Sistem sclater dan perubahan tambahan dari wallac memberikan tata nama yang
mengidentifikasi 6 zona yang masih berlaku sampai sekarang. Zona biografi ini didasari
pola persebaran makhluk hidup yang berada di darat. Zona ini kemudian diklasifikasikan
lagi menjadi bioma dan tipe-tipe habitat. Keenam zona tersebut sebagai berikut.
1. Zona Neartik
Zona Neartik membentang dari Arktika di Utara Kanada ke dataran tinggi
Meksiko Tengah, termasuk Greenland. Zona ini dipisahkan dari paleartik oleh
selat bering dan dari neotropik oleh zona transisi Meksiko – Amerika Tengah.
Zona neartik utara terdiri dari tundra dan taiga, dengan hutan gugur beriklim
sedang di tenggara, padang rumput di wilayah selatan – tengah, dan gurun di
barat daya.
2. Zona Neotropik
Zona Neotropik terbentang dari Meksiko Tengah hingga Amerika Selatan. Di
batas utara, wilayah ini terisolasi oleh lautan. Walaupun berada cukup dekat,
flora dan fauna neotropik tidak sama dengan zona neartik karena sejarah tektonik
yang berbeda.
3. Zona Australis
Zona Australis meliputi Australia dan Papua Nugini serta beberapa kepulauan
Indonesia Timur, seperti Kepulauan Maluku, Lombok, dan Nusa Tenggara, serta
beberapa kepulauan di daerah pasifik.
4. oriental atau zona Zona indomalaya
Zona oriental membentang dari asia selatan, asia tenggara, hingga bagian selatan
asia timur. Zona ini terdiri dari sub benua india, asia tenggara, dan bagian dari
kepulauan nusantara yang berada di utara dan barat garis Wallace.
5. Zona paleartik
Zona paleartikmerupakan daerah fauna terbesar. Zona ini mencakup eropa rusia,
asia tengah, tiongkok utara hingga maroko di afrika. Zona ini terpisah dari zona
etiopian disebelah selatan oleh padang pasir..
6. Zona etiopian/ zona afrotropical
Zona etiopian mecakup Madagaskar dan sub-sahara afrika. Sahara dan timur
tengah membentuk zona transisi antara daerah entiopiandan paleartik selatan.
Sub-sahara Afrika termasuk pita dari hutan hujan tropis terpusat di khatulistiwa
dan membentang sepanjang teluk guinea da utara ke sungai sanegal.