Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Elastisitas dan Hukum Hooke
Alokasi Waktu : 6 JP × 45 menit
Jumlah Pertemuan : 3 kali

A. Kompetensi Inti

K1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


K2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan
pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
K3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
K4 : konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar & Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan 3.2.1 Menganalis persamaan tegangan yang merupakan besaran elastisitas
sehari hari zat padat
4.1 Melakukan percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan 3.2.2 Menilai konstanta pegas yang baik antara pegas seri dan pegas paralel.
berikut presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya 4.1.1 Mengerjakan percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan dan
analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan pemanfaatannya analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
4.1.2 Menampilkan hasil percobaan terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
tentang sifat elastisitas suatu bahan

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik dapat menganalisis sifat
elastisitas bahan dalam kehidupan sehari hari dan melakukan percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan berikut presentasi hasil percobaan
dan pemanfaatannya analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan guna membangun kesadaran akan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa,
memiliki perilaku ilmiah, serta mampu menunjukkan kompetensi 4K (kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif).

D. Materi Pembelajaran
 Elastisitas Bahan
 Tegangan
 Regangan
 Modulus Elastisitas
1) Pengetahuan Faktual
 Benda yang elastis : Karet, pegas
 Benda yang tidak elastis : Plastisin, pasir, tanah liat, dll
2) Pengetahuan Konseptual
 Elatisitas suatu bahan
 Tegangan, regangan, dan modulus elastisitas
 Konstanta pegas
 Hukum Hooke
 Susunan pegas
 Energi potensial pegas
3) Pengetahuan Prosedural
 Percobaan Hukum Hooke

E. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran


Pendekatan pembelajaran : Pendekatan ilmiah (scientific)
Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, demonstrasi, eksperimen dan resistasi
Model pembelajaran : Discovery Learning

F. Media dan Alat Pembelajaran


Media:
 Slide Power Point mengenai keseimbangan dan dinamika rotasi
 Gambar beberapa benda elastis dan plastis
 Visualisasi benda meregang dan menegang

Alat/Bahan:
 Penggaris, spidol, penghapus, papan tulis, pegas
 Laptop dan overhead projector

G. Sumber Belajar
 Buku Fisika SMA XI Marthen Kanginan Erlangga Kurikulum 2013 Revisi, bab 2
 Buku Fisika untuk SMA kelas XI Kurikulum 2013 Revisi 2016 : Sunardi, Paramitha
 Internet (www.fisikastudycenter.com)

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (2 × 45 menit)

Langkah Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan 15 menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka;
 Peserta didik dibimbing oleh guru untuk berdoa sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung

Aperpepsi
 Melakukan apersepsi dengan memberikan pertaynaan kepada peserta didik mengenai materi
elastisitas berupa pertanyaan: “Ketika kalian menarik karet dan plastic apa yang terjadi?
Jelaskan!”
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Apabila materi ini dipahami/dikerjakan dengan sungguh-sungguh dan dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi Elastisitas dan Hukum Hooke
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan
yang berlangsung
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
Pembagian kelompok
 Memberikan instruksi kepada peserta didik untuk membuat 6 kelompok untuk melakukan diskusi
mengenai materi elastisitas.

2. Kegiatan Inti
Stimulation 65 menit
Mengamati
Pemberian stimulus dilakukan dengan demonstrasi. Guru memberikan perlakuan pada pegas,
peserta didik dibimbing untuk mengamati hal yang penting dalam demonstrasi (pertambahan
Problem panjang pegas, rapatan dan regangan)
statement Menanya
Guru memberikan stimulus dari demonstrasi tersebut berupa pernyataan yang dapat menimbulkan
rasa ingin tahu peserta didik, misalnya “Apa yang terjadi ketika pegas mengalami pertambahan
panjang?”; “Bagaimana hubungan gaya yang dikerjakan pegas dengan pertambahan panjang
pegas itu?”
Data Collection Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data atau informasi yang berkaitan dengan elastisitas
dan hukum Hooke melalui studi literatur.
Data Processing Mengasosiasi
Peserta didik untuk mendiskusikan hasil informasi yang telah dikumpulkan dengan kelompok
masing-masing, serta menyusun hasil diskusi kelompok dengan penyusunan yang sistematis
Verification Mengkomunikasikan
 Salah satu perwakilan kelompok diminta menyampaikan hasil diskusi kelompok sehingga peserta
didik dapat memverifikasi hasil diskusi mereka
 Peserta didik dari kelompok lain diminta memberikan tanggapan terhadap perwakilan kelompok
yang presentasi
10 menit
Generalization 3. Kegiatan Penutup
 Memberikan tanggapan terhadap keseluruhan pembelajaran dan menjelaskan materi
 Guru memfasilitasi siswa untuk menyusun kesimpulan dari keseluruhan pembelajaran yang
dilakukan
 Guru menyampaikan tindak lanjut kegiatan pembelajaran selanjutnya
 Menutup pelajaran, berdoa, dan mengucapkan salam

