Sejak
ribuan tahun lalu, khasiat tanaman ini dipercaya dapat mengobati beberapa
kondisi. Salah satu khasiatnya yang paling dikenal adalah mengatasi kondisi
yang berhubungan dengan gangguan ingatan.
Gangguan ingatan bisa disebabkan oleh faktor usia, penyakit Alzheimer, atau
demensia (pikun). Pengobatan dan perawatan gangguan ingatan memang tergantung
pada penyebabnya. Selain dengan obat-obatan medis, terapi mempertajam
ingatan, memperbaiki gaya hidup, nutrisi dan suplemen juga bisa membantu
mengatasi gangguan ingatan. Salah satu nutrisi herbal yang kerap disebut-sebut
berkhasiat untuk mengatasi penurunan daya ingat adalah ginkgo biloba.
Ginkgo biloba, terutama bagian daunnya, sering digunakan untuk mengatasi daya
ingat yang menurun karena cara kerjanya yang sepertinya bisa meningkatkan aliran
darah pada pembuluh darah kecil di otak. Ada penelitian yang menyatakan pro
dengan ginkgo biloba, namun ada pula yang kontra. Oleh sebab itu, khasiat ginkgo
biloba masih dipertanyakan. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui
efektivitasnya. Berikut ini penjelasan secara lengkap.
Selain manfaat pada fungsi otak yang belum sepenuhnya terbukti, berikut adalah
efek-efek lain ginkgo biloba yang juga belum terbukti secara kuat:
Meredakan kecemasan
Meningkatkan penglihatan penderita diabetes
Meredakan gejala skizofrenia
Meredakan vertigo
Meredakan nyeri payudara sebagai gejala premenstrual syndrome (PMS)
Meski alami, Anda harus tetap berhati-hati ketika ingin mengonsumsi ginkgo biloba.
Dalam bentuk buah, ginkgo biloba bisa menyebabkan alergi kulit yang parah serta
iritasi.
Hindari memakan biji ginkgo biloba mentah karena beracun dan bisa menyebabkan
kejang, bahkan kematian. Hindari pula biji ginkgo biloba yang telah dipanggang.
Mengonsumsi 10 biji ginkgo biloba panggang per hari dapat membuat Anda sulit
bernapas, kejang, denyut nadi lemah, dan kehilangan kesadaran.
Namun jika telah diproduksi menjadi suplemen, terutama dari bagian daunnya, aman
dikonsumsi jika mengikuti dosis yang dianjurkan. Meski begitu, ada pula efek
samping ringan yang berpotensi terjadi, seperti sakit perut, sembelit, pusing, sakit
kepala, detak jantung yang kencang, atau reaksi alergi.
Dalam dosis tinggi, ekstrak daun ginkgo biloba juga dikhawatirkan bisa
meningkatkan risiko kanker hati dan tiroid. Namun hal itu baru diteliti pada hewan.
Penggunaannya pada manusia belum bisa dipastikan.
Ekstrak daun ginkgo biloba juga dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko memar
dan pendarahan.
Dari sejumlah penelitian yang telah dilakukan, sepertinya ginkgo biloba belum
terbukti bisa meningkatkan daya ingat secara signifikan. Meski begitu, masih ada
solusi lain bagi Anda yang ingin meningkatkan daya ingat. Anda bisa meningkatkannya
dengan cara-cara alami, contohnya berolahraga, tidur yang cukup, senam otak,
hindari merokok, lebih sering bersosialisasi, atau menjalani pola makan yang sehat.