LAPORAN

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMINJAMAN

RUANGAN PADA KAMPUS TELKOM UNIVERSITY

Diajukan guna memenuhi tugas Mata Kuliah Analisis

Perancangan Sistem

Disusun Oleh :

DEBITA ADE FADILLAH 1401154502

BELLA PUTRI UTAMI 1401154432

MB 39-12

Manajemen Bisnis Telekomunikasi Informatika

Fakultas Ekonomi Bisnis
 KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah puji  dan  syukur panjatkan ke hadirat Allah  SWT,  karena atas
Rahmat,  Taufiq,  dan  Hidayah  serta InayahNya,  Laporan  dengan Judul :  ”Analisa dan
Perancangan Sistem Informasi  Peminjaman Ruangan” ini dapat diselesaikan. Laporan
ini disusun  untuk memenuhi  salah satu persyarataan dalam mendapatkan  nilai matakuliah 
Analisis Perancangan Sistem pada program studi Manajemen Bisnis Telekomunikasi
Informatika, fakultas Ekonomi Bisnis

Semoga Allah SWT  berkenan  memberikan  balasan  yang sesuai  dengan  budi  baik 
kepada Bapak Teguh Nugraha S, sebagai dosen Analisis Perancangan Sistem disemester 5.
Kami berharap  semoga Lapora ini bermanfaat bagi pengembangan  pendidikan,  terutama di 
bidang Teknologi Informasi. 

Wassalamu’alaikum Wr. Wb 

Bandung, 30 September 2017

Penulis,

Debita Ade Fadillah

Bella Putri Utami

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................................i
BAB 1....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................1
1.3 Tujuan..........................................................................................................................................2
BAB II...................................................................................................................................................3
DASAR TEORI.....................................................................................................................................3
2.1.Definisi Sistem............................................................................................................................3
2.2. Definisi Informasi.......................................................................................................................3
2.3. Definisi Sistem Informasi...........................................................................................................3
BAB III..................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN...................................................................................................................................4
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM......................................................................................4
3.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan.......................................................................................4
3.1.1Analisis Prosedur yang sedang berjalan.....................................................................................4
3.1.2Diagram Konteks Yang Sedang Berjalan...................................................................................4
3.1.3 DFD Yang Sedang Berjalan......................................................................................................5
3.1.4 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan....................................................................................6
3.2. Perancangan Sistem....................................................................................................................6
3.3 Tujuan Perancangan Sistem.........................................................................................................6
3.4 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan..................................................................................6
3.5 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan.......................................................................................6
3.5.1 Diagram Konteks......................................................................................................................7
3.5.2 Data Flow Diagram...................................................................................................................7
BAB IV.................................................................................................................................................9
KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................................................................9
4.1 Kesimpulan..................................................................................................................................9
4.2. Saran...........................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................10

ii
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mahasiswa  merupakan salah satu  komponen masyarakat  ilmiah  dalam perguruan
tinggi.  Mereka merupakan input yang diharapkan dapat  menjadi output yang dapat 
mengimbangi bahkan  mengembangkan  IPTEKS. Untuk mengolah input menjadi output
yang  berkualitas dan  handal tidaklah mudah, karena hal ini
memerlukan perjalanan panjang dan  sejarah  khususnya tentang apa  saja  yang menjadi
tolak ukur untuk menciptakan output yang  berkualitas dan  mampu  bersaing  di
pasaran. Dikampus telkom university mahasiswa dituntut aktif bukan hanya dalam segi
pembelajaran bidang akademik tetapi juga dalam segi pengembangan soft skill hal itu dapat
kita lihat dari adanya Organisasi baik itu Organisasi internal kampus maupun eksternal
kampus itu sendiri. Fasilitas merupakan salah satu support dalam pengembangan soft skill,
baik itu ruangan, pelayanan dan fasilitas pendukung lainnya, tidak heran lagi jika sebuah
organisasi memerlukan ruangan untuk dijadikan tempat sebuah acara ataupun tempat rapat
dan tempat pembelajaran dalam menjalankan organisasi tersebut.

Dalam peminjaman ruangan dikampus Telkom University kita dapat lihat

bahwasanya peminjaman ruangan masih dalam tahap manual, dimana seorang peminjam
harus mandatangi logistik dibagian sekre yang ada dalam fakultas di kampus. Hal ini
menjadikan proses peminjaman ruangan masih tidak efektif, dimana alur prosesnya sangat
panjang dan memakan waktu bagi organisasi atau orang yang meminjam.

Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan di atas,  diharapkan  sistem yang  baru 

yaitu Sistem  Informasi Peminjaman Ruangan Online  dapat memberikan solusi terbaik.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan  latar  belakang masalah  di atas,  maka  dapat  permasalahannya, yaitu : 

1. Bagaimana context diagram peminjaman ruangan di Telkom University yang sedang

berjalan?
2. Bagaiman data flow diagram peminjaman ruangan di Telkom University yang sedang
berjalan?
3. Apa saja permasalahan dari sistem yang sedang berjalan?
4. Bagaimana context diagram baru yang seharusnya digunakan untuk meminjam
ruangan di Telkom University
5. Bagaimana data flow diagram baru yang seharusnya digunakan untuk meminjam
ruangan di Telkom University?

1
1.3 Tujuan
1. Dapat mengetahui context diagram peminjaman ruangan di Telkom University yang
sedang berjalan.
2. Dapat mengetahui data flow diagram peminjaman ruangan di Telkom University yang
sedang berjalan.
3. Dapat mengetahui permasalahan dari sistem yang sedang berjalan.
4. Dapat mengetahui context diagram baru yang seharusnya digunakan untuk meminjam
ruangan di Telkom University.
5. Dapat mengetahui data flow diagram baru yang seharusnya digunakan untuk
meminjam ruangan di Telkom University.

2
 BAB II

DASAR TEORI
2.1.Definisi Sistem
Terdapat banyak sekali definisi sistem yang dikemukakan  oleh  para  ahli. Dalam  hal
ini penulis mencoba untuk mengemukakan definisi sistem  yang cukup  bisa  diterima  secara
logis, yaitu: 

Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau
variable-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama
lain.

Menurut Mc. Leod (1995) mendefinisikan Sistem sebagai sekelompok elemen elemen

yang terintegrasi dengan maksud  yang sama untuk mencapai tujuan.  Menurut Scott (1996)
system terdiri dari unsur-unsur masukan (input), pengolahan (processing), serta keluaran
(output). Dari ketiga defenisi system diatas maka dapat disimpulkan bahwa, system adalah
suatu elemen-elemen yang saling berhubungan satu sama laim untuk mencapai suatu tujuan
tertentu.

2.2. Definisi Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya. Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan
yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event)
adalah sesuatu yang terjadi pada saat yang tertentu.

2.3. Definisi Sistem Informasi
Menurut Robert A.  Leitch dan K. Roscoe Davis, Sistem Informasi adalah suatu
system didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

3
 BAB III

PEMBAHASAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan
Analisis sistem yang sedang berjalan merupakan kegiatan mempelajari interaksi sistem yang
terdiri atas pelaku proses dalam sistem, prosedur dan data serta informasi yang terkait.
Tujuan dari analisa sistem yang sedang berjalan adalah :

a. Menelusuri bagaimana sistem yang sedang berjalan, dengan memperhatikan proses, flow
map sistem yang berjalan, diagram kontek sistem yang berjalan, dan data flow diagram yang
sedang berjalan.

b. Mengevaluasi sistem sehingga dapat mendukung dan meningkatkan kinerja sistem

informasi yang akan dikembangkan.

c. Mendapatkan kemungkinan pengembangan sistem yaitu proses dan subproses yang dapat
dimodifikasi kearah yang lebih baik atau akan lebih dimudahkan dengan sistem yang
terotomatisasi

3.1.1Analisis Prosedur yang sedang berjalan

Adapun analisis prosedur peminjaman ruangan di Telkom University :
1. Peminjam yang ingin meminjam ruangan, mengisi formulir peminjaman
2. Petugas melakukan pengecekan ruangan yang akan dipinjam
3. Jika ruangan tidak tersedia maka petugas membuat memo tidak ada ruangan
4. Jika ruangan tersedia petugas akan mencetak data ruangan yang dipinjam
5. Lalu petugas membuat laporan peminjaman ruangan yang kemudian diserahkan ke
LAA

3.1.2Diagram Konteks Yang Sedang Berjalan

Diagram konteks adalah bagian dari DFD yang berfungsi memetakan model lingkungan,
yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem

4
 1.1 Diagram Konteks yang sedang berjalan

3.1.3 DFD Yang Sedang Berjalan

Diagram arus data (data flow diagram atau DFD) adalah model yang menggambarkan sistem
sebagai jaringan kerja antar fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan
penyimpanan data.