2. Pertemuan Pertama (2 × 45 menit)

Langkah Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan 10 Menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan menyapa peresta didik untuk memulai pembelajaran
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta
didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi yang telah diterima pada pertemuan sebelumnya
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat dari percobaan yang akan dilakukan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan
yang berlangsung
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran
Pembagian kelompok
Memberikan instruksi kepada peserta didik untuk membuat 7 kelompok untuk melakukan eksperimen
(percobaan) mengenai materi elastisitas dan Hukum Hooke

2. Kegiatan Inti 70 Menit


Stimulation Mengamati
 Peserta didik menerima LKPD dari guru
 Peserta didik mengamati demonstrasi pegas yang diikat pada batang statif dan diberi beban yang
dilakukan oleh guru
Problem statement Menanya
 Bertanya mengenai prinsip pada hukum Hooke
Data collecting
Eksperimen/eksplorasi
 Melakukan eksperimen untuk menentukan hubungan massa dengan konstanta pegas
Data procesing
Mengasosiasi
 Mengidentifikasi besaran fisika dalam elastisitas
 Menganalisis pengaruh gaya terhadap konstanta pegas
Verification  Menganalisis hubungan antara massa dengan konstanta pegas
Mengkomunikasikan
 Mempresentasikan hasil percobaan menentukan hubungan antara massa dengan konstanta pegas
 Guru memberikan evaluasi dari hasil peserta didik melakukan percobaan
Generalitation 10 menit

3. Kegiatan Penutup
 Guru memberikan penegasan mengenai materi elastisitas dan hukum Hooke berdasarkan
percobaan yang dilakukan, bahwa “besarnya massa beban pada masing-masing benda
sangat berpengaruh terhadap pertambahan panjang pegas”
 Guru memberikan tugas mengenai elastisitas
 Guru dan peserta didik membaca doa untuk mengakhiri pelajaran
 Mengucapkan salam

3. Pertemuan ketiga (2 × 45 menit)

Langkah Rincian Kegiatan Alokasi


Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan 15 menit
 Melakukan pembukaan dengan menyapa peresta didik untuk memulai pembelajaran
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran.
 Merefleksi hasil laporan percobaan yang sudah terkumpul
 Menagih dan mengingatkan tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan Inti
70 Menit
Mengasosiasi
 Mendiskusikan kembali hasil laporan percobaan mengenai elastisitas dan hukum Hooke
 Peserta didik melakukan tes tertulis ulangan harian
3. Kegiatan Penutup
 Guru dan peserta didik membaca doa untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran
5 Menit
 Mengucapkan Salam
Penilaian
1. Penilaian aspek Kognitif
a. Teknik penilaian : Tes tulis
b. Instrumen penilaian : Lembar soal
c. Bentuk soal : Uraian

No Bobot
IPK Indikator soal Soal Kunci Jawaban
. penilaian
1 3.2.1 Menganalis Disajikan ilustrasi Terdapat sebuah plat baja yang Beban ditahan sama besar oleh 30
persamaan gambar mengenai dua ditunjukan pada gambar. masing-masing baut dan tegangan
tegangan buah baut yang tergeser, geser yang ditimbulkan
yang dengan memiliki terdistribusi merata pada setiap
merupakan diameter dan gaya tarik, baut. Karena hanya ada satu
Plat baja tersebut dihubungkan
besaran peserta didik mampu bidang geser setiap baut, maka
oleh dua buah baut dengan
elastisitas zat menganalis gaya rata-rata reaksi geser yang bekerja pada
diameter 19 mm . Apabila beban
padat baut melalui persamaan lingkaran dengan diameter 19 mm
tarik bekerja sebesar 80 kN ,
tegangan. . Masing-masing baut menahan
berapakah gaya geser rata-raa pada
40 kN (setengah dari total beban).
baut.
Maka, tegangan geser yang
terjadi:
F P
σ= =
A 1
π D2
4

