Sistem Persamaan Linier

(Faktorisasi LU dan Metode

Iterative)

Faizal Ade R. Abdullah

Totok Suprijo

Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier

Review Matriks dan SPL

Bentuk umum SPL

𝑎11 𝑥1 + 𝑎12 𝑥2 + ⋯ + 𝑎1𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏1
𝑎21 𝑥1 + 𝑎22 𝑥2 + ⋯ + 𝑎2𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏2

𝑎𝑛1 𝑥1 + 𝑎𝑛2 𝑥2 + ⋯ + 𝑎𝑛𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏𝑛

SPL tersebut dapat ditulis ke dalam bentuk matriks, sbb
𝐴𝐱 = 𝐛
Dimana
𝑎11 𝑎12 … 𝑎1𝑛 𝑥1 𝑏1
𝑎21 𝑎22 … 𝑎2𝑛 𝑥2 𝑏2
𝐴= ⋮ ⋮ ⋱ ⋮ ,x = ⋮ ,𝐛 = ⋮
𝑎𝑛1 𝑎𝑛2 … 𝑎𝑛𝑛 𝑥𝑛 𝑏𝑛

Tugas kita: mencari solusi dari SPL di atas!

2
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Yakin, ada solusinya?

Beberapa kemungkinan solusi SPL:

Solusi Tunggal.
Tidak ada solusi.
Tak hingga solusi.

Tafsiran secara geometris

3
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode dalam Menyelesaikan SPL

Beberapa metode yang digunakan untuk menyelesaikan SPL:

• Metode Langsung
• Metode Eliminasi: Eliminasi Gauss, Eliminasi Gauss-Jordan
• Metode Dekomposisi/Faktorisasi LU: Doolitle, Crout,
Cholesky
• Metode Tak Langsung (Iterative method)
• Metode Jacobi
• Metode Gauss-Seidel

4
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Dekomposisi 𝐿𝑈

• Kita ingin menyelesaikan: 𝐴𝐱 = 𝐛

• Ide-nya: Matriks 𝐴 didekomposisi menjadi perkalian
matriks segitiga bawah (𝐿) dan segitiga atas (𝑈), yaitu
𝐴 = 𝐿𝑈

Maka,
𝐴𝐱 = 𝐛 ⟺ 𝐿𝑈 𝐱 = 𝐛 ⟺ 𝐿 𝑈𝐱 = 𝐛
Selanjutnya, misalkan 𝐝 = 𝑈𝐱. SPL segitiga bawah
𝐿𝐝 = 𝐛, dapat diselesaikan dengan subtitusi maju.
Setelah diperoleh 𝐝, solusi x dapat dicari dari SPL
segitiga atas 𝐝 = 𝑈𝐱 dengan subtitusi mundur.
5
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Dekomposisi 𝐿𝑈

6
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Dekomposisi 𝐿𝑈

• Secara umum, dekomposisi 𝐿𝑈 tidak tunggal.

• Agar tunggal, dipilih matriks 𝐿 dan matriks 𝑈 yang
memiliki sifat tertentu.
• Beberapa dekomposisi 𝐿𝑈 yang dikenal:
• Dekomposisi Doolitle, yaitu dengan memilih diagonal
matriks 𝐿 bernilai 1.
• Dekomposisi Crout, yaitu dengan memilih diagonal
matriks 𝑈 bernilai 1.
• Dekomposisi Cholesky, yaitu dengan membuat 𝑈 =
𝐿𝑇 untuk kasus matriks 𝐴 simetris.

7
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Dekomposisi 𝐿𝑈 (Doolitle) dengan Eliminasi Gauss

• Gunakan eliminasi Gauss, sehingga diperoleh bentuk

𝑎11 𝑎12 … 𝑎1𝑛 𝑎11 𝑎12 … 𝑎1𝑛
(1) (2)
𝑎21 𝑎22 … 𝑎2𝑛 0 𝑎22 … 𝑎2𝑛
𝐴= ⋮ ⋮ ⋱ ⋮ ~…~ =𝑈
⋮ ⋮ ⋱ ⋮
𝑎𝑛1 𝑎𝑛2 … 𝑎𝑛𝑛 0 0
(𝑛−1)
… 𝑎𝑛𝑛
(𝑘)
Dimana 𝑎𝑖𝑗 merupakan hasil iterasi ke-𝑘.
• Secara tidak langsung, matriks 𝐿 juga dihasilkan dari proses
eliminasi, yang diberikan oleh
1 0 … 0
𝑙21 1 … 0
𝐿=
⋮ ⋮ ⋱ ⋮
𝑙𝑛1 𝑙𝑛2 … 1
𝑎𝑖𝑗
Dengan 𝑙𝑖𝑗 = (Tunjukkan!) 8
𝑎𝑗𝑗
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Algoritma Menyelesaikan SPL dengan Dekomposisi Doolitle

• Input: 𝑛, 𝑎[𝑖, 𝑗] dengan 𝑖 = 1,2, … 𝑛, 𝑗 = 1,2, … , 𝑛 + 1

• Langkah-langkah:
1. Bangun Matriks Identitas (sementara) untuk matriks 𝐿 .
for i=1:n
for j=1:n
if i=j then l[I,j]=1
else
l[I,j]=0
End if
End
end
2. Eliminasi Gauss untuk memperoleh matriks 𝑈 dan 𝐿.
3. Substitusi Maju untuk memperoleh 𝐝.
4. Subtistusi Mundur untuk memperoleh 𝐱.
• Output: Solusi SPL. 9
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Algoritma Menyelesaikan SPL dengan Dekomposisi Doolitle

2. Eliminasi Gauss untuk memperoleh matriks 𝑈 dan 𝐿.

For k=2:n
for i=k:n
f=a[i,k-1]/a[k-1,k-1];
l[i,k]=f;
for j=k-1:n
a[i,j]=a[i,j]-p*a[k-1,j]
end
end
End
*elemen matriks 𝑈 sekarang adalah a[i,j].
10
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Algoritma Menyelesaikan SPL dengan Dekomposisi Doolitle

3. Substitusi Maju 4. Substitusi Mundur

d[1]=a[1,n+1] x[n]=d[n]/a[n,n]
For k=2:n For k=n-1:-1:1
s=0; s=0;
For i=1:k-1 For i=1:k-1
s=s+l[k,i]*d[i]; s=s+a[k,i]*x[i];
d[k]=a[k,n+1]-s; x[k]=(d[k,n+1]-s)/a[k,k];
end end
end end

11
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Tak Langsung (Metode Iteratif)

Sebagai alternative untuk menyelesaikan SPL.

Metode iteratif: dari tebakan awal, kemudian dilakukan iterasi
untuk memperoleh hasil yang konvergen ke solusi yang ingin
dicari.
Metode iteratif untuk menyelesaikan SPL: Metode Jacobi dan
Metode Gauss-Seidel
Umumnya metode iteratif digunakan untuk menyelesaikan
SPL dengan dimensi yang besar.

12
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Tak Langsung (Metode Iteratif)

(a). Metode Gauss-Seidel; (b). Metode Jacobi

13
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Jacobi

Perhatikan SPL berikut

𝑎11 𝑥1 + 𝑎12 𝑥2 + ⋯ + 𝑎1𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏1
𝑎21 𝑥1 + 𝑎22 𝑥2 + ⋯ + 𝑎2𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏2

𝑎𝑛1 𝑥1 + 𝑎𝑛2 𝑥2 + ⋯ + 𝑎𝑛𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏𝑛

Rumus iterasi untuk metode Jacobi, sbb

𝑛 𝑘
(𝑘+1)
𝑏𝑖 − 𝑎 𝑥
𝑗=1,𝑗≠𝑖 𝑖𝑗 𝑗
𝑥𝑖 = , 𝑖 = 1,2, … , 𝑛
𝑎𝑖𝑖
indeks (𝑘) menyatakan langkah iterasi.
𝑇
0 0 0 0
ambil tebakan awal 𝑥 = 𝑥1 𝑥2 𝑥3 … 𝑥𝑛
𝑘+1 𝑘
kriteria penghentian iterasi: max 𝑥𝑖 − 𝑥𝑖 <𝜖 14
1≤𝑖≤𝑛
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Metode Gauss-Seidel

Perhatikan SPL berikut

𝑎11 𝑥1 + 𝑎12 𝑥2 + ⋯ + 𝑎1𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏1
𝑎21 𝑥1 + 𝑎22 𝑥2 + ⋯ + 𝑎2𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏2

𝑎𝑛1 𝑥1 + 𝑎𝑛2 𝑥2 + ⋯ + 𝑎𝑛𝑛 𝑥𝑛 = 𝑏𝑛

Rumus iterasi untuk metode Jacobi, sbb

𝑖−1 𝑘+1 𝑛 𝑘
(𝑘+1)
𝑏𝑖 − 𝑎 𝑥
𝑗=1 𝑖𝑗 𝑗 − 𝑎 𝑥
𝑗=𝑖+1 𝑖𝑗 𝑗
𝑥𝑖 = , 𝑖 = 1,2, … , 𝑛
𝑎𝑖𝑖
indeks (𝑘) menyatakan langkah iterasi.
𝑇
0 0 0 0
ambil tebakan awal 𝑥 = 𝑥1 𝑥2 𝑥3 … 𝑥𝑛
𝑘+1 𝑘
kriteria penghentian iterasi: max 𝑥𝑖 − 𝑥𝑖 <𝜖 15
1≤𝑖≤𝑛
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Gunakan Metode Jacobi dan Gauss-Seidel untuk
menyelesaikan SPL berikut
3𝑥1 − 0.1𝑥2 − 0.2𝑥3 = 7.85
0.1𝑥1 + 7𝑥2 − 0.3𝑥3 = −19.3
0.3𝑥1 − 0.2𝑥2 + 10𝑥3 = 71.4

Lakukan 2 iterasi, dengan tebakan awal 𝐱 = 0 0 0 𝑇

16
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Algoritma Metode Gauss-Seidel

Input: 𝑛, 𝑎[𝑖, 𝑗] dengan 𝑖 = 1,2, … 𝑛, 𝑗 = 1,2, … , 𝑛., 𝑏[𝑖], 𝐱 (𝟎) ,

eps, max iterasi
Langkah:
while k < N
for i=1:n
s1=0;
for j=1:i-1
s1=s1+a(i,j)*x(j);
end
s2=0;
for j = i+1:n
s2=s2+a(i,j)*x0(j);
end
x(i)=(b(i)-s1-s2)/a(i,i);
end
if norm(x-x0,inf)<tol
x;
end
k=k+1;
for i=1:n
x0(i)=x(i);
end
H=[H;x0] %output 17
end
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Kekonvergenan Metode Jacobi dan Gauss-Seidel

Metode Jacobi dan Gauss-Seidel tidak selalu konvergen.

Syarat cukup agar kedua metode tersebut konvergen adalah
matriks A bersifat dominan kuat secara diagonal (strictly
diagonally dominant), yaitu
𝑛

𝑎𝑖𝑖 > |𝑎𝑖𝑗 | , 𝑖 = 1,2, … , 𝑛

𝑗=1,𝑗≠𝑖
Sebelum metode Jacobi dan Gauss-Seidel digunakan, lakukan
dulu pemeriksaan apakah matriks koefisien A bersifat
dominan kuat secara diagonal.
Salah satu cara agar matriks koefisien A bersifat dominan
kuat secara diagonal adalah dengan menukarkan baris-baris
dari SPL tersebut.
18
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Modifikasi Gauss-Seidel untuk Mempercepat Konvergensi

Untuk mempercepat konvergensi dilakukan modifikasi metode

Gauss-Seidel dengan menggunakan relaksasi.
Modifikasi dilakukan dengan pembobotan, sbb:
(𝑘+1) (𝑘+1) (𝑘)
𝑥𝑖 = 𝜆𝑥𝑖 + 1 − 𝜆 𝑥𝑖

dimana 𝜆 adalah factor pembobotan dengan 0 < 𝜆 < 2

Jika 𝜆 = 1, metode Gauss-Seidel
Jika 0 < 𝜆 < 1, disebut underrelaxation, digunakan untuk
membuat sistem yang tidak konvergen agar konvergen atau
meningkatkan konvergensi dengan meredam osilasi.
Jika 1 < 𝜆 < 2, disebut overrelaxation, digunakan untuk
mempercepat konvergensi.
19
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier
Gunakan SOR (2 iterasi) untuk menyelesaikan SPL berikut

dengan 𝜆 = 1.25 dan tebakan awal 𝐱 (𝟎) = 1,1,1 𝑇 .

20
Metode Numerik Oseanografi Sistem Persamaan Linier