Anda di halaman 1dari 5

LABA ATAS TRANSAKSI ANTAR-PERUSAHAAN:

ASET TETAP

 Aset tetap yang diperoleh dari anak perusahaan atau anak perusahaan harus
dicatat pada harga perolehan dari pihak non-afiliasi (pihak ketiga), sehingga
keuntungan / kerugian yang terjadi antar pihak yang berafiliasi harus dieliminasi.
 Laba /rugi yang belum terealisasi dari transaksi hulu aset tetap dicatat secara
penuh oleh entitas induk.
 Laba /rugi yang belum terealisasi dari transaksi hilir aset tetap dicatat oleh entitas
induk sebesar proporsi kepemilikannya di entitas anak.
 Jurnal eliminasi diperlukan untuk menyesuaikan nilai perolehan aset, akumulasi
penyusutan, dan beban penyusutan yang disajikan dalam laporan keuangan
konsolidasian sesuai dengan perolehan dari pihak non-afiliasi.
 Laba / rugi yang belum terealisasi atas aset tetap mempengaruhi laporan keuangan
sampai aset yang bersangkutan dijual kepada pihak ketiga atau digunakan sampai
akhir masa manfaatnya oleh fihak pembeli.

LABA ANTAR-PERUSAHAAN ATAS ASET TETAP YANG TIDAK DISUSUTKAN


 Laba / rugi yang belum terealisasi dari transaksi hulu atau hilir aset tetap yang tidak
disusutkan akan terealisasi pada saat aset tersebut dijual kepada pihak ketiga.

Ilustrasi:
PT. San adalah perusahaan yang 90% ekuitasnya dikuasai oleh PT. Pak, dengan
harga Rp.270.000 pada 1 Januari 2011. Harga perolehan investasi sama dengan nilai
buku dan nilai wajarnya. Laba bersih PT. San tahun 2011 adalah sebesar Rp.70.000.
Laba bersih PT. Pak, di luar laba dari PT. San, adalah Rp.90.000, termasuk laba yang
belum direalisasi sebesar Rp.10.000 dari tanah yang seharga Rp.40.000 dijual kepada
PT. San seharga Rp.50.000.

Jurnal yang dibuat oleh PT. Pak untuk mencatat investasinya di PT. San selama tahun
2011 adalah sebagai berikut ini:

1 Januari Investasi pada PT. San 270.000


Kas 270.000
Mencatat pembelian 90% saham berhak suara PT. San yang beredar
31Des Investasi pada PT. San 63.000
Pendapatan dari PT. San 63.000
Mencatat bagian laba dari PT. San (Rp.70.000 x 90%)
31 Des Pendapatan dari PT. San 10.000
Investasi pada PT. San 10.000
Mengeliminasi laba yang belum direalisasi atas penjualan tanah kepada PT. San

Pada pembukuan PT. Pak, akun Investasi pada PT. San dapat ditunjukkan sebagai
berikut:
Tanggal Keterangan Debet (Rp.) Kredit (Rp.) Saldo (Rp.)
1 Januari Investasi awal 270.000 - 270.000
31 Des 90% dari pendapatan PT. San 63.000 333.000
31 Des Eliminasi laba penjualan tanah yang belum 10.000 323.000
direalisasi

Jurnal eliminasi yang perlu dibuat PT. Pak untuk menyusun Neraca konsolidasian
tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut ini:

a Keuntungan penjualan tanah 10.000


Tanah 10.000
Mengeliminasi keuntungan atas penjualan tanah antar-perusahaan dan mengurangi tanah menjadi
harga perolehannya
b Pendapatan dari PT. San 53.000
Investasi pada PT. San 53.000
Mengeliminasi pendapatan investasi dan mengurangi akun investasi menjadi saldonya pada tanggal 1
Januari 2011 (yaitu Rp.323.000 – Rp.270.000)
c Bagian Kepentingan Nonpengendali 10.000
Kepentingan Nonpengendali 10.000
Mengakui bagian kepentingan Nonpengendali atas pendapatan PT. San yang telah direalisasikan
(yaitu Rp.70.000 x 10%)
d Laba Ditahan, PT. San (awal) 100.000
Modal saham, PT. San 200.000
Investasi pada PT. San 270.000
Kepentingan nonpengendali 30.000
Mengeliminasi akun investasi yang resiprokal dengan akun-akun ekuitas di anak perusahaan dan
membentuk hak minoritas awal

Kertas kerja konsolidasian yang dibuat oleh PT. Pak pada 31 Desember 2011 bisa
ditunjukkan sebagai berikut ini.

PT. Pep PT. Sap Penyesuaian & Eliminasi Laporan


Debet Kredit Konsolidasian
Laporan Laba Rugi
Pendapatan 380.000 220.000 600.000
Pendapatan dari PT. San 53.000 - b.53.000 -
Keuntungan Penjualan 10.000 a.10.000
Tanah
HPP & Biaya-biaya (300.000) (150.000) (450.000)
Pendapatan nonpengendali c.7.000 (7.000)
(10% x Rp.70.000)
Laba bersih 143.000 70.000 143.000

Laporan Laba Ditahan


Laba ditahan, PT. Pak – 207.000 207.000
awal
Laba ditahan, PT. San – 100.000 d.100.000
awal
Tambah: Laba bersih 143.000 70.000 143.000
Laba ditahan, 31 350.000 170.000 350.000
Desember 2011

Neraca
Aset lainnya 477.000 350.000 827.000
Tanah 50.000 a.10.000 40.000
Investasi pada PT. San 323.000 b.53.000
d.270.000
Total Aset 800.000 400.000 867.000
Kewajiban 50.000 30.000 80.000
Modal saham 400.000 200.000 d.200.000 400.000
Laba ditahan, 31 350.000 170.000 350.000
Desember 2011
Kepentingan nonpengendali c.7.000 37.000
d.30.000
Total Pasiva 800.000 400.000 867.000

Tanah yang disajikan terlalu besar akan terus tampak dalam neraca individual PT. San
pada tahun-tahun berikutnya sampai tanah tersebut dijual kepada pihak ketiga. Tetapi
keuntungan atas tanah tidak tampak dalam laporan laba rugi individual PT. Pak pada
tahun-tahun berikutnya. Oleh karena itu, ayat jurnal (a) seperti yang ditunjukkan pada
kertas kerja di atas dibuat hanya pada tahun terjadinya penjualan antar-perusahaan.
Penyesuaian kertas kerja untuk mengurangi nilai tanah menjadi harga perolehannya
pada tahun-tahun setelah tahun penjualan antar-perusahaan untuk penjualan hulu
adalah sebagai berikut:
Investasi pada PT. San Rp.10.000
Tanah Rp.10.000

Penjualan Pada Tahun Berikutnya Kepada Pihak Ketiga


Asumsikan bahwa PT. San menggunakan tanah tersebut selama 4 tahun dan
menjualnya pada 2015 seharga Rp.65.000. Pada tahun 2015, PT. San akan
melaporkan keuntungan penjualan tanah Rp.15.000 (yaitu Rp.65.000 dikurangi harga
perolehan bagi PT. San sebesar Rp.50.000), tetapi keuntungan yang sesungguhnya
bagi entitas konsolidasian adalah Rp.25.000 (yaitu Rp.65.000 dikurangi harga
perolehan bagi PT. Pak sebesar Rp.50.000).
PT. Pak mengakui keuntungan atas tanah tahun 2015 berdasarkan metode ekuitas
dengan menyesuaikan pendapatan investasinya. Jurnal yang dibuat PT. Pak pada
pembukuannya untuk mengakui laba atas penjualan tanah kepada PT. San yang
sebelumnya ditangguhkan adalah:

Investasi pada PT. San Rp.10.000


Pendapatan dari PT. San Rp.10.000

Pada kertas kerja konsolidasian, perlu dibuat jurnal penyesuaian untuk menyesuaikan
keuntungan sebesar Rp.15.000 menurut PT. San, sehingga keuntungan konsolidasi
atas tanah menjadi sebesar Rp.25.000. jurnal tersebut adalah:

Investasi pada PT. San Rp.10.000


Keuntungan atas tanah Rp.10.000

Penjualan Tanah Hilir


Untuk mengilustrasikan akuntansi untuk penjualan aset yang tidak disusutkan hilir,
diasumsikan bahwa PT. Pak membeli tanah dari PT. San (anak perusahaan yang 90%
sahamnya dikuasai PT. Pak). Seperti sebelumnya, laba bersih PT. San untuk tahun
2011 adalah Rp.70.000. Laba bersih PT. Pak, di luar pendapatan dari PT. San, adalah
Rp.90.000. Akan tetapi, laba yang belum direalisasikan atas penjualan tanah antar-
perusahaan sebesar Rp.10.000 sekarang direfleksikan dalam pendapatan PT. San,
bukan PT. Pak.

Jurnal yang dibuat oleh PT. Pak untuk mencatat investasinya di PT. San selama tahun
2011 adalah sebagai berikut ini:

1 Januari Investasi pada PT. San 270.000


Kas 270.000
Mencatat pembelian 90% saham berhak suara PT. San yang beredar
31Des Investasi pada PT. San 63.000
Pendapatan dari PT. San 63.000
Mencatat bagian laba dari PT. San (Rp.70.000 x 90%)
31 Des Pendapatan dari PT. San 9.000
Investasi pada PT. San 9.000
Mengeliminasi 90% dari Rp.10.000 laba yang belum direalisasi atas pembelian tanah dari PT.
San

Pada pembukuan PT. Pak, akun Investasi pada PT. San dapat ditunjukkan sebagai
berikut:
Tanggal Keterangan Debet (Rp.) Kredit (Rp.) Saldo (Rp.)
1 Januari Investasi awal 270.000 - 270.000
31 Des 90% dari pendapatan PT. San 63.000 333.000
31 Des Eliminasi laba penjualan tanah oleh PT. San 9.000 324.000
yang belum direalisasi
Jurnal eliminasi yang perlu dibuat PT. Pak untuk menyusun Neraca konsolidasian
tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut ini:

a Keuntungan penjualan tanah 10.000


Tanah 10.000
Mengeliminasi keuntungan atas penjualan tanah antar-perusahaan dan mengurangi tanah menjadi
harga perolehannya
b Pendapatan dari PT. San 54.000
Investasi pada PT. San 54.000
Mengeliminasi pendapatan investasi dan mengurangi akun investasi menjadi saldonya pada tanggal 1
Januari 2011 (yaitu Rp.324.000 – Rp.270.000)
c Bagian Kepentingan Nonpengendali 6.000
Kepentingan Nonpengendali 6.000
Mengakui bagian kepentingan Nonpengendali atas pendapatan PT. San yang telah direalisasikan
(yaitu (Rp.70.000 – Rp.10.000) x 10%)
d Laba Ditahan, PT. San (awal) 100.000
Modal saham, PT. San 200.000
Investasi pada PT. San 270.000
Kepentingan nonpengendali 30.000
Mengeliminasi akun investasi yang resiprokal dengan akun-akun ekuitas di anak perusahaan dan
membentuk hak minoritas awal

Kertas kerja konsolidasian yang dibuat oleh PT. Pak pada 31 Desember 2011 bisa
ditunjukkan sebagai berikut ini.

