Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTEK PERPIPAAN

(PLUMBING)

“Pekerjaan Kelima Instalasi Lanjutan”


Pemasangan Wastafel, Watercloset dan Urinal

Disusun oleh :

RIZKY WAFIQ ZIYAD IRAWAN (1831310065/2018)

PROGRAM STUDI D-III TEKNIK SIPIL


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2018
I. TENAGA KERJA

KELOMPOK 4 KELAS 1B D-III TEKNIK SIPIL POLINEMA

1. Pradana Agung S.
2. Rangga Sukma A.
3. Rizy Wafiq Ziyad Irawan
4. Sela Agong A.
5. Swara Khusnul Y.
6. Widde Valensia

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah melakukan percobaan ini, anda dapat :

a. Memahami pelaksanaan pekerjaan plambing.


b. Menghitung panjang pipa yang digunakan untuk pekerjaan instalasi.
c. Bekerja dengan hati-hati dan aman.
d. Menghasilkan benda kerja yang optimal, sesuai gambar kerja dan syarat-syarat.

III. KEBUTUHAN BAHAN

1
a. Pipa Galvanis ukuran diameter ”
2
3
b. Pipa PVC ukuran diameter ”.
4
1
c. Elbow ”.
2
3 1
d. Reducing Elbow ” - ”.
4 2
e. Tee .
f. Barrel Nipple.
g. Barrel Union
h. Oli SAE – 10 (Bromus).
i. Selotipe Pipa.
j. Paku

IV. ALAT YANG DIGUNAKAN


a. Rol Meter : 1 buah
b. Spidol (penitik) : 1 buah
c. Ragum Meja : 1 buah
d. Mata Gergaji Sengkang : 1 buah
e. Kuas : 1 buah
f. Kikir Penghalus : 1 buah
g. Sikat Baja : 1 buah
h. Mesin Pengulir Pipa(Stock Dies) : 1 buah
i. Tang Kombinasi : 1 buah
j. Engkol Pipa / kunci inggris : 2 buah
k. Gunting : 1 buah
l. Palu : 1 buah
m. APD : 1 set

V. LANGKAH PERCOBAAN

1. Ukur denah ruangan yang akan dipasang wastafel, watercloset dan urinal.
2. Gambar denah ruangan dan penempatan watafel, watercloset dan urinal.
3. Lakukan pemasangan wastafel, watercloset, urinal dan meter air.
4. Ukur kebutuhan pipa instalasi air bersih yang akan dugunakan untuk mengalirkan air
bersih.
5. Siapkan Pipa Galvanis.
6. Masukkan Pipa Galvanis ke dalam mesin pengulir. Ulir dan potong Pipa Galvanis
sesuai kebutuhan.
7. Langkah penguliran dapat dilihat pada langkah percobaan praktek ketiga.
8. Setelah semua siap lakukan pemasangan instalasi air bersih sesuai dengan denah yang
telah dirancang..
9. Ukur kebutuhan pipa air kotor yang akan digunakan untuk mengalirkan pembuangan
air kotor.
10. Siapkan Pipa PVC selanjutnya lakukan pemasangan instalasi air kotor sesuai dengan
denah yang telah dirancang.
11. Periksakan kepada instruktur.
12. Selesai
VI. GAMBAR KERJA

VII. ANALISA

A. Instalasi Air Bersih

Setelah selesai pemasangan instalasi air bersih da air kotor dan semua siap. Lakukan
pengujian dengan mengalirkan air. Setelah kami lakukan percobaan ada beberapa kebocoran
yang ada di instalasi air bersih kami. Kebocoran berada pada:

1. Sambungan antara Pipa Galvanis dengan bagian penyambung kran wastafel.


2. Sambungan antara Pipa Galvanis air bersih dengan bagian penyambung pengisi
watercloset.
3. Sambungan Tee pada meter air
B. Instalasi Air Kotor
Pada instalasi air kotor kami memiliki beberapa kendala. Hal ini karena tidak lengkapnya
bahan yang digunakan untuk membuat rangkaian air kotor yang baik. Sehingga pemasangan
instalasi air kotor kami kurang maksimal. Kekurangan itu antara lain:

1. Kurangnya Pipa PVC yang dapat digunakan.


2. Kurangnya sambungan Pipa PVC.
3. Tidak adanya karet pada pembuangan watercloset dan urinal.

Sehingga ada beberapa kebocoran yang terjadi. Salah satunya dibagian pembuangan air
bekas wastafel.

VII. FOTO HASIL KERJA

Gambar 1. Pemasangan urinal

Gambar 2. Pemasangan wastafel.


Gambar 3. Pemasangan meter air.

Gambar 4. Pemasangan instalasi air bersih


Gambar 5. Pemasngan instalasi air bersih dan air kotor pada urinal.

Gambar 6. Pemasangan instalasi air bersih pada watercloset.


Gambar 7. Pemasangan instalasi air bersih dan air kotor pada wastafel

Gambar 8. Pemasangan instalasi air bersih dan air kotor.


Gambar 9. Kikir penghalus

Gambar 10. Rol meter


Gambar 11. Ragum meja

Gambar 12. Engkol pipa / kunci inggris


Gambar 13. Helm safety (Alat Pelindung Diri)

Gambar 14. Kacamata kerja (Alat Pelindung Diri)


Gambar 15. Sarung tangan kerja (Alat Pelindung Diri)

Gambar 16. Sepatu safety (Alat Pelindung Diri)

Anda mungkin juga menyukai