Abstrak— Pada percobaan ini, kita akan Pada percobaan ini memiliki tujuan, yaitu:
membahas tentang Transfer Function dan State
Space. Dimana fungsi alih dari suatu komponen 1. Mahasiswa memahami zero, poles, dan gain
ialah perbandingan antara output transformasi value dari sebuah transfer function.
Laplace dengan input transformasi Laplace 2. Mahasiswa mampu mengubah dari zero, pole,
dengan kondisi awal yang sama dengan nol. gain value menjadi Transfer Function
Dimana Transfer Function memberi dasar dalam menggunakan Matlab.
menentukan respon karakteristik dari sistem 3. Mahasiswa mampu mengubah Transfer Function
tanpa harus menyelesaikan seluruh persamaan menjadi State Space dan sebaliknya
diferensial sistem, sedangkan pada State Space menggunakan Matlab.
adalah ruang n-dimensional yang memiliki 4. Mahasiswa mampu menggunakan beberapa
koordinat x1, x2,…. Xn. State Variable toolbox untuk sistem kendali.
merupakan variabel variabel yang dinyatakan
sebagai set terkecil dari state persamaan dinamik
dari sebuah sistem. Dan pada percobaan ini, kita II. LANDASAN TEORETIS
akan menggunakan aplikasi Matlab dalam bidang
pengaturan yang dilengkapi dengan control Transfer Function adalah rasio perbandingan
toolbox antara output dan input dalam fungsi laplace dengan
asumsi seluruh initial condition adalah nol. Transfer
function memberi dasar dalam menentukan respon
karakteristik dari sistem tanpa harus menyelesaikan
Keywords – State Space, Transfer
seluruh persamaan diferensial sistem.
Function, State Variable, Laplace, Control
Toolbox. State Space adalah ruang n-dimensional yang
memiliki koordinat X1, X2,……, Xn. State variable
merupakan variabel-variabel yang dinyatakan sebagai
I. PENDAHULUAN set terkecil dari state persamaan dinamik dari sebuah
sitem.
Pada percobaan ini, akan memahami dan
mengetahui tentang transfer function dan state space Sistem kendali atau sistem kontrol (Control
dan bagaimana cara mengimplementasikannya pada System) adalah suatu alat untuk mengendalikan,
Matlab. memerintah, dan mengatur keadaan dari suatu sistem.
Istilah-istilah yang digunakan dalam sistem g. Sistem Pengendalian Umpan Maju (Open Loop
pengendalian adalah: System).
s. Measurement Variable.
t. Setting Point.
n. Gangguan (Disturbance).
Besar variabel proses yang dikehendaki. Suatu
Suatu sinyal yang mempunyai kecenderungan
kontroler akan selalu berusaha menyamakan variabel
untuk memberikan efek yang melawan terhadap
terkendali terhadap set point.
keluaran sistem pengendalian (variable terkendali).
Besaran ini juga lazim disebut load.
u. Error.
o. Sensing Element. Selisih antara set point dikurangi variabel
terkendali. Nilainya bisa positif atau negatif,
Bagian paling ujung suatu sistem pengukuran
bergantung nilai set point dan variabel terkendali.
(measuring system) atau sering disebut sensor.
Makin kecil error terhitung, maka makin kecil pula
Sensor berfungsi sebagai mendeteksi gerakan atau
sinyal kendali kontroler, terhadap plant hingga
fenomena yang ada di lingkungan yang diperlukan
akhirnya mencapai kondisi tenang (steady state).
sistem kontroler. Sistem ini dapat dibuat dari sistem
yang paling sederhana seperti sensor on/off dengan
III. HASIL DAN ANALISIS Mencari nilai gain, dapat digunakan rumus:
3.1 Latihan 1.
( )
Hasil dari code setelah di-running yang didapatkan: ( )
( )
( )( )
( )
g= ( ) ( )
s^2 + 4 s + 3
( )
Continuous time transfer function.
