Anda di halaman 1dari 1

MEMBUAT DOKUMEN TAHAP PRA-PRODUKSI

 1.    PRA-PRODUKSI

Tahap pra produksi adalah segala kegiatan yang berhubungan dengan persiapan sebelum
melakukan produksi. Tahap ini biasanya berjalan sangat lama bahkan terkadang sampai menyita
sumber daya waktu 75 % dari keseluruhan produksi. Tahap pra produksi terdiri dari beberapa bagian
yaitu sinopsis, naskah, dan storyboard.
Sebelum kita menuju bagian sinopsis, kita harus mempunyai ide/gagasan.
Ide/gagasan adalah rancangan yang tersusun dalam pikiran atau sama halnya dengan cita-cita.
a. Sinopsis

Sinopsis merupakan ringkasan atau garis besar naskah yang menggambarkan isi dari
sebuah film, buku, atau pementasan yang dilakukan baik secara konkrit maupun
secara abstrack. Sinopsis biasanya digunakan sebagai prolog pada sebuah naskah
yang sengaja dibuat yang bertujuan untuk memudahkan penonton mengetahui dan
memahami secara singkat isi yang ada pada naskah tersebut. Dinamakan sebuah
ringkasan karena pada sinopsis biasanya hanya berupa beberapa jumlah halaman
atau seperlima dari isi naskah yang digunakan.

b. Naskah

Naskah adalah selembar rencana yang berisi rancangan dan strukutr perwatakan
atau lakon sandiwara dalam sebuah film atau drama. Naskah berisi adegan per
adegan secara terperinci untuk membantu para tokoh agar memiliki tujuan utama
dan langkah-langkah tepat sesuai dengan alur cerita yang telah dibuat sebelumnya.
Selain sebagai bahan acuan, naskah juga berfungsi sebagai bahan penyatu persepsi
antara produser serta para kru film atau teater yang berada dalam proses produksi.
Perbedaan penafsiran ini disatukan di dalam naskah yang padat dan ringkas. Elemen-
elemen film lainnya biasanya tersusun rapi di dalam naskah, seperti nama para staff,
latar tempat, watak tokoh, suasana, dan sebagainya. Gagasan yang dipersatukan
dalam naskah nantinya akan dimainkan oleh para tokoh dalam suatu sandiwara yang
baik.

c. Storyboard

Storyboard adalah suatu sketsa gambar yang disusun secara berurutan sesuai naskah
cerita. Dengan storyboard maka pembuat cerita dapat menyampaikan ide cerita
secara lebih mudah kepada orang lain, karena dengan storyboard maka pembuat
cerita dapat membuat seseorang membayangkan suatu cerita mengikuti gambar-
gambar yang sudah tersaji, sehingga dapat menghasilkan persepsi yang sama dengan
ide cerita yang di buat. Storyboard juga dapat di artikan sebagai naskah yang di
sajikan dalam bentuk sketsa gambar yang berurutan, berguna untuk memudahkan
pembuatan alur cerita maupun pengambilan gambar.

TUGAS ! : Carilah contoh sinopsis film pendek ! (dengan tema bebas)

Anda mungkin juga menyukai