PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPT. PUSKESMAS WIDOROPAYUNG
Jl. Sumbermalang No. 84 Widoropayung, Telp/Wa 085231178596
E-mail :pkmwidoropayung02@gmail.com
Besuki 68356

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENGUJIAN KUALITAS AIR MINUM (PENGAMBILAN SAMPEL DAN PENGUJIAN
SAMPEL)
I. Pendahuluan
Air merupakan sumber kehidupan manusia dan salah satu kebutuhan
pokok manusia disamping kebutuhan sandang dan papan untuk kelangsungan
hidupnya. Air Minum merupakan air yang bebas dari organisme penyebab
penyakit dan bahan kimia yang beracun untuk keperluan minum, penyediaan
makanan, mencuci alat – alat dapur, mandi dan keperluan lain.
Air yang Minum dan aman harus memenuhi syarat kesehatan baik dari segi
kuantitas maupun kualitasnya. Air yang kuantitasnya baik yaitu air Minum yang
jumlahnya mencukupi kebutuhan masyarakat penggunanya. Sedangkan air yang
kualitasnya baik yaitu air yang secara fisik tidak berbau, tidak berasa, tidak
berwarna, tidak mengandung mikroorganisme yang berbahaya, dan tidak
mengandung logam berat.
Namun seiring dengan perkembangan jaman yang semakin maju yang di
iringi dengan semakin banyaknya pencemaran yang diakibatkan oleh bermacam –
macam limbah dari hasil kegiatan manusia, maka sangat sulit untuk mendapatkan
air Minum yang memenuhi syarat kesehatan sehingga air menjadi masalah yang
perlu mendapat perhatian yang seksama dan cermat.

II. Latar Belakang

Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara.
Sekitar tiga per empat tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorangpun dapat
bertahan hidup lebih dari 4-5 hari tanpa meminum air. Selain itu air juga
digunakan untuk memasak, mencuci, mandi, dan memMinumkan kotoran. Air juga
digunakan intuk keperluan industri, pertanian, pemadam kebakaran, tempat
rekreasi, transportasi, dan lai-lain. Penyakit-penyakit yang menyerang manusia
dapat juga ditularkan dan disebarkan melalui air.kondisi tersebut tentunya dapat
menimbulkan wabah penyakit dimana-mana.
Berpedoman pada Permenkes No.736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana
Pengawasan Kualitas Air Minum, untuk mencapai kualitas air minum sesuai
persyaratan yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan harus
dilakukan pengawasan. Kegiatan pengawasan kualitas air minum meliputi inspeksi
sanitasi, pengambilan sampel air, pengujian kualitas air minum di laboratorium
terakreditasi, analisis hasil pengujian laboratorium, rekomendasi untuk
pelaksanaan tindak lanjut, dan pemantauan pelaksanaan tindak lanjut.
Pengawasan tersebut dilakukan secara berkala dan ketika ada indikasi
pencemaran. Oleh karena itulah, melihat dari semakin banyaknya pencemaran
yang terjadi dan untuk meminimalkan pencemaran bahaya akan pencenaran air,
maka Dinas kesehatan Situbondo rutin melakukan pengawasan terhadap Sarana
Air Minum (SAM) yang dilakukan di setiap desa.
 Mengingat sangat vitalnya peranan air dalam kehidupan sehari – hari di
masyarakat, maka perlu diadakan pengujian kualitas air secara rutin di wilayah
kerja Puskesmas Widoropayung, untuk menghindari pencemaran dan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Berdasarkan hasil Inspeksi terhadap SAM di wilayah kerja Puskesmas

Widoropayung pada tahun 2022, diketahui bahwa jenis sarana air Minum yang
digunakan oleh masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Widoropayung antara lain
sumur gali terlindung, sumur gali dengan pompa, sumur bor dengan pompa,
jaringan perpipaan PDAM, dan jaringan perpipaan non PDAM. Dari total 65
sarana secara keseluruhan, sebanyak 60 sarana yang diperiksa dan semuanya
telah memenuhi syarat. Namun, seiring perkembangan jaman dan banyak
terjadinya pencemaran akibat sarana yang kurang layak dan perilaku masyarakat
pengguna yang kurang merawat sarana dengan baik, tidak menutup kemungkinan
bahwa baik sarana yang belum diperiksa maupun sarana yang telah diperiksa
tahun lalu, masuk kategori resiko tinggi dan amat tinggi pada tahun 2022. Oleh
karena itu, untuk mengetahui resiko air yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas
Widoropayung, maka perlu dilakukan pengambilan sampel air yang kemudian
akan dilakukan pengujian kualitas air baik ke labkesda maupun yang diperiksa
menggunakan sankit.

