Anda di halaman 1dari 7

TUGAS 1

PERANCANGAN PRODUK

Disusun Oleh:

ANGGIA DWI ARY (198150109)

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS MEDAN AREA
MEDAN
2020
1. Siklus Hidup Produk Teh Botol Sosro
Hampir seluruh warga Negara Indonesia telah mengenal produk minuman satu ini. Tehbotol
Sosro ini pertama kali bernama Teh Cap Botol. Produk hasil perusahaan PT Sinar Sosro ini telah
mengalami siklus hidup produk serta mengalami beberapa inovasi, karena hingga kini produk
minuman ini masih laku di pasaran Indonesia. Berikut tahapan siklus hidup produk Teh Botol
Sosro.
 Tahap Perkenalan
Teh botol sosro pertama kali dijual pada tahun 1940 di sebuah kota kecil yaitu Slawi,
Jawa Tengah dalam bentuk teh kering siap saji dengan cara diseduh. Pada tahun 1953, keluarga
Sosrodjojo mulai memperluas bisnisnya dengan merambah ke ibukota Jakarta untuk
memperkenalkan produk Teh Cap Botol yang sudah terkenal di Jawa Tengah.
Strategi yang digunakan oleh keluarga Sosrodjojo ialah dengan strategi cicip rasa, yaitu
memberikan beberapa sampling the untuk dicicipi oleh masyarakat di pasar Jakarta. Pada
alwalnya datang ke pasar-pasar untuk memperkenalkan Teh Cap Botol dengan cara memasak
dan menyeduh teh langsung di tempat. Setelah siap maka akan di bagikan kepada orang-orang
dipasar. Strategi tersebut ternyata tidak berhasil karena teh yang diseduh terlalu panas dan orang-
orang tidak sabar untuk mencobanya.
Cara kedua, teh langsung dimasukkan kedalam sebuah panci, kemudian dibawa dengan
mobil bak terbuka untuk dipasarkan di pasar. Namun strategi itu tidak berhasil lagi, karena teh
yang ada di dalam panci tumpah karena permukaan jalan yang tidak rata dan berlubang,
Munculah ide untuk membuat teh yang diseduh di kantor untuk disajikan dalam sebuah botol
yang sudah bersih. Ternyata strategi ini diterima dengan baik oleh masyarakat karena selain
praktis juga tidak membuat masyarakat harus menunggu lama.
Pada tahun 1969 teh tersebut di jual dalam kemasan botol secara luas dan pada tahun
1974 PT Sinar Sosro memproduksi teh siap minum dalam kemasan botol untuk pertama kalinya
di Indonesia dan Dunia.

 Tahap pertumbuhan
Pada tahap ini teh yang di jual dalam kemasan botol mengalami 3 kali pergantian model,
versi yang pertama pada tahun 1970 dengan cap TEHCAP BOTOL SOFT DRINK
SOSRODJOJO, versi yang kedua dengan cap TEH CAP BOTOL, dan versi yang ketiga dengan
cap TEHBOTOL SOSRO. Dilakukanlah promosi berkelanjutan kepada masyarakat mengenai
TEH BOTOL SOSRO ini hingga datanglah pesaingnya yaitu minuman Coca-Cola. Pada saat itu
TEH BOTOL SOSRO ini berhasil bersaing dengan Coca Cola dan merebut hati masyarakat
Indonesia.
Pada tahun 1997 PT. Sinar Sosro mengeluarkan produk baru minuman Teh dengan
berbagai macam rasa buah dengan target kaum para remaja dengan berbagai rasa seperti apel,
blackcurrant, stoberi, dll. Pada tahap ini promosi Tehbotol Sosro masih dilakukan di siaran
televisi Indonesia dengan slogan “Apapun Makanannya Minumnya Tehbotol Sosro”. Dan
produk Tehbotol Sosro ini tidak hanya dipasarkan di Indonesia, namun pemasarannya meluas
hingga ke beberapa Negara di penjuru dunia mulai dari Asia hingga Amerika.
 Tahap pendewasaan
Pada tahap ini PT Sinar Sosro masih terus melakukan inovasi dengan menciptakan
produk baru pada tahun 2004 yaitu minuman teh sparkling dengan capTEBS yaitu minuman teh
yang berjiwa modern, trendy dan dinamis. Setelah produk-produk teh PT Sinar Sosro di sajikan
dalam bentuk kemasan botol, pada tahun 2015 beberapa produk teh mengalami pembaharuan
model yaitu adanya kemasan Tehbotol Sosro dan Fruit Tea dalam bentuk kemasan botol beling
RGB dengan volume 230 ml, kemasan kotak(Tetra Pak) dengan volume 200 ml, 250 ml, dan 330
ml, kemasan botol plastic PET dalam volume 450 ml dan 380 ml, dan kemasan pouch dalam
volume 230 ml.

 Tahap kemunduran
Pada tahap ini minuman Tehbotol Sosro masih dapat bertahan di pasar tanah air setelah
mengalami pengembangan dalam hal pengemasan yang lebih modern. Walaupun promosi
produk Tehbotol Sosro sudah jarang di lakukan namun hampir semua masyarakat sudah
mengenal minuman teh ini. PT Sinar Sosro terus melakukan inovasi agar tidak mengalami
kemunduran dengan terus memahami kebutuhan masyarakat, yaitu dengan menciptakan kemasan
Teh botol yang fresh, original, natural dan pure yaitu Tehbotol Sosro Tawar yang diciptakan
sebagai alternatif air putih karena tidak mengandung gula dan rasanya benar-benar tawar.

2. Siklus Hidup Produk AQUA


 Tahap pengenalan
Aqua adalah sebuah merek air minum dalam kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh
PT.Golden Mississippi Tbk di Indonesia sejak tahun 1973 . Aqua adalah air mineral yang
hadir pertama kali di Indonesia . Aqua adalah merek AMDK dengan penjualan terbesar di
Indonesia dan merupakan salah satu merek generik untuk AMDK . Sejak tahun 1998 , aqua
sudah dimiliki oleh perusahaan multinasional dalam bidang makanan dan minuman asal
Perancis , Grup Danone . Pada awal berdirinya aqua , kemasan produk ini menggunakan
botol kaca . Aqua group didirikan oleh Tirto Utomo , warga asli Wonosobo.

 Tahap pertumbuhan
Tahun 1973 Tirto ingin menciptakan air mineral yang higenis karena pengalaman
buruknya menjamu tamu dari Amerika Serikat menggunakan air rebusan .
Tahun 1982 , Tirto mengganti bahan baku (air) yang semula berasal dari sumur bor ke
mata air pegunungan . Pada tahun 1984 , pabrik aqua kedua didirikan di Pandaan , Jawa Timur .
Pada tahun 1995 aqua berhasil menjadi pabrik air mineral higenis pertama di Indonesia
dengan system produksi in-line.
Tahun 1998 , karena ketatnya persaingan saham aqua dijual pada Grup Danone . Tahun
2001 aqua menang dalam ajang Indonesia Best Brand Award .
Tahun 2003 aqua membuka pabrik baru di Klaten .

 Tahap kedewasaan
Untuk menghadapi ketatnya persaingan air mineral dengan merek-merek lain di
Indonesia , pada tahun 2004 aqua meluncurkan varian baru Aqua Splash of Fruit, jenis air dalam
kemasan yang diberi esens rasa buah strawberry dan orange-mango. Lalu aqua juga meluncurkan
Mizone yang merupakan merek minuman isotonik bernutrisi .

 Tahap penurunan
Pada tahun 2000-an produk air mineral di Indonesia mulai bermunculan dengan berbagai
merek. Ini merupakan ancaman tersendiri bagi Aqua sebagai produk air mineral tertua di
Indonesia . Salah satu bukti persaingan antar produk air mineral adalah persaingan harga. Rata-
rata merek-merek air mineral pesaing aqua harganya lebih murah dibandingkan aqua. Hal ini
tidak dapa dipandang sepele oleh aqua karena umumnya pasaran akan lebih memilih suatu merek
yang harganya murah tapi dengan isi yang sama. Salah satu tahap penurunan aqua adalah
menurunya kualitas sumber mata air di pegunungan .

Berikut beberapa strategi pemasaran Aqua yang sampai saat ini masih dijalankan
agar tetap laku dipasaran:
 Slogan
Aqua membuat suatu slogan yang mudah di ingat dan di kenal masyarakat, dengan slogan
“air sehat setiap saat” ini ternyata Aqua mampu mendongkrak penjualan yang luar biasa.
 Promosi
Seperti kita ketahui bahwa banyak sekali iklan produk dengan merek Aqua yang mengisi
setiap iklan di televisi, radio maupun di media cetak. Inilah salah satu strategi pemasaran
Aqua yang dijalankan.
 Pelayanan
Pelayanan sangat penting bagi suatu perusahaan kepada konsumennya sehingga Aqua
juga memberikan pelayanan yang baik bagi konsumennya di seluruh Indonesia. Melalui
distributor Aqua di seluruh Indonesia ini Aqua bisa memberikan pelayanan yang
maksimal kepada pelanggannya.

 Packaging yang baik


Packaging juga memberikan dampak luar biasa bagi distribusi Aqua sehingga penjualan
bisa bertambah dari waktu ke waktu.
 Saluran Distribusi
Aqua memiliki banyak saluran distribusi untuk menyuplai kebutuhan air minum dengan
merek Aqua baik di kota maupun di pelosok. Hampir semua wilayah di Indonesia sudah
ada distributor air minum ini.

Anda mungkin juga menyukai