Anda di halaman 1dari 3

ISLAM SEMAKIN ASING

Sesungguhnya zaman telah sampai pada apa yg telah dikatakan Rasul saw;

ْ ُ‫الر ُج ُل ُمؤْ ِمنًا َوي ُْمسِى َكافِ ًرا أ َ ْو ي ُْمسِى ُمؤْ ِمنًا َوي‬ ْ ‫طع اللَّ ْي ِل ْال ُم‬ َ
‫صبِ ُح‬ َّ ‫صبِ ُح‬
ْ ُ‫ظ ِل ِم ي‬ ِ َ ‫بَاد ُِروا بِاأل ْع َما ِل فِتَنًا َك ِق‬
‫ض ِمنَ الدُّ ْنيَا‬ ٍ ‫َكافِ ًرا يَ ِبي ُع دِينَهُ ِبعَ َر‬
Dahuluilah dengan amal fitnah-fitnah yg seperti potong-potongan malam yg gelap yg didalamnya
seorang laki-laki pagi-pagi mukmin, dan sore hari menjadi kafir atau sore hari mukmin dan pagi-
pagi menjadi kafir, menjual agama dengan sedikit harta dunia. (HR. Muslim)
Telah banyak fitnah yg dapat membuat seseorang pada pagi hari mukmin namun pada sore harinya
menjadi kafir.
Hal ini dikarenakan banyaknya pemikiran-pemikiran sesat ditambah berkembangnya media
komunikasi seperti tv, internet, koran, majalah, yg membuat pemilik pemikiran-pemikiran tersebut
mampu menyebarkan ajaran-ajarannya dengan cepat dengan tanpa batas, terutama setelah
dibukanya keran demokrasi pada tahun 1998. Aliran-aliran terlarang yang menghina agama,
seperti syi’ah, baha’iyyah, ahmadiyyah, liberalisme, komunisme mulai berani menampakkan diri
dengan lantang.
Tidak hanya itu, media-media ini juga membuat propganda dan stigma buruk kepada orangorang
yang teguh dengan keislamannya sebagai golongan radikal, intoleran, tidak mau menerima
perbedaan, dan golongan yang menebar kebencian. Engkau lihat ketika ada lakilaki berjenggot dan
berpakaian Islami, ia akan dipandang dengan curiga dan diawasi bahkan tak jarang diusir dari
acara yang akan ia hadiri. Wanita yang mengenakan hijab dengan sempurna disertai cadar, akan
dicap sebagai istri teroris dan dicap sebagai pengikut aliran sesat garis keras. Mereka membalikkan
perkara benar menjadi salah, dan perkara salah menjadi benar, kecuali jika perkara itu telah sesuai
dengan isi perut mereka. Jadilah Islam menjadi asing walau pengikutnya setiap hari bertambah
semakin banyak.
Maka kepada kalian kaum mukminin yang memegang teguh agamanya, janganlah kalian sedih
lagi berkecil hati karena disisi kalian terdapat kabar gembira dari Rasul Saw “Fa thuubaa lil
Ghuroba’”;

َ ‫ بَدَأ‬، َ ‫س َيعُ ْود ُ غ َِريْبا ً َك َما بَدَأ‬


َ ‫ َو‬، َ‫س ْو َل هللاِ ؟ قَا َل; الَّ ٍذيْن‬
ُ ‫قِ ْي َل; َو َم ِن الغُ َربَا ُء َيا َر‬. ‫اء‬ِ َ‫ط ْو َبى ِل ْلغُ َرب‬
ُ َ‫ف‬
ُ َّ‫سدَ الن‬
‫اس‬ ْ ُ‫اإل ْسالَ ُم غ َِريْبا ً ي‬
َ َ‫ص ِل ُح ْونَ ِإذَا ف‬ ِ
5

“Islam datang dengan keterasingan, dan akan kembali asing sebagaimana ia datang. Maka
beruntung lah bagi mereka Ahli Guroba’. Dikatakan,”siapakah Al-Guroba’ itu yaa Rosulullah??
Rosulullah menjawab”mereka-mereka yang membuat perbaikan ketika manusia berbuat
kerusakan”. (HR. Ahmad)
Dalam riwayat Abdullah bin Umar disebutkan;

