UPH Laporan Fix
UPH Laporan Fix
Laporan Praktek Kerja Lapangan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat akademis
untuk menyelesaikan kelengkapan pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dalam
menempuh Program Studi Pengelolaan Perhotelan Diploma IV di Fakultas Pariwisata
Universitas Pelita Harapan
Dibuat oleh:
NAMA : AMANDA CHEWNALDO
NIM : 01541170151
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
rahmat dan karunia-Nya yang selalu menyertai, sehingga penulis bisa menyelesaikan
Laporan Praktek Kerja Lapangan ini disusun sebagai bahan pelengkap kegiatan
praktik kerja lapangan yang dilakukan selama kurang lebih 6 bulan di Departemen Pastry
Selesainya laporan Praktek Kerja Lapangan ini tidak terlepas dari bantuan banyak
1. Kedua Orang Tua yang selalu memberi dukungan doa, moril maupun materil
7. Seluruh Staff Pastry yang tidak bisa Penulis sebutkan satu persatu.
9. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan laporan Praktek Kerja
ii
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik serta saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan laporan
ini dan Penulis juga berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi setiap
Amanda
iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR..................................................................................................... ii
iv
2.3.1.1. Villa ......................................................................................... 13
2.3.1.2. F&B Outlets............................................................................. 15
2.3.1.3. Dining Destination ................................................................... 16
2.3.1.4. Fasilitas lain-lain ...................................................................... 17
2.3.2. Fasilitas Angsana Bintan ...................................................................... 20
2.3.2.1. Room ....................................................................................... 20
2.3.2.2. F&B Outlets............................................................................. 21
2.3.2.3. Dining Destination ................................................................... 23
2.3.2.4. Fasilitas lain-lain ...................................................................... 23
2.3.3. Fasilitas Cassia Bintan .......................................................................... 28
2.3.3.1. Room ....................................................................................... 28
2.3.3.2. F&B Outlets............................................................................. 30
2.3.3.3. Fasilitas lain-lain ...................................................................... 30
2.4. Organisasi......................................................................................................... 31
2.5. Personalia ......................................................................................................... 32
BAB III: KEGIATAN DI DEPARTEMEN PASTRY ..................................................... 33
3.1. Ruang Lingkup Tugas dan Tanggung Jawab ..................................................... 33
3.2. Fasilitas yang dimiliki....................................................................................... 40
3.3. Organisasi Departemen ..................................................................................... 41
3.4. Personalia ......................................................................................................... 42
3.5. Kegiatan Pelaksanaan Kerja .............................................................................. 43
3.5.1. Jadwal (shift) kerja ............................................................................... 43
3.5.2. Pelaksanaan Kerja ................................................................................ 43
BAB IV: HAMBATAN DAN KEBERHASILAN YANG DIALAMI ........................... 45
1. Aspek Organisasi .............................................................................................. 45
2. Aspek Personalia .............................................................................................. 45
BAB V: SIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 46
1. Simpulan .......................................................................................................... 46
2. Saran ................................................................................................................ 46
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 47
LAMPIRAN ................................................................................................................. 48
v
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
TABEL 2.1 TIPE DAN JUMLAH VILLA BANYAN TREE BINTAN .......................... 13
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
vii
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 2 SCHEDULE.......................................................................................... 49
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu program yang wajib
Harapan. Definisi Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu bentuk
dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara
bahasa, adat istiadat serta tempat-tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Keberagaman yang ada dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan dari dalam negeri
maupun luar negeri. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis tanggal
Indonesia Februari 2019 naik 6,21% dibanding jumlah kunjungan pada Februari 2018,
yaitu dari 1,20 juta kunjungan menjadi 1,27 juta kunjungan dan jika dibandingkan
dengan Januari 2019, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada Februari 2019
juga mengalami kenaikan sebesar 4,80%. Ini menjadi bukti bahwa Pariwisata di
Hotel berfungsi sebagai suatu sarana untuk kebutuhan tamu sebagai tempat tinggal
sementara. Hotel bukan hanya untuk menginap, beristirahat, tempat untuk makan dan
minum, tetapi juga sebagai tempat untuk melangsungkan suatu acara, konferensi, dan
lain- lain sehingga penyediaan fasilitasnya pun sesuai dengan perkembangan dan
perekonomian negara.
