LAPORAN UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN

A. Pendahuluan

Kualitas sebuah penelitian antara lain ditentukan oleh alat ukur/instrumen

yang digunakan dalam penelitian. Jika alat ukurnya memenuhi persyaratan validitas

dan reliabilitas, maka mutu penelitian akan baik. Oleh karena itu, sebelum melakukan

penelitian dibutuhkan sebuah proses pengujian alat ukur. Dengan demikian, tahapan

uji coba instrumen merupakan tahapan dari kegiatan penelitian yang bernilai sangat

penting.

Uji coba instrumen penelitian dilakukan untuk mendapatkan alat ukur

penelitian yang memenuhi standar penelitian. Instrumen penelitian yang memenuhi

satandar harus memiliki nilai validitas dan reliabilitas yang dipersyaratkan. Untuk

mendapatkan instrumen penelitian yang memenuhi standar, maka instrumen

penelitian diuji untuk mengetahui tingkat validitas1 dan reabilitas2 dari instrumen-

instrumen tersebut.

Dalam penelitian ini, uji coba instrumen penelitian ini dilakukan kepada

atasan dosen dan dosen di akademi kebidanan swasta yang berada di Kota Jambi. Uji

coba instrumen dilakukan terhadap 30 responden. Pengumpulan data uji-coba

instrumen penelitian berlangsung pada 16 – 26 April 2017.

1
Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.
Sugiono, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methodes), (Bandung: Alfabeta, 2013), h. 168
2
Reliabel berarti instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama,
akan menghasilkan data yang sama. Sugiono, Ibid., h. 168

1
 2

Validitas instrumen penelitian diuji dengan menggunakan koefisien korelasi

antara skor butir dengan skor total melalui teknik korelasi Product Moment Pearson.

Menurut Pearson, intrumen penelitian dikatakan valid jika koefesien korelasi (rhitung)

lebih besar daripada koefisien tabel (rtabel) atau rhitung > rtabel. Karena jumlah sampel uji

coba intrumen penelitian ini sebanyak 30 (N = 30), maka butir pernyataan dalam

instrumen dinyatakan valid jika rhitung > 0,361.

Adapun untuk menghitung reliabilitas intsrumen penelitian digunakan

perhitungan melalui rumus Alpha Cronbach, yaitu membandingkan antara varian

skor butir dengan varian skor total, dimana koefisien Alpha Cronbach semakin

mendekati nilai 1, maka intrumen tersebut dinilai memiliki reliabilitas yang tinggi.

B. Hasil Uji Coba

1. Instrumen Kinerja Dosen

a. Validitas

Berdasarkan hasil uji validitas terhadap instrumen kinerja dosen dengan

menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson, dari 40 butir pernyataan

yang diuji diperoleh pernyataan yang valid sebanyak 32. Ini berarti pernyataan

yang tidak valid sebanyak 8 butir pernyataan yaitu butir nomor: 5, 9, 13, 19, 23,

28, 29, dan 34. Butir yang valid dan tidak valid dapat terlihat dalam tabel di

bawah ini.
 3

Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen Kinerja Dosen Sebelem dan Sesudah Uji Coba

Pernyataan Pernyataan Pernyataan

Item Pernyataan
Positif Negatif Jumlah Negatif Jumlah
No. Indikator Tidak Positif Setelah
sebelum Uji Sebelum Uji Item Setelah Uji Item
Valid Uji Coba
Coba Coba Coba
1 Kuantitas 1, 2, 3, 4, 6, 7 5 7 5 1, 2, 3, 4, 5, 6 - 6
2 Efisiensi 8, 9, 10, 11, 13 7 9, 13 7,8,9,10,11 - 5
12, 14
3 Prestasi 15, 16, 17, 19 6 19 12,13,14,15,16 - 5
18, 20
4 Kualitas 21, 22, 24, 23 6 23 17,18,19,20,21 - 5
25, 26
5 Kerja sama 27, 29, 30, 28 7 28, 29 22, 23,24,25, - 5
31, 32, 33, 26
6 Tanggung 35, 36, 37, 34 7 34 27,28,29,30,31, - 6
jawab 38, 39, 40 32
Jumlah item 34 6 40 8 32 0 32

b. Reliabilitas

Berdasarkan uji reliabilitas terhadap instrumen kinerja dosen yang valid

dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, diperoleh koefisien Alpha

Cronbach untuk instrumen tersebut sebesar 0,904. Berdasarkan besarnya

koefisien Alpha Cronbach tersebut, maka instrumen penelitian kinerja dosen

dapat dikatakan reliabel.

