki dan
peremuan) semua jenis status dan diatas umur 5 tahun. Kemudian segmentasi tingkah laku
konsumen yang akan disasar adalah orang yang mempunyai perilaku baik yang ingin
memnuhi kebutuhan fisik untuk melatih kecerdasan, serta kebutuhan psikis seperti mencari
ketenangan, kumpul sama teman dan keluarga, refreshimg, dll. Kemudian gaya hidup yang
sederhana dan dari semua kalangan kelas sosial baik menengah keatas maupun menengah
kebawah.

2. Targeting
Targeting merupakan kegiatan yang berisi dan menilai serta memilih satu ataupun
lebih segmen pasar yang akan dimasuki oleh perusahaan. Setelah perusahaan
mengidentifikasi peluang segmen pasar, selanjutnya adalah mengevaluasi beragam segmen
tersebut untuk memutuskan segmen mana yang menjadi target market. Dalam mengevaluasi
segmen pasar yang berbeda perusahaan harus melihat dua faktor yaitu daya tarik pasar
secara keseluruhan serta tujuan dan resource perusahaan (Kotler, 2003).
Setelah mengevaluasi beberapa segmen perusahaan berharap mendapatkan satu atau
lebih segmen pasar yang bernilai untuk dimasuki. Perusahaan harus memutuskan berapa
banyak dan segmen mana yang akan dilayani yang biasa dinamakan marketing target atau
pasar sasaran. Pasar sasaran adalah sekelompok pembeli yang mempunyai kebutuhan atau
karakteristik yang sama yang ingin dilayani oleh perusahaan.
Pada UKM kali itu yaitu Wedangan Kampoeng telah memiliki target atau sasaran
dengan usia diatas 5 tahun, dengan kelas social mulai dari bawah sampai kelas social yang
atas.ini menunjukan bahwa UKM ini tidak terlalu memikirkan tingkatan konsumennya saja,
akan tetapi yang terpenting adalah kepuasan & kenyamanan fasilitas di UKM tersebut.
Apalagi lokasinya yang strategis dekat kampus dimana mahasiswa atau pelajar adalah
sasaran utamanya yang bisa memberikan feedback untuk tempat perusahan berada.
3. Positioning
Penempatan produk mencakup kegiatan merumuskan penempatan produk dalam
persaingan dan menetapkan bauran pemasaran yang terperinci. Pada hakekatnya
Penempatan produk adalah tindakan merancang produk dan bauran pemasaran agar tercipta
kesan tertentu diingatan konsumen..Posititioning adalah bagaimana sebuah produk dimata
konsumen yang membedakannya dengan produk pesaing.Dalam hal ini termasuk brand
image, manfaat yang dijanjikan serta competitive advantage.Inilah alasan kenapa konsumen
memilih produk suatu perusahaan bukan produk pesaing. Seperti halnya diungkapkan
Milton M. Presley etal dalam Advertising procedure:“Positioning product is the place your
product occupies in consumers’ minds relative to competing products. Think brand image,
benefit promise, and competitive advantage. It’s how you plan to compete in the
marketplace. It’s the reasons customers should buy your product, and not the competitors”.
Sementara itu Fanggidae, 2006, menyatakan positioning adalah suatu strategi dalam
kegiatan pemasaran yang bertujuan untuk menciptakan perbedaan (differents), keuntungan
(advantages), manfaat (benefit) yang membuat konsumen selalu ingat dengan suatu produk.
Dengan kata lain sebagai usaha menempatkan sesuatu dalam pikiran orang dengan terlebih
dahulu memberikan informasi tentang segala sesuatu seperti fasilitas, program yang
diberikan, dosen yang dimiliki dengan cara penyuguhan kualitas pelayanan dan bagaimana
mempresentasikannya.
Selanjutnya Kotler, Kartajaya, Huan dan liu, 2003 menyatakan positioningsebagai
”the strategy for leading your cutomers credibly” yaitu suatu strategi untuk membangun
kepercayaan, keyakinan dan kompetensi bagi konsumen. Positioning adalah mengenai
bagaimana perusahaan mendapatkan kepercayaan pelanggan untuk dengan sukarela
mengikuti perusahaan.
Selanjutnya Yoram Wind, dalam Kotler et all 2003 menyatakan positioning sebagai
reason for being yaitu bagaimana mendefinisikan identitas dan kepribadian perusahaan di
benak konsumen. Perusahaan harus mempunyai kredibilitas di benak konsumen untuk itu
