Anda di halaman 1dari 5

Nama : Aaliyah Nurul Hidayah

NIM : 190341621679

Off :A

Tes Unit SPT

1. Apakah perbedaan utama antara organ akar dan batang secara morfologi?
Jawab:
Organ akar
Akar secara morfologi merupakan bagian bawah sumbu tumbuhan dan umumnya
tumbuh di dalam tanah dengan arah tumbuh ke pusat bumi dan menjauhi cahaya.
Berbeda dengan batang, akar tidak berbuku, tidak beruas, dan tidak mempunyai
daun atau bagian-bagian lainnya. Akar tumbuh terus pada ujungnya, bentuknya
sering kali meruncing hingga mudah menembus tanah, dan warnannya keputihan
atau kekuningan. Akar dengan sistem percabangannya berfungsi untuk
memperkuat berdirinya tumbuhan, menyerap air, dan zat-zat hara yang terlarut di
dalam air.

Organ Batang

Batang secara morfologi adalah bagian tumbuhan yang terletak di atas tanah,
namun ada pula batang yang terdapat di dalam tanah, bahkan ada tumbuhan yang
tampak tidak berbatang (planta acaulis). Umumnya batang pada tumbuhan
mempunyai bentuk bulat, bersegi, pipih dengan permukaan batang licin, beralur
bentuk bersayap, berambut, dan berduri. Batang tumbuh ke arah datangnya
cahaya matahari. Berbeda dengan akar, batang terdiri atas ruas-ruas yang masing-
masing dibatasi oleh buku-buku dan pada buku-buku inilah terdapat daun. Batang
pada tumbuhan berfungsi sebagai tumpu atau tiang penegak tumbuhan dan tidak
mempunyai perpanjangan rambut atau tudung.
2. Pada gambar dibawah ini, dimanakah letak organ batang dan jelaskan!

Jawab:
Organ batang terletak pada bagian yang ditunjuk oleh panah kedua dari
bawah. Batang bawang merah merupakan batang yang semu yang terbentuk dari
kelopak- kelopak atau sisik-sisik daun yang saling membungkus. Beberapa helai
kelopak daun terluar mengering tetapi cukup liat. Kelopak daun yang menipis dan
kering ini membungkus lapisan kelopak daun yang yang ada didalamnya yang
membengkak. Karena kelopak daunnya membengkak bagian ini akan terlihat
mengembung, membentuk umbi yang merupakan umbi lapis. Pada pangkal umbi
membentuk cakram yang merupakan batang pokok yang tidak sempurna. Dari bagian
bawah cakram ini tumbuh akar-akar serabut yang tidak terlalu panjang. Sedangkan
dibagian atas cakram, diantara lapisan kelopak daun yang membengkak, terdapat mata
tunas yang dapat tumbuh menjadi tanaman baru.

3. Apa perbedaan cabang monopodial dan cabang monokaulis, berikan satu


contohnya masing-masing!
Jawab:
Monopodial
Percabangan monopodial merupakan cabang atau batang yang dapat tumbuh terus
sebagai aktivitas meristem apeks, membentuk batang atau cabang tunggal.
Pertumbuhan batang tunggalnya ada pada kuncup ujung dan kuncup lateral. Pada
kuncup lateral aktivitas nya adalah membantu kuncup ujung dalam proses
pertumbuhan batang pokok. Fisik batang pada pertumbuhan ini Batang pokok selalu
tampak jelas karena ukurannya lebih besar, dan lebih panjang demikian pula
pertumbuhannya lebih cepat dari pada cabang-cabangnya. Contoh percabangan
monopodial adalah pada pohon Pinus merkusii.
Monokaulis
Percabangan monokaulis adalah percabangan yang dimana bagian vegetative diatas
tanah (batang) hanya terdiri dari satu sumbu yang dibentuk oleh satu meristem saja
yaitu meristem apeks. Pertumbuhan batang tunggalnya terdapat pada kuncup bagian
ujung saja. Aktivitas dari kuncup lateralnya adalah mereduksi atau berkembang
menjadi perbungaan, sehingga terbentuk struktur batang tunggal. Pada tumbuhan
seperti ini tunas aksilar biasanya tidak berfungsi atau inaktif. Perbungaan dapat
terminal (di ujung batang) atau lateral (dari ketiak daun). Fisik batang dari
percavangan ini adalah hanya memiliki batang tunggal akibat perbungaan.Contohnya
pada pohon kelapa, tanaman Agave.

