Anda di halaman 1dari 8

TUGAS UJIAN TENGAH SEMESTER

Oda Nobunaga dan unifikasi Jepang

BIDANG KEGIATAN :

History of Japan

Diusulkan oleh :

M.Danendra Alfath N 2201832396

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA


JAKARTA
2018
Oda Nobunaga dan unifikasi Jepang

Oda Nobunaga adalah seorang daimyo yang hidup pada zaman Sengoku sampai dengan
zaman Mozuchi-Momoyama dan Bersama Toyotomi Hideyoshi dan Tokugawa Ieyasu,
dianggap sebagai 3 tokoh yang instrumental dalam penyatuan Jepang menjadi satu negara.
Kontribusi oda sendiri bisa dibilang signifikan karena berkat dialah jalan unifikasi jepang bisa
terwujudkan.

Oda Nobunaga lahir pada tahun 1534 sebagai putra ketiga dari oda Nobuhide, seorang
daimyo dari provinsi Owari. Ibu Nobunaga adalah istri sah Oda Nobuhide sehingga
Nobunaga lah yang menjadi pewaris kekuasaan sang ayah. masa kecilnya Oda memiliki
watak keras kepala dan susah diatur dan karena ini dia mendapat julukan owari no outsuke.

Pada saat ayahnya meninggal, salah satu pamannya, Nobuhito menyatakan dirinya sebagai
penguasa Owari yang sah. Nobunaga dan Nobuhito pun bertempur di luar kastil kiyosu
dimana Oda berhasil mengalahkan pamannya. Nobuhito pun melakukan seppuku dan
Nobunaga, untuk mengukuhkan kekuasaannya, membunuh adiknya sendiri sehingga dia bisa
menjadi penguasa Owari.

Setelah menjadi penguasa di Owari, Oda Nobunaga pun mulai berpaling ke luar provinsinya.
Imagawa Yoshimoto, salah satu daimyo terkuat di Jepang yang berasal dari klan Imagawa
dan memiliki ambisi untuk menjadi shogun. Pada tahun 1560 Yoshimoto memutuskan untuk
mengumpulkan pasukan untuk menyerang Kyoto dan hal ini tidak bisa ditinggal diam oleh
Nobunaga. Pertempuran pun terjadi dan ini dikenal sebagai pertempuran Okehazama
Nonunaga hanya memiliki 4.000 prajurit sedangkan Yoshimoto memiliki 40.000 prajurit.
Disini kecerdikan nobunaga muncul. Dia mengambil tindakan yang tak terduga yaitu
menyerang langsung markas Yoshimoto. Untuk mengelabui musuh, Nobunaga menyisipkan
boneka-boneka yang didandani seperti samurai untuk memberikan kepada musuh bahwa
pasukan Nobunaga berjumlah lebih banyak. Kekacauan pun terjadi diantara pasukan
Yoshimoto dan Yoshimoto pun akhirnya terbunuh.

setelah pertempuran ini, klan matsudaira melepaskan diri dari klan imagawa dan nobunaga
pun memutuskan untuk bersekutu dengan Matsudaira Motoyasu yang nantinya akan lebih
dikenal sebagai Tokugawa Ieyasu. Pada pertempuran ini juga Nobunaga mulai menyadari
bakat dari seorang pembawa sandal yang bernama Toyotomi Hideyoshi. Pertempuran
Okehazama dianggap sebagai pijakan nobunaga dalam usahanya untuk menyatukan jepang.
Setelah pertempuran Okehazama, nobunaga pun melakukan aksi selanjutnya, dia
menginvasi provinsi mino dan dengan cepat mengambil kastil inabayama dan mengalahkan
klan saito. Namun hal ini ditentang oleh klan Asai yang sudah lebih dulu menyatakan perang
terhadap klan Saito. Nobunaga pun dengan cerdiknya oda menggunakan politik alliansi
untuk menyelesaikan perseteruan ini. Adik perempuannya pun dinikahkan dengan ketua
klan asai, Asai Nagamasa. Oda juga menikahkan putrinya ke klan Takeda untuk
mengamankan sisi belakangnya.

Oda memindahkan pusat kekuasaannya ke kastil inabayama yang dia ganti namanya menjadi
kastil gifu. Tak lama setelah memindahkan pusat kekuasaannya, nobunaga didekati oleh
ashikaga yoshiaki. Yoshiaki adalah adik dari ashikaga shogun Ashikaga Yoshiteru yang
dibunuh oleh klan Miyoshi dan Matsunaga yang selanjut mengganti Yoshiteru dengan
“boneka” mereka, Ashikaga Yoshihide yang merupakan sepupu Yoshiaki. Yoshiaki sedang
mencari daimyo yang cukup kuat untuk membantunya mengambil kembali haknya sebagai
shogun.
Nobunaga bersedia untuk membantu yoshiaki dan menggerakkan pasukanya ke Kyoto. Oda
tidak menemui banyak perlawanan dan saat dia sudah sampai di Kyoto, banyak anggota klan
Miyoshi dan Matsunaga yang sudah melarikan diri atau menyerah kepadanya. Dengan
persetujuan kaisar ogimachi, nobunaga menempatkan ashikaga Yoshiaki sebagai shogun
yang baru namun Yoshiaki adalah shogun hanya dalam nama, dan kekuasaan yang
sebenarnya berada di tangan Nobunaga .

Dalam dua decade berikutnya nobunaga mulai mengokohkan posisinya di Jepang dan tanpa
belas kasihan menghancurkan setiap musuh yang dia temui. Satu persatu daerah dia kuasai
tanpa henti dan pada tahun 1582, hamper semua daerah di Jepang dia kuasai.
Peta Jepang pada masa Azuchi-Momoyama

pada tahun yang sama, nobunaga menerima pesan dari salah satu jenderalnya meminta
bantuan terhadap pengepungan sebuah kastil di Okayama. Pada perjalanannya kesana,
Nobunaga beristirahat kuil Honno-ji di dekat Kyoto. Pada saat dia bangun, dia menyadari
bahwa dia telah dikepung oleh samurai. Samurai-samurai ini dipimpin oleh Akechi
Mitsuhide, salah satu jenderal nobunaga yang dendam terhadap nobunaga karena telah
beberapa kali menghinanya dalam publik. Melihat kesempatan ini, Mitsuhide pun membakar
kuil Honno-ji dan karena terperangkap dan tidak memiliki alternatif, Nobunaga pun
melakukan seppuku.

Warisan oda nobunaga


Setelah kematian nobunaga, Akechi Mitsuhide berusaha untuk mengambil alih kekuasaan
Nobunaga namun hal ini digagalkan oleh Toyotomi Hideyoshi yang telah mendengar kabar
pengkhianatan Mitsuhide. Mitsuhide pun tewas dalam pertempuran melawan Hideyoshi
dan Hideyoshi meneruskan pekerjaan nobunaga sampai akhirnya tercapai pada tahun 1590
dimana seluruh jepang berada di bawah kekuasaan Hideyoshi. Pada tahun 1598, hideyoshi
meninggal dan dia digantikan oleh Tokugawa Ieyasu. Tokugawa mendirikan Tokugawa
shogunate yang akan bertahan di Jepang selama 265 tahun.
Peran Oda Nobunaga sendiri bisa dibilang sangat signifikan karena tanpa dia, Jepang
mungkin masih terbagi menjadi beberapa kerajaan dan dia berhasil menciptakan keadaan
dimana stabilitas nasional bisa dicapai Beberapa abad setelah kematiannya, kita masih bisa
melihat dampak yang oda berikan terhadap Jepang.

Hal ini bisa dilihat dalam proses penaklukannya dan cara dia memerintah. Nobunaga adalah
seorang jenius militer yang juga intrik-intrik politik saat itu, sehingga dia bisa memanfaatkan
hal itu dengan maksimal.

Kunci kesuksesan Nobunaga terletak pada penggunaan senjata api. Pada masa itu, senjata
api sudah menjadi bagian dari peperangan di jepang namun nobunaga adalah orang yang
pertama kali menggunakannya dalam skala yang besar. Dia mengembangkan taktif offensive
dan defensive menggunakan senjata api dan melatih seluruh pasukannya menggunakan
taktik tersebut.

Senapan Tanegashima yang sering digunakan oleh pasukan nobunaga

Pasukan Nobunaga sendiri juga berbeda dengan pasukan daimyo lainnya. 40% pasukannya
adalah prajurit petani atau ashigaru dan sisanya samurai. Para prajurit ashigaru ini dilatih
menjadi satu unit kesatuan dan dilatih dengan ketat sampai mereka bisa melakukan
manuver apa pun. dengan kata lain, Nobunaga adalah orang yang pertama kali mendirikan
angkatan bersenjata yang professional di Jepang.

nobunaga juga pintar dalam jenderal-jenderalnya berdasarkan kemampuan mereka dan


bukan karena koneksi keluarga mereka. Salah contoh yang paling terkenal adalah Toyotomi
Hideyoshi yang bermula sebagai seorang pembawa sandal sampai dengan menjadi penerus
nobunaga.
Konklusi
oda nobunaga menurut saya adalah satu tokoh yang memiliki pengaruh yang besar dalam sejarah
jepang dan hal ini menarik perhatian saya. Dia memiliki watak yang kejam dan tanpa belas kasihan
namun berkat wataknya ini, dia bisa memenangkan banyak pertempuran dan berhasil menyatukan
hampir semua jepang.

Sejarah mungkin melihat oda nobunaga dengan lensa yang negatif namun kita harus mengingat
bahwa Jepang yang sekarang kita ketahui tidak bisa ada tanpa apa yang dilakukan Nobunaga.
Sumber:

1. https://warfarehistorynetwork.com/daily/military-history/the-rise-of-
oda-nobunaga/

2. https://allthatsinteresting.com/oda-nobunaga

Anda mungkin juga menyukai