0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
25 tayangan1 halaman
Golongan logam alkali memiliki sifat-sifat kimia dan fisik yang mirip, seperti reaktivitas tinggi, mudah melepas elektron, dan membentuk senyawa ionik yang larut dalam air. Unsur-unsurnya memiliki berbagai kegunaan mulai dari baterai, lampu jalanan, pupuk, obat-obatan, hingga alat pengukur waktu seperti jam atomic.
Golongan logam alkali memiliki sifat-sifat kimia dan fisik yang mirip, seperti reaktivitas tinggi, mudah melepas elektron, dan membentuk senyawa ionik yang larut dalam air. Unsur-unsurnya memiliki berbagai kegunaan mulai dari baterai, lampu jalanan, pupuk, obat-obatan, hingga alat pengukur waktu seperti jam atomic.
Golongan logam alkali memiliki sifat-sifat kimia dan fisik yang mirip, seperti reaktivitas tinggi, mudah melepas elektron, dan membentuk senyawa ionik yang larut dalam air. Unsur-unsurnya memiliki berbagai kegunaan mulai dari baterai, lampu jalanan, pupuk, obat-obatan, hingga alat pengukur waktu seperti jam atomic.
1. Sifat fisik - Umumnya logam Alkali sifatnya beraturan - Dari atas kebawah jari-jari atom dan massa jenis (rapatan) bertambah. - Titik leleh dan titik didih berkurang - Energy pengionan dan keelektronegatifan berkurang - Potensial electrode dari atas kebawah cenderung bertambah Kecuali Litium, karena potensial elektrodenya paling besar 2. Sifat kimia - Golongan logam yang paling mudah melepas electron (reaktif). - Logam Alkali memiliki energy ionisasi relative rendah sedangkan kerelatifan logam alkali meningkat. - Hampir semua senyawa logam alkali bersifat ionic dan mudah larut dalam air. Kegunaan 1. LITIUM Digunakan pada baterai untuk alat pacu jantung, kalkulator, jam, kamera dan lainnya. 2. NATRIUM - Uap NA digunakan pada lampu jalanan untuk memberika warna kuning - NA digunakan dalam pembuatan tetra etil dan diakai untuk menurunkan angka oktanbensin. - Senyawa NA digunakan pada makanan. 3. KALIUM - Dalam pupuk NPK terdapat K yang penting bagi tumbuhan makanan - K pentin bagi tubuh untuk mengirim sinyal- sinyal listrik. 4. RUBIDIUM - Digunakan pada sel fotolistrik seperti fotomultipuler untuk mengubah energy cahaya menjadi energy listrik. - Rb juga digunakan sebgaiosilator untuk aplikasi seperti navigasi dan komunikasi militer. 5. Sesium Cs - Digunakan pada sel fotolistrik, jika terkena cahaya Cs akan melepas elektronnya yang akan tertarik menuju ke electrode positif pada sel dan menyebabkan timbulnya arus listrik. - Digunakan sebagai standar satuan detik pada jam atomic. 6. FRANCIUM Fr - Digunakan untuk mengukur kadar aktinum (AC) dlama materi alami (Fr adalah prroduk peluruhan AC) - Dalam penelitianbiolgi untuk mempelajari organ tubuh tipis.