Anda di halaman 1dari 34

Pengelolaan Sistem

Persampahan Perkotaan

Standar & Perhitungan Kebutuhan


Dr.tech. Christia Meidiana, ST, MEng

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota


Universitas Brawijaya
1
KUANTITAS
⚫ Berdasar standar → SK SNI S-04-1993-03, DPU, 1993

Klasifikasi Kota Volume (ltr/org/hari) Berat (Kg/org?/hari)


1. Kota Besar 3,25-3,50 0,80-1,00
2. Kota Sedang 2,75-3,25 0,70-0,80
3. Kota Kecil 2,50-2,75 0,625-0,70

⚫ Berdasar studi terdahulu → kemiripan karakter kota


⚫ Berdasar sample → data primer
◼ Menggunakan sample data sheet yang mencatat tiap hari
 Berat sampah (kg)
 Volume sampah tanpa pemadatan (m3 atau liter)
◼ Pembagian tempat sampah dgn kapasitas yg sama
◼ Tempat sampah diganti setiap hari
◼ Pemisahan jenis sampah organik & non organik
◼ Waktu pencatatan minimal 7 - 10 hari
◼ Informasi ttg jumlah anggota keluarga, status sosial
2
DATA SHEET

3
Produksi sampah di berbagai kota di Dunia (Diaz, 2003)
Lokasi Estimasi Jumlah
(kg/org/hr)
India 0.3 – 0.55

Philipinnes 0.4

Malaysia 0.5

Jakarta, Indonesia 0.6

Rio de Janeiro, Brasil 0.54

Paris 1.43

Australia 1.87

Singapore 1.0
5
KOMPOSISI
⚫ Berdasar standar → SK SNI S-04-1993-13, DPU, 1993
◼ Untuk kategori kota besar

No Sumber sampah Prosentase)

1 Sampah organik 79,5 %


2 Kertas 8%
3 Kayu 3,65 %
4 Plastik 3,67 %
5 Logam 1,37 %
6 Kaca 0,50 %
7 Karet 0,50 %
8 dll 0,50 %

6
Komposisi
⚫ Berdasar sample → data primer
◼ Menggunakan sample data sheet yang mencatat tiap hari komposisi
sampah
 Kertas → tas kertas, koran, office paper, mixed paper
 Kaca → botol bening, botol warna, kaca datar
 Logam → ferrous /non ferrous metal
 Plastik → HDPE, PVC, Plastik film dll
 Organik lain → kayu, ban, kain, sisa makanan
 Inorganik lain → batu, tanah, asphalt, gypsum, dll
 HHW → baterai, oli, cat, aki
◼ Berat kotor sampah
◼ Berat kontainer
◼ Akan di dapat berat bersih sampah

7
CONTOH
⚫ Jumlah penduduk kota X : 1.000.000 (kota besar)
⚫ Timbulan sampah per orang per hari: 0.8 kg/cap
⚫ Total Produksi sampah per hari di kota X: 800 ton
⚫ Produksi sampah sesuai jenis sampah:
Jenis sampah Prosentase sss Produksi
SNI [%] sampah [ton]
Organik 79,5 % 636,00
Kertas 8% 64,00
Kayu 3,65 % 29,20
Plastik 3,67 % 29,36
Logam 1,37 %
Kaca 0,50 %
Karet 0,50 %
dll 0,50 %
8
Kandungan Air
⚫ Perhitungan
◼ Berat Sample = berat basah (Ww)
◼ Sample diangin-anginkan hingga kandungan air setara dengan
kelembaban udara = berat kering (Wd)

Kandungan air (%) = Ww – Wd x 100


Ww

9
Kepadatan
⚫ Sample dimasukkan dalam kontainer dgn volume
tertentu (misal → 1 m3)

Kepadatan (kg/m3) = Berat bersih sampah


Volume

No Negara Kepadatan (kg/m3)