konsumen perlu dibimbing.Positioning tidak sekedar membujuk dan menciptakan citra
dalam benak pelanggan, tetapi juga bagaimana merebut kepercayaan pelanggan.Positioning
menyangkut menciptakan being dalam benak konsumen dan membimbing mereka dengan
penuh kredibilitas. Maka dari itu positioning merupakan sebuah janji yang dibuat
perusahaan kepada konsumen.Janji tersebut harus ditepati dan kemampuan perusahaan
untuk menepati janji merupakan bagian yang vital dan strategi.Karena alasan inilah,
positioning yang tepat merupakan hal yang krusial bagi keberhasilan akhir perusahaan.
Wedangan berarti minuman hangat. Sesuai dengan nama tempat ini, di Wedangan
Kampoeng memiliki banyak menu minuman hangat dan dingin juga ada. Wedhangan;
wedang ronde, wedang uwuh, wedang secang, wedang asle dan kopi robusta dan banyak
minuman lainnya.
Untuk wedangan kampoeng sendiri telah menentukan posisi pasar yang diinginkan
seprti atas dasar atribut produk yang ditawarkan seperti makanan atau minuman yang enak
dan harga yang bersahabat dengan konsumennya yaitu kebanyakan adalah mahasiswa,
tempat dan suasana yang asri dengan adanya sungai dan suara gemercik air di tambah
dengan lampu redup remang-remang memberi kesan khas jogja jaman dahulu sehingga
memberikan fasilitas yang nyaman agar selain untuk tempat kuliner dan tempat bersantai
 juga bisa dijadikan sebagai tempat untuk mengerjakan tugas-tugas kuliah atau juga bisa
dijadikan sebagai tempat untuk rapat, ditambah dengan tempat yang strategis disamping
jalan raya yang dapat diakses dengan mudah
Kursi dan meja yang berada di luar terbuat dari kayu yang tidak diubah dan tetap
seperti bentuk aslinya.Kursi dan meja bagian dalam adalah kursi dan meja tempo dulu yang
terbuat dari kayu dan rotan.Ada beberapa gubuk-gubuk gazebo yang unik berhadapan
dengan kolam ikan dan pepohonan. Wedangan Kampoeng sangat sejuk mengingat letaknya
di Jakal km 12,5. Tempatnya sangat nyaman untuk berkumpul berasama keluarga dan
teman-teman, bisa menjadi tempat nongkrong, meeting atau sekedar makan dan menikmati
suasana kampoeng kuno klasik.Pemandangan di Wedangan Kampoeng memanjakan para
pengunjung yang datang. Harga yang dipatok pun sangat terjangkau.
Wedangan Kampoeng pagi hari menjual banyak hidangan prasmanan, mulai nasi
putih, nasi merah, masakan berkuah: opor, rica-rica, digoreng: ayam, ikan, telur, tahu,
tempe, gorengan, dibakar: ayam, ikan, osengan, sayur, daging, ayam, ikan, telur, tahu,
tempe, gorengan, dan banyak macam masaknya. Ada juga beberapa cemilan manis di pagi
hari seperti dadar gulung, pisang aroma, ketan. Buka pada pukul 07:00-16:00 WIB.Harga
yang dipatok tidak mahal, tergantung jenis lauk yang diambil.
Sedangkan setiap sore jam 17:30-24:00 WIB, Wedangan Kampoeng berubah
menjadi angkringan yang berbeda dengan angkringan pada umumnya, lebih terlihat menarik
dan bersih. Ada banyak jenis sate-satean seperti sate daging ayam, sate usus, sate bakso, sate
telor, sate kerang, sate tempe, sate tahu, sate brutu, sate kikil, gorengan, ada berbagai macam
bungkusan nasi seperti nasi uduk, nasi bakar, nasi menggono, nasi kuning, nasi tempe, nasi
sambel teri, nasi sambel terong, nasi ati, nasi bandeng, ada pula makanan manis seperti ketan
dan klepon, serta ada makanan berat seperti nasi goreng, magelangan dan mie
goreng/nyemek. Harganya sangat terjangkau walaupun lebih istimewa dibanding
angkringan lainnya.

Mission Statement
Pada penelitian kali ini peneliti membuat produk berdasarkan kebutuhan pasar, target pasar
yang ingin dicapai peneliti adalah anak anak yang berumur 5 tahun keatas, dikarenakan pada
rentang umur itu dirasa sudah mampu memainkan permainan yang dibuat oleh peneliti. Peneliti
membuat mainan kayu puzzle yang ketika diselesaikan puzzle nya akan membentuk ular
tangga sehingga dalam produk mainan ini terdapat dua buah permainan.
QFD

Gambar HOQ
Prototype