PT. Pep PT. Sap Penyesuaian & Eliminasi Laporan


Debet Kredit Konsolidasian
Laporan Laba Rugi
Pendapatan 390.000 210.000 600.000
Pendapatan dari PT. San 54.000 - b.54.000 -
Keuntungan Penjualan 10.000 a.10.000
Tanah
HPP & Biaya-biaya (300.000) (150.000) (450.000)
Pendapatan nonpengendali c.6.000 (6.000)
(Rp.70.000 – Rp.10.000) x
10%
Laba bersih 144.000 70.000 144.000

Laporan Laba Ditahan


Laba ditahan, PT. Pak – 207.000 207.000
awal
Laba ditahan, PT. San – 100.000 d.100.000
awal
Tambah: Laba bersih 144.000 70.000 144.000
Laba ditahan, 31 351.000 170.000 351.000
Desember 2011

Neraca
Aset lainnya 427.000 400.000 827.000
Tanah 50.000 a.10.000 40.000
Investasi pada PT. San 324.000 b.54.000
d.270.000
Total Aset 801.000 400.000 867.000
Kewajiban 50.000 30.000 80.000
Modal saham 400.000 200.000 d.200.000 400.000
Laba ditahan, 31 351.000 170.000 351.000
Desember 2011
Kepentingan nonpengendali c.6.000 36.000
d.30.000
Total Pasiva 801.000 400.000 867.000
Tahun Setelah Penjualan Antar-Perusahaan
Jika PT. Pak tetap memiliki tanah tersebut pada tahun-tahun berikutnya, kertas kerja
konsolidasian akan memerlukan ayat jurnal penyesuaian untuk mengurangi akun tanah
menjadi harga perolehannya bagi entitas yang dikonsolidasikan. Jurnal yang dibuat
untuk mengeliminasi keuntungan yang belum direalisasi pada kertas kerja
konsolidasian adalah sebagai berikut:

Investasi pada PT. San Rp.9.000


Kepentingan Nonpengendali Rp.1.000
Tanah Rp.10.000

Penjualan Pada Tahun Berikutnya Kepada Pihak Ketiga


Asumsikan bahwa PT. Pak menggunakan tanah tersebut selama 4 tahun dan
menjualnya pada 2015 seharga Rp.65.000. Pada tahun 2015, PT. Pak akan
melaporkan keuntungan penjualan tanah Rp.15.000 (yaitu Rp.65.000 dikurangi harga
perolehan bagi PT. Pak sebesar Rp.50.000), tetapi keuntungan yang sesungguhnya
bagi entitas konsolidasian adalah Rp.25.000 (yaitu Rp.65.000 dikurangi harga
perolehan bagi PT. Pak sebesar Rp.50.000), dialokasikan Rp.24.000 (yaitu Rp.15.000
ditambah 90% dari Rp.10.000) kepada PT. Pak dan Rp.1.000 kepada pihak
nonpengendali.
PT. Pak menyesuaikan pendapatannya dari PT. San pada tahun 2015 dengan jurnal:

Investasi pada PT. San Rp.9.000


Pendapatan dari PT. San Rp.9.000

Keuntungan atas penjualan tanah sebesar Rp.15.000 ditambah dengan peningkatan


pendapatan investasi pada buku PT. Pak Rp.9.000 sama dengan pengaruh pada laba
bersih tahun 2015 Rp.24.000
Pada kertas kerja konsolidasian, perlu dibuat jurnal penyesuaian untuk menyesuaikan
keuntungan sebesar Rp.15.000 menurut PT. Pak, sehingga keuntungan konsolidasi
atas tanah menjadi sebesar Rp.25.000. jurnal tersebut adalah:

Investasi pada PT. San Rp.9.000


Kepentingan Nonpengendali Rp.1.000
Keuntungan atas tanah Rp.10.000

LABA ANTAR-PERUSAHAAN ATAS ASET TETAP YANG DISUSUTKAN


 Laba / rugi yang belum terealisasi dari transaksi hulu atau hilir aset tetap yang
disusutkan akan terealisasi pada saat aset tersebut digunakan.
 Besarnya keuntungan atau kerugian transaksi hulu atau hilir dari aset tetap yang
disusutkan yang terealisasi setiap periodenya adalah selisih biaya penyusutan
antara menurut induk dengan menurut anak.

Catatan: untuk memberikan pemahaman lebih lengkap tentang transaksi aktiva tetap
antar-perusahaan afiliasi, silahkan mempelajari buku DM bab 6.

Anda mungkin juga menyukai