Anda di halaman 1dari 4

3.

Persebaran Flora dan Fauna di Dunia


a. Persebaran Flora di Dunia
Persebaran flora di dunia salah satunya dapat dikaji menggunakan sistem bioma.
Sistem bioma menekankan pada dinamika komunitas yang berhubungan dengan
sejarah evolusi geologi, iklim, dan faktor lingkungan lain. Bioma di permukaan
bumi dibedakan sebagai berikut.
1) Bioma Hutan Hujan
Hutan hujan adalah hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Hutan hujan
memiliki berbagai jenis pohon, mulai dari pohon besar hingga epifit dan liana.
Iklim di daerah hutan hujan dicirikan dengan curah huja, suhu udara, dan
kelembapan udara yang tinggi. Hutan hujan tropis terdapat di Asia, Afrika, dan
Amerika Selatan. Hutan hujan iklim sedang terdapat di Alaska, Kanada, Asia
bagian utara, dan Eropa.
2) Bioma Hutan Musim
Hutan musim terdapat di wilayah iklim sedang yang memiliki empat musim.
Jenis vegetasi yang tumbuh adalah quercus (oak), acer (maple), dan castanea.
Hutan iklim tersebar di Eropa Barat, Eropa Tengah, Asia Timur (Korea dan
Jepang), dan timur laut Australia.
3) Bioma Padang Rumput
Padang rumput merupakan lahan yang di dominasi oleh rerumputan, semak
belukar, dan beberapa jenis pohon lainnya. Padang rumput di iklim tropis
adalah sabana dan padang rumput di iklim sedang adalah stepa. Sabana
terdapat di Afrika, sebagian Australia, Amerika Selatan, sebagian India, dan
sebagian kecil Indonesia. Stepa terdapat di Amerika Serikat, Afrika bagian
utara yang berbatasan dengan gurun, dan sebagian Australia.
4) Bioma Gurun
Gurun memiliki curah hujan yang sedikit sehingga daerahnya gersang. Flora
yang hidup di gurun adalah jenis flora yang tahan terhadap kekeringan.
Tumbuhan gurun antara lain kurma, alang-alang, kaktus, dan bunga dandelion.
Gurun terluas terletak di Benua Afrika yaitu gurun sahara. Kawasan gurun di
Asia dan Afrika Utara ditumbuhi kurma. Gurun di Amerika ditumbuhi kaktus,
bunga dandelion, dan verbena. gurun di Australia ditumbuhi pohon boojum.
5) Bioma Taiga
Bioma taiga terdapat di belahan Bumi utara seperti Rusia bagian utara,
Siberia, dan Kanada. Bioma taiga didominasi oleh tumbuhan berdaun jarum
karena terpengaruh iklim dingin. Tumbuhan utama yang mendominasi
kawasan ini adalah spruce, alder, birch, dan juniper.
6) Bioma Tundra
Bioma tundra terdapat di daerah kutub. Tumbuhannya didominasi oleh
rumput dan lumut. Tundra dapat dijumpai disekitar Arktik dan Antartika,
Amerika bagian utara, dan Eropa bagian utara.
7) Bioma Samudra
Samudra merupakan bioma terluas di dunia karena 70% bumi diliputi oleh
lautan. Di perairan samudra yang dangkal dan hangat terbentuk terumbu
karang. The Great Barrier Reef merupakan terumbu karang besar yang
terbentuk di bagian timur Benua Ausrtalia. The Great Barrier Reef menjadi
habitat bagi bermacam biota laut seperti ganggang rumput laut.
b. Persebaran Fauna di Dunia
Menurut Alfred Russel Wallace, pakar antropologi dan biologi dari Britania
Raya, persebaran fauna di dunia dikelompokkan menjadi enam kawasan berikut.
1.) Kawasan Fauna Nearktik
Meliputi Greenland dan Amerika bagian utara. Jenis fauna di kawasan ini
dipengaruhi jenis vegetasi dan kondisi alam. Amerika Utara bagian utara
didominasi hutan konifer yang sangat luas. Lingkungan fisik wilayah Greenland
tertutup salju dengan ketebalan yang sulit ditentukan. Kawasan ini dihuni fauna
seperti antelop bertanduk cabang tiga, prairie dog (sejenis tupai dari Amerika
Utara), kalkun, burung biru, salamander, bison, karibu, mockingbird, dan
muskox.
2.) Kawasan Fauna Neotropik
Meliputi Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan sebagian besar Meksiko.
Kondisi wilayah neotropik sebagian besar beriklim tropis, kecuali di Amerika
Utara lebih di pengaruhi iklim sedang. Beberapa jenis fauna khas yang hidup di
wilayah ini antara lain kukang, armadillo, alpaka, kelelawar penghisap darah,
orang utan, siamang, tenggiling, rusa, kuda, kera, dan tapir.
3.) Kawasan Fauna Ethiopian
Meliputi Afrika bagian selatan, Pegunungan Atlas, Gurun Sahara, dan sudut
selatan Arabia. Keadaan lingkungan wilayah Ethiopian relatif seragam. Di bagian
utara wilayah Ethiopian terdapat Gurun Sahara yang menjadi pembatas antara
kawasan Ethiopian dan palearktik. Fauna khas di wilayah ini adalah kuda nil,
zebra, singa, badak, jerapah, dan berbagai jenis burung.
4.) Kawasan Fauna Palearktik
Meliputi Eropa, Afrika paling utama, sebelah utara Pegunungan Himalaya,
Pegunungan Nan King, wilayah bekas Uni Soviet, dan Laut Mediterania.
Keadaan lingkungan di wilayah ini cukup bervariasi yaitu memiliki perbedaan
suhu yang tinggi dan curah hujan berbeda beda. Fauna khasnya adalah panda,
moles, rusa, sapi, kambing, robin, dan magpies
5.) Kawasan Fauna Oriental
Meliputi India, Sri Lanka, Indo-Cina, Tiongkok bagian selatan, Indonesia
bagian barat, dan Malaysia. Kondisi lingkungan fisik wilayah oriental cukup
bervariasi. Sebagian besar kawasan oriental beriklim tropis. Fauna di kawasan ini
antara lain harimau, gajah, gibbon, orang utan, bekantan, monyet, badak bercula
satu, rusa, antelop, tapir, komodo, dan babi rusa.
6.) Kawasan Fauna Australia
Meliputi Australia, Selandia Baru, Papua, dan beberapa pulau kecil di bagian
timur Indonesia. Kawasan ini terdiri atas zona iklim sedang, iklim tropis, dan
iklim gurun. Fauna di kawasan ini adalah kangguru, mamalia bertelur, walabi,
nokdiak, koala, kiwi, kakaktua, burung cendrawasih, dan burung emu.
FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA DAN DUNIA

OLEH:

Adelia Maghridita Afrinanda

Muhammad Aldo Aulia

Muhammad Teofani

Nurul Assyifa

Sabila Bermawi

Wahyu Trio Saputra

KELAS: XI IPA 1

SMA Negeri 1 Bukittinggi


TP: 2019/2020

Anda mungkin juga menyukai