By: M.Imadani.P/XI-G/27
Batik Pekalongantidak ada yang tahu kapan tepatnya muncul,
akan tetapi banyak masyarakat percaya bahwa corak Batik
Pekalonganada dan berkembang mulai dari tahun 1802.
Akan tetapi perubahan yang penting diperkirakan berlangsung
sesudah perang besar pada tahun 1825-1830 di Kerajaan Mataram yang
kerap dimaksud dengan Perang Diponegoro atau Perang Jawa. Dengan
berlangsungnya peperangan ini mendesak keluarga keraton dan beberapa
pengikutnya banyak yang meninggalkan area kerajaan. Mereka lantas
tersebar ke arah timur serta barat. Lantas di area – area baru itu beberapa
keluarga serta pengikutnya mengembangkan batik. Ke timur batik
Solo serta Yogyakarta menyempurnakan corak batik yang sudah ada di
Mojokerto dan Tulungagung sampai menyebar ke Gresik, Surabaya serta
Madura. lagi tengah ke arah barat batik berkembang di Banyumas,
Kebumen, Tegal, Cirebon serta Pekalongan. Karenanya ada migrasi ini,
maka Batik Pekalonganyang sudah ada berkembang pesat. Bersamaan
berjalannya waktu, Batik Pekalongan alami perubahan cepat dibanding
dengan area lain. di area ini batik berkembang di lebih kurang area
pantai, yakni di area Pekalongankota serta area Buaran, Pekajangan dan
Wonopringgo.