Anda di halaman 1dari 4

MODUL UJIAN TENGAH SEMESTER

HUKUM PERBURUHAN

Dosen Pengampu : Ny Lily Solichul Mukminah,SH.MH

Latihan Soal - soal :

Analisa Hukum :

PT Hubert berdiri pada tahun 1990 berkedudukan di Mojokerto adalah


sebuah perusahaan retail yang bergerak dalam bidang pemasaran aneka barang
fashion meliputi berbagai Merk Pakaian, berbagai Merk Sepatu dan berbagai Merk
Kosmetika.
Di dalam usahanya PT Hubert telah membangun sebuah Pasar Modern
yang disebut dengan Hubert Mall. Hubert Mall tersebar di 6 Kota Besar di
Indonesia , yakni di Surabaya, Jakarta, Semarang, Medan, Makassar dan Balik
Papan;
Pada awal tahun 2020 , di Kota Surabaya dan Jakarta terserang pandemi
Virus Corona (Corona Virus Desease 2019) yang sering disebut dengan sebutan
COVID19;
Karena merebaknya pandemi Covid19 , maka Pemerintah melarang
warganya untuk melakukan aktivitas diluar rumahnya masing - masing dan
melakukan penjarangan jarak pertemuan antar warga yang disebut dengan sosial
(physical) distancing. Bahwa Pemerintah Daerah juga menutup semua akses
transportasi umum , sehingga warga Kota Jakarta menjadi tidak dapat melakukan
aktivitas sehari - hari seperti biasanya;
Dengan keadaan yang demikian tersebut, banyak pasar modern (mall) di
Jakarta yang tidak mendapatkan pengunjung , apalagi mendapatkan pembeli,
sehingga dengan demikian banyak usaha retail (mall) yang meliburkan
karyawannya;
Bahwa di Hubert Mall Jakarta , selain memiliki usaha penjualan retail
barang - barang fashion, untuk memberikan pelayanan kepada para pengunjung,
Hubert Mall juga menyewakan lokasi usaha bagi masyarakat pengusaha kecil
menengah untuk membuka usaha pusat jajanan (warung makan / food court);
Sejak Tahun 2004 , Pengelola Hubert Mall Jakarta menyewakan lokasi
usaha Foodcourt untuk berdagang makanan cepat saji baik usaha makanan yang
merupakan Usaha dalam bentuk Franchaise maupun usaha mandiri;
Ny Sadiah, adalah warga Jakarta asal Madura yang menyewa Lokasi
Usaha Food Court Hubert Mall untuk berdagang Soto Madura dengan nama Soto
Madura Sadiah;
Warung Soto Madura Sadiah , memiliki 8 (delapan) karyawan yang terdiri
dari 4 (empat) orang karyawan laki - laki dan 4 (empat) karyawan perempuan,
kesemuanya direkrut pada saat pendirian usaha Warung Makan Soto Madura
Sadiah, yakni pada bulan Oktober Tahun 2004;
Nama - nama Karyawan Warung Soto MAdura Sadiah, yang laki - laki
ialah : Joko (orang dari Semarang), Sunarto (orang dari Sumenep), Rio (orang dari
Manado), Parto (orang dari Purwokerto), sedangkan karyawati (perempuan) ialah
Rina (dari Pamekasan), Susi (dari Lombok) dan Ratna (dari Mojokerto) serta Sari
(berasal dari Yogayakarta)
Tugas semua karyawan Soto Madura Sadiah di Hubert Mall adalah sama,
mereka terbagi dalam 2 (dua) shif , secara bergantian yang diatur 3 (tiga)
karyawan bertugas pagi sampai sore dan 3 karyawan yang bertugas dari sore
sampai malam;
Karyawan berjenis kelamin laki -laki memiliki upah harian Rp.150.000,-
(per hari) sedangkan upah bagi karyawan perempuan Rp.125.000,- per hari;
Oleh karena Pengunjung Hubert Mall sepi yang dimulai sejak 28 Januari
2020 , maka berimbas pada penghasilan warung Soto Madura Sadiah yang tidak
laku barang dagangannya sehingga Ny Sadiah sebagai pemilik Warung Soto
Madura Sadiah mengalami kerugian , yang disebabkan oleh situasi dimana bila ia
tidak membuka warung Makan Soto Sadiah maka ia akan didenda (penalty) yang
dikenakan oleh Management Hubert Mall Jakarta sebesar Rp.500.000,- per hari
sedangkan apabila ia buka warung, maka dagangannya tidak laku dan ia tetap
harus membayar karyawan per hari;
Untuk mengatasi keadaan yang terus merugi, maka Ny Sadiah membuat
strategi yaitu mengajak berunding Para Karyawannya, dimana bila mereka masih
mau bekerja maka sambil menunggu keadaan membaik , maka Para Karyawan
diminta kesediaannya untuk dipotong upahnya sebesar 50% dari upah yang
diterima para karyawan tersebut saat ini;

Pertanyaannya :
1. Apabila Hubert Mall Jakarta kemudian menutup usahanya dan mem-PHK
seluruh karyawannya apakah Ny Sadiah sebagai pemiik usaha yang berada
di dalam Hubert Mall juga dapat mem-PHK karyawannya, jika dapat alasan
apakah yang bisa disampaikan oleh Ny Sadiah?
2. Apakah karyawan yang bekerja di Foodcourt Hubert Mall merupakan Karyawan
Hubert Mall juga ? berikan alasan hukumnya dan sebutkan juga Ketentuan
yang mengaturnya!
3. Jika anda adalah Ny Sadiah, apakah anda memerlukan ijin dari Pemerintah
dalam melakukan prekrutan tenaga kerja ?
4. Apakah Ny Sadiah telah melakukan suatu pelanggaran hukum ketenagakerjaan
dalam menjalankan usahanya?
5. Berapakah hak - hak yang diterima oleh Joko sebagai karyawan Ny Sadiah jika
ia jadi di PHK tahun ini ?
6. Apakah yang dimaksud dengan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dan diatur
dimana Ketentuan PHK tersebut?
7. Dari antara seluruh karyawan Ny Sadiah, ternyata berkas Perjanjian Kerja atas
nama Sunarto telah hilang , bantulah Ny Sadiah untuk membuat Perjanjian
Kerja antara Ny Sadiah dengan pekerjanya yang bernama Sunarto tersebut!
8. Ny Sadiah sebagai seorang pedagang Sate dan Soto Madura , ternyata
keberatan untuk membayar pesangon para karyawannya , sehingga terjadi
perselisihan di antara Ny Sadiah dan karyawannya, apa yang harus ditempuh
oleh karyawan Ny Sadiah untuk tetap dapat mendapatkan hak - haknua
tersebut?
9. Jika saudara adalah seorang karyawan Hubert Mall di Jakarta , dan anda
terkena PHK Massal , yang anda inginkan dalam Proses PHK tersebut
hanyalah apabila Saudara di PHK maka hak - hak saudara sebagai karyawan
tetap dapat dinikmati , akan tetapi Perusahaan (Hubert Mall) seolah - olah
menutup mata terhadap hak - hak saudara tersebut dan tampaknya ada
gelagat bahwa perusahaan tidak mampu untuk membayar semua hak - hak
pekerja, langkah - langkah apa yang harus saudaa tempuh untuk memperoleh
hak - hak anda sebagai karyawan yang di PHK tersebut?
10. Apakah hak - hak atas upah karyawan ada daluwarsanya sehingga Karyawan
tidak dapat lagi menuntut haknya atas upah tersebut? Sebutkan dasar
hukumnya;

UNIVERSITAS MAYJEN Ny Lily Solichul


SUNGKONO Mukminah,SH.MH
MOJOKERTO Dosen Pengampu

Memahami dengan

Anda mungkin juga menyukai