1.2 Data flow diagram yang sedang berjalan

5
3.1.4 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
Berdasarkan analisis terhadap sistem yang sedang berjalan, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa secara keseluruhan sistem yang sedang berjalan kurang dapat membantu
mahasiswa dalam peminjaman ruangan dan memberikan informasi yang cepat, akurat, tepat
waktu relevan. Ini dapat dilihat dari permasalahan yang ada yaitu belum tersedianya layanan
informasi peminjaman ruangan secara online yang dapat memudahkan untuk meminjam
ruangan yang tersedia

Maka dari itu solusi yang tepat adalah membuat sistem informasi peminjam ruangan
secara online, dengan adanya sistem ini para peminjam ruangan pun dapat mengetahui
ketersediaan ruangan yang sudah terjadwal maupun yang belum terjadwal.

3.2. Perancangan Sistem

Perancangan sistem digambarkan mengenai rancangan sistem yang akan dibangun
sebelum dilakukan pengkodean kedalam suatu bahasa pemprograman. Dalam perancangan
suatu sistem tidak terlepas dari hasil analisis, karena dari hasil analisis sistem baru dapat
dibuat suatu perancangan sistem.

3.3 Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan dari pembuatan perancangan sistem ini adalah untuk mengatasi kekurangan-
kekurangan yang ada pada sistem sebelumnya yang sedang berjalan sehingga dapat
menghasilkan informasi yang lebih mudah didapatkan dalam menunjang proses peminjaman
ruanganyang efisien serta efektif.

3.4 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan

Sistem yang diusulkan adalah sistem informasi terkomputerisasi dengan fasilitas
untuk pengelolaan data ruangan, waktu dan keperluan. Sistem ini memiliki dua hak akses
yaitu admin dan peminjam. Admin memiliki fasilitas hak akses yaitu pengelolaan data
ruangan, pengelolaan jadwal jam peminjaman ruangan dan keperluan sedangkan peminjam
hanya memiliki fasilitas untuk meminjam ruangan saja.

3.5 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Perancangan prosedur yang diusulkan merupakan tahap untuk memperbaiki atau
meningkatkan efisiensi kerja. Tahap perancangan sistem yang digambarkan sebagai
perancangan untuk membangun suatu sistem dan mengkonfigurasikan komponen-komponen
perangkat lunak dan perangkat keras sehingga menghasilkan sistem yang baik, sistem yang
dirancang tersebut menjadi satu komponen.

6
3.5.1 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah suatu diagram yang menggambarkan sistemdalam suatu
lingkungan dan hubungan dengan entitas luar. Lingkungan tersebut menggambarkan sistem
secara keseluruhan dan proses sistem tersebut. Selain itu juga diagram konteks merupakan
suatu diagram yang dapat memperlihatkandaerah objek studi dan aliran datanya dibuat untuk
tingkat atas.

2.1 Diagram konteks yang diusulkan

3.5.2 Data Flow Diagram

DFD digunakan untuk menggambarkan sistem sebagai sebuah jaringan dari proses-
proses secara fungsional yang dihubungkan satu dengan yang lainnya oleh aliran data. DFD
terdiri dari proses penyimpanan data, aliran data dan entity luar, dan DFD merupakan
diagram konteks dalam bentuk yang lebih kecil, data flow diagram (DFD) menguraikan
proses yang terjadi didalam sistem sampai keproses yang lebih detail. Pada sistem informasi
peminjaman ruangan seperti yang diuraikan diatas, dapat diuraikan lagi menjadi beberapa
DFD yang lebih kecil lagi.

7
2.2 Data Flow diagram Level 1 yang diusulkan

8
 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
Dari uraian di atas maka dapat diambil kesimpulan : 

1.  Sistem Informasi peminjaman ruangan yang telah diterapkan di Bagian logistik dan

Layanan Akademik belum optimal, karena masih dijumpai beberapa kekurangan yaitu masih
sering terjadi kesalahan dalam peminjaman ruangan yang kurang efektif dan efisien.

2.  Sistem Informasi Peminjaman ruangan belum bisa diakses secara online.

4.2. Saran 1.  Kami mengharapkan dan menyarankan setelah 

diimplementasikan Sistem Peminjaman Ruangan secara Online  akan mengalami perubahan-
perubahan yang positif. 

2.  Untuk lebih lanjut, Sistem Informasi Peminjaman ruangan di Telkom University dapat 

diimplementasikan dengan menggunakan website dari Telkom University yaitu i-Gracias . 

9
 DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi

https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi

http://sir.stikom.edu/696/7/BAB%20IV.pdf

10