RSU 610/SPO/UM/RSU- 00 1/3 DEWI SARTIKA DS/VII/2021 Tanggal terbit: Ditetapkan oleh: STANDAR 13 Juli 2021 Direktur RSU Dewi Sartika PROSEDUR OPERASIONAL
dr. H. Muh. Rinvil Amiruddin, M.Kes
Alur pelayanan pasien adalah proses pelayanan pasien di RSU PENGERTIAN Dewi Sartika yang dimulai dari pendaftaran sampai pasien mengambil obat dan selesai yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. 1. Bagi Rumah Sakit : Sebagai acuan atau pedoman dalam TUJUAN memberikan pelayanan pendaftaran bagi pasien yang akan berobat agar dapat terlaksana dengan baik, teratur, dan sesuai dengan standar prosedur pelayanan Rumah Sakit. 2. Bagi pasien : Agar pasien/pendamping pasien mendapatkan pelayanan yang baik, cepat, dan terarah sesuai dengan kondisi pasien dan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di RSU Dewi Sartika. Surat Keputusan Direktur RSU Dewi Sartika Nomor : KEBIJAKAN 611/SPO/UM/RSU-DS/VII/2021 tentang Alur Pelayanan Pasien Alur Pelayanan Pasien Rawat Jalan 1. Pasien datang, mengambil nomor antrian yang berada di PROSEDUR loket pendaftaran dan menunggu panggilan nomor antrian. 2. Pasien mendaftarkan diri di loket pendaftaran dan melengkapi administrasi sesuai dengan jenis kunjungan. Apabila pasien umum (mandiri) cukup menunjukkan KTP/SIM atau identitas lainnya. Apabila pasien BPJS Kesehatan/KIS wajib membawa rujukan dari FKTP Tk.I (dokter keluarga atau puskesmas), kartu BPJS/KIS, dan KTP/KK. 3. Pasien mengantri diruang tunggu unit pelayanan rawat jalan. 4. Pasien mendapat pelayanan pemeriksaan/konsultasi ALUR PELAYANAN PASIEN No. Dokumen : No. Revisi: Halaman 610/SPO/UM/RSU- 00 2/3 DS/VII/2021 RSU DEWI SARTIKA kesehatan sesuai dengan poli yang dikunjungi. 5. Pasien mendapat tindakan lain bila diperlukan PROSEDUR (pelayanan penunjang : radiologi, laborat, dsb). 6. Pasien membayar biaya pelayanan diloket pembayaran. 7. Pasien menyerahkan resep obat ke bagian farmasi. 8. Pasien pulang / menuju IGD / rawat inap Alur Pelayanan Pasien IGD 1. Pasien masuk ruang gawat darurat 2. Pengantar mendaftar ke bagian administrasi 3. Paramedik dan dokter triase memeriksa kondisi pasien 4. Dokter menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan disetujui oleh pasien/keluarga (informed consent) 5. Dokter dan paramedik melakukan tindakan yang diperlukan sesuai SPM emergensi 6. Bila pasien menolak pemeriksaan dan atau tindakan (medik, penunjang, ranap), pasien/keluarga menandatangani surat penolakan. 7. Pasien tanpa pengantar dan dalam kondisi tidak sadar, dokter atau paramedis berhak melakukan tindakan penyelamatan bila terdapat kondisi yang mengancam jiwa pasien. 8. Bila diperlukan pemeriksaan penunjang, dokter membuat pengantar ke unit terkait dan mengonfirmasi lewat telepon, pengambilan sampel laboratorium dilakukan diruang gawat darurat, untuk pemeriksaan rontgen, paramedik mengantar pasien ke unit radiologi. 9. Dokter mencatat hasil bacaan penunjang medik di dokumen RM dan salinannya tersimpan dalam dokumen RM. 10. Dokter mencatat hasil pemeriksaan, diagnosis, dan terapi di lembar emergensi dokumen RM. 11. Dokter triase menentukan proses tindak lanjut pasien meliputi ralan, observasi, ranap, atau rujukan. ALUR PELAYANAN PASIEN
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman
610/SPO/UM/RSU- 00 3/3 RSU DS/VII/2021 DEWI SARTIKA Alur Pelayanan Pasien Rawat Inap 1. Pasien dari Poliklinik/IGD. PROSEDUR 2. Serah terima petugas IGD/TPPRI dengan petugas rawat inap. 3. Petugas rawat inap melakukan assesmen awal rawat inap dan assesmen kebutuhan edukasi. 4. Petugas rawat inap memberikan asuhan keperawatan kepada pasien sesuai dengan SOP asuhan keperawatan selama pasien dirawat. 5. Petugas melakukan monitoring setiap kali shift jaga. 6. Dokter melakukan visite setiap hari 7. Bila diperlukan pemeriksaan penunjang, dokter membuat pengantar ke unit terkait. 8. Dokter menetapkan pasien sudah membaik/sembuh/memburuk/timbul diagnose baru setelah melakukan visite. Dokter menetapka pasien boleh pulang/rujuk/ meninggal dunia. 9. Keluarga pasien menyelesaikan administrasi. 10. Pasien diperbolehkan pulang jika sudah boleh pulang. 11. Pasien dirujuk ke RS lain jika harus dirujuk