(PLUMBING)
Disusun oleh :
1. Pradana Agung S.
2. Rangga Sukma A.
3. Rizy Wafiq Ziyad Irawan
4. Sela Agong A.
5. Swara Khusnul Y.
6. Widde Valensia
1
a. Pipa Galvanis ukuran diameter ”
2
3
b. Pipa PVC ukuran diameter ”.
4
1
c. Elbow ”.
2
3 1
d. Reducing Elbow ” - ”.
4 2
e. Tee .
f. Barrel Nipple.
g. Barrel Union
h. Oli SAE – 10 (Bromus).
i. Selotipe Pipa.
j. Paku
V. LANGKAH PERCOBAAN
1. Ukur denah ruangan yang akan dipasang wastafel, watercloset dan urinal.
2. Gambar denah ruangan dan penempatan watafel, watercloset dan urinal.
3. Lakukan pemasangan wastafel, watercloset, urinal dan meter air.
4. Ukur kebutuhan pipa instalasi air bersih yang akan dugunakan untuk mengalirkan air
bersih.
5. Siapkan Pipa Galvanis.
6. Masukkan Pipa Galvanis ke dalam mesin pengulir. Ulir dan potong Pipa Galvanis
sesuai kebutuhan.
7. Langkah penguliran dapat dilihat pada langkah percobaan praktek ketiga.
8. Setelah semua siap lakukan pemasangan instalasi air bersih sesuai dengan denah yang
telah dirancang..
9. Ukur kebutuhan pipa air kotor yang akan digunakan untuk mengalirkan pembuangan
air kotor.
10. Siapkan Pipa PVC selanjutnya lakukan pemasangan instalasi air kotor sesuai dengan
denah yang telah dirancang.
11. Periksakan kepada instruktur.
12. Selesai
VI. GAMBAR KERJA
VII. ANALISA
Setelah selesai pemasangan instalasi air bersih da air kotor dan semua siap. Lakukan
pengujian dengan mengalirkan air. Setelah kami lakukan percobaan ada beberapa kebocoran
yang ada di instalasi air bersih kami. Kebocoran berada pada:
Sehingga ada beberapa kebocoran yang terjadi. Salah satunya dibagian pembuangan air
bekas wastafel.