Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN

No. Dokumen : /C.7/SOP/PKM-PMR/ /2023


No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS MP.SILITONGA
PANCA MAKMUR NIP. 19750623 199803 1 004

I. Pengertian 1. Rujukan adalah tindakan yang di lakukan oleh petugas seperti


Dokter/Perawat/Bidan terhadap pasien yang memerlukan pelayanan di
Rumah Sakit baik untuk diagnostic penunjang maupun terapi.
II. Tujuan 1. Mengirim pasien yang dirujuk atau pindah rawat ke rumah sakit lain secara
cepat, cermat dan aman bagi pasien.
2. Menjalin kerjasama yang baik dan efisien dengan rumah sakit lain
III. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 445/ /SK/PKM-PMR / /2023 tentang Pelayanan
klinis.
IV. Referensi - Permenkes 11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien
- Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 001 tahun 2012
tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan.

V. Alat dan Bahan 1. Ambulance


2. Rekam Medis
3. Surat Rujukan
4. From Rujukan
VI. Prosedur / 1. Pasien yang akan di rujuk / pindah rawat inap harus dalam keadaan stabil.
Langkah-langkah 2. Jika salah satu atau lebih indikasi tersebut yang tidak bisa tertangani di
Puskesamas, dokter yang memeriksa mengintruksikan untuk merujuk
pasien ke Rumah sakit.
3. Petugas Kesehatan menulis dalam buku Rekam Medik pasien bahwa pasien
dirujuk ke RS disertai dengan alasan rujukan
4. Petugas Kesehatan dan atau perawat memberitahu dan menjelaskan
kepada pasien atau keluarga pasien beserta alasan pasien dirujuk
5. Petugas dan keluarga pasien atau yang mengantar pasien memutuskan unit
pelayanan tujuan rujukan.
6. Petugas Kesehatan membuat surat rujukan/form monitoring pasien rujukan
7. Petugas meminta keluarga pasien menandatangani surat persetujuan
rujukan
8. Lengkapi persiapan pasien untuk dipindahkan, bila perlu ambulance lengkap
dengan peralatan penunjang hidup dan peralatan lainnya, obat dan bahan
yang diperlukan sesuai kebutuhan kondisi dan kasus pasien
9. Kalau memungkinkan, dokter atau perawat dapat menghubungi sistrute di
RS rujukan melalui media untuk penyampaian informasi dan untuk
mempersiapkan pasien dan ruangan
10. Pasien gawat (dalam keadaan tidak stabil) harus ditemani oleh paramedis
yang berkompeten
11. Petugas mencatat kondisi pasien dan tindakan yang diberikan terhadap
pasien di dalam ambulans.
12. Petugas meminta lembar umpan balik rujukan, yang menyatakan bahwa
pasien telah diterima dan ditangani di rumah sakit rujukan.
13. Petugas dan kendaraan ambulans tetap menunggu sampai pasien mendapat
kepastian pelayanan.

PUSKESMAS RUJUKAN
PANCA MAKMUR No. Dokumen : /C.7/SOP/PKM-PMR/ /2023 Halaman : 2/2
VII. Bagan Alir -
VIII. Unit terkait 1. UGD
2. Poliklinik Umum
3. Poliklinik Gigi
4. KIA-KB
IX. Dokumen terkait 1. Rekam medis
2. Surat rujukan
3. Register rujukan
4. Informed consent
X. Rekaman historis No. Yang diubah Tgl Perubahan Tgl mulai diberlakukan
perubahan 1

Anda mungkin juga menyukai