Di bawah ini merupakan hasil running :
g=
z =
s + 3
0
---------------
-3
s^2 + s + 4
-1
z =
-4.0000 + 0.0000i
0
-0.1667 + 0.5528i
-3
-0.1667 - 0.5528i
p =
k =
-0.5000 + 1.9365i
0.3333
-0.5000 - 1.9365i
1
( )( )
Nilai zero-nya :
Mencari nilai pulse: z =
√ 0
-5
√ -1
p =
√ ( ) ( )
-5.0000 + 0.0000i
( )
-3.0000 + 0.0000i
-1.5000 + 1.6583i
√
-1.5000 - 1.6583i
k =
( ) ( )
( )( )( )
3.3 Tugas 1B.
dan
g=
--------------------------------- √
( )
Continuous-time transfer function.
Berikut hasi run setelah di-code pada Matlab: Berikut hasil run setelah di-code pada Matlab:
g = g =
1 2 s^2 - 10 s + 8
------------- -----------------------------
p =
( )( )
0.0000 + 0.5774i ( )
( )( )( )( )
0.0000 - 0.5774i
k = ( )
( )
0.3333
Perhitungan manual:
3.6 Tugas 2A.
g =
√ 0.75 s^2 + 8.25 s + 18
--------------------------
p1,2 = ( , )
Perhitungan secara manual:
( )( )
( )
( )( )( )
Hasil run setelah di-code pada Matlab:
( )
A =
Gain = 0,75.
B =
1
Berikut hasil run setelah di-code pada Matlab:
0
g =
0
D =
Continuous-time transfer function.
0
( )
( )
( )
( )
( )( ) Maka diperoleh:
⁄ ⁄ ⁄
⁄ ⁄
⁄ ⁄ a. Kami dapat memahami dan mengetahui apa itu zero,
poles, dan gain value berubah menjadi Transfer
Function.
⁄ b. Kami mahasiswa mampu dan memahami bagaimana
cara mengubah zero, pole, gain value menjadi
Transfer Function dengan menggunakan Matlab.
⁄ c. Mahasiswa mampu mengubah Transfer Function
menjadi State Space begitu juga dengan sebaliknya
dengan menggunakan Matlab.
d. Kami mampu dan dapat memahami bagaimana cara
menggunakan beberapa toolbox untuk sistem kendali.
̇ ̇ ⁄
V. REFERENSI
̇ ̇ ⁄
[1] Sulasno, Thomas, 1991, Dasar Sistem Pengaturan,
Satya Wacana, Semarang.
VI. LAMPIRAN
3.10. Tugas 4. Latihan 1.
Tidak sempat melakukan tugas 4 sama seperti
dengan tugas 3 sebelumnya dikarenakan kekurangan ( )
waktu dalam melakukan percobaan pada tugas 4 ( )( )
sehingga tidak melakukan percobaan pada tugas 4. g=
s^2 + 4 s + 3
------------------------
3 s^3 + 13 s^2 + 5 s + 4
IV. KESIMPULAN
Setelah melakukan percobaan praktikum modul 1 ini, maka Continuous time transfer function.
kesimpulan yang didapatkan adalah:
z =
0
-3 -1.5000 + 1.6583i
-1 -1.5000 - 1.6583i
p = k =
-4.0000 + 0.0000i 1
-0.1667 + 0.5528i
-0.1667 - 0.5528i
k =
0.3333 Tugas 1C.
g =
1
-------------
Tugas 1A. 3 s^2 + 1
k =
1 Tugas 2A.
g =
0.75 s^2 + 8.25 s + 18
Tugas 1B. --------------------------
s^3 + 4.5 s^2 + 15 s + 6.5
g=
s^2 + 6 s + 5
---------------------------------
Tugas 2B.
s^4 + 11 s^3 + 44 s^2 + 85 s + 75
g =
Continuous-time transfer function.
0.75 s^2 + 8.25 s + 18
--------------------------
s^3 + 4.5 s^2 + 15 s + 6.5
z =
0
0
-5
-1
p =
-5.0000 + 0.0000i
-3.0000 + 0.0000i