Piagam audit intern ini merupakan pernyataan formal mengenai misi, kedudukan dalam
organisasi, tugas, wewenang dan tanggung jawab, ruang lingkup fungsi Grup Audit Intern serta
standar perilaku (kode etika) auditor PT. Bank DKI.
Memberikan keyakinan dan memastikan aktivitas operasional dan bisnis Bank telah
sesuai dengan kebijakan, sistem dan prosedur yang berlaku serta dapat memberikan
konsultansi yang bernilai tambah, independen dan profesional dalam rangka
mewujudkan visi Bank DKI menjadi Bank regional modern dan bernilai tinggi, yang
menjaga keseimbangan antara keuntungan dan pembangunan Jakarta.
1. Memastikan efektifitas dari sistem pengendalian intern pada semua aktivitas Bank
DKI.
2. Mewujudkan penerapan manajemen risiko dan prinsip kehati-hatian secara efektif
pada Bank DKI.
3. Mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) di
lingkungan Bank DKI.
Ruang lingkup audit (scope audit) harus dapat memastikan pengendalian internal telah
berjalan dengan efektif dan efisien untuk mengamankan harta kekayaan Bank,
meyakini akurasi dan kehandalan data akuntansi, mengoptimalkan sumber daya secara
efisien dan mendorong ditaatinya kebijakan manajemen yang telah digariskan.
a. Grup Audit Intern Bank DKI merupakan unit fungsional pengawasan yang
bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama.
b. Pemimpin Grup Audit Intern Bank DKI diangkat dan diberhentikan oleh
Direktur Utama dengan persetujuan Dewan Komisaris dan dilaporkan kepada
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
c. Pemimpin Grup Audit Intern Bank DKI dapat berkomunikasi langsung dengan
Dewan Komisaris. Objek dan hasil komunikasi tersebut harus dilaporkan
secara tertulis kepada Direktur Utama dengan tembusan kepada Direktur
Kepatuhan.
d. Grup Audit Intern dipimpin oleh seorang yang mempunyai kompetensi dan
kualifikasi sesuai dengan persyaratan jabatan yang memungkinkannya dapat
menjaga independensi, profesional dan memberikan perhatian yang cukup
terhadap hasil audit dan tindak lanjut hasil audit
2. Direksi harus memberikan dukungan agar Grup Audit Intern Bank DKI dapat
bekerja dengan profesional, obyektif dan efektif antara lain dengan :
a. Menyediakan sumber daya yang cukup sehingga Grup Audit Intern Bank DKI
dapat melakukan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal.
d. Memastikan bahwa Pemimpin dan seluruh pegawai Grup Audit Intern Bank
DKI tidak mempunyai wewenang, tanggung jawab atau
terlibat/melakukan kegiatan operasional Bank atau perusahaan/organisasi
afiliasi, serta mengambil inisiatif dan menyetujui transaksi akuntansi, kecuali
transaksi intern Grup Audit Intern Bank DKI.
a
BANK^DKI
1. Melakukan audit sesuai dengan rencana tahunan yang telah disetujui oleh Direktur
Utama dan Dewan Komisaris atas seluruh sumber daya Bank DKI, termasuk
organisasi lain yang terafiliasi dengan Bank DKI, yang ditetapkan dengan
mempertimbangkan tingkat risikonya (risk based).
2. Melakukan audit terhadap hal-hal diluar rencana yang dimaksud pada butir 1 point
f diatas, atas dasar permintaan pihak internal maupun eksternal yang berwenang
atau atas dasar inisiatif Grup Audit Intern Bank DKI yang disetujui oleh Direktur
Utama Bank DKI.
3. Melakukan audit sesuai permintaan Direksi, Komisaris melalui persetujuan Direktur
Utama atau sebagai tindak lanjut hasil audit umum terhadap suatu obyek atau
peristiwa yang mengandung indikasi fraud.
BANK^DKI
4. Memberikan jasa konsultansi kepada pihak intern Bank DKI untuk memberikan
nilai tambah sepanjang sumber daya yang kompeten dan memadai telah tersedia
serta tidak mempengaruhi independensi dan objektivitas Grup Audit Intern Bank
DKI.
1. Melakukan akses secara penuh, bebas dan tidak terbatas terhadap catatan,
informasi, karyawan, dana, asset, area serta sumber daya lain Bank DKI, yang
berkaitan dengan pelaksanaan audit, serta melaporkan apabila terjadi usaha
pembatasan terhadap akses yang dimaksud kepada Direktur Utama dan Dewan
Komisaris, dengan ditembuskan kepada Direktur Kepatuhan.
2. Menentukan jadual atau frekuensi, objek audit, personil, ruang lingkup, metodologi,
teknik, perangkat serta pendekatan audit secara independen.
3. Melakukan akses kepada pihak eksternal yaitu nasabah atau pihak lain dalam
bentuk verifikasi, wawancara, konfirmasi dan teknik pemeriksaan lainnya
sepanjang dalam rangka pelaksanaan tugasnya.
4. Melakukan komunikasi, termasuk konfirmasi, kepada Direksi dan Dewan Komisaris
untuk memperoleh dukungan ataupun informasi yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan audit.
5. Meminta bantuan dari unit kerja lain atau pihak ekstern dalam pelaksanaan audit
apabila dipandang perlu.
6. Mengajukan Anggaran Tahunan untuk tahun yang akan datang serta melaporkan
realisasinya kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris setiap semester.
BANK^DKI
7. Menyusun dan atau mereview kebijakan dan prosedur tertulis sebagai pedoman
bagi Auditor Intern dalam melaksanakan tugasnya.
j. Tanggung jawab Direksi Bank DKI dalam mendukung efektivitas internal audit
sekurang - kurangnya (namun tidak terbatas pada):
1. Menciptakan struktur internal kontrol yang efektif dan efisien.
2. Menjamin terselenggaranya fungsi pengendalian dalam setiap jajaran organisasi
Bank DKI.
3. Menjamin kecukupan sumber daya yang dibutuhkan agar fungsi Pengawasan
dapat berjalan secara efektif dan efisien.
4. Memberikan dukungan sepenuhnya atas independensi dan obyektivitas Grup Audit
Intern Bank DKI dan memperhatikan hasil temuan yang dilaporkan untuk dapat
ditindaklanjuti oleh pihak-pihak yang terkait.
5. Menjamin terlaksananya pemeriksaan khusus atas permintaan Dewan Komisaris
dan atau Otoritas terhadap dugaan terjadinya fraud.
6. Menindaklanjuti temuan-temuan hasil audit dari Grup Audit Intern.
k. Lain-lain
1. Grup Audit Intern Bank DKI dalam menjalankan tugasnya harus mengacu pada visi
Bank DKI dan misi Grup Audit Intern Bank DKI, Standar Pelaksanaan Fungsi Audit
Intern Bank, dan kode etik serta standar profesi internal audit yang berlaku umum.
2. Agar pelaksanaan audit Grup Audit Intern Bank DKI senantiasa berada pada
tingkat yang optimal maka secara periodik Internal Audit Charter ini akan dinilai
kecukupannya oleh Direktur Utama dan Dewan Komisaris.
BANK^DKI
\ / P T . Bank DKI
Direksi