2. Instrumen Budaya Organisasi

a. Validitas Instrumen Budaya Organisasi

Berdasarkan hasil uji validitas terhadap instrumen penelitian Budaya

Organisasi dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson, dari

40 butir pernyataan yang diuji diperoleh pernyataan yang valid sebanyak 33 dan

7 item dinyatakan tidak valid. Adapun pernyataan yang tidak valid meliputi
 4

nomor item: 4,7,13,14, 28, 35 dan 40. Butir yang valid dan tidak valid dapat

terlihat dalam tabel di bawah ini.

Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Budaya Organisasi Sebelum dan Sesudah Uji Coba

Pernya
Pernyataan Pernyataan Pernyataan
Tidak taan
Positif Negatif Jumlah Positif Jumlah
No. Indikator Valid Negatif
Sebelum Uji Sebelum Uji Item Setelah Uji Item
Setelah
Coba Coba Coba
Uji Coba
1 Pola perilaku 1, 2, 3, 4,5, 6 7 7 4,7 1,2,3,4,5 - 5
2 Simbol 8, 9, 10, 11, 14 6,7,8,9,10,11 - 6
14 7
12, 13
3 Nilai 15, 16, 17, 18, - 12,13,14,15, 18 7
21 7
19, 20 16,17
4 Norma 22, 23, 24, 25, 28 19,20,21,22, - 6
28 7
26, 27 23,24
5 Hubungan 29, 30, 31, 32, 35 25,26,27,28, - 6
35 7
Manusia 33, 34 29,30
6 Cara pandang 40 31,32,33 - 4
terhadap 36, 37, 38, 39, 40 5
lingkungan
Jumlah Item 34 6 40 32 1 33

b. Reliabilitas

Berdasarkan uji reliabilitas terhadap instrumen Budaya Organisasi yang

valid dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, diperoleh koefisien Alpha

Cronbach untuk instrumen tersebut sebesar 0,908. Berdasarkan besarnya Alpha

Cronbach tersebut, maka instrumen penelitian Budaya Organisasi tersebut dapat

dikatakan reliabel.
 5

3. Instrumen Efektivitas Knowledge Management

a. Validitas

Berdasarkan hasil uji validitas terhadap instrumen Efektivitas Knowledge

Management dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson,

dari 40 butir pernyataan yang diuji diperoleh pernyataan yang valid sebanyak 32.

Sebnyak 8 item pernyataan dinyatakan tidak valid. Adapun item pernytaan yang

tidak valid yaitu: 5, 10, 15, 16, 18, 25, 29, dan 35. Butir yang valid dan tidak

valid dapat terlihat dalam tabel di bawah ini.

Tabel 3. Kisi-Kisi Instrumen Efektivitas Knowledge Management Sebelum dan

Sesudah Uji Coba

Pernyataan Pernyataan PernyataanPernyataan

Positif Negatif Jumlah Tidak Valid Positif Negatif Jumlah
No. Indikator
Sebelum Uji Sebelum Uji Item Setelah Uji Setelah Uji Item
Coba Coba Coba Coba
Pengumpulan 5 1,2,3,4 - 4
1 1,2,3,4 5 5
pengetahuan
Penyimpanan 10 5,6,7,8 - 4
2 6,7,8,9 10 5
pengetahuan
Penilaian 15 9,10,11, - 4
3 11,12,13,14 15 5
pengetahuan 12
Uji coba 16,18 13,14 15 3
4 16,17,18,19 20 5
pengetahuan baru
Penyebaran 25 16,17,18, - 4
5 21,22,23,24 25 5
pengetahuan 19
Pertukaran 29 20,21,22 23 4
6 26,27,28,29 30 5
pengetahuan
Pembuatan 35 24,25,26, - 4
petunjuk 27
7 31,32,33,34 35 5
penggunaan
pengetahuan
Perbaikan - 28,29,30, 32 5
8 36,37,38,39 40 5
pengetahuan 31
8 29 3 32
Jumlah 32 8 40
 6

