Anda di halaman 1dari 4

KONTRAK

PENGURUSAN IZIN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR DAN PELAKSANAAN


PEKERJAAN PEMBANGUNAN SALURAN AIR LIMBAH
UNTUK RUMAH SAKIT UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
antara
PT UNISIA EDU MEDIKA
dengan
CV CANDI SARI
_________________________________________________________________
Pada hari ini Senin, tanggal 2 Desember 2019 kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : dr. Nurhidayat Nugroho, Sp. Rad


Alamat : Berjo Kulon, RT 005, RW 004, Sidoluhur, Godean, Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta
No. KTP : 3404071901660002
Jabatan : Direktur PT. Unisia Edu Medika

Dalam hal ini bertindak atas nama PT Unisia Edu Medika sebagai Pemilik atau Kuasa
Pemilik dan selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama.

dan

Nama : Erwin Ariyanto, SE


Alamat : Singosaren 02, Wukirsari, Imogiri, Bantul
No. KTP : 340210.010970.0001
Jabatan : Direktur CV Candi Sari

Dalam hal ini bertindak atas nama CV Candi Sari selanjutnya disebut sebagai Pihak
Kedua.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, secara bersama-sama disebut PARA PIHAK
dan secara sendiri sendiri disebut PIHAK, menerangkan terlebih dahulu sebagai berikut :

Para Pihak telah sepakat untuk mengadakan perjanjian kontrak tentang “Pengurusan Izin
Pembuangan Limbah Cair Dan Pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Saluran Air
Limbah” yang dimiliki oleh Pihak Pertama yang terletak di Rumah Sakit Universitas
Islam Indonesia berlokasi di Jl. Srandakan km 5,5, Wijirejo, Pandak, Bantul.

Pihak Kedua bersedia untuk melaksanakan pekerjaan tersebut, dimana pembiayaannya


ditanggung oleh Pihak Pertama, dengan ketentuan yang disebutkan dalam pasal pasal
sebagai berikut :

Pasal 1
Tujuan Kontrak
Tujuan kontrak ini adalah bahwa Pihak Kedua melaksanakan dan, menyelesaikan
pekerjaan Pengurusan Izin Pembuangan Limbah Cair Dan Pelaksanaan Pekerjaan
Pembangunan Saluran Air Limbah untuk Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia yang
berlokasi tersebut diatas.
Pasal 2
Bentuk Pekerjaan

Bentuk pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Pihak Pertama adalah sebagai berikut :
1. Pengurusan izin pembuangan limbah cair beserta penambahan dan atau perubahan
dokumen maupun pelaksanaan kegiatan sosialisasi yang menyertai di dalamnya
sebagai satu kesatuan proses pengurusan izin tersebut sampai diterbitkan secara sah
oleh dinas atau instansi terkait.
2. Pelaksanaan pekerjaan pembangunan saluran air limbah mulai dari tahap perencanaan
(gambar kerja, spesifikasi material dan bahan, serta time schedule proyek) sampai
dengan tahap pembangunan (pelaksanaan konstruksi bangunan, sesuai dengan
spesifikasi material dan bahan yang akan dilampirkan oleh Pihak Kedua pada saat
Pekerjaan Perencanaan selesai, dan telah disetujui oleh Pihak Pertama)

Pasal 3
Sistem Pekerjaan
Sistem pekerjaan yang disepakati oleh Para Pihak adalah sebagai berikut :
1. Pihak Pertama menggunakan sistem penunjukan langsung dengan memberikan
anggaran biaya. Pihak Pertama memberikan anggaran biaya kepada Pihak Kedua
sebesar Rp. 850.000.000,- (Delapan Ratus Lima Puluh Juta Rupiah).
2. Anggaran Biaya sebesar Rp. 850.000.000,- (Delapan Ratus Lima Puluh Juta Rupiah)
termasuk rincian :
a. Pengurusan Izin Pembuangan Limbah Cair
b. Perubahan Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup
c. Pekerjaan Perencanaan Pembangunan Saluran Air Limbah
d. Pekerjaan Pembangunan Saluran Air Limbah

Sudah termasuk di dalam anggaran biaya tersebut :


a. Pajak – pajak yang di timbulkan atas pelaksanaan pembangunan termasuk : PPN,
PPh, pajak kontraktor, pajak pribadi, pajak membangun sendiri dan lain-lain.
b. IMB (Ijin Mendirikan Bangunan ) mulai dari tingkat kelompok organisasi warga,
lurah / kepala desa, camat dan pihak pemerintah daerah terkait.

3. Pihak Kedua berhak menentukan luasan ruang bangunan, spesifikasi bahan dan
material bangunan, dan bentuk bangunan yang akan disesuaikan dengan anggaran
biaya yang di berikan oleh Pihak Pertama.

Pasal 4
Biaya
Adapun biaya Pengurusan Izin Pembuangan Limbah Cair dan Pelaksanaan Pekerjaan
Pembangunan Saluran Air Limbah untuk Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia
tersebut adalah Rp. 850.000.000,- (Delapan Ratus Lima Puluh Juta Rupiah).
Pasal 5
Sistem Pembayaran
Pembayaran atas pekerjaan pembangunan tersebut diatas dilakukan dalam beberapa
tahap yaitu :

Tahap I :
Pembayaran 25% x Rp 850.000.000,- = Rp. 212.500.000,- (Dua Ratus Dua Belas Juta
Lima ratus Ribu Rupiah) dibayarkan pada tanggal 15 Januari 2020 untuk :
- Pelaksanaan koordinasi awal perizinan,
- Perubahan Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup (sosialisasi sampai dengan
pengesahan)
- Penerbitan dan pengesahan izin pembangunan saluran limbah cair.

Tahap II :
Pembayaran 50% x Rp 850.000.000,- = Rp. 425.000.000,- (Empat Ratus Dua Puluh
Lima Juta Rupiah) dibayarkan apabila capaian tahap I telah selesai dilaksanakan untuk
pelaksanaan pembangunan saluran limbah cair

Tahap III :
Pembayaran 20% x Rp 850.000.000,- = Rp. 170.000.000,- (Seratus Tujuh Puluh Juta
Rupiah) dibayarkan apabila capaian tahap II telah selesai dilaksanakan dan dilakukan
serah terima pembangunan saluran limbah cair dari Pihak Kedua kepada Pihak Pertama
serta diterbitkan izin pembuangan limbah cair

Tahap IV :
Pembayaran 5% x Rp. 850.000.000,- = Rp. 42.500.000,- (Empat Puluh Dua Juta Lima
Ribu Rupiah) diperhitungkan sebagai retensi pekerjaan dibayarkan 3 bulan setelah
dilakukan serah terima pembangunan saluran limbah cair.

Pembayaran tersebut harus dilakukan melalui transfer ke rekening :


Penerima : ……………………..
Bank : ……………………..
Nomor Rekening : …………………….. Commented [A1]: Mohon dilengkapi
Biaya transfer yang timbul menjadi tanggung jawab Pihak Kedua

Pasal 6
Jangka Waktu Pengerjaan
1. Jangka waktu pengerjaan adalah 4 (empat) bulan, terhitung setelah kontrak ini
ditandatangani oleh kedua belah pihak dan pembayaran tahap pertama diterima oleh
Pihak Pertama pada tanggal 15 Januari 2020 sampai dengan 14 Mei 2020.
2. Apabila terjadi keterlambatan pengerjaan pembangunan dari waktu yang telah
ditentukan, maka Pihak Kedua wajib membayar denda kepada Pihak Pertama sebesar
1/1000 dari nilai kontrak yaitu Rp. 850.000/hari. (Delapan Ratus Lima Puluh Ribu
perhari).
Pasal 7
Perubahan
Apabila pada waktu pengerjaan pelaksanaan pengurusan perizinan dan konstruksi
terdapat perubahan-perubahan baik terhadap adanya regulasi baru maupun aspek teknis
seperti luasan, posisi dan bentuk serta penambahan material bangunan, diluar dari
perjanjian yang telah disepakati oleh Para Pihak, maka Para Pihak akan melakukan
penyesuaian kesepakatan khususnya atas biaya dan waktu yang terdampak.

Pasal 8
Masa Pemeliharaan
1. Masa pemeliharaan pekerjaan pembangunan saluran air limbah berlaku selama 3
(tiga) bulan, setelah selesai pekerjaan/serah terima hasil pekerjaan yang diikuti
dengan penandatanganan berita acara penyerahan bangunan.
2. Apabila dalam masa pemeliharaan tersebut terdapat kerusakan yang disebabkan
bukan dari pekerjaan Pihak Kedua, maka Pihak Pertama tidak berhak menuntut
Pihak Kedua untuk mengerjakannya. Namun, Pihak Kedua dapat memperbaiki
kerusakan tersebut sesuai dengan formulir perubahan dengan biaya yang ditanggung
oleh Pihak Pertama sesuai dengan besaran biaya yang disepakati bersama dimana
biaya yang akan dibebankan sudah mencakup biaya upah tukang & material.

Pasal 9
Perselisihan
Apabila terjadi sengketa antara Para Pihak, maka akan diselesaikan secara musyawarah
mufakat. Apabila tidak mencapai kesepakatan akan diselesaikan di Pengadilan Negeri
Bantul.

Pasal 10
Lain – Lain
Para Pihak akan bersama- sama mematuhi dengan baik dan bertanggung jawab terhadap
seluruh kesepakatan kerja yang telah disetujui.

Demikian Kontrak Kerja ini telah di setujui dan di tanda tangani untuk dilaksanakan
dengan sebagai mana mestinya tanpa adanya campur tangan dari pihak lain.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


PT Unisa Edu Medika CV Candi Sari

dr. Nurhidayat Nugroho, Sp.Rad Erwin Ariyanto


Direktur Direktur

Anda mungkin juga menyukai