Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN I

DATA PENGAMATAN

1. Hasil Analisis Karakteristik Air Payau


Hasil Analisa Karakteristik Air Payau
Hasil
No. Parameter Satuan Metode Standar
Sampel 1 Sampel 2
1 pH 5,06 6,25 - SNI 06-6989.11-2004
2 Kekeruhan 25,65 20,15 NTU SNI 06-6989.25-2005
3 TDS 300 825 mg/L SNI 06-6989.27-2004
4 Salinitas 17,5 11 % SNI 06-2413-1991
5 Besi 0,11 0,08 mg/L SNI 6989.4-2009
6 Mangan 0,03 0,03 mg/L SNI 6989.5-2009

2. Hasil Analisis Jar Test


Hasil analisis jar test dengan koagulan poly aluminium chloride
poly aluminium chloride 1% (ppm) pH Kekeruhan (NTU)
5 6,36 5,63
10 6,45 4,98
15 6,53 4,76
20 6,53 2,73
25 6,56 2,16
30 7,13 2,34

Hasil analisis jar test dengan koagulan aluminium sulfat


aluminium sulfat 1% (ppm) pH Kekeruhan (NTU)
5 7,52 7,28
10 7,13 6,21
15 6,99 4,93
20 6,74 4,55
25 6,45 3,84
30 6,21 3,41

63
64

3. Hasil Pengolahan Air Payau Dengan Koagulan


Karakteristikair air payau hasil pengolahan dengan koagulan poly
aluminium chloride
Kekeruhan TDS Salinitas Besi Mangan
Sampel pH
(NTU) (mg/L) (%) (mg/L) (mg/L)
Hasil Koagulasi 8,21 0,37 96 0 0,05 0,02
Hasil Filtrasi 7,96 0,31 94 0 0,04 0,02
Hasil Cartridge Filter 7,36 0,12 86 0 0,04 0,002
Hasil Membran RO 7,23 0,03 75 0 0,03 0,002

Karakteristikair air payau hasil pengolahan dengan koagulan aluminium


sulfat
Kekeruhan TDS Salinitas Besi Mangan
Sampel pH
(NTU) (mg/L) (%) (mg/L) (mg/L)
Hasil Koagulasi 7,03 0,92 460 0 0,08 0,03
Hasil Filtrasi 7,02 0,84 435 0 0,06 0,02
Hasil Cartridge Filter 6,98 0,63 360 0 0,053 0,018
Hasil Membran RO 6,84 0,53 348 0 0,045 0,018
65

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492 / Menkes / Per / IV / 2010


Tanggal 19 April 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.

Parameter Wajib
Kadar maksimum
No Jenis Parameter Satuan
yang diperbolehkan
1 Parameter yang berhubungan
langsung dengan kesehatan
a. Parameter Mikrobiologi
1 ) E. Coli Jumlah per 100 0
ml sampel
2 ) Total Bakteri Koliform Jumlah per 100 0
ml sampel
b. Kimia an – organik
1 ) Arsen mg / l 0,01
2 ) Flourida mg / l 1,5
3 ) Total Kromium mg / l 0,05
4 ) Kadmium mg / l 0,003
5 ) Nitrit, ( sebagai NO2- ) mg / l 3
6 ) Nitrat, ( sebagai NO3- ) mg / l 50
7 ) Sianida mg / l 0,07
8 ) Selenium mg / l 0,1

2 Parameter yang tidak langsung


berhubungan dengan kesehatan
a. Parameter Fisik
1 ) Bau Tidak berbau
2 ) Warna TCU 15
3 ) Total Zat Padat Terlarut (TDS) mg / l 500
4 ) Kekeruhan NTU 5
5 ) Rasa Tidak berasa
0
6 ) Suhu C Suhu udara ± 3
b. Parameter Kimiawi
1 ) Aluminium mg / l 0,2
2 ) Besi mg / l 0,3
3 ) Kesadahan mg / l 500
4 ) Khlorida mg / l 250
5 ) Mangan mg / l 0,4
6 ) Ph 6,5 – 8,5
7 ) Seng mg / l 3
8 ) Sulfat mg / l 250
9 ) Tembaga mg / l 2
10 ) Amonia mg / l 1,5
66

LAMPIRAN II
PERHITUNGAN

1. Perhitungan % Rejeksi Kekeruhan, TDS, Salinitas, Kadar Besi (Fe), dan


Kadar Mangan (Mn)
a. %Rejeksi Kekeruhan
 Pengolahan Menggunakan Koagulan Poly Aluminium Chloride

% Rejeksi =
× 100%
, ,
= ,
× 100%
= 99,88%

 Pengolahan Menggunakan Koagulan Tawas



% Rejeksi =
× 100%
, ,
= ,
× 100%
= 97,36%

b. %Rejeksi TDS
 Pengolahan Menggunakan Koagulan Poly Aluminium Chloride

% Rejeksi =
× 100%
( ) /
= /
× 100%
= 75%

 Pengolahan Menggunakan Koagulan Tawas



% Rejeksi =
× 100%
( ) /
= /
× 100%
= 57,81%

c. %Rejeksi Salinitas
 Pengolahan Menggunakan Koagulan Poly Aluminium Chloride

% Rejeksi =
× 100%
, %
= , %
× 100%
= 100%
67

 Pengolahan Menggunakan Koagulan Tawas



% Rejeksi =
× 100%
%
= %
× 100%
= 100%

d. %Rejeksi Kadar Besi (Fe) Koagulan Poly Aluminium Chloride


 Pengolahan Menggunakan

% Rejeksi =
× 100%
, , /
= , /
× 100%
= 72,73%

 Pengolahan Menggunakan Koagulan Tawas



% Rejeksi =
× 100%
, , /
= , /
× 100%
= 43,75%

e. %Rejeksi Kadar Mangan (Mn)


 Pengolahan Menggunakan Koagulan Poly Aluminium Chloride

% Rejeksi =
× 100%
, , /
= , /
× 100%
= 93,33%

 Pengolahan Menggunakan Koagulan Tawas



% Rejeksi =
× 100%
, , /
= , /
× 100%
= 66,67%
68

LAMPIRAN III
GAMBAR

1. Alat Pengolahan Air Payau Dengan Menggunakan Proses Koagulasi-Aerasi,


Filtrasi Dual Media, Mikrofiltrasi, Dan Reverse Osmosis.

Gambar 3D Unit Pengolahan Air Payau


69

Alat Pengolahan Air Payau Tangki Koagulasi-Aerasi

Control Panel, Cartridge Filter, Booster, dan Membran


Filter Dual Media Reverse Osmosis
70

2. Penentuan Dosis Koagulan

Penimbangan Koagulan Aluminium Larutan Alum 1%


Sulfat

Proses Jar Test (Penentuan Dosis Hasil Pengujian Jar Test


Koagulan)

3. Proses Netralisasi

Penimbangan CaCO3 Larutan CaCO3 1%


71

Penambahan larutan CaCO3 1% ke dalam air baku untuk dinetralisasi

4. Proses Pengolahan Air Payau

Penambahan Koagulan Proses Koagulasi-Aerasi-Sedimentasi

Proses Filtrasi Dual Media Proses Mikrofiltrasi dan Reverse Osmosis


72

Air Payau Hasil Pengolahan

Anda mungkin juga menyukai