b. Reliabilitas

Berdasarkan uji reliabilitas terhadap instrumen Efektivitas Knowledge

Management yang valid dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, diperoleh

koefisien Alpha Cronbach untuk instrumen Efektivitas Knowledge Management

sebesar 0,902. Berdasarkan besarnya koefisien Alpha Cronbach tersebut, maka

instrumen Efektivitas Knowledge Management dapat dikatakan reliabel.

4. Instrumen Kepribadian

a. Validitas

Berdasarkan hasil uji validitas terhadap instrumen Kepribadian dengan

menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson, dari 40 butir pernyataan

yang diuji, diperoleh pernyataan yang valid sebanyak 31 butir pernyataan. Ini

berarti pernyataan yang tidak valid sebanyak 9 butir yaitu butir pernyataan

nomor: 3, 4, 8, 13, 14, 28, 32, 35, dan 36. Butir yang valid dan tidak valid dapat

terlihat dalam tabel di bawah ini.

 7

Tabel 4. Kisi-kisi Instrumen Kepribadian Sebelum dan Sesudah Uji Coba

Pernyataan Pernyataan Pernyataan Pernyataan

Positif Negatif Jumlah Tidak Positif Negatif Jumlah
No. Indikator
Sebelum Uji Sebelum Uji Item Valid Setelah Uji Setelah Uji Item
Coba Coba Coba Coba
1 Keterbukaan 1, 2, 3 4 4 3, 4 1,2 - 2
2 Keingintahuan 5, 6, 7 8 4 8 3,4,5 - 3
3 Kehati-hatian 9, 10, 11 12 4 - 6,7,8,9 - 4
4 Keterandalan 13, 14, 15 16 4 13,14 10 11 2
5 Kekomunikatifan 17, 18, 19 20 4 - 12,13.14 15 4
6 Keantusiasan 21, 22, 23 24 4 - 16,17,18 19 4
7 Keempatian 25, 26, 27 28 4 28 20,21,22 - 3
8 Keoptimisan 29, 30, 31 32 4 32 23,24,25 - 3
9 Ketenangan 33, 34, 35 36 4 35,36 26,27 - 2
10 Kepercayaan diri. 37, 38, 39 40 4 - 28,29,30 31 4
Jumlah item 30 10 40 9 27 4 31

b. Reliabilitas

Berdasarkan uji reliabilitas terhadap instrumen Kepribadian yang valid

dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach, diperoleh koefisien Alpha

Cronbach untuk instrumen tersebut sebesar 0,881. Berdasarkan besarnya

koefisien Alpha Cronbach tersebut, maka instrumen penelitian Kepribadian dapat

dikatakan reliabel.

C. Kesimpulan

Berdasarkan perhitungan uji validitas dan uji reliabilitas terhadap instrumen-

instrumen penelitian seperti diuraikan di atas dapat ditarik kesimpulan seperti dalam

tabel berikut ini:

 8

Tabel 5. Rekap Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

Pernyataan Nilai
No Nama Variabel Kesimpulan
valid reliabilitas
1 Kinerja dosen Instrumen valid dan
32 0,904
reliabel
2 Budaya Organisasi Instrumen valid dan
33 0,908
reliabel
3 Efektivitas Knowledge Instrumen valid dan
32 0,902
Management reliabel
4 Kepribadian Instrumen valid dan
31 0,881
reliabel

Berdasarkan hasil di atas, maka penelitian Analisis Sequential Eksplanatory

Kinerja Ditinjau dari Budaya Organisasi, Efektivitas Knowledge Management dan

Kepribadian dapat dilanjutkan dengan mengggunakan instrumen penelitian yang

sudah diuji cobakan tersebut.

Jambi,9 Mei 2017

Nadiyah
Peneliti

Mengetahui

Prof. Dr. Ing. Soewarto Hardhienata Dr. Widodo Sunaryo, MBA. S.Psi
Promotor Ko Promotor