3
SENIN 17 FEBRUARI 2020
INSTRUKSI :
Perkembangan usaha adalah suatu bentuk usaha agar dapat berkembang menjadi lebih
baik lagi dan agar mencapai pada satu titik atau puncak menuju kesukseskan. Banyak
hambatan yang dihadapi dalam menjalankan usaha, seperti kekurangan modal, tenaga kerja
ahli atau terampil, dan kinerja keuangan usaha yang buruk. Namun, hambatan – hambatan
itu semua dapat diatasi dengan cara mengembangkan dan menerapkan strategi pengembangan
usaha yang baik. Pengemabangan usaha bukan saja melibatkan modal yang banyak atau
tenaga erja terampil, melainan juga harus melibatkan niat dari diri Anda sendiri.
A. Pengembangan Usaha
Pengembangan usaha merupakan tugas dan proses persiapan analitis tentang peluang
pertumbuhan potensial, dukungan, dan pemantauan pelaksanaan peluang pertumbuhan usaha
tetapi tidak termasuk keputusan tentang strategi dan implementasi dari peluang pertumbuhan
usaha.
c. Tingkat Koporasi
Bila organisasi harus memutuskan apakah akan membuat atau membeli kompetensi
organisasi tertentu pada bidang pengembangan bisnis perusahaan. Fokusnya adalah
ukan pada produk maupun komersial tingkat, melainkan pada korporasi tingkatan
usaha Pada dasarnya, tingkat pengembangan usaha ini adalah tentang merger dan
akuisisi (M & A), usaha patungan (JV), saham langsung investasi (DEI), dan aliansi
strategis. Tingkat korporasi berkaitan dengan analisis bisnis portofolio, keuangan
perusahaan, hukum kontrak, hukum pajak, hukum sosial, anti kepercayaan hukum,
manajemen perubahan, dan manajemen budaya.
b. Jangan Berlebihan
Ekspansi memang akan mengantarkan suatu usaha memasuki level yang lebih
tinggi. Namun, sebaiknya jangan berlebihan dalm membuat perencanaan. Gunakan
logika dalam merancang perencanaan ekspansi dibanding ambisi. Dengan adanya
perencanaan yang matang, tujuan pengembangan usaha akan mudah dilakukan.
Perencanaan ekspansi diuat dengan proyeksi bisnis untuk lima tahun ke depan.
Pikirkan pula segala macam risiko yang kemungkinan terjadi ketika proses ekspansi
itu berlangsung.
e. Informasikan Konsumen
Ekspansi usaha tentu akan menyita waktu dan perhatian sehingga dapat memengaruhi
operasional usaha. Karena itu, konsumen harus mengetahui apa yang sedang
dilakukan oleh wiraushawan ketika melakukan ekspansi. Paparkan rencana
eksapansi dan waktu pencapaiannya. Bila memungkinkan sampaikan juga gangguan
– gangguan yang bisa saja terjadi yang memengaruhi pelayanan konsumen ketika
proses ekspansi itu sedang berlangsung.
Jangan lupa untuk memberi tahu konsumen manfaat yang dapat mereka peroleh
dengan keputusan ekspansi. Selain itu, jelaskan juga bagaimana ekspansi itu bisa
memengaruhi mereka. Yakinlah selalu bahwa apa yang sedang Anda lakukan semata –
mata demi keputusan konsumen.
Kegiatan perluasan pasar dapat dilakuka melalui dua cara, yaitu sebagai berikut.
c. Pengembangan Usaha
Pengembangan usaha adalah tugas dan proses persiapan analisis tentang peluang
pertumbuhan potensial, dukungan, dan pemantauan pelaksanaan peluang
pertumbuhan usaha, tetapi tidak termasuk keputusan tentang strategi dan
implementasi dari peluang pertumbuhan usaha.
1. Go Public
Perusahaan memiliki berbagai alternatif sumber pendanaan, baik yang berasal
dari dalam maupun dari luar perusahaan. Alternatif pendanaan dari dalam
perusahaan, umumnya menggunakan laba perusahaan. Adapun alternatif
pendanaan dari luar perusahaan dapat berasal dari keditur berupa utang,
maupun pendanaan yang bersifat penyertaan dalam bentuk saham (equity).
1) Penjamin pelaksana emisi (lead underwriter), yaitu pihak yang paling banyak
keterlibatannya dalam membantu emiten dalam rangka penerbitan saham.
Kegiatan yang dilakukan penjamin pelaksana emisi, antara lain :
menyiapkan berbagai dokumen , membantu menyiapkan prokpektus,
dan memberikan jaminan atas penerbitan.
2. Kartel
Kartel adalah kelompok produsen independen yang bertujuan menetapkan
harga, membatasi suplai, dan kompetisi. Berdasarkan hukum antimonopoli, kartel
dilarang di hampir semua negara. Namun, kartel tetap ada baiknya dalam
lingkup nasional maupun internasional serta formal maupun informal.