III. Tujuan

1. Tujuan Umum

a. Melakukan pengambilan sampel air dan pengujian terhadap kualitas air

secara intensif dan terus menerus pada Sarana Air Minum (SAM)
b. Untuk mengetahui hasil pengujian sampel air yang ada di wilayah kerja
UPT Puskesmas Widoropayung

2. Tujuan Khusus
a. Melakukan kegiatan pengambilan sampel air untuk diperiksa di
labkesda dan sankit yang merupakan salah satu upaya pengawasan
Sarana Air Minum (SAM) milik masyarakat.
b. Melakukan pengujian kualitas air Minum milik warga / masyarakat,
dengan mengambil sampel air dan diperiksa di labkesda atau di
puskesmas menggunakan sankit untuk mengetahui kualitas air Minum
dari sumur gali, sumur bor, sumur pompa tangan, dan perpipaan yang
memenuhi syarat.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

NO KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN

POKOK
1 Persiapan 1. Menyiapkan alat dan bahan
2 Pelaksanaan 1. Melakukan inspeksi sarana air bersih
2. Melakukan pengambilan sampel air
3. Membawa sampel air untuk diperiksa ke
Labkesda.
4. Melakukan pengujian air di puskesmas dengan
menggunakan sankit
3 Evaluasi 1. Mengambil hasil pengujian sampel air ke
 Labkesda
2. Melihat hasil dari pengujian air menggunakan
sankit
3. Menyampaikan hasil pengujian sampel air
kepada pemilik sarana
4. Memberikan pembinaan kepada pemilik sarana

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

Langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan ini sebagai berikut:
1. Pelaksana kegiatan menyiapkan alat dan bahan
2. Pelaksana kegiatan melakukan inspeksi dan mengambil sampel air ke
wilayah
3. Melakukan pengujian air di puskesmas
4. Dokumentasi
5. Pencatatan dan pelaporan

VI. Sasaran

Sasaran Program :

1. Untuk mengetahui hasil pengujian sampel air secara fisik, bakteriologis dan
kimia
Sasaran dan Pelaksana :

1. Seluruh sarana air Minum yang ada di Wilayah Puskesmas Widoropayung

2. Pelaksana kegiatan adalah Petugas Kesehatan Lingkungan

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan Pengambilan Sampel Air dan pengujian sampel
adalah sebagai berikut :
Nama Kegiatan Bulan
Pemeriksaan kualitas air 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12
(Pengambilan dan pengujian √ √ √ √ √ √ √ √ √
sampel)

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan

Evaluasi dilakukan oleh petugas Kesehatan Lingkungan terhadap
pelaksanaan kegiatan dimana hal yang di evaluasi adalah jadwal ketepatan
waktu pelaksanaan kegiatan.

IX. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Hasil Kegiatan

a. Pencatatan dilakukan saat hasil pengujian sampel air dari Labkesda dan
pemeriksaan yang dilakukan puskesmas
 b. Pelaporan dilakukan dengan melaporkan hasil pengujian sampel air kepada
kepala UPT Puskesmas Widoropayung
c. Evaluasi dari kegiatan ini yaitu mengetahui hasil pengujian sampel air.

X. Pembiayaan
Dana di dapatkan dari anggaran BOK UPT Puskesmas Widoropayung
Tahun 2023 dengan rincian sebagai berikut :

Transport 2 orang x 2 kali x 21 Tempat x 75.000 Rp. 6.300.000-,

TOTAL Rp. 6.300.000-,

Widoropayung, 01 Maret 2023

Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Widoropayung Penanggungjawab Program Kesling

Mochamad Maqfur, S.Kep.Ners Zubdatul Widad, S.KM

NIP. 19720515 199803 1 012