ٍ ‫َصا ِل ُح ْونَ قَ ِليْل ِفي ن‬


‫َاس‬ ُ ‫ َو َم ْن الغُ َر َبا َء َيا َر‬، ‫ص ْي ِه ْم أ َ ْكث َ ُر ِم َّم ْن ي ُِط ْيعُ ُه ْم‬
َ ‫سو َل هللاِ ؟ قَا َل; نَاس‬ ِ ‫َو َم ْن َي ْع‬
‫َك ِثي ٍْر‬
“Siapakah orang asing itu ya Rasulullah …?” Beliau menjawab, “Orang-orang Sholih yang sedikit
diantara orang banyak, dan orang-orang yang mendurhakai mereka lebih banyak dari pada orang-
orang yang ta’at padanya”. (HR. Tirmidzi)
“Thuba” ditafsirkan sebagai Surga atau pohon yang sangat besar didalamnya. Berkata Imam As-
Sanady;

‫صبْر‬ َ ‫ع ْن األ َ ْو‬


َّ ‫طان َوال‬ ِ ‫اإلسْالم َو ْال ِقيَام بِأ َ ْم ِر ِه َي‬
َ ‫صير ُم ْحتَا ًجا ِإلَى التَّغ َُّرب‬ ِ ‫ص َرة‬ْ ُ‫علَى أ َ َّن ن‬
َ ‫َوفِي ِه ت َ ْنبِيه‬
‫َاق ْالغُ ْربَة َك َما َكانَ فِي أ َ َّول األ َ ْمر‬
ّ ‫علَى َمش‬ َ
Dalam Hadits ini terdapat peringatan bahwa menolong agama Islam dan menegakkan ajarannya
membutuhkan keterasingan dari tanah kelahiran, serta bersabar atas payahnya keasingan seperti
yang terjadi pada masa awal Islam.1
Jadilah kalian teguh seperti gunung yang menjulang, janganlah takut apalai gentar dengan
omongan mereka, akan tetapi takutlah hanya kepada Allah;

َ‫اَّللُ أ َ َح ُّق أ َ ْن ت َ ْخش َْوهُ ِإ ْن ُك ْنت ُ ْم ُمؤْ ِمنِين‬


َّ َ‫أَت َ ْخش َْونَ ُه ْم ف‬
Mengapakah kamu takut kepada mereka Padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu takuti, jika
kamu benar-benar orang yang beriman . (Al-Taubah 13)
Ingatlah pahala yang Allah janjikan dalam Kitabnya dan juga melalui lisan Nabinya dan janganlah
kalian mengikuti janji-janji setan dan para pengikutnya. Bersabarlah dari ucapanucapan buruk
mereka karena itu adalah bukti (InsyaAllah) dihadapan Allah bahwa kalian termasuk golongan
Ghuroba’ dan katakanlah;

‫َّللاُ َونِ ْع َم ْال َو ِكي ُل‬


َّ ‫َح ْسبُنَا‬

"Cukuplah Allah menjadi penolong Kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung". (Ali Imron
173)

1
Khasyiyah Ibnu Majah, As-Sanady. 6
Betapa indah ucapan Sang Penyair;

‫غرباء وارتضيناها شعارا للحياة إن تسأل عنّا فإنّا ال نبال‬ ‫غرباء ولغير هللا ال نحنى الجباة‬
‫نحن جند هللا دوما دربنا درب األباة لن نبال للقيود بل سنمضى للخلود فلنجاهد‬ ‫بالطغاة‬
‫غرباءهكذا األحرار في دنيا العبيد كم تذاكرنا زمانا نحن يوم‬ ‫ونناضل ونقاتل من جديد‬
‫كنّا سعداء بكتاب هللا نتلوه َصباحا و مساءا‬

Kami ghuraba’ tidak akan tunduk kepada selain dari Allah,


Kami ghuraba’ telah memilih jalan ini sebagai syi’ar dalam kehidupan,
Jika engkau bertanya tentang kami, sesungguhnya kami tidak peduli terhadap para taghut,
Kami adalah tentera Allah selamanya, jalan kami adalah jalan yang sudah terjamin,
Kami tidak peduli terhadap rantai para taghut, sebaliknya kami akan terus berjuang,
Marilah kita berjihad, berperang, dan berjuang dari sekarang,
Ghurabaa`, Dengan itulah kami merdeka dari dunia yang hina.
Betapa kami sering mengenang hari-hari bahagia kami,
Dari Kitabullah yang kami baca, di pagi hari dan di petang hari,

Maka dari itu kami tergerak hatinya dengan taufik Allah untuk menulis sebuah risalah kecil
berisikan Aqidah Islam dan kewajiban-kewajiban seorang Mukmin. Kami berharap dengan
membaca risalah ini mampu memperkuat dan menjaga Islam dalam diri kita sehingga kita dapat
keluar dari dunia dalam keadaan khusnul khotimah, masuk surga dan terbebas dari abadinya api
neraka.

Anda mungkin juga menyukai