40.000
σ=
1
(3,14)(0,019)2
4

σ =141 mPa
2 3.2.2 Menilai Disajikan gambar Perhatikan gambar susunan pegas Pada gambar (a) dengan susunan 40
konstanta susunan pegas secara seri di bawah ini! pegas paralel memiliki besar
pegas yang dan paralel, siswa konstanta total pegas:
baik antara mampu menilai konstanta k t=k 1+ k 2 +k 3 =3 k
pegas seri pegas manakah yang
Sedangkan besar konstanta total
dan pegas terbaik untuk mengukur
pada gambar (b) susunan pegas
paralel benda yang berat dari
seri:
kedua susunan pegas
1 1 1 1 3
tersebut Jika k 1=k 2=k 3=k . Maka, susunan = + + =
kt k 1 k2 k3 k
pegas mana yang mengalami
1
k t= k
pertambahan panjang sistem pegas 3
lebih kecil? Perbandingan antara susunan
pegas paralel (a) dan pegas seri
(b) adalah 9 : 1.

Dengan persamaan yang berlaku,


jika konstanta pegas tersebut
besar maka pertambahan
panjangnya kecil. Sebaliknya,
jika konstanta pegas tersebut kecil
maka pertambahan panjangnya
besar.
Dari hasil analisis diatas, dapat
disimpulkan bahwa susunan
pegas paralel (gambar a) yang
memiliki pertambahan panjang
lebih kecil daripada susunan
pegas seri karena memiliki
konstata lebih besar dari pegas
seri.

d. Pedoman Penskoran
jumlah skor yang diperolah
Nilai= x 100
70

2. Penilaian Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Unjuk Kerja
b. Bentuk Intrumen : Daftar Ceklis
c. Intrumen yang digunakan :
Buatlah sebuah laporan percobaan mengenai tegangan dan regangan berbagai bahan
1) Menggunakan alat dan bahan yang sesuai dengan prosedur.
2) Keterampilan melakukan dan mengamati percobaan.
3) Struktur laporan : Laporan terdiri atas cover, judul, tujuan percobaan, landasan teori, metode penelitian (alat dan bahan yang
digunakan), prosedur percobaan, data pengamatan, pengolahan data, perhitungan data, analisis data dan kesimpulan.
4) Presentasi : menggunakan bahasa yang komunikatif dan santun, ketepatan intonasi dan kejelasan artikulasi,
kepercayaan diri.
d. Rubrik Penialaian
Indikator
Kriteria
3 2 1
Menggunakan alat dan Menggunakan alat yang Menggunakan alat lengkap Menggunakan alat semaunya
bahan yang sesuai lengkap sesuai fungsi dan sesuai fungsi namun alat ada
tidak merusak alat yang rusak
Kerampilan mengamati Terampil dalam mengamati Terampil dalam mengamati Tidak terampil dan hasil
dan mengambil data dan hasil percobaan benar atau hasil percobaan benar percobaan salah.
percobaan
Struktur laporan Laporan terdiri atas cover, Laporan terdiri atas cover, Laporan terdiri atas cover,
judul, tujuan percobaan, judul, tujuan percobaan, judul, tujuan percobaan,
hipotesis, alat dan bahan hipotesis, alat dan bahan hipotesis, alat dan bahan
yang digunakan, langkah yang digunakan, langkah yang digunakan, langkah
kerja, data pengamatan, dan kerja, data pengamatan, dan kerja, data pengamatan, dan
kesimpulan sesuai serta kesimpulan sesuai namun kesimpulan yang tidak sesuai
lengkap. tidak lengkap. dan tidak lengkap.
Presentasi Bahasa komunikatif dan Bahasa komunikatif dan Bahasa kurang komunikatif
sopan, intonasi tepat dan sopan, intonasi kurang tepat dan sopan, intonasi kurang
artikulasi jelas, serta dan artikulasi kurang jelas, tepat dan artikulasi kurang
percaya diri. serta percaya diri. jelas, serta tidak percaya diri.

e. Pedoman Penskoran
jumlah skor
Nilai=( ) x 100
12

3. Penilaian Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Instrumen Penilaian : Lembar observasi

Skor aspek yang diamati


No Nama Peserta Didik Jumlah Skor Huruf Keterangan
1 2 3 4 5
1 Abah Ujang Said
2 Acun Jaenuddin
3 Adiza Calista
4 Afifah Nurjannah
5 Ajala Munaroh Fatin
6 Akay Nurfahrian
7 Alimatul Hazanah
8 Aminah Mega Sari
9 Anana Suaebah
10 Akmal Padlil Irsyad
Keterangan :
Aspek 1 : Mau menerima pendapat teman
Aspek 2 : Tidak memaksakan kehendak
Aspek 3 : Memberikan solusi terhadap pendapat yang bertentangan
Aspek 4 : Dapat bekerja sama dengan baik bersama teman
Aspek 5 : Aktif mengemukakan pendapat

c. Pedoman Penskoran
Rating Skala yang digunakan : 1 – 4
1. Kurang
2. Cukup
3. Baik
4. Sangat Baik
jumlah skor
Nilai=( ) x 100
20

5. Remidial dan Pengayaan


a. Remidial
Perhatian arahan berikut ini!
Guru mendemonstrasikan dan menjelaskan bahan-bahan elastis dan plastis. Kemudian menjukan peristiwa regangan dan
tegangan. Peserta didik diharapkan dapat memformulasikan persamaan regangan dan tegangan sehingga menujukan persamaan
modulus elastisitas bahan. Buatlah langkah-langkahnya secara sistematis dan terperinci kemudian kemukakan hasil kerjamu di
depan kelas!
b. Pengayaan
Perhatikan deskripsi berikut!

Pesawat ulang-alik Challeger O-ring terbuat dari karet


Pada tahun 1986 terjadi sebuah fenomena yang sangat mengenaskan yakni peristiwa meledaknya pesawat ulang-alik
Challeger sesaat setelah diluncurkan yang menewaskan guru Sekolah Dasar yang dipilih menjalankan misi. Kamu seorang
peneliti, ternyata kamu menduga bahwa masalah ledakan bisa ditibulkan oleh cincin karet (O-ring seal) yang terdapat pada bagain
solid rocket boster. Dari catatan suhu setelah cepat landas kamu memperoleh −1,7 ℃ sedangkan suhu terdinginnya sebelum
meledak adalah −11,7 ℃. Kamu tahu bahwa suhu dingin akan membuat material karet menjadi keras yang berarti mengurangi
sifat kepegasan karet. Namun, bagaimana jika hal tersebut tidak terjadi pada cincin-O yang mana ketika suhu 0 ℃ tidak
mengalami kelenturan. Dari deskripsi tersebut, coba kamu uraikan analisismu sebagai seorang peliti yang telah mempelajari sifat
elastisitas bahan untuk membuktikan meledaknya peswat tersebut.

Penyelesaian:
Dugangan yang diajukan, ledakan tersebut disebabkan oleh cincin keret pelingdung yang terdapat pada bagian roketnya.
Artinya, karet yang pilih untuk membuat cincin-O harus mengembang cukup cepat untuk mengisi celah pada sambungan, yang
semakin bertambah lebar akibat tekanan dari roket. Jadi, sifat kepegasan karet sangat penting, jika seal sampai bocor, gas panas
akan keluar dari sambungan dan hal tersebut dapat menimbulkan ledakan.
Sesuai dengan hasil eksperimen untuk menguji kelenturan cincin-O bahwasanya ketika material berada pada suhu 0 ℃ selama
beberapa sekon cincin-O tidak benar-benar menegang secara normal. Maka, jika hal tersebut terjadi sesuai dengan hubungan

σ
antara tegangan dan regangan dari modulus elastisitas yakni E= , memiliki hubungan setara. Tegangan yang tidak normal
e
tersebut menyebabkan adangan regangan yang cukup besar sehingga gas akan keluar dari celah dan hal tersebut kan
meinmbulkan bencana.

Bandung, Desember 2019


Guru Mata Pelajaran,

Algi Nurahman Miladanta


NIM. 1182070007

Anda mungkin juga menyukai