15 March 2020
Pada teori grup, telah ketahui bahwa dari suatu grup dapat dibentuk grup baru
dengan memanfaatkan suatu subgrup normal. Grup yang terbentuk tersebut
dinamakan grup faktor.
Sejalan dengan ide pembentukan grup faktor tersebut, pada pertemuan ini akan
dijelaskan pembentukan ring faktor. Dalam proses pembentukan ring faktor ini
memotivasi munculnya definisi ideal dari suatu ring.
Latar Belakang Munculnya Definisi Ideal
Pada pertemuan sebelumnya, telah diketahui bahwa jika S merupakan subring dalam
ring R maka S merupakan subgrup dalam grup Abelian (R, +), sehingga S merupakan
subgrup normal. Dari teori grup, terbentuklah grup faktor ( ⁄ , +) yang juga merupakan
grup Abelian, dengan
⁄ = + R} = R}.
∶ × ⟶
( ⁄ , +, .) merupakan ring ?
Didefinisikan operasi perkalian “.” pada ⁄ yaitu: (a + S)(b + S) = ab + S untuk setiap
(a + S), (b + S) ⁄ .
Selanjutnya akan ditunjukkan operasi perkalian “.” pada ⁄ apakah well-defined atau
tidak, sebelum menunjukkan aksioma-aksioma ring dipenuhi atau tidak.
Diambil sebarang (a + S), (b + S), (c + S), (d + S) ⁄ dengan a + S = c + S dan b + S = d + S.
Akan dibuktikan (a + S)(b + S) = (c + S) (d + S) ⟺ ab + S = cd + S ⟺ ab – cdS.
Karena a + S = c + S dan b + S = d + S, maka dengan menggunakan Teorema kesamaan koset
⇛ a – cS dan b – dS
⇛ a – c = x dan b – d = y untuk suatu x, yS
⇛ a = x + c dan b = y + d
⇛ ab – cd = (x + c)(y + d) – cd
= xy + xd + cy + cd – cd
= xy + xd + cy
Mengingat S adalah subring dari ring R, maka xyS, tetapi xd dan cy belum tentu anggota dari S
Akibatnya ab – cd = xy + xd + cy belum tentu dalam S, dikarenakan d, cR yang belum tentu d
dan c termuat di S, yang mengakibatkan ab – cd belum tentu elemen di S.
Jadi, operasi perkalian “.” pada ⁄ tidak well-defined
Berdasarkan hasil analisa di atas agar xd, cyS, didefinisikan ideal sebagai berikut:
15 March 2020
Definisi 1. (Ideal) Diberikan ring dan S R dengan S . Subset S disebut ideal dalam R jika
untuk setiap a, bS dan rR dipenuhi:
1) a – bS
2) raS
3) arS
Note:
S disebut ideal kiri dalam R jika dipenuhi (1) dan (2), dan S disebut ideal kanan dalam R jika
dipenuhi (1) dan (3).
Setiap ring R selalu mempunyai ideal, yaitu paling tidak mempunyai ideal {0} dan R. Kedua
ideal tersebut dinamakan ideal trivial.
0
= , , , ∈ 2ℤ , = , ∈ℤ ,
0 0
Buktikan bahwa: adalah ideal kiri dari M ℤ , tapi bukan ideal kanan dari M ℤ .
adalah ideal kanan M ℤ , tapi bukan ideal kiri dari M ℤ .
adalah ideal dari M ℤ .
adalah subring dari M ℤ , tapi bukan ideal dari M ℤ
0 0
, ∈ ; , ∈ ,
0 0 0 0
dan ∈M ℤ .
15 March 2020
Teorema Misalkan R adalah ring komutatif dengan elemen satuan (unity element) dan ∈
, maka himpunan = ∈ adalah ideal dari R.
Bukti.
Berdasarkan definisi keanggotaan ( ), maka ( ) ⊆ .
Karena = 1, maka ∈ ( ) sedemikian sehingga ( ) ≠ ∅.
Selanjutnaya, diambil sembarang , ∈ ( ) dan ∈ , maka = dan =
untuk suatu , ∈ .
Perhatikan bahwa: ∈
− = − = ( − )∈ ( )
∈
== ( ) ∈( )
∈
sx = = = ∈( )
15 March 2020 ∴ adalah ideal dari R. ■
Definisi Misalkan R adalah ring komutatif dengan elemen satuan dan ∈ , maka ideal ( )
disebut ideal utama (principle ideal) yang dibangun oleh a di R.
Teorema Setiap ideal di ring ℤ adalah ideal utama.
Bukti.
Misalkan I adalah ideal dari ℤ. Jika = {0}, maka 0 = 0 ∈ ℤ = 0 , adalah
ideal di ℤ yang dibangun oleh 0.
Dengan kata lain, I adalah ideal utama di ℤ yang dibangun oleh 0.