ABSENSI FINGERPRINT

Pada perkembangan zaman dimana teknologi semakin lebih maju, maka

akan menghasilkan banyak teknologi yang beraneka macam. Sebagai contoh yang
tengah marak sekarang ini adalah absensi yang berbasis teknologi canggih yaitu
fingerprint.

Di lain sisi, maraknya kecanggihan teknologi justru akan membantu

meminimalisir tindakan kejahatan maupun kecurangan yang dilakukan oleh
seseorang. Kita ambil contoh kembali terhadap penggunaan fingerprint ini.

Terciptanya fingerprint adalah untuk mengurangi resiko tindakan

kecurangan, misalnya memanipulasi absensi. Sebelum adanya Fingerprint,
seorang siswa atau mahasiswa di wajibkan untuk melakukan absensi dengan cara
menandatangani buku absen. Menurut beberapa survei, melakukan absensi
manual tersebut justru menjadi peluang besar bagi mereka untuk meminta bantuan
temannya agar bersedia menandatanginya (manipulasi tandatangan) sehingga
siswa yang tidak hadir akan di anggap hadir.Maka dari itu, fingerprint diciptakan
untuk mencegah hal tersebut agar tidak terjadinya lagi.

Menurut Wikipedia menyatakan bahwa :

“Sidik jari (bahasa Inggris: fingerprint) adalah hasil reproduksi tapak jari

baik yang sengaja diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang
ditinggalkan pada benda karena pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki.
Kulit telapak adalah kulit pada bagian telapak tangan mulai dari pangkal
pergelangan sampai kesemua ujung jari, dan kulit bagian dari telapak kaki mulai
dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada daerah tersebut terdapat garis
halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan oleh celah atau alur
yang membentuk struktur tertentu.”

Fingerprint yaitu sebuah mesin absen yang cara kerjanya dengan

menggunakan scanning sidik jari. Selain digunakan di sekolah atau kampus,
fingerprint juga digunakan di kantor atau perusaan untuk absensi para pegawai
yang bekerja. Dengan adanya fingerprint, maka absensi lebih efektif, namun tentu
perlu biaya yang lebih tinggi.

Namun walaupun membutuhkan biaya yang lebih tinggi, penggunaan

fingerprint justru akan membuat lebih mudah dalam melakukan rekap absen
karena sistemnya langsung terekam saat scanning berlangsung. Berikut adalah
manfaat lainnya dalam penggunaan fingerprint :

1. Pencatatan waktu akan lebih akurat

2. Mencegah manipulasi
3. Lebih hemat waktu serta pemakaian kertas
4. Lebih mudah/praktis
5. Terhindar dari human error

Dari analisis sistem tersebut, menurut penulis penggunaan fingerprint sangat

baik dan cocok untuk diterapkan di sekolah maupun kampus. Apalagi di instansi-
instansi lain pun saat ini sangatlah di butuhkan agar pekerjaan dapat dikerjakan
dengan cepat serta memiliki banyak keunggulan di bandingkan dengan
menggunakan absensi manual.

Sekian dari penulis, semoga blog ini bermanfaat untuk pembaca 😊