Pasien dirujuk adalah pasien yang memerlukan pemeriksaan PENGERTIAN dan pengobatan atau fasilitas khusus yang tidak tersedia di RSUD dr. Hasri Ainun Habibie karena permintaan pasien atau keluarganya atau karena tempat rawat inap di RSUD dr. Hasri Ainun Habibie. Indikasi : 1. Pengobatan atau pengobatan tertentu yang diperlukan tidak bisa dilakukan di RSUD dr. Hasri Ainun Habibie 2. Fasilitas, baik peralatan maupun tenaga profesional (ahli) yang tidak dimiliki atau peralatan yang dimiliki sedang dalam keadaan rusak 3. Ruang rawat inap penuh 4. Atas permintaan pasien dan atau keluarga untuk pindah rawat di Rumah Sakit yang dituju
TUJUAN Mengrim pasien yang dirujuk atau pindah rawat ke Rumah
Sakit lain secara cepat, cermat dan aman bagi pasien Menjalin kerja sama yang baik dan efisien dengan rumah sakit yang dituju
KEBIJAKAN Kebijakan direktur RSUD dr. Hasri Ainun Habibie Provinsi
Gorontalo PROSEDUR 1. .Pelayanan pasien rujukan keluar RS dilakukan dalam kerja sama tim sesuai standar dan menjaga citra 2. Pasien yang akan dirujuk/pindah rawat harus dalam keadaan stabil 3. Atas salah satu atau lebih indikasi tersebut diatas. Dokter IGD yang memeriksa mengintruksikan untuk merujuk pasien ke RS lain 4. Dokter menulis pada Rekam Medik pasien bahwa dirujuk ke RS (nama RS rujukan) disertai dengan alasan rujukan
RUJUK DAN PINDAH RAWAT
RSUD dr HASRI AINUN HABIBIE No. Dokumen No. Revisi Halaman
1/2
STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan oleh :
PROSEDUR Direktur OPERASIONAL
dr. Yana Yanti Suleman, SH.
5. Dokter dan atau perawat memberi tahu dan jelaskan ke RS lain beserta alasan pasien dirujuk 6. Pegawai administrasi IGD membuat rujukan sisrute 7. Dokter membuat surat rujukan 8. Lengkapi persiapan pasien untuk dipindahkan. Bila perlu ambulance lengkap dengan peralatan penunjang hidup dan peralatan lainnya. Obat dan bahan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan kondisi dan kasus pasien 9. Kalau memungkinkan, dokter atau perawat dapat UNIT TERKAIT menghubungi dokter atau perawat di RS Rujukan melalui telepon untuk penyampaian informasi dan untuk mempersiapkan pasien. 10. Pasien gawat (dalam keadaan stabil) harus ditemani oleh dokter atau perawat yang telah menguasai dan mampu melakukan tehnik-tehnik life saving serta bertanggung jawab dan melakukan observasi dan pemantauan kegawatan pasien sampai ke RS rujukan 11. Petugas yang mengantar melakukan serah terima pasien kepada petugas pada RS rujukan 1. Instalasi Gawat Darurat 2. Instalasi Farmasi 3. Instalasi Laboratorium UNIT TERKAIT 4. Instalasi Radiologi 5. Rekam Medik