Anda di halaman 1dari 12

PROGRAM KERJA KOMITE TENAGA

KESEHATAN LAINNYA
RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA SIMPANG
EMPAT

JL. M. NATSIR NO. 01– PASAMAN BARAT


TELP. 0753-7464015 FAX 7464221
Email : yarsi_simp4@yahoo.com
1. PENDAHULUAN

Undang – undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan menyatakan bahwa upaya
kesehatan adalah setiap kegiatan dan / atau serangkaian kegiatan yang dilakukan secara terpadu,
terintegrasi dan berkesinambungan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat dalam bentuk pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit, dan
pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan / atau masyarakat. Upaya kesehatan merupakan
tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Upaya kesehatan
membutuhkan peran tenaga kesehatan sebagai pemberi pelayanan kesehatan. Tenaga kesehatan
adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan / atau keterampilan melalui pendidikan dibidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan /
atau ketrampilan melalui pendidikan dibidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan
kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang
berkualitas membutuhkan tenaga kesehatan yang kompeten. Kompetensi tenaga kesehatan akan
terpenuhi melalui peningkatan kompetensi tenaga kesehatan akan menghasilkan upaya kesehatan
yang berkualitas.
Pelayanan kesehatan yang diterima oleh masyarakat merupakan pelayanan kesehatan yang
berkualitas tinggi. Setiap warga negara memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
yang berkualitas. Sesuai dengan undangan – undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
menyatakan rumah sakit meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Menurut buku pedoman
Peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit Departemen Kesehatan RI tahun 1994, Upaya
peningkatan Mutu Pelayanan rumah sakit adalah : keseluruhan upaya dan kegiatan yang
komprehensif dan integratif.
Komite Tenaga Kesehatan Lain RumahSakit Islam Ibnu Sina Simpang Empat dibentuk
dengan fungsi merumuskan standar profesi / standar pelayanan Tenaga Kesehatan Lain di Rumah
Sakit Islam Ibnu Sina Simpang Empat. Sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan kerja Komite
Tenaga Kesehatan Lain diperlukan penyusunan program kerja agar pelaksanaan tugas
menjaditerarah.
2. LATAR BELAKANG
Rumah sakit diakui merupakan institusi yang sangat kompleks dan berisiko tinggi ( higt risk ).
Terlebih dalam kondisi lingkungan regional dan global yang sangat dinamis perubahanya. Salah satu
pilar pelayanan medis adalah Clinical governance, dengan unsur staf medis yang domain. Direktur
rumah sakit bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi di Rumah Sakit sebagaiman dimaksud
dalam pasal 46 UU Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
Keberadaan staf Tenaga Kesehatan Lain dalam rumah sakit merupakan suatu keniscayaan
karena kualitas pelayanan rumah sakit sangat ditentukan oleh kinerja para staf Tenaga Kesehatan Lain
di Rumah sakit tersebut. Yang lebih penting lagi kinerja staf Tenaga Kesehatan Lain akan sangat
mempengaruhi keselamatan pasien di Rumah Sakit. Untuk itu rumah sakit perlu menyelenggarakan
tata kelola klinis yang baik untuk melindungi pasien. Hal ini sejalan dengan amanat peraturan
perundang – undangan yang terkait dengan keseharan dan perumah sakitan.
3. TUJUAN
a. Tujuan Umum

Meningkatkan mutu pelayanan Tenaga Kesehatan Lain Rumah sakit Islam Ibnu Sina Simpang Empat
dan mendorong pelaksanaan kegiatan meningkatkan dan pengembangan kualitas sumber daya
manusia pendukung pelayanan kesehatan untuk memenuhi standar pelayanan, keselamatan pasien dan
memberikan kepuasan kepada pasien
b. Tujuan Khusus

1. Sebagai acuan dalam pelaksanaan tugas dan perencanaan kerja yang akan dilakukan dalam periode
satu tahunkedepan.

2. Mendapatkan dan memastikan staf Tenaga Kesehatan Lain yang profesional dan akuntabel bagi
pelayanan rumah sakit.

3. Tersusunnya jenis – jenis kewenangan klinisbagi setiap staf Tenaga Kesehatan Lain yang
melakukan pelayanan Tenaga Kesehatan Lain di rumah sakit sesuai dengan profesinyamasing-masing

4. Dasar bagi direktur rumah sakit untuk menerbitkan penugasan klinis bagi staf Tenaga Kesehatan
Lain untuk melakukan pelayanan Tenaga Kesehatan Lain di rumahsakit.

5. Terjaganya reputasi dan kredibilitas para staf Tenaga Kesehatan Lain dan institusi rumah sakit
dihadapan pasien, penyandang dana, dan pemangku kepentingan ( stakeholders ) rumah sakitlainnya.

6. Memberikan perlindungan terhadap pasien agar senantiasa ditangani oleh stafTenaga Kesehatan
Lain yang bermutu, kompeten, etis danprofessional.

7. Mencegah terjadinya kejadian yang tak diharapkan.


4. KEGIATAN POKOK
4.1 PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM KEGIATAN MASING – MASING SUB KOMITE

1. PROGRAM SUB KOMITEKREDENSIAL

a. Penyusunan panduan kredensial &rekredensial


b. pengumpulan database stafTenaga Kesehatan Lain berdasarkan data SIM–RS
c. pengumpulan dataSIP/SIK
d. pengumpulan database staf Tenaga Kesehatan Lain berdasarkan data pendidikan dari
kolegium ataupunseminar
e. pemeriksaankesehatan
f. rekredensial
g. penyusunan rekomendasi kewenangan klinis (Clinical Privilege)
h. Penerbitan penugasan klinis (Clinical Appointment)

2. PROGRAM SUB KOMITE MUTUPROFESI


a. Sosialisasi audit kinerja Tenaga KesehatanLain
b. pengumpulan audit kinerja Tenaga KesehatanLain
c. pengumpulan PPK
d. Evaluasi PPK
e. Pengumpulan dan revisiTMO
f. Pengumpulan Clinical Pathway
g. Evaluasi Clinical Pathway
h. Sosialisasi Audit Tenaga KesehatanLain
i. Pemantauan Audit Tenaga Kesehatan Lain
j. Pengumpulan Renstra P2KB seluruhKSM
k. Rekomendasi P2KBKSM

3. PROGRAM SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLINPROFESI

a. Sosialisasi Etika dan disiplin Tenaga KesehatanLain


b. pemantauan berkala etika dan disiplin Tenaga KesehatanLain
c. menyusun tatalaksana alur pelaporan penanganan masalah etik dan
disiplin Tenaga KesehatanLain
d. pembentukan komite etik
e. Pembentukan Komite Etik Penelitian
f. Case Report Etika dan Disiplininprofesi
g. Penelitian terkait etik dan disiplinprofesi

4.2 PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN MASING – MASING SUBKOMITE

Cara pelaksanaan kegiatan Sub Komite Kredensial, Sub Komite Mutu dan Sub Komite etik adalah
sebagai berikut:

NO KEGIATAN CARA PELAKSANAAN

SUB KOMITE KREDENSIAL


1 Penyusunan Panduan Panduan disusun berdasarkan Permenkes 755/
Kredensial dan Rekredensial 2011 tentang Penyelenggaraan Komite Tenaga
Kesehatan Lain di rumah sakit, serta dengan
melihat kondisi faktual rumah sakit
2 pengumpulan database staf Meliputi kegiatan pelayanan kesehatan atau
Tenaga Kesehatan Lain tindakan yang dilakukan oleh setiap staf Tenaga
berdasarkan data SIM –RS Kesehatan Lain. Pengumpulan data dilakukan
setiap bulan.

3 pengumpulan data SIP/SIK Data SIP/SIK dikumpulkan dan dilakukan


pencocokan/ verifikasi bekerjasama dengan bagian
SDM.

4 pengumpulan database staf Dilakukan verifikasi kepada institusi pendidikan


Tenaga Kesehatan Lain terkait dengan alumusnya, serta kepada kolegium
berdasarkan data pendidikan terkait perihal kewenangan/ kompetensi yang
darikolegium ataupun seminar dimiliki oleh staf Tenaga Kesehatan Lain tersebut
oleh Direktur.
5 pemeriksaan kesehatan Pemeriksaan kesehatan dilakukan 1 tahun sekali,
sesuai Permenkes 755/ 2011
6 Rekredensial Rekredensial dilakukan terhadap staf Tenaga
Kesehatan Lain yang telah memiliki
SIP/SIK sebelumnya, baik yang disertai
penambahan
kewenangan/ kompetensi ataupun yang tidak.
7 Penyusunan rekomendasi Pernyusunan rekomendasi disesuaikan dengan
Clinical Previllege white paper staf Tenaga Kesehatan Lain dan
disesuaikan dengan kondisi faktual.
SUB KOMITE MUTU PROFESI
8 Penerbitan Clinical Penunjukan klinis dilakukan bila sudah ada
Appointment verifikasi clinical privilege.
9 Sosialisasi audit kinerja staf Sosialisasi dilakukan melalui forum pertemuan
Tenaga Kesehatan Lain para anggota staf Tenaga Kesehatan Lain, komite
Tenaga Kesehatan Lain, dan manajemen
10 pengumpulan audit kinerja Audit kinerja didasarkan pada data harian
Tenaga Kesehatan Lain pelayanan yang dilakukan oleh Tenaga Kesehatan
Lain, dan dilaporkan secara periodik setiap
triwulan.
11 Pengumpulan PPK Koordinasi bersama Ketua KSM terkait
12 Evaluasi PPK Dilakukan bersama-sama dengan Ketua KSM
Terkait
13 Pengumpulan dan Revisi TMO
14 Pengumpulan Clinical Koordinasi bersama Ketua KSM terkait
Pathway
15 Evaluasi Clinical Pathway Dilakukan bersama-sama dengan Ketua KSM
Terkait
16 Sosialisasi Audit Tenaga Dilakukan melalui forum pertemuan para anggota
Kesehatan Lain staf Tenaga Kesehatan Lain, komite Tenaga
Kesehatan Lain, dan manajemen.
17 Pemantauan Audit Tenaga Dilakukan secara bersama antara KSM terkait,
Kesehatan Lain komite Tenaga Kesehatan Lain, dan manajemen.
18 Pengumpulan Renstra p2KB Dilakukan oleh komite Tenaga Kesehatan Lain dan
seluruh KSM KSM terkait yang berkoordinasi dengan
manajemen
19 Rekomendasi P2KB KSM Dilakukan oleh komite Tenaga Kesehatan Lain dan
KSM terkait yang berkoordinasi dengan
manajemen
SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLIN PROFESI
20 Sosialisasi Etika dan Disiplin
a. Pemasangan banner etika dan disiplin profesidi
staf Tenaga Kesehatan Lain
tiap KSM
b. penerbitan buletin etika profesi / rubrik etikadi
majalah

21 Pemantauan berkala Etika dan a. Melakukan ronde berkala tri wulan di setiapruang
rawatan
Disiplin staf Tenaga Kesehatan
Lain
22 Menyusun tatalaksanaalur Dilakukan oleh sub komite yang disosialisasikan melalui
pelaporan dan penanganan rapat para Ketua KSM dengan manajemen RS.
masalah etika dandisiplin
Medic
23 Pembentukan Komite Etik RS Dilakukan oleh manajemen RS yang berkoordinasi
dengan Komite Medik
24 Pembentukan Komite Etik & Dilakukan oleh manajemen RS yang berkoordinasi
Penelitian RS dengan Komite Medik
4.3 MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN MASING –
MASING SUB KOMITE

4.3.1 Komite Tenaga Kesehatan Lain melakukan evaluasi pelaksanaan kredensial


karyawanbaru dan rekredensial untuk karyawan lama tiap 3 tahun dan dilaporkan
kepadadirektur
4.3.2 Komite Tenaga Kesehatan Lain melakukan evaluasi pelaksanaan pengembangan
staf medis baik formal maupun non formal dan dilaporkan kepadadirektur
4.3.3 Komite Tenaga Kesehatan Lain melakukan evaluasi pelaksanaan audit Medis dan
dilaporkan kepadaDirektur
4.3.4 Komite Tenaga Kesehatan Lain melakukan evaluasi pembinaan etik dan disiplin
profesi staf medis dan dilaporkan kepadaDirektur

4.4 PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASIKEGIATAN


4.4.1 Pencatatan kegiatan sub komite dilakukan masing – masing sub komite dilaporkan
ke Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lain setelah melaksanakankegiatan

4.4.2 Pencatatan kegiatan yang dilaksanakan komite dilakukan oleh sekretaris


dilaporkan kepada ketua Komite Tenaga Kesehatan Lain setelah selesai
melaksanakankegiatan
4.4.3 Evaluasi kegiatan dilakukan oleh ketua komite Tenaga Kesehatan Lain
setelah selesai melakukan kegiatan dan setiap tahun seluruh kegiatan
dilaporkan kepadaDirektur

4.4.4 Evaluasi kegiatan tahunan dilakukan setiap tahun dilaporkan kepada Direktur
dalam bentuk laporantahunan.
5. SASARAN
Sasaran program komite Tenaga Kesehatan Lain bagi staf Tenaga Kesehatan Lain yang akan dicapai
dalam satu tahun adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN SASARAN
1 Penyusunan Panduan Tercapainya 100 % Penyusunan Panduan Kredensial
Kredensial dan Rekredensial dan Rekredensial
2 pengumpulan database Tenaga Tercapainya 100 % pengumpulan database Tenaga
Kesehatan Lain berdasarkan Kesehatan Lain berdasarkan data SIM –RS
data SIM –RS
3 pengumpulan data SIP/SIK Tercapainya 100 % pengumpulan data SIP/SIK
4 pengumpulan database Tenaga Terlaksananya pengumpulan database Tenaga Kesehatan
Kesehatan Lain berdasarkan Lain 100 %
data pendidikan dari kolegium
ataupun seminar
5 pemeriksaan kesehatan Tercapainya 100% Pemeriksaan kesehatan
6 Rekredensial Tercapainya 100% Rekredensial Tenaga Kesehatan
Lain.
7 Penyusunan rekomendasi Tercapainya 100% penyusunan rekomendasi Clinical
Clinical Previllege Previlege
8 Penerbitan Clinical Appointment 100% tercapainya penerbitan Clinical Appointment
9 Sosialisasi audit kinerja Tenaga Tercapainya 100% Sosialisasi audit kinerja Tenaga
Kesehatan Lain Kesehatan Lain
10 pengumpulan audit kinerja Tercapainya 85% Audit kinerja Tenaga Kesehatan Lain
Tenaga Kesehatan Lain
11 Pengumpulan PPK Tercapinya 100% pengumpulan PPK
12 Evaluasi PPK Tercapainya 85% evaluasi PPK
13 Pengumpulan dan Revisi TMO Seluruh KSM
14 Pengumpulan Clinical Pathway Seluruh KSM
15 Evaluasi Clinical Pathway Seluruh KSM
16 Sosialisasi Audit Tenaga Seluruh anggota KSM
Kesehatan Lain
17 Pemantauan Audit Tenaga Seluruh KSM
Kesehatan Lain
18 Pengumpulan Renstra p2KB Seluruh Anggota KSM
seluruh KSM
19 Rekomendasi P2KB KSM Seluruh Anggota KSM
20 Sosialisasi Etika dan Disiplin Seluruh Anggota KSM
Tenaga Kesehatan Lain
Ruang Rawat Inap, IGD & Rawat Jalan
a. Pemasangan banner etika
dan disiplin profesiditiap
KSM
Seluruh anggota KSM
b. penerbitan buletin
etika profesi / rubrik
etikadi majalah
21 Pemantauan berkala Etika dan DPJP
Disiplin Tenaga Kesehatan
Lain
22 Menyusun tatalaksanaalur Anggota Sub Komite Etik dan Disiplin Profesi
pelaporan dan penanganan
masalah etika dandisiplin
Medik
23 Pembentukan Komite Etik Terlaksananya Pembentukan Komite etik RS
RS
24 Pembentukan Komite Etik Terlaksananya pembentukan Komite etik dan Penelitian
Penelitian & RS RS.
6. JADWAL PELAKSANAANKEGIATAN
Sub Kredensial Tahun

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kegiatan

1 Penyusunan panduan kredensial dan


Rekredensial
2 Pengumpulan database Tenaga Kesehatan Lain
berdasarkan
Data SIM –RS
3 Pengumpulan data SIP/SIK
4 Pegumpulan database Tenaga Kesehatan Lain
berdasarkan data pendidikan dari kolegium
ataupun seminar
5 Pemeriksaan kesehatan
6 Rekredensial
7
Penyusunan rekomendasi Clinical Previllege
8 Penerbitan Clinical Appointment
2. Sub Komite Mutu Profesi
1 Sosialisasi audit kinerja Tenaga Kesehatan Lain
Pengumpulan audit kinerja Tenaga Kesehatan
2
Lain
3 Pengumpulan PPK
4 Evaluasi PPK
5 Pengumpulan dan Revisi TMO
6 Pengumpulan Clinical Pathway
7 Evaluasi Clinical Pathway
8 Sosialisasi Audit Tenaga Kesehatan Lain
Pemantauan Audit Tenaga Kesehatan Lain
9
10 Pengumpulan Renstra P2KB seluruh KSM
11 Rekomendasi P2KB KSM
3. Sub Komite Etika Dan Disiplin Profesi
Sosialisasi Etika dan Disiplin Tenaga Kesehatan
1
Lain
a. Pemasangan banner etika dan disiplin
profesi di tiap KSM
b. Penerbitan bulletin etika profesi/rubik Menyesuaikan
etika di majalah
Koordinasi dengan tim / satgas rekam
2 Pemantauan berkala Etika dan Disiplin Medik medik, komite keperawatan dan komite farmasi RS

Menyusun tatalaksana alur pelaporan dan


3 penanganan masalah etika dan disiplin Tenaga
Kesehatan Lain
Koordinasi dengan Bagian Hukum dan
4 Pembentukan Komite Etik RS Etika RS
7. PENUTUP

Demikianlah program kerja Komite Tenaga Kesehatan Lain Rumah Sakit Islam Ibnu Sina
Simpang Empat, partisipasi dan keterlibatan seluruh anggota Komite Tenaga Kesehatan Lain dan
pimpinan Rumah Sakit sangat mendukung terlaksananya program ini demi peningkatan mutu
pelayanan di Rumah Sakit.

Simpang Empat, Oktober 2019


Ketua
Komite Tenaga Kesehatan Lain

Ervanudin Setiawan, S. Farm, Apt

Anda mungkin juga menyukai