Anda di halaman 1dari 5

Proposisi adalah kalimat deklaratif yang bernilai benar

(true) atau salah (false), tetapi tidak dapat sekaligus


keduanya. Kebenaran atau kesalahan dari sebuah
kalimat disebut nilai kebenaran nya (truth value).

Didalam matematika, tidak semua kalimat berhubungan


dengan logika. Hanya kalimat yang bernilai benar atau
salah saja yang digunakandalam penalaran. Kalimat
tersebut dinamakan proposisi.
Contoh 1

Manakah diantara kalimat berikut yang merupakan proposisi


?

a. 3 + 3 = 6

b. Jeruk adalah buah

c. 1 adalah bilangan ganjil

d. Ibukota Negara Jepang adalah Seoul

e. Dimana Lee Min Ho tinggal ?

f. Tolong tutup pintu itu !

g. x + 3 = 5

h. y > 2

Penjelasan
a. 3 + 3 = 6 merupakan proposisi karena bernilai benar
(true).

b. Kalimat (b) yaitu, 'jeruk adalah buah' merupakan


proposisi karena bernilai benar.

c. Kalimat (c) merupakan proposisi karena bernilai benar.

d. Kalimat (d) yaitu, 'Ibukota Negara Jepang adalah Seoul'


merupakan proposisi walaupun bernilai salah.

e. Kalimat (e) yaitu, 'Dimana Lee Min Ho tinggal ?' bukan


proposisi karena kalimat (e) merupakan kalimat tanya.

f. Kalimat (f) yaitu, 'Tolong tutup pintu itu !' bukan


proposisi karena kalimat (f) merupakan kalimat perintah.

g. Kalimat (g) bukan merupakan proposisi karena mengandung


peubah (variabel) yang tidak di spesifikasikan nilai nya.

h. Kalimat (h) bukan merupakan proposisi karena mengandung


peubah (variabel) yang tidak di spesifikasikan nilai nya.

 Secara simbolik, proposisi biasanya dilambangkan


dengan huruf kecil seperti p, q, r dan sebagainya.
Misalnya,

p : 6 adalah bilangan genap

Untuk mendefinisikan p sebagai proposisi “6 adalah


bilangan genap”. Begitu juga dengan :

q : Larry Page dan Sergey Brin adalah penemu Google .

r : 2 + 2 = 4.

dan sebagainya.
Kita dapat mengkombinasikan satu atau lebih proposisi
untuk membentuk proposisi baru. Operator yang dapat
digunakan untuk mengkombinasikan proposisi
disebut operator logika. Operator logika dasar yang
digunakan adalah dan (and), atau (or), dan tidak (not).
Proposisi baru yang diperoleh dari pengkombinasian
proposisi lain dinamakan proposisi
majemuk (compound preposition), sedangkang
proposisi yang bukan kombinasi proposisi lain
disebuh proposisi atomik. Dengan kata lain, proposisi
majemuk merupakan gabungan atau komposisi dari
proposisi atomik. Proposisi majemuk ada tiga macam,
yaitu konjungsi, disjungsi, dan ingkaran. Ketiganya
didefinisikan sebagai berikut:
Misalkan p dan q adalah proposisi.
Konjungsi (conjunction) p dan q, dinyatakan dengan notasi

p ∧ q, adalah proposisi p dan q.

Disjungsi (disjunction) p dan q, dinyatakan dengan notasi

p ∨ q, adalah proposisi p atau q.

Ingkaran (negation) dari p, dinyatakan dengan notasi ~p,

adalah proposisi tidak p.

Berikut contoh-contoh proposisi majemukdan notasi


simboliknya. Ekspresi proposisi majemuk dalam notasi simbolik
disebut juga ekspresi logika.
Contoh 2

Diketahui proposisi-proposisi berikut:

p : Besok hari minggu

q : Saya libur akhir pekan

maka

p ∧ q : Besok hari Minggu dan saya libur akhir pekan.

p ∨ q : Besok hari Minggu atau saya libur akhir pekan.

~p : Tidak benar besok hari Minggu

Contoh 3

Diketahui proposisi-proposisi berikut :

p : Saya lapar

q : Saya haus

maka

q ∨ ~p : Saya haus atau saya tidak lapar

~p ∧ ~q : Saya tidak lapar dan saya tidak haus

(dengan kata lain, Saya tidak lapar maupun


haus)

~(~p) : Tidak benar saya tidak lapar

Contoh 4

Diketahui proposisi-proposisi berikut :

p : Wanita itu tinggi


q : Wanita itu cantik

Nyatakan proposisi berikut ke dalam ekspresi logika

(notasi simbolik) :

(a) Wanita itu tinggi dan cantik

(b) Wanita itu tinggi tapi tidak cantik

(c) Wanita itu tidak tinggi maupun cantik

(d) Tidak benar bahwa wanita itu pendek atau tidak cantik

(e) Wanita itu tinggi, atau pendek dan cantik

(f) Tidak benar bahwa wanita itu pendek maupun cantik

Penyelesaian :

(a) p ∧ q

(b) p ∧ ~q

(c) ~p ∧ ~q

(d) ~(~p ∨ ~q)

(e) p ∨ (~p ∧ ~q)

(f) ~(~p ∧ ~q)

Anda mungkin juga menyukai