Perhatikan dengan cermat gambar hasil pengukuran dengan menggunakan

jangka sorong. Garis yang lurus ditunjukkan oleh tanda panah. Hasil
pengukuran tersebut yang benar adalah ….

%OPTA 19/128 inch

%OPTB 4/128 inchi
%OPTC 3/128 inchi
%OPTD 8/128 inchi
%OPTE 18/128 inchi
%doc%

Perhatikan dengan cermat gambar hasil pengukuran dengan menggunakan

AVO meter . Hasil pengukuran tersebut yang benar adalah ….
%OPTA 0.6 Ohm
%OPTB 6 Ohm
%OPTC 60 Ohm
%OPTD 560 Ohm
%OPTE 650 ohm

4 buah Lampu kecil masing-masing dayanya 7,5 Watt, tegangan sumbernya 12

volt. Hitunglah besar total arus yang mengalir dan tahanan filament lampu samping
kiri tersebut pada saat lampu tersebut hidup ?

%OPTA 5 amper dan 1,2 ohm

%OPTB 2,5 amper dan 4,8 ohm
%OPTC 10 amper dan 1,2 ohm
%OPTD 5 amper dan 2,4 ohm
%OPTE 10 amper dan 0,6 ohm
%doc%

Sebuah baterai mobil 12 V 50 AH diisi (Charge) sesuai dengan prosedur yang

benar sampai penuh, kemudian digunakan untuk menyalakan sebuah lampu
dengan daya 30 watt. Setelah 30 menit tegangan baterai tersebut diukur 9 Volt.
Pernyataan berikut ini yang paling tepat adalah ….

%OPTA Kondisi baterai masih normal

%OPTB Kapasitas baterai sudah sangat berkurang
%OPTC Plat Positif baterai sudah banyak yang rusak
%OPTD Plat Negarif baterai sudah banyak yang rusak
%OPTE Berat jenis elektrolit terlalu rendah
%doc%

Perhatikan Gambar berikut ini dengan seksama.

Komponen yang diberi tanda nomor 4 adalah ….
%OPTA slow jet
%OPTB main jet
%OPTC slow port
%OPTD slow air bleeder
%OPTE idle port
%doc%

Perhatikan Gambar berikut ini dengan seksama.

Gambar ini menjelaskan aliran bahan bakar motor bensin karburator pada saat
%OPTA Kecepatan tinggi pertama
%OPTB Kecepatan tinggi kedua
%OPTC Kecepatan tinggi pertama
%OPTD Kecepatan tinggi beban ringan
%OPTE Kecepatan tinggi beban penuh
%doc%

Gambar berikut adalh komponen-komponen mesin

Pernyataan berikut ini yang paling tepat adalah

%OPTA No. 1 dipasang ke No. 2, No 2 dipasang ke No. 3

%OPTB No. 2 dipasang ke No. 3, No 6 dipasang ke No. 4
%OPTC No. 3 dipasang ke No. 2, No 1 dipasang ke No. 4
%OPTD No. 5 dipasang ke No. 3, No 1 dipasang ke No. 2
 %OPTE No. 1 dipasang ke No. 4, No 2 dipasang ke No. 3
%doc%

Berikut ini dalah gambar system bahan bakar diesel.

Saluran bahan bakar yang paling tinggi ditunjukkan oleh No. ….

%OPTA No. 2
%OPTB No. 4
%OPTC No. 5
%OPTD No. 3
%OPTE No. 1
%doc%

Berikut ini adalah gambar aliran bahan bakar Diesel Common Rail
Tekanan Bahan Bakar yang paling tinggi ditunjukan oleh No. ….

%OPTA No. 4
%OPTB No. 1 dan 4
%OPTC No. 5
%OPTD No. 1
%OPTE No. 3
%doc%

Kendaraan mesin bensin dengan karburator berjalan tersenda-sendat dan bila

diinjak pedal gas penuh malah mesinnya mati. Kondisi tersebut dapat disebabkan
oleh gannguan system bahan bakar. Diagnosanya adalah ….

%OPTA Sistem akselerasi tidak berfungsi normal

%OPTB Saringan Bahan bakar kotor
%OPTC Sistem kecepatan tinggi pertama tidak berfunsi normal
%OPTD Sistem kecepatan tinggi kedua tidak berfungsi normal
%OPTE Main jet kedua tersumbat
%doc%
Pada saat melakukan overhaul mesin, ditemukan batang katup bengkok .
Analisa penyebabnya adalah ….

%OPTA Saat pengapian terlalu mundur

%OPTB Sistem Bahan Bakar terlalu kaya
%OPTC Timing Belt putus
%OPTD Kendaraan terlalu lama berjalan menanjak
%OPTE Kendaraan terlalu sering pada kecepatan satu
%doc%

Kendaraan mesin diesel sangat terasa kurang tenaganya. Kondisi tersebut dapat
disebabkan oleh gannguan system bahan bakar.

Diagnosanya adalah ….

%OPTA Tekanan injector terlalu rendah.

%OPTB Ada udara dalam saluran bahan bakar
%OPTC Tekanan pompa transfer terlalu tinggi
%OPTD Saat penyemprotan bahan bakar terlalu lambat
%OPTE Saat penyemprotan bahan bakar terlalu cepat
%doc%

Perhatikan gambar berikut ini adalah komponen-komponen transmisi

Komponen yang berfunsi sebagai penyama putaran ditunjukkan oleh No. ….

%OPTA No. 3
%OPTB No. 4
%OPTC No. 2
%OPTD No. 5
%OPTE 1
%doc%

Arti dari Kode Ban Metric 120/70-17 67H adalah ….

%OPTA 70 menunjukkan perbandingan tinggi ban terhadap lebar

%OPTB 70 menunjukkan kode tinngi ban
%OPTC 17 menunjukkan kode untuk tebal
%OPTD 67 menunjukkan kode untuk lebar ban
%OPTE H menunjukkan tahan terhadap panas yang tinggi
%doc%

Perhatikan dengan seksama gambar system kopling berikut ini

Susunan mekanisme kopling yang menggunakan penggerak hidrolik ditunjukkan

oleh gambar No. ….

%OPTA No. 1 dan No. 2

%OPTB N0. 2 saja
%OPTC 17 No. 2 dan No. 3
%OPTD No. 2 saja
%OPTE No. 3 saja
%doc%

Komponen Transmisi nomor berapa yang langsung berhubungan dengan

komponen A seperti terlihat pada gambar ?

%OPTA No. 3
%OPTB N0. 2
%OPTC No. 1
%OPTD No. 4
%OPTE No. 5
%doc%

Perhatikan gambar komponen berikut ini

Komponen yang berhubungan langsung dengan poros adalah unit komponen ….

%OPTA No. 4
%OPTB N0. 3
%OPTC 17 No. 1
%OPTD No. 2
%OPTE No. 5
%doc%

Komponen rem pada gambar berikut ini yang dapat menyetel celah sepatu rem
secara otomotis adalah …
%OPTA No. 1
%OPTB N0. 4
%OPTC 17 No. 3
%OPTD No. 2
%OPTE No. 5
%doc%

Gambar berikut ini adalah komponen-komponen system steering,

Komponen yang merebah arah putaran ke roda adalah komponen No. ….
%OPTA No. 1
%OPTB N0. 3
%OPTC 17 No. 4
%OPTD No. 5
%OPTE No. 2
%doc%

Tenaga mesin besar, tetapi kendaraan mengalami slip pada saat menanjak.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh ….

%OPTA Plat kopling aus

%OPTB Plat penekan aus
%OPTC 17 Bantalan pembebas (release bearing) macet
%OPTD Pegas diafragma lemah
%OPTE Plat kopling lengket (macet) terhadap plat penekan
%doc%

Saat Kendaraan berjalan transmisi sangat susah dipindah ke kecepatan tiga saja.
Hal dapat disebabkan oleh ….

%OPTA Shifting Key aus

%OPTB Gigi kecepatan aus
%OPTC Sychronizer aus
%OPTD Counter gear aus
%OPTE Poros Transmisi aus
%doc%

Saat kendaraan mulai berjalan terasa sangat berat, sehingga pedal gas harus diinjak
lebih dalam . Hal ini dapat disebabkan ….

%OPTA side gear aus

%OPTB setelah preload dan total load terlalu besar
%OPTC pinion gear aus
%OPTD alur (spline) poros belakang aus
%OPTE flange drive pinion aus
%doc%

Timbul suara benturan pada poros belakang dapat ditimbulkan karena ….

%OPTA shock absorber lemah/rusak

%OPTB Bantalan poros aus
%OPTC poros propeller tidak balan
%OPTD Baud roda ada yang patah
%OPTE Backing plate longgar
%doc%

Kendaraan ketika direm selalu menghentak berhentinya . Kondisi seperti ini dapat
ditimbulkan karena ….

%OPTA Penyetelan pedal rem tidak tepat

%OPTB Master Silinder tidak berfungsi normal
%OPTC Sepatu rem aus
%OPTD tromol oval
%OPTE perakitan silinder roda salah
%doc%
Pada putaran tinggi kendaraan sulit dikendalikan, stir terasa sangat ringan. Hal
dapat disebabkan oleh ….

%OPTA tie rod aus

%OPTB Suspensi depan lemah
%OPTC Sensor kecepatan power steering tidak berfungsi
%OPTD tekanan ban naik karena panas
%OPTE penyetelan free play tidak tepat
%doc%

Berikut ini adalah gambar system pengapian konvensional.

Komponen yang berfungsi menaikkan tegangan adalah ….

%OPTA No. 2
%OPTB No. 3
%OPTC No. 4
%OPTD No. 1
%OPTE No. 5
%doc%

Sistem Lampu kepala menggunakan masing-masing dayanya 80 Watt untuk

samping kiri dan kanan dan tegangan pada saat kendaraan hidup 14 volt. Hitunglah
besar sekering yang dianjurkan ?

%OPTA 5 A
%OPTB 10 A
%OPTC 15 A
%OPTD 20 A
%OPTE 25 A
%doc%

Berikut adalah komponen system pengapian konvensional

Pada saat kontak platina mulai menutup ada arus listrik yang mengalir

%OPTA dari 7 ke 3ke 6 ke 5

%OPTB dari 7 ke 3ke 8 ke 2
%OPTC dari 7 ke 3ke 8 ke 6
%OPTD dari 6 ke 5
%OPTE dari 3 ke 6
%doc%

Berikut adalah gambar system starter

Pada saat kunci kontak mulai diputar ke posisi ST ada arus yang
%OPTA dari 1 ke 2 ke 4 ke 3
%OPTB dari 1 ke 3
%OPTC dari 6 ke pull in coil
%OPTD dari 5 ke 6
%OPTE dari 5 ke 2
%doc%

Berikut adalah gambar system pengisian

Gambar ini menunjukkan …..
%OPTA Saat mesin belum hidup kunci kontak IG ON
%OPTB Saat Mesin berputar kecepatan tinggi
%OPTC Saat Mesin berputar kecepatan sedang
%OPTD Saat Mesin berputan kecepatan rendah
%OPTE Saat Mesin distarter
%doc%

Berikut adalah gambar system pengapian elektronik sederhana

Pada saat tegangan Basis TR2 ON, maka ….
%OPTA arus ke kumparan primer terputus
%OPTB arus dari kunci kontak mengalir ke gulungan primer
%OPTC dari kunci kontak ke collector TR1
%OPTD dari pick up coil ke massa
%OPTE dari kunci kontak ke kumparan sekunder
%doc%

Berikut adalah gambar aliran bahan bakar Fuel injection

Komponen No. 2 adalah

%OPTA Saringan Bahan bakar

%OPTB Pompa bahan bakar
%OPTC Pressure Regulator
%OPTD Start Cold Injektor
%OPTE Pompa tekanan tinggi
%doc%
Berikut adalah gambar rangkaian central lock
Pernyataan yang benar berdasarkan gambar ini adalah ….

%OPTA Warna kabel hitam bisa postif

%OPTB Warna kabel merah bisa negatif
%OPTC Central lock module menentukan durasi arus yang mengalir ke
actuator
%OPTD Bila kabel warna putih positif maka warna biru negatif
%OPTE Bila kabel warna putih negatif maka warna hijau negative
%doc%

Berikut adalah gambar system bahan bakar GDI

Komponen pompa tekanan rendah adalah nomer ….
%OPTA No. 1
%OPTB No. 2
%OPTC No.4
%OPTD No. 5
%OPTE No. 3
%doc%

Koil pengapian cepat menjadi panas sehingga proses pengapian tidak sempurna.
Kemungkinan gangguannya adalah

%OPTA Kabel tegangan tinggi tahanannya terlalu kecil

%OPTB Salah merangkai koil
%OPTC condenser rusak
%OPTD sudut dwell terlalu kecil
%OPTE pemasangan rangkain ke koil pengapian terbalik
%doc%

Pada saat distarter tidak terdengar bunyi benturan antara pinion gear dan ring gear
flywhell.
Kemungkinan gangguannya adalah

%OPTA Piniom gear aus

%OPTB Hold In Coil lemah
%OPTC Pull in Coil lemah
%OPTD Starter Clutch rusak
%OPTE Garpu penggerak pinion rusak
%doc%

Tegangan system pengisian tidak terkendali walaupun lampu indicator tanda

pengisian mati. Gangguan ini dapat disebabkan oleh

%OPTA Sikat alternator sudah terlalu pendek

%OPTB Tegangan ke Voltage regulator coil terlalu tinggi
%OPTC Tahanan RF regulator putus
%OPTD Terminal B regulator lepas
%OPTE Tegangan ke Voltage relay sudah lemah
%doc%

Tekanan tinggi system AC mobil diukur 25 kg/cm2, padahal setahun yang lalu
diukur tekanan tingginya 15 kg/cm2
Kemungkinan gangguannya adalah ….

%OPTA kapasitas Freon kurang

%OPTB Reciever dryer sudah sangat kotor
%OPTC pelumas kompresor kurang
%OPTD di dalam sistem AC ada udara yang banyak
%OPTE Evaporator kotor
%doc%

Pada kendararaan yang menggunaka system pengapian elektronik, saat pengapian

selalu berubah rubah padahal putaran relatif tetap.
Kemungkinan gangguan pada sistem pengapian adalah ….

%OPTA pick up coil rusak

%OPTB modul igniter rusak
%OPTC rotor signal kocak (terlalu longgar)
%OPTD Governor advancer macet
%OPTE Vacuum advancer bocor
%doc%

Kendaraan dengan system injeksi, saat distarter langsung hidup beberapa saat,
kemudian mati dan pada saat distarter kembali tidak bisa hidup
Kemungkinan gangguannya adalah ….

%OPTA Oxygen sensor rusak

%OPTB MAF sensor rusak
%OPTC Temperatur sensor rusak
%OPTD Injektor kotor
%OPTE Pompa Injeksi rusak
%doc%