1 USA 100
2 UK 150
3 Singapore 175
4 Thailand 250
5 Srilanka 400
6 India 400 – 600
7 Indonesia 400
8 Nepal 600
10
Pewadahan
⚫ Variabel yg mempengaruhi besar wadah utk sampah
domestik:
◼ Timbulan sampah per orang
◼ Jumlah anggota keluarga
◼ Kepadatan sampah
◼ Frekuensi pengumpulan

⚫ Berdasar asumsi → 6 org/keluarga, di kota kecil maka


kapasitas wadah yg diperlukan adl:

Frekuensi Volume minimum Maximum volume


pengumpulan (L) (L)
Harian 2,5 x 6 2,75 x 6

2 x/ minggu 2,5 x 6 x 3 2,75 x 6 x 3

11
STORAGES

12
Pengumpulan
⚫ Alat : Gerobak kapasitas 1 m3
⚫ Standar Cakupan Pelayanan : 1 unit/50 KK per 1 rit
→ timbulan sampah Per KK + 0,02 m3
⚫ Berdasar kondisi lapangan dgn menghitung
◼ Timbulan sampah per orang/hari
◼ Timbulan sampah per KK/hari
Misal
⚫ Produksi sampah per KK/hari di Malang = 0,014 m3
→ cakupan layanan 1 gerobak = 72 KK
⚫ Jumlah sampah yg dapat dikumpulkan tergantung pula
pada jumlah ritasi per hari → faktor waktu
⚫ Kecepatan + 3 km/hr

13
Pengumpulan
⚫ Tergantung pada Level of Service (LoS)
⚫ LoS → Prosentase sampah yang dapat terangkut
⚫ Ideal → 100%
◼ Semua sampah di tingkat produsen terangkut ke TPS
⚫ SNI → 60 – 70%
◼ Sebagian sampah tidak terangkut
◼ Sebagian daerah tidak terlayani pasukan kuning
◼ Sisanya dikelola secara swadaya masyarakat → dikubur,
dibakar, dibuang ke sungai/lahan kosong dll
⚫ Dari contoh sebelumnya: hitung volume/berat sampah yang
tiba di TPS jika LoS 70%!!!
⚫ Hitung berat masing-masing jenis sampah

14
⚫ Jumlah sampah yang masuk ke TPS: 560 ton/hari
Jenis sampah Prosentase sss SNI Produksi sampah
[%] [ton]

Organik 79,5 % 445.20


Kertas 8% 44.8
Kayu 3,65 % 20.44
Plastik 3,67 %

Logam 1,37 %

Kaca 0,50 %

Karet 0,50 %

dll 0,50 %

15
Pemindahan
⚫ Transfer Depo Tipe 1
◼ Luas lahan sekitar 200 m2
◼ Dilengkapi bangunan kantor, pelataran, dan landasan
◼ Transfer sampah dari gerobak → truk
◼ Radius layanan + 500 m
◼ Kapasitas 15 – 30 m3/hr
◼ Cakupan pelayanan 10.000 – 30.000 jiwa

⚫ Transfer Depo Tipe 2 → tersebar


◼ Memiliki pelataran dan landasan gerobak.
◼ Lahan umumnya sekitar 100 m2
◼ Transfer sampah dari gerobak ke truk
◼ Radius pelayanan + 500 m
◼ Kapasitas 8 – 16 m3/hr
◼ Cakupan pelayanan 5000 – 10.000 jiwa
16
⚫ Transfer depo tipe 3
◼ landasan yang dilengkapi dgn container
◼ Transfer sampah dari gerobak ke kontainer
◼ Radius pelayanan + 500 m
◼ Kapasitas 9 m3/hr
◼ Cakupan pelayanan 5000 – 10.000 jiwa

⚫ Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)


◼ dapat merupakan modifikasi Transfer Depo type I dgn menyediakan
fasilitas untuk pemilahan dan pengomposan.