4. Apa beda tipe berkas pengangkut dan tipe stele berikan contoh pada organ
akar!
Jawab:
Tipe-tipe berkas pengangkut pada akar berdasarkan posisi xylem dan floem
terbagi menjadi:
- Tipe kolateral, yaitu jika diantara xylem dan floem terdapat kambium kolateral
tertutup, jika antara xylem dan floem tidak dijumpai kambium.
- Tipe konsentris, yaitu apabila xylem berada ditengah dan floem mengelilingi
xylem konsentris amfivasal, apabila floem ada ditengah dan xylem mengelilingi
floem.
- Tipe radial, yaitu xilem dan floem letaknya bergantian menurut jari-jari lingkaran.
Contohnya tanaman jagung yang berkas pengangkut akarnya semuanya radial,
yaitu membentuk jari-jari berselang-seling antara xilem dan floem.

Tipe stele pada organ akar dibedakan menjadi 2 yaitu:

- Protestele yang merupakan tipe primitif stele. Jaringan angkut berupa massa yang
utuh dan bagian sentral xilem secara menyeluruh dilingkupi oleh berkas floem,
dengan sumbu xilem padat tanpa empulur dikelilingi floem.
- Sifonostele yang merupakan modifikasi protestele, karena adanya empulur di
bagian tengah yang terdiri atas sel sel parenkim, dengan xilem tidak padat,
melainkan memiliki silinder parenkim di tengah. Contohnya akar Zea mays yang
berkas pembuluhnya tersusun secara tersebar.

5. Tumbuhan monokotil secara umum tidak mengalami pertumbuhan sekunder,


tetapi terdapat pengecualian seperti kelompok tumbuhan palmae dan aloe,
dracaena, cordylne sering disebut mengalami pertumbuhan sekunder. Jelaskan
dengan singkat bagaimana terjadinya!
Jawab:
Umumnya berkas vaskular tumbuhan monokotil tidak mempunyai kambium,
dan karena itu tidak mengalami pertumbuhan sekunder. Akan tetapi pertumbuhan
sekunder terjadi pada beberapa tumbuhan monokotil (misal Dracaena, Yucca,
Sansevieria, Xanthorrhoea). Pada tumbuhan tersebut pertumbuhan sekunder terjadi
melalui penambahan silinder berkas-berkas baru yang terbenam dalam jaringan yang
kurang terspesialisasi. Di sini lapisan kambium dibentuk dari parenkima meristematik
pada perisikel atau pada sel-sel korteks terdalam. Pada akar beberapa tumbuhan,
kambium tipe ini timbul pada endodermis. Inisial kambium ini mungkin poligonal,
empat persegi panjang atau fusiform tergantung pada jenis tumbuhannya. Inisial
tersebut terdapat dalam deretan-deretan yang membentuk barisan kambium.

6. Bagaimana perbedaan pembentukan cabang akar dan batang secara anatomi?


Jawab:
Perbedaan pembentukan cabang akar dan batang secara anatomi adalah
cabang pada batang diawali dengan kuncup yang dimana kuncup juga bisa
berkembang menjadi bunga. Pada batang percabangan mempengaruhi sumbu batang.
Umumnya kuncup terminal akan menjadi sumbu utama dan kuncup aksilar menjadi
cabang pada batang yang dimana nantinya akan membedakan tiga macam pola
pertumbuhan sumbu yakni monopodial, simpodial dan dikotom. Pada cabang akar
tumbuh percabangan secara langsung bersambungan dengan pangkal batang, tetapi
keluar dari akar pokok dan masing-masing dapat mengadakan percabangan lagi.

7. Jelaskan ciri morfologi yang digunakan untuk mendeskripsikan organ batang!


Jawab:
1) Umumnya berbentuk panjang bulat seperti silindris atau dapat pula mempunyai
bentuk lain, aktinomorf.
2) Terdapat ruas (internodus) dan buku (nodus), pada buku-buku terdapat daun.\
3) Pada umumnya tumbuh ke arah cahaya atau ke arah matahari (bersifat fototrop
atau heliotrop).
4) Selalu bertambah panjang diujungnya, oleh karena itu dikatakan bahwa batang
mempunyai pertumbuhan yang tidak terbatas.
5) Sebagian besar tidak berwarna hijau kecuali tumbuhan yang berumur pendek
sewaktu masih muda misalnya kelompok rumput-rumputan.
6) Pada umumnya batang tumbuh ke arah cahaya, karena batang berfungsi sebagai
tempat tumbuhnya daun yang mempunyai fungsi utama untuk fotosintesis.

Anda mungkin juga menyukai