Pendapatan yang didapat ketika bekerja di hotel juga lumayan menjanjikan, tetapi
bekerja di hotel tidak semudah yang dibayangkan karena yang diperlukan adalah
keterampilan untuk menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Solusi
yang berkualitas.
manusia dengan menjadikan Local Internship Program sebagai kegiatan wajib yang
harus diikuti untuk menyelesaikan mata perkuliahan, agar dapat meningkatkan mutu
Dalam dunia perhotelan dan pariwisata, pengetahuan mengenai teori dan praktik
yang pernah di pelajari saat mata perkuliahan dapat diaplikasikan di dunia kerja yang
Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan sebuah dokumen tertulis yang
dibuat setelah menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan (PKL) berdasarkan data yang
penulis selama melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan dapat menjadi sarana
2
Kerja Lapangan, sehingga dapat membantu para pembaca mengetahui informasi
selama kurang lebih 6 (enam) bulan, tertanggal dari 17 Juli 2019 sampai 7
Januari 2020 disalah satu resort bintang lima yang terletak dikawasan pariwisata
Objek Kerja yang dilakukan penulis selama kurang lebih 6 (enam) bulan
properti (Banyan Tree, Angsana, dan Cassia), membuat kue yang dibutuhkan,
outlet di Banyan Tree resort, Angsana hotel, dan Cassia. Terdiri dari 3 (tiga)
outlet di Banyan Tree, yaitu restoran Treetops, Saffron, dan Cove; 2 (dua)
outlet di Angsana, yaitu Lotus Café dan Veranda; serta 1 (satu) outlet di
1.3.1. Formal
3
1.3.2. Operasional
4
BAB II
2.1. Klasifikasi
City Hotel
City hotel merupakan hotel yang terletak ditengah kota besar dan
Inn
fasilitas sederhana dan memiliki harga relatif lebih murah daripada tipe
hotel lain.
Motel
diperbatasan antara satu kota dengan kota lainnya. Hotel ini biasanya
Resort Hotel
wisata dan biasanya disewakan untuk orang yang ingin berlibur. Resort
pantai.
5
Mountain/hill hotel, yaitu hotel yang berlokasi didaerah
pegunungan.
Airport Hotel
bandara dan biasanya disewa oleh penumpang pesawat yang delay atau
Harbour hotel
pelabuhan laut.
kamar suite, luas kamar standar minimal 22m2, luas kamar suite minimal
44m2, memiliki tingkat keamanan yang lebih dari hotel bintang satu,
minimal 2 (dua) kamar suite, luas kamar standar minimal 24m2 dan
6
minimalnya adalah 24m2 dan 48m2, memiliki tempat rekreasi beserta
kamar standar sebanyak 100 kamar dan kamar suite sebanyak 5 kamar
staff, dll. Hotel bintang lima memiliki layanan yang sangat lengkap untuk
tamu.
American plan
American plan terbagi menjadi dua, yaitu Full American Plan dan
Modified American Plan. Pada hotel Full American plan, harga kamar
sudah termasuk 3 (tiga) kali makan; yaitu pagi, siang, dan malam.
breakfast+dinner.
kontinental breakfast.
European plan
Pada hotel dengan european plan, tamu yang menginap hanya membayar
harga kamar.
7
2.1.4. Klasifikasi hotel berdasarkan tipe tamu
Business hotel
Business hotel adalah hotel yang sebagian besar tamunya datang untuk
Family hotel
Tourism hotel
Cure hotel
Cure hotel adalah hotel yang sebagian besar tamunya adalah orang-orang
Convention hotel
Transit hotel
Small hotel
Small hotel adalah hotel yang memiliki kamar dibawah sampai 100
kamar.
Medium hotel
Medium hotel adalah hotel yang memiliki kamar sebanyak 101 – 300
kamar
8
Large hotel
Large hotel adalah hotel yang memiliki kamar sebanyak 300 – 1000
kamar
Super large hotel adalah hotel yang memiliki kamar sebanyak lebih dari
1000 kamar.
Transit hotel
Tamu yang menginap di hotel ini biasanya dalam waktu singkat, rata-
Semi-residential hotel
Tamu yang menginap di hotel ini biasanya dalam jangka waktu satu
Residential hotel
Tamu yang menginap di hotel ini biasanya dalam jangka waktu lebih
2.1.7. Klasifikasi Banyan Tree Bintan, Angsana Bintan, dan Cassia Bintan
Singapura. Banyan Tree Bintan memiliki properti yang mewah dan bergaya
nuansa Bali di setiap villa-villanya. Banyan Tree merupakan salah satu dari
9
2.2. Sejarah berdiri
GAMBAR 2.1
Banyan Tree pertama kali didirikan pada tahun 1994 di Bang Tao Bay,
Phuket, Thailand oleh Ho Kwon Ping seorang pebisnis dari Singapura. Bang
Tao Bay merupakan tanah yang sangat tercemar dan bahkan sudah ditetapkan
oleh PBB sebagai lahan yang “mustahil untuk direhabilitasi” pada tahun 1977.
membeli lahan tercemar tersebut seluas 1000 hektar pada tahun 1985 dan
GAMBAR 2.2
Kwon Ping dan istrinya Claire Chiang yang pernah tinggal di Yung Shue Wan
10
(Banyan Bay) di pulau Lamma, Hongkong. Disana terdapat sebuah pohon
beringin (Banyan Tree) besar dan indah. Menurut Ho Kwon Ping, pohon
beringin (Banyan Tree) menggambarkan suatu tempat yang teduh dan nuansa
pun usia mereka dan asal mereka. Filosofi Banyan Tree dikenal
mengutamakan memenuhi harapan tamu lebih dari apa yang mereka harapkan,
pengalaman luar biasa akan membawa kita pada peningkatan mutu yang lebih
Laguna Bintan berdiri dan Banyan Tree Bintan yang merupakan properti
konsep villa, agar tamu yang menginap di Banyan Tree Bintan mendapatkan
Pada tahun 2000, Ho Kwon Ping mendirikan sebuah resor dengan konsep
mempunyai filosofi Sensing the Moment yaitu meskipun sesaat akan tetapi
menjadi momen yang tidak terlupakan, yang sasaran utamanya adalah para
tamu yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dalam suasana yang
11
GAMBAR 2.3
LOGO ANGSANA
Nama Angsana sendiri berasal dari pohon Angsana yang eksotis, pohon
yang terdapat di hutan hujan tropis di kawasan Asia. Angsana dikenal juga
dikenal sebagai pohon yang jarang berbunga, bahkan jarang sekali orang yang
pernah melihat bunga dari pohon ini, karena bunga pohon angsana hanya
GAMBAR 2.4
LOGO CASSIA
12
Cassia pertama didirikan di Phuket pada tahun 2015, dan Cassia kedua
dibuka di Bintan pada tahun 2017. Menggunakan konsep “live, laugh, love the
Berikut adalah tabel dari tipe-tipe villa yang dimiliki Banyan Tree:
TABEL 2.1
Jumlah
Tipe Villa Ukuran Villa
villa
Rainforest Seaview Villa 26 84 – 116 sqm
Total 67
13
GAMBAR 2.5
14
2.3.1.2. F&B Outlets
1) Restoran Treetops
gallery dan Banyan Tree Spa Center. Bagian luar dari restoran
2) Saffron
untuk makan malam dari pukul 18:00– 23:00 (last food order
dalam ruangan.
3) The Cove
siang dan makan malam dari pukul 11.30 – 23:00. The Cove
15
menyajikan hiburan pipe in music dan memiliki 33 kapasitas
4) In-Villa Dining
suasana romantis dan set-up yang spesial bagi tamu. Pilihan Dining
Destination tersedia setiap hari mulai dari pukul 18.00 WIB, dan
2) Dinner On 17
orang.
16
3) Massage of The Senses
TABEL 2.2
Microphone
17
2) Banyan Tree Spa Bintan
4) Laundry Service
18
Pressing Service: Pelayanan pressing ini tidak
5) Kolam renang
6) Perpustakaan
19
2.3.2. Fasilitas Angsana Bintan
2.3.2.1. Room
TABEL 2.3
BINTAN
20
GAMBAR 2.6
21
2) Veranda Bar
4) Room Service
22
2.3.2.3. Dining Destination
1) Dinner On The Legend
2) Fisherman’s Table
3) Kelong
1) Swimming Pool
23
2) Rangers’ Club
13.00).
3) Laundry Service
4) Function Room
24
TABEL 2.4
Package.
25
massage oil, incense, scented candles, toiletries, oil burners,
7) Recreation Lounge
8) Gym Room
9) Marine Centre
fishing experience.
26
10) CSR
kamar dan tamu Banyan Tree sebesar IDR 28.000 per malam
per kamar.
27
2.3.3. Fasilitas Cassia Bintan
2.3.3.1. Room
Cassia memiliki total 179 kamar yang siap dijual dengan tipe,sebagai
berikut:
TABEL 2.5
Room Type No
One Bedroom Apartment 30
One Bedroom Apartment Garden 30
One Bedroom Apartment Ocean 6
One Bedroom Apartment Twin 15
One Bedroom Apartment Twin Garden 15
One Bedroom Apartment Loft 10
One Bedroom Apartment Loft Garden 11
One Bedroom Apartment Loft Ocean 2
One Bedroom Apartment Loft Twin 2
One Bedroom Apartment Loft Twin Garden 2
2 Bedroom Apartment Garden 24
2 Bedroom Apartment Ocean 18
2 Bedroom Apartment Loft Garden 8
2 Bedroom Apartment Loft Ocean 6
Total 179
28
GAMBAR 2.7
One Bedroom Apartment Loft & One Bedroom Apartment Loft Garden View
29
2.3.3.2. F&B Outlets
1) Market 23
2) Vista
132 kursi.
kids pool setinggi 0.6 meter. Buka dari pukul 08.00 – 18.00.
30
2.4. Organisasi
GAMBAR 2.8
Reservation Sales
Manager
Sales Manager
Financial Controller
Revenue Manager
FO Manager CA
Asst. Exec.
Housekeeper AN
Room Division
Manager
Asst. Exec.
Housekeeper BT
Asst. Exec.
Sous Chef - Treetops
Housekeeper CA
Director of Golf
Recreation Manager
Chief Security
Chef Steward
31
2.5. Personalia GAMBAR 2.9
PERSONALIA
Rizky Irwansyah
Tom Miechell
DJunaidi
Ayu Dewi
Lenny Febriyanti
Sandro
Riri Sukriah
Simanjuntak
Eko Sumantri
Andri Susanto
Ibnu Maskur
Jakudimansyah
Alpha Eldiansjah
Yudhistira Angga
Rivo Armedy
Tirta
Rizkan
Heribertus
Ni Luh Ratnawati
Suryono
Nober Taran
Wahyudi
Disky Amanda
Edy Rakhmat Trizno Tarmoezi
Adria Cemara
Rizky Taufiq
Henry Ali Singer Rizky Sulistyo
Maulana
Darren Robson
Agung Triyanto
Mahpud Djaenudin
Juni
32
BAB III
a. Jadwal M07
Jam kerja dimulai dari pukul 07.00 sampai dengan 16.00. Shift ini
Cake yang ada di Veranda antara lain: Cheese Cake, Sarang semut, Lapis
lapis legit, chocolate coin dengan logo Angsana, dan buah apel.
33
d) Blue moon BBQ dinner: Makanan penutup yang di sediakan adalah
dice.
Es Pisang hijau untuk kelong terdiri dari Es Crush, pisang raja yang
di bungkus dengan adonan, sirup rasa pandan, dan Fla yang mirip
lebih dari 280 pax Cassia akan membuka breakfast di Vista, maka
Treetops adalah:
34
c) Jajanan Pasar
seperti epok-epok, bingka bakar, risoles, putu ayu, dadar gulung, dan
lain sebagainya.
d) Bubur
bread, wholemeal bread, dan rye bread. Sedangkan untuk toast ada 2
f) Fruit Compote
pineapple compote.
g) Danish
h) Croissant
i) Muffin
Setiap hari ada 2 jenis muffin yang disajikan, yaitu plain muffin
yang selalu ada setiap hari dan muffin dengan rasa yang akan berganti
setiap harinya.
35
j) Doughnut
k) Sauce
Sauce yang dimaksud adalah sweet sauce. Ada 5 jenis sauce yaitu
l) Jam
m) Underheat lamp
menggunakan heatlamp. Item yang wajib ada setiap hari adalah Bread
Untuk live cooking ini biasanya dilakukan oleh runner dari Pastry.
b) Jajanan Pasar
c) Bubur
Bubur yang dimaksud adalah bubur yang manis dan bubur ini
ketan hitam, kolak pisamg, bubur sumsum, dan bubur kacang hijau.
36
d) Bread and Toast
Untuk lotus café ada terdapat 4 jenis bread yaitu white bread
wholemeal bread, rye bread, dan sour bread. Sedangkan untuk toast
e) Compote
f) Danish
g) Croissant
h) Muffin
Setiap hari ada 2 jenis muffin yang ditampilkan, yaitu plain muffin
yang selalu ada setiap hari dan muffin yang dengan rasa yang akan
i) Doughnut
j) Sauce
37
k) Jam
dipakai untuk breakfast. Jam yang ada di pastry adalah apple ginger
sebagai berikut:
a) Pancake
bread, rye bread, dan sour bread. Sedangkan untuk toast ada 2 yaitu
c) Danish
d) Croissant
e) Muffin
Setiap hari ada 2 jenis muffin yang ditampilkan, yaitu plain muffin
yang selalu ada setiap hari dan muffin yang dengan rasa yang akan
f) Doughnut
38
g) Sauce
h) Jam
dipakai untuk breakfast. Jam yang ada di pastry adalah apple ginger
b. M10
2) Membuat produk yang ada di papan “Thing to Do”. Jika ada produk kue
yang habis atau ada produk yang dibutuhkan, maka staff/trainee akan
39
6) Menjadi runner BBQ (setiap hari sabtu malam) dan pasar malam (pada hari
BBQ, yaitu Bread and Butter Pudding, Baked Fruit Tart (Pineapple or
Sarang semut, Bingka bakar, Kue pandan, cendol, Dadar gulung, serta Es
Fasilitas yang dimiliki oleh departemen pastry Banyan Tree hotel untuk menunjang
2 (dua) buah Oven yang bisa dipakai untuk pastry dan bakery
40
Departemen pastry Banyan Tree Bintan juga menyediakan fasilitas
equipment kecil seperti balloon whisk, bread knife, pan, spatula, palette, scraper,
GAMBAR 3.1
Executive
Chef
Executive
Sous Chef
Pastry Chef
Asst. Pastry
Chef
Chef De
Partie
Admin
41
3.4. Personalia
GAMBAR 3.2
PERSONALIA
Edy
Rakhmat
Executive CHef
Yudhistira
Angga Tirta
Executive Sous Chef
Ni Luh
Ratnawati
Pastry Chef
Deriska
Kusumawati
Asst. Pastry Chef
Esti Astanti
Chef De Partie
Abdul Nengah
Kholik Bawo
Demi Chef Demi Chef
Debby
Admin
42
3.5. Kegiatan Pelaksanaan Kerja
Jadwal N23 diperuntukkan khusus untuk staf pria dan hanya satu
a. Morning shift
pagi:
rak bowl.
43
Menghias kue yang akan dipajang dan dijual di Veranda.
b. Afternoon shift
44
BAB IV
HAMBATAN DAN KEBERHASILAN YANG DIALAMI
1. Aspek Organisasi
a. Hambatan
1) Kurangnya staff sehingga ketika ketiga outlet (Banyan Tree, Angsana, dan
Cassia) sedang high occupancy, penulis beserta staf harus bekerja overtime.
hanya bisa menggunakan 2 sumbu dari 4 sumbu yang ada, oven yang bisa
untuk bekerja.
2. Aspek Personalia
a. Hambatan
terjadi perbedaan baik didalam cara kerja maupun perbedaan resep yang
3) Tidak ada pembagian kerja antara pastry dan bakery, sehingga penulis
hanya berfokus kepada satu bidang yaitu pastry dan tidak memiliki
b. Keberhasilan
2) Penulis berhasil masuk nominasi 3 (tiga) besar best trainee periode PKL
45
BAB V
5.1. Simpulan
(enam) bulan di departemen pastry Banyan Tree Bintan, dari tanggal 17 Juli 2019
sampai 7 Januari 2020. Pastry Banyan Tree Bintan memegang 3 (tiga) properti
sehingga penulis mendapatkan ilmu yang banyak meski tidak semua ilmu sempat
penulis dapatkan. Dengan adanya Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini, penulis
5.2. Saran
Praktek Kerja Lapangan (PKL), persiapkan segalanya dan lakukan yang terbaik.
Universitas Pelita Harapan adalah tetap menjalin kerja sama dengan Banyan Tree
Bintan karena resor ini merupakan tempat belajar dan tempat mencari pengalaman
yang baik.
46
DAFTAR PUSTAKA
https://www.bps.go.id/pressrelease/2019/04/01/1610/jumlah-kunjungan-wisman-ke-
indonesia-februari-2019-mencapai-1-27-juta-kunjungan.html
https://pakdosen.co.id/pengertian-hotel-menurut-para-ahli/#forward
47
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
48
LAMPIRAN 2
SCHEDULE
LAMPIRAN 3
49
LAMPIRAN 4
TRAINEE.
LAMPIRAN 5
50
LAMPIRAN 6
LAMPIRAN 7
51