17
Transfer depo tipe 1 Transfer depo tipe 2

Transfer depo tipe 3 TPST

18
Pengurangan Sampah
Sampah organik
1755,99 kg/ hari

Plastik Reduksi pemulung (org/hari)


199,67 kg/ hari 16 %

Kertas Reduksi pemulung (org/hari)


68,18 kg/ hari 6%
Rumah tangga

(1) Transfer Kayu


Pengangkutan
Pertokoan depo Jalan Batu 112,67 kg/ hari
Bolong
Kaca Reduksi pemulung (org/hari)
Pendidikan 33,22 kg/ hari 22 %

Logam Reduksi pemulung (org/hari)


13,46 kg/ hari 47 %

Kain
4,60 kg/ hari

Lain-lain
52,86 kg/ hari

19
Sumber Pengumpulan Pemindahan
Pengangkutan ..(ex.)
⚫ Sistem Kontainer Angkat (Hauled Container System =HCS

20
Pengangkutan ..(ex.)
⚫ Sistem Pengakutan dengan Kontainer Tetap (Stationary Container
System=SCS

21
Pengangkutan
⚫ Mengangkut sampah dari TPS ke TPA
⚫ Volume sampah yg bisa diangkut tergantung jumlah ritasi per hari →
faktor waktu
⚫ Kecepatan rata-rata = 40 km/jam
⚫ Kendaraan :
◼ Dump Truck → 8 m3
 Waktu Bongkar per gerobak : 13 menit
◼ Arm Roll Truck → 6 – 10 m3
 Waktu angkat per kontainer : 15 menit
◼ Compactor Truck
 Waktu angkat + pemadatan per kontainer : 8 menit

22
23
24
25
Pengolahan Sampah
Pengolahan Sampah dapat dilakukan dgn 2 cara:
⚫ di luar lahan TPA → transfer station
◼ Transfer station berfungsi mengurangi beban TPA
◼ Incinerator
⚫ Di dalam lahan TPA → TPA terpadu
◼ Komposter
◼ Incinerator
⚫ Incinerator hanya digunakan bila:
◼ Sampah mrpk sampah B3 rumah tangga (Hazardous Household
Waste) & Special Waste (B3)
◼ Tujuan Energy recovery → PLTS
◼ Syarat → temperature hingga 1100°C shg menghasilkan gas dgn
temperature 1593°C → sumber energi
26
Transfer Station

27
Incinerator

28
Incinerator

29
Kriteria Landfill (UNEP, 2013)

NO Kriteria Open Dump Controlled Dump Sanitary Landfill


1 Lokasi TPA Tidak terencana dan terkadang Berdasarkan kondisi hidrogeologi Berdasarkan pada kondisi sosial,
tidak sesuai lingkungan dan pembiayaan
2 Kapasitas Tidak diketahui Direncanakan Direncanakan
3 Perencanaan Cell • Tidak terdapat perencanaan • Tidak terdapat perencanaan • Terdapat perencanaan untuk
cell cell tetapi tetapi ada pengembangan desain cell
• Peletakan sampah secara minimalisasi area TPA • Penampungan untuk sampah
sembarangan • pengelolaan hanya dilakukan hanya sebagian kecil cell
• Area TPA tidak terkontrol di area yang diperuntukkan
4 Manajemen Air Lindi Tidak terdapat manajemen Manajemen bersifat parsial Air lindi dimanajemen sepenuhnya
5 Manajemen gas dari Tidak terdapat manajemen Manajemen bersifat parsial atau Gas dikelola sepenuhnya
sampah belum terdapat pengelolaan
6 Proses penutupan Hanya pada saat tertentu atau Dilaksanakan secara teratur Dilakukan setiap hari dan pada saat
sampah tidak terdapat penutupan namun tidak setiap hari akhir
7 Proses Pemadatan Tidak terdapat pemadatan Pemadatan pada beberapa Terdapat proses pemadatan
sampah kondisi
8 Pemeliharaan akses jalan Tidak terdapat perawatan Perawatan jalan terbatas Pengembangan akses dan
perawatan jalan secara penuh
9 Pagar/Pembatas Tidak terdapat pembatas Terdapat pembatas Terdapat pembatas dengan tingkat
keamanan tinggi dan juga terdapat
gerbang
10 Kontrol terhadap jumlah Tidak terdapat kontrol atas Pengontrolan secara parsial atau • Kontrol penuh terhadap volume
sampah kuantitas dan komposisi bahkan tidak terdapat dan komposisi sampah yang
sampah yang masuk pengontrolan tetapi penerimaan masuk
sampah untuk pembuangan • Terdapat ketentuan khusus
terbatas pada limbah padat untuk limbah jenis khusus 30
Kriteria Landfill (UNEP, 2013)

