Anda di halaman 1dari 3

Puisi Berantai

PUJANGGA CINTA : Dikala senja dimusim dingin, ketika pelangi mengingatkan janjinya,
janji yg dulu pernah terucap dari mulut ...
SATPAM : Anjing yang menggonggong pertanda pencuri akan lewat,
membuatku bergegas untuk …
ANAK KOS : Membayar hutang yang sekian lama belum terbayarkan, dengan tabah
ku berdoa memohon kepada Tuhan agar diberikan kesabaran dan
kekuatan seperti...
PUJANGGA CINTA : Kuda PONY yg pernah kita tumpangi bersama menjadi saksi bisu
cinta kita yg kini tumbuh dan mekar di ...
PECINTA ALAM : Hutan menjadi paru-paru dunia kini musnah, menggoreskan Isak
tangis jutaan kalbu, cinta yg dulu indah menjadi gelap bagaikan....
PUJANGGA CINTA : Wajahmu yg kusam tetap terlihat cantik, dengan bola mata yg indah
dihiasi bulu...
PECINTA ALAM : Burung berkicau membisikan rindu yg terpendam dikala malam tak
berbintang, ku termenung dengan penuh perhatian mendengarkan
suaramu yg terngiang di telinga, merdu bagaikan…
PUJANGGA CINTA : Petir yg menggelegar disertai kilat yg menyambar menggetarkan
kalbu untuk kembali mengingatmu, Mengingat waktu di mana canda
tawa yg kita alami bersama, membuatku nyaman dengan hangatnya
cinta dan sayang, tawa dan tangis, piluh derita, derita ketika....
ANAK KOS : Ibu kos menagih hutang bulanan, mulai dari uang kos, tagihan listrik,
tagihan air ...
PECINTA ALAM : Engkaulah teman hidupku, teman yg selalu menghiburku dikala aku
menderita, menderita karena harus hidup dengan.....
SATPAM : Anjing kecilku kini mulai tumbuh besar, badannya semakin kekar
dengan tulangnya yg sangat kuat seperti...
PUJANGGA CINTA : Rambutmu yg panjang dengan Kilauan hitamnya terurai, membuat
mataku tak pernah lelah untuk memandang, memandang rambutmu
yg...
SATPAM : Kotor dan dekil penampilannya, bukan maling, bukan rampok, bukan
pencuri, hanyalah sosok dibalik gelap yang mengajakku untuk
beranjak pergi memeriksa…
ANAK KOS : Isi celanaku…di celana ku ini .. hanya ada beberapa keeping uang
ratusan yang tak mampu menutupi hutangku, deraian air mata
membuatku hanyut dalam
PENCINTA ALAM : sungai brantas yang dulunya jernih, kini tercemar. Bukan hanya
limbah beracun namun sampah industri maupun sampah…
PUJANGGA CINTA : Rumah tangga yang harmonis menjadi impian aku dan kamu,
membuatku untuk terus bertahan walaupun kini kamu menjadi…
SATPAM : Anjingku yang malang,, yang selalu menemaniku berjaga digelapnya
malam kini mulai lelah dan terkapar kareana
ANAK KOS : Rasa lapar disebabkan hidupku yang boros, menjadikanku lesu dan
kurus bagaikan…
PENCINTA ALAM : Pohon jati, pohon cemara bila dilestarikan mampu menaggulangi
banjir dan segalanya terhindar dari…
SATPAM : Maling-maling yang berkeliaran ,, setiap hari saya berpatroli, keliling
kesana kemari, untuk menangkap maling-maling itu. Jika saya melihat
maling , maka saya akan berteriak wooooy, maling…
PUJANGGA CINTA : Aku cinta kamu,,,aku tak akan melupakanmu. Ingatkah kamu
sewaktu kita pertama kali bertemu? Aku akan selalu ingat momen itu.
Ketika itu,,, aku tak sengaja mencium…
PENCINTA ALAM : sampah-sampah berserakan memenuhi alam yang semulanya indah,
membuat pahit bila dipandang, mata pasti terasa
SATPAM : Kurang asemmm….kemana maling tadi, awas ya kalua dapat akan
saya …
PUJANGGA CINTA : Ungkapkan cinta kepadanya, ingin sekali aku mengungkapkan isi
hatiku, fakta bahwa aku sungguh mencintaimu di sini dan saat ini,
tetapi…
ANAK KOS : Makan saja susah, membuatku merana, menderita namun aku tetap
terus menerus berdoa, sampai-sampai tak terasa dari mataku
menetes…
SATPAM : Kaldu ayam yang menjadi makanan anjing kecilku, selalu ku siapkan
untuk…
PUJANGGA CINTA : ku katakana kepadamu wahai dewiku, aku bosan dengan rasa ini, rasa
yang ku pendam tanpa untayan kata dari mulutku. Mulutku menjadi
bisu dan pikirku pun menjadi rumit dengan cinta yang ku punya
untuk…
PENCINTA ALAM : Hutan dan margasatwa, ibarat sepatu yang melindungi kaki dari duri-
duri…
ANAK KOS : Ikan asin menjadi makanan pokok, menghentikan bunyi lonceng yang
tak tau dari mana sumbernya. Aku menikmatinya dengan alunan music
dan lagu…
PUJANGGA CINTA : Perkara cinta Beta cinta, mo sayang paling sayang marsio mo biking
apa,, parcuma beta susah di rantau. (dinyanyikan)
By: JENITRIANA TIMO NEONBASU

Anda mungkin juga menyukai