Berdasarkan definisi ini, satu entitas bisnis tunggal yang memegang monopoli
tidak dapat dianggap sebagai suatu kartel, walaupun dapat dianggap bersalah
jika menyalahgunakan monopoli yang dimilikinya. Kartel biasanya timbul dalam
kondisi oligopoli, yaitu terdapat sejumlah kecil penjual dengan jenis produk yang
homogen.
3. Trust
Trust adalah peleburan beberapa badann usaha menjadi sebuah perusahaan
baru sehinga diperoleh kekuasaan yang besar dan monopoli. Contohnya, bank
Mandiri merupakan gabungan dari Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara,
Bank Pembangunan Indonesia, Bank Ekspor Impor Indonesia.
4. Holding Company
Holding Company adalah suatu PT besar yang menguasai sebagian besar sero
atau saham perusahaan lainnya. Meskipun secara yuridis badan usaha yang
5. Joint Venture
Joint Venture adalah penggabungan beberapa badan usaha untuk mendirikan
satu bentuk usaha bersama dengan modal bersama pula serta bertujuan untuk
menggali kekayaan alam dan mendidik tenaga ahli untuk menghasilkan
keuntungan yang lebih besar.
6. Merger
Merger adalah proses difusi atau penggabungan dua perseroan dengan salah satu
diantaranya berdiri dengan nama perseroannya sementara yang lain lenyap
dengan segala nama dan kekayaannya dimasukkan dalam perseroan yang tetap
berdiri.
7. Akuisisi
Akuisisi adalah pembelian suatu perusahaan oleh perusahaan lain atau oleh
kelompok investor. Akuisisi sering digunakan untuk menjaga ketersediaan
pasokan bahan baku atau jaminan produk akan diserap oleh pasar.
1. Guna mendapatkan keunggulan dalam bersaing, hal yang harus diperhatikan oleh
perusahaan adalah ...
A. Memahami kelemahan – kelemahan para pesaing
B. Memahami keunggulan produk bersaing
C. Memahami lingkungan perusahaan
D. Memahami kebutuhan pelanggan di setiap segmen pasar
E. Bangga terhadap produk sendiri
2. Untuk membuat desain produk dengan benar, Anda perlu mengenal komponen
produk terlebih dahulu. Beriut adalah tiga komponen utama produk, yaitu ...
A. Merek, harga, dan manfaat
B. Merek, harga, dan kemasan
C. Merek, ide, dan harga
D. Merek, ide, dan kemasan
E. Ide, pemasaran, dan produksi
3. Fase pengembangan produk baru ketika secara fisik produk didesain agar dapat
memenuhi ebutuhan pelanggan sekaligus memenuhi spesifikasi teknis disebut fase ...
A. Pengembangan konsep
B. Perencaan produk
C. Desain produk
D. Pengembangan ide
E. Pemasaran ide
4. Proses desain produk dapat dilakukan dengan bekerja sama dengan perusahaan lain yang
menspelisasikan diri membuat komponen produk tertetu bagi perusahaan. Perusahaan
semacam ini disebut ...
A. Produsen kontrak
B. Distributor utama
C. Pemasok
D. Perantara
E. Konsumen
6. Hal berikut yang bukan termasuk faktor – faktor penduung kegiatan usaha adalah ...
A. Faktor manusia
B. Peluang
C. Faktor permodalan
D. Faktor mengatur bisnis
7. Faktor pendukung kegiatan usaha yang menurut sumbernya terbagi menjadi dua, yaitu ...
A. Jangka pendek dan panjang
B. Rugi dan untung
C. Modal sendiri dan asing
D. Hambatan dan sukses
E. Keberhasilan
8. Faktor pendukung kegiatan usaha menurut lama penggunaannya terbagi dua, yaitu ...
A. Pajak dan asuransi
B. Sendiri dan asing
C. Pemasaran dan penjualan
D. Modal jangka pendek dan panjang
E. Modal kecil dan besar
9. Hal berikut yang bukan termasuk daktor penghambat kegiatan usaha atau bisnis adalah ...
A. Tidak ada dukungan dari orang tua
B. Tidak percaya kemampuan sendiri
C. Tidak mempunyai semangat wirausaha
D. Tidak mempunyai keahlian dalam usaha
E. Tidak memiliki modal
11. Salah satu yang menjadi dasar pertimbangan dalam memilih lokasi pertokoan adalah ...
A. Kedekatan dengan pasar
B. Fasilitas pengangkutan
C. Kedekatan dengan bahan baku
D. Ketersediaan tenaga kerja
E. Tingkat kepadatan penduduk
14. Berikut yang termasuk kualifikasi karyawan dalam merekrut tenaga kerja, kecuali ...
A. Nama pekejaan
B. Pengalaman kerja
C. Keahlian
D. Pendidikan
E. Penampilan fisik
Suatu tes yang tujuannya mengukur kesanggupan atau bakat seseorang calon
pegawai atau tenaga kerja disebut ...
A. (1) saja
B. (1) dan (2)
C. (3) saja
D. (2), (4), dan (5)
E. (5) saja