NO Kriteria Open Dump Controlled Dump Sanitary Landfill


11 Pencatatan Tidak terdapat pencatatan Terdapat pencatatan Adanya pencatatan lebgkap
jumlah sampah namun hanya terbatas tentang informasi volume
pada informasi dasar sampah, jenis, sumber dan
sampah yaitu jumlah kegiatan

12 Pemilahan sampah Pemilahan sampah oleh Pemilahan dilakukan oleh Tidak terdapat pemilahan
pemulung pemulung dengan aktivitas
yang terkontrol
13 Penutupan Tidak terdapat prosedur Terdapat penutupan Terdapat penutupan dan
penutupan setelah dengan pemadatan manajemen pasca penutupan.
operasional TPA berhenti sebagian tanah dan
penanaman vegetasi
tetapi aktivitas tersebut
bersifat terbatas

14 Biaya Biaya awal rendah, namun Biaya awal rendah-sedang Peningkatan biaya pada awal,
untuk jangka panjang sedangkan untuk jangka operasional dan pemeliharaan
biaya cukup tinggi panjang cukup tinggi sedangkan untuk jangka
panjang cukup moderat.

15 Dampak kesehatan Potensi tinggi untuk Resikoterhadap kesehatan Resiko yang ditimbulkan kecil
dan lingkungan bahaya kebakaran dan dan lingkungan lebih terhadap lingkungan dan
berdampak negatif pada rendah dibandingkan kesehatan.
lingkungan serta dengan metode open

31
kesehatan masyarakat dumping
Standar Kelengkapan Sarana & Prasarana TPA

32
TPA (Sanitary Landfill)
⚫ Usia TPA tergantung pada:
◼ total sampah yang diangkut ke TPA tiap hari (Qk)
 Ingat! Bukan jumlah penduduk X timbulan sampah
(kg/org/hr)
◼ Luas lahan TPA (A) & tinggi timbunan sampah
◼ Faktor pemadatan (Kp) → di TPS : 0,7 – 0.8, & di TPA 0,5
⚫ Total timbunan Sampah TPA per tahun [kg]
Qan = 365 x Qk
⚫ Volume sampah terpadatkan di lahan TPA (Vp) per tahun
Vp (m3) = Qan x 0,5
⚫ Ingat!! Konversi massa ke volume → massa jenis sampah
⚫ Volume tanah penutup (Vtp) = 70% Vp per tahun
⚫ Beban TPA (VTPA) per tahun: VTPA (m3) = Vp + Vtp
⚫ Usia Lahan TPA (UTPA) → UTPA = A x h
VTPA

33
CONTOH
⚫ Gunakan contoh sebelumnya
⚫ Massa sampah yang masuk ke TPS: ……
⚫ Faktor pemadatan: …
⚫ Asumsi: reduksi sampah oleh pemulung di TPS
◼ 5% kertas, 7% plastik, 1% logam & 3% kaca
⚫ Massa sampah di TPS: ….
⚫ Massa masuk ke TPA: …../hari → …./tahun
⚫ Volume sampah setelah pemadatan:… …/tahun
⚫ Volume tanah penutup: …./tahun
⚫ Beban pertahun TPA: …. M3
⚫ Usia TPA dgn luas lahan 10 ha dan tinggi timbunan 10 meter

34

Anda mungkin juga menyukai