Anda di halaman 1dari 1

83

Pembina Jasa Konstruksi


1. PERMENPAN-RB : Nomor 38 Tahun 2013jo Permenpan-RB Nomor 30Tahun 2016, tgl 23Desember2016
2. PERATURANBERSAMA : Nomor 04/PRT/M/2014dan Nomor 8 Tahun 2014, Tanggal 28 April 2014
3. PENGERTIAN : Jabatan Fungsional Pembina Jasa Konstruksi adalah jabatan yang mempunyai
ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan pembinaan jasa
konstruksi yang diduduki oleh PNS
4. TUGAS POKOK : Menyelenggarakan pembinaan jasa konstruksi yg terdiri dari kegiatan perencanaan
program, pengaturan, pemberdayaan, pengawasan, dan pengembangan pembinaan jasa
konstruksi
5. PERPRESTUNJANGAN : Nomor........
6. PERATURANBUP : PPNomor 11Tahun2017
7. INSTANSIPEMBINA : Kementerian Pekerjaan Umum dan PerumahanRakyat
8. RUMPUNJABATAN : Manajemen
9. LINGKUPBERLAKU : PNSPusat /Daerah
10. PEJABAT PENETAP PAK :
a. Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum bagi Pembina Jasa Konstruksi Madya, pangkat Pembina Tk I,
golru IV/b s.d Utama, pangkat Pembina Utama, golru IV/e di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum, instansi
pusat selain Kementerian PU,Provinsi,dan Kabupaten/Kota dibantu TimPenilaiPusat
b. Kepala Badan yang membidangi pembinaan jasa konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum atau pejabat eselon II
dibawahnya yang ditunjuk yang membidangi kepegawaian bagi Pembina Jasa Konstruksi Pertama, pangkat
Penata Muda, golru III/as.d Madya, pangkat Pembina, golru IV/a di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum
dibantu TimPenilai Unit Kerja;
c. Pejabat eselon IIyang membidangi pembinaan jasa konstruksi instansi pusat selain Kementerian Pekerjaan Umum
bagi Pembina Jasa Konstruksi Pertama, pangkat Penata Muda, golru III/as.d Madya, pangkat Pembina, golru IV/a di
lingkungan instansi pusat selain Kementerian Pekerjaan Umumdibantu TimPenilai Instansi;
d. Sekretaris Daerah Provinsi atau pejabat eselon IIyang ditunjuk yang membidangi pembinaan jasa konstruksi
Provinsi bagi Pembina Jasa Konstruksi Pertama, pangkat Penata Muda, golru III/as.d Madya, pangkat Pembina,
golru IV/a di lingkungan Provinsi dibantu TimPenilai Provinsi;
e. Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota atau pejabat eselon IIyang ditunjuk yang membidangi pembinaan jasa
konstruksi Kabupaten/Kota bagi Pembina Jasa Konstruksi Pertama, pangkat Penata Muda, golru III/as.d Madya,
pangkat Pembina, golru IV/a di lingkungan Kabupaten/Kota dibantu TimPenilai Kabupaten/Kota.
11. UJIKOMPETENSI:
Pembina Jasa Konstruksi yang akan naik jabatan setingkat lebih tinggi harus mengikuti dan lulus uji kompetensi.
12. PEMBERHENTIAN DARI JABATANAN:
a. mengundurkan diri dari Jabatan;
b. diberhentikan sementara sebagai PNS;
c. menjalani cuti di luar tanggungan Negara;
d. menjalani tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan;
e. ditugaskan secara penuh pada JPT, JA, JP dan Jabatan Pelaksana; atau
f. tidak memenuhi persyaratan jabatan.
13. PENGANGKATAN KEMBALI:
Pembina Jasa Konstruksiyang diberhentikan karena poin b s.d poin e, dapat diangkat kembali dalam
jabatannya sesuai ketentuan yang berlaku
Jenjang Angka Tunjangan Batas
Tingkat Golru Usia Pengangkatan Dalam Jabatan
Jabatan Kredit Jabatan Pensiun
III/a 100 Syarat pengangkatan pertama :
Pertama 58th 1. berijazah paling rendah Sarjana (S1)/Diploma
III/b 150 IV(DIV)bidang teknik, ekonomi, dan hukum
serta kualifikasi lain yang ditentukan oleh
III/c 200 Menteri PU;
Muda 58th
III/d 300 2. pangkat paling rendah Penata Muda,
golongan ruang III/a;
IV/a 400 3. telah mengikuti dan lulus pendidikan dan
pelatihan fungsional di bidang pembinaan
Madya IV/b 550 60th jasa konstruksi; dan
4. nilai prestasi kerja paling kurang bernilai baik
IV/c 700 dalam 1 (satu) tahun terakhir
Ahli
Syarat Pengangkatan perpindahan dari jabatan
lain:
IV/d 850 1. memenuhi syarat pengangkatan pertama;
2. tersedia formasi untuk jabatan Pembina Jasa
Konstruksi;
3. memiliki pengalaman di bidang pembinaan
Utama 65th jasa konstruksi paling kurang 2 tahun;
4. usia paling tinggi:
IV/e 1050 a. 54tahun utk menduduki Pembina Jasa
Konstruksi Pertama dan Muda
b. 56th utk menduduki PembinaJasa
Konstruksi Madya dan Utama

Anda mungkin juga menyukai