PEMERINTAH KOTA SURAKARTA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PAJANG
JL. Sidoluhur Selatan No. 29 Pajang RT. 03 RW. 04, Telp. ( 0271 ) 714594
e-mail : puskesmaspajang@yahoo.com
SURAKARTA 57146

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENGAWASAN KUALITAS AIR
TAHUN 2018
KAK.PJ.UKM.KL.007

A. Pendahuluan
Dalam Undang-Undang Nomor 23 tahun 1992 tentang kesehatan
menyebutkan bahwa penyehatan air meliputi pengamanan dan penetapan kualitas
air untuk berbagai kebutuhan hidup manusia. Upaya penyehatan air memiliki
tujuan untuk menjamin tersedianya air minum ataupun air bersih yang memenuhi
persyaratan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Untuk menjamin ketersediaan air
yang memenuhi persyaratan kesehatan, berbagai upaya telah dilakukan baik oleh
pemerintah maupun masyarakat seperti pembangunan dan perbaikan sarana air
bersih / air minum, upaya pengawasan kualitas air yang memenuhi persyaratan
kesehatan.
Pemeriksaan air bersih merupakan pedoman tentang hal-hal teknis yang
berhubungan dengan kesehatan sebagaimana diatur dalam Permenkes nomor
416 tahun 1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air.
Pemeriksaan air memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran mengenai
keadaan sanitasi sarana air bersih dan kualitas air sebagai data dasar pemberian
rekomendasi untuk pengamanan kualitas air.

B. Latar Belakang
Menurut Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kota Solo pada tahun
2015 memiliki tujuh kelurahan yang termasuk zona merah beresiko air tanahnya
tercemar bakteri Eschericia coli. Ke tujuh kelurahan berisiko tinggi pencemaran
limbah, yaitu Kelurahan Kadipiro, Jebres, Semanggi, Danukusuman, Pajang,
Sangkrah dan Gandekan yang seluruhnya merupakan permukiman padat
penduduk dan kumuh. Kualitas lingkungan tersebut menjadi salah satu faktor
utama penyebab buruknya sanitasi. Pada wilayah tersebut, sebagian besar
masyarakat masih banyak yang membuat septik tank tidak sesuai standar. Hal
tersebut mengakibatkan bakteri mencemari sumur dan sumber air tanah dangkal
yang banyak dikonsumsi warga Solo. UPT Puskesmas Pajang masih ada dua
 -2-

kelurahan yang belum ODF sehingga bisa memungkinkan air tanah tercemar oleh
bakteri Eschericia coli.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

1. Tujuan Umum
Mewujudkan lingkungan yang sehat dengan kondisi sanitasi dan kualitas air
sesuai dengan persyaratan kesehatan.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui kondisi sarana air bersih
b. Mengetahui kualitas air
c. Mengidentifikasi permasalahan pada wilayah pemeriksaan tersebut
d. Mengetahui penyebab masalah dan menginventarisasi rencana aksi
kegiatan

D. Tata Nilai Program

Dalam melakukan kegiatan Pengawasan kualitas air Sekolah maka
berpegang pada nilai-nilai yang disepakati di UPT Puskesmaa Pajang yaitu
1 Santun
2 Empat
3 Handal
4 Adil
5 Terpercaya.

E. Tata hubungan kerja / Pembagian peran

Peran dan tugas Lintas Sektor
1. Masyarakat tempat pengambilan sampel ikut mengawasi dalam kegiatan
kantin sekolah
2. Kepala Kelurahan Ketua RT dan Kader Kesehatan memberi informasi
tentang tempat pengambilan sampel
3. Labkesda melakukan pemeriksaan sampel makanan dan air bersih kantin
sekolah

F. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan.

1. Kegiatan pokok : Pemeriksaan sample air bersih
2. Rincian kegiatan : Uji laboratorium sample air bersih
 -3-

G. Cara melaksanakan kegiatan.

Cara pengambilan sampel untuk pemeriksaan mikrobiologi :
1. Siapkan pinset, spritus/alcohol, kapas
2. Siapkan botol sample steril
3. Buka kran selama 1 atau 2 menit
4. Kapas dibasahi spiritus/alcohol
5. Jepit kapas dengan pinset lalu dibakar
6. Sterilkan kran dengan cara membakar mulut kran,
7. Alirkan air selama satu sampai dua menit
8. Buka botol steril, Bakar bagian mulut botol dengan isi botol dengan sample air
kurang lebih ¾ volume botol
H. Sasaran
Sasaran dari kegiatan pengawasan kualitas air adalah masyarakat, di wilayah
binaan UPT Puskesmas Pajang.

I. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

N Agustus
KEGIATAN LOKASI
O 1 2 3 4 5
1 Pengawasan kualitas air Masyarakat wilayah
Puskesmas Pajang
Pengambilan Sampel Masyarakat wilayah
2
sampel air bersih Puskesmas Pajang
3 Pelaporan UPT Puskesmas

J. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan sejak awal kegiatan
Pengawasan kualitas air selama proses pelaksanaan kegiatan untuk mengetahui
apakah pelaksanaan kegiatan sudah sesuai dengan jadwal yang direncanakan.
Evalusi pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh semua tim dan dicatat dalam
laporan pelaksanaan kegiatan serta dilaporkan kepada kepala Puskesmas.
 -4-

K. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Pelaporan kegiatan dan evaluasi kegiatan dengan pengambilan sampel jdan
sampel air bersih.

Surakarta, 18 Januari 2018

Kepala UPT Puskesmas Pajang
Dinas Kesehatan Kota Surakarta

dr. HAT SUKARMADANI

Penata Tk 1
NIP. 197808142008042002