1.

Faktor apa saja yang memengaruhi terbentuknya pelapisan sosial yang terjadi
dengan sendirinya?
Jawaban:
a. kepandaian,
b. tingkat umur,
c. sifat keaslian, dan
d. pemilik harta
2. Bagaimana penyusunan pelapisan sosial atas dasar kriteria ekonomi?
Jawaban: cara penyusunan lapisan sosial atas dasar kriteria ekonomi, yaitu
terdiri atas kelompok-kelompok sosial menurut tingkat kekayaan.
3. Sebutkan macam-macam diferensiasi sosial!
Jawaban: terjadinya diferensi sosial:
a. Secara kodrati karena ketentuan dari Tuhan Yang Maha Esa
b. Ditentukan oleh manusia sendiri, misal atas dasar pekerjaan
4. Sebutkan macam-macam diferensiasi sosial berdasarkan kondisi sosiokultural
yang ada di Indonesia!
Jawaban:
a. diferensiasi agama
b. diferensiasi suku agama,
c. diferensiasi klan, dan
d. diferensiasi profesi
5. Bagaimana konsekuensi diferensiasi umur pada kehidupan masyarakat!
Jawaban: konsekuensi diferensiasi umum pada kehidupan masyarakat adalah
semakin tua semakin disegani dan perilakunya semakin disoroti harus
mencerminkan keteladanan.
6. Kapan diferensiasi sosial berubah menjadi lapisan sosial?
Jawaban: diferensiasi sosial berubah menjadi pelapisan sosial jika pembedaan
tersebut telah mengarah pada perbedaan jenjang/menunjukkan tinggi rendahnya
tingkat sosial.
7. Perhatikan gambar berikut!

Mengapa skema/gambar pelapisan sosial bagian atas selalu runcing (lebih kecil)?
Jelaskan!
Jawaban: gambar pelapisan sosial atas lebih kecil karena orang yang menduduki
pelapisan atas jumlahnya lebih sedikit dibandingkan yang menduduki bagian bawah.
8. Bagaimana kaitan antara peranan sosial dan status sosial?
Jawaban: kaitan antara status sosial dan peranan sosial adalah status sosial
seseorang berpengaruh terhadap besar kecilnya peranan sosial.
9. Jelaskan pengertian pelapisan sosial!
Jawaban: pelapisan sosial adalah perbedaan tinggi rendahnya kedudukan/posisi
seseorang dibandingkan dengan orang lain pada masyarakat tersebut.
10. Carilah beberapa contoh pelapisan sosial yang sengaja dibentuk! Mengapa
demikian? Berikan alasannya!
Jawaban: contoh pelapisan sosial yang sengaja dibentuk, yaitu lapisan sosial
dalam perusahaan, partai politik, dan TNI. Pelapisan sosial ini dibentuk untuk
mengejar kepentingan/tujuan tertentu supaya tugas, wewenang, atau kerja
menjadi jelas dan teratur.