Anda di halaman 1dari 3

RESENSI CERPEN

Fithri Nur Khalisha

XII Gallant

Judul Buku : Rekaman Imaji

Judul Cerpen : Sweet Coffee And Stalker

Pengarang : Annisa Salma Tamimah

Penerbit : Rumah Pena Pustaka

Tahun Terbit : 2019

Tebal Buku : 182

Sinopsis

Cerita ini diawali dengan datangnya pelanggan setia kedai kopi milik Kenny yang bernama
Belgia Moureen. Dengan beriringnya waktu, Kenny pun menaruh rasa kepada Belgia dan mulai
memerhatikan gerak-gerik Belgia. Dua minggu pun berlalu, Belgia datang lagi ke kedai Kenny.
Tak tanda-tanda bahwa Belgia membalas perasaan Kenny. Kenny pun memikirkan bagaimana
cara untuk berkenalan dengannya. Akhirnya, di suatu waktu Belgia mendapatkan brownies
caramel di depan apartemennya tanpa ada nama pengirim. Belgia pun menghiraukan itu, Kenny
yang melihatnya pun senang karena ialah yang mengirim brownies itu.

Banyak yang Kenny lakukan untuk Belgia, dimulai dari mengantarkan brownies, mengirim
grinda atau alat pembuat kopi baru karena grinda Belgia rusak, dan menyamar menjadi seorang
psikolog untuk mengenal Belgia lebih dalam. Belgia pun mulai curiga karena secara tiba-tiba
banyak yang mengirimkan ia barang-barang. Akhirnya ia pun mulai mencari tahu siapa yang
mengirim barang-barang itu ke apartemennya. Dia pun datang ke ruang CCTV yang ada di
apartemennya. Tapi nihil, pengirim yang datang ke apartemen Belgia memakai pakaian yang
serba hitam dari jaketnya, maskernya, dan sarung tangannya. Belgia pun mulai berhati-hati
setelah mengetahuinya.

Beberapa hari setelahnya, Belgia dan temannya yang bernama Bayu pergi ke kedai kopi milik
Kenny. Kenny yang melihat itu pun pergi ke apartemennya meninggalkan kedai kopinya. Ia pun
membajak aplikasi mengobrol milik Belgia untuk mencari identitas teman Belgia, Bayu. Di sisi
lain, Belgia pun sudah pulang ke apartemennya yang diantarkan oleh Bayu. Setelah melihat
Belgia memasuki apartemennya, Bayu langsung pergi pulang. Sebelum Bayu pergi, terdengar
suara ledakan dan menyebabkan mobil yang bayu kendarai terbakar. Kenny pun menghampiri
Bayu dan mengeluarkannya dari mobil. Tapi setelah itu, Kenny malah menancapkan pisau ke
perut Bayu. Untungnya Belgia melihat kejadian itu dan menghubungi ambulan dan kantor polisi.
Kenny pun ditangkap dengan laporan bahwa ia adalah seorang penguntit.

Kelebihan buku

- Dapat dimengerti
- Penggunaan bahasa yang tepat
- Ceritanya yang menarik

Kekurangan buku

- Alur waktu yang berubah-ubah


- Pengejaan kata yang salah
- Pengetikannya seperti drama bukan seperti sebuah cerita

Sasaran buku, buku ini dapat dibaca oleh anak remaja untuk anak kecil mungkin akan kurang
paham dengan cerpen tersebut.

Manfaatnya kita dapat hiburan dan dapat mengambil hikmahnya sebagai contohnya kita harus
berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal mau belum bertatap muka ataupun belum.
Biodata Penulis Resensi

Nama : Fithri Nur Khalisha

Tanggal lahir : !6 November 2004

Kelas : 11

Sekolah : SMA Mutiara Bunda

